PEMISAHAN ANOMALI REGIONAL RESIDUAL DAN PENGOLAHAN DATA

SEISMIK

“ETS Komputasi Geofisika B”

Oleh :

NUR ROCHMAN MUHAMMAD 3713100012

Dosen Pengajar : Pak Firman Syaifuddin

JURUSAN TEKNIK GEOFISIKA

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

2015

1. Memisahkan Anomali Residual – Bouguer

A. Dengan Polynom Orde 3 (Spline)

Penginputan data dari file berformat dat terlihat pada line 5.

Line 17-24 implementasi rumusan polynom derajad 3

Line 27-35 penghitungan anomali regional dan plotnya.

Line 37-46 penghitungan anomaly residual dengan mengurangkan anomali bouguer dengan

anomali regional.

(running membutuhkan input dat file dalam satu folder)

(Plot anomaly bouguer)

(plot anomaly regional)

(Plot anomaly Residual)

B. Dengan Polynomial Orde 6

Berikut ini adalah skrip polynomial orde 6:

Penginputan data dari file berformat dat terlihat pada line 5.

Line 8-10 formatan pengambilan data dari dat file.

Line 17-27 penghitungan loop polynomial.

Line 29-37 Penghitungan anomaly regional dengan polynomial beserta perintah plotingnya.

Line 39-48 Penghitungan anomaly residual dengan mengurangkan data bouguer dengan

elemen data polynomial orde 6 , beserta perintah plotingnya.

(Running skrip meminta inputan file dat)

(plot anomaly bouguer)

(plot anomaly regional)

(Plot anomaly Residual)

C. Dengan Moving Average

Digunakan skrip dibawah ini untuk menghitung dengan metode moving average:

2. Mencari Kecepatan Rambat Gelombang dan Ketebalan Lapisan

Dalam mencari ketebalan dan kecepatan rambat gelombang digunakan perhitungan

dibawah ini untuk mencari m (model parameter), dengan perhitungan matriks kernel.

Setelah ditemukan m1 dan m2 kemudian disubtitusikan ke rumus:

Dan didapatkan z dan v.

Berikut ini adalah skrip penghitungan ketebalan lapisan dan kecepatan rambat gelombang, data

diubah per lapisan dari data offset dan time :

Line 4-5 adalah inputan data

Line 7-15 adalah proses dari penghitungan kernel untuk mencari konstanta ‘m’ model

parameter

Line 17 penghitungan kecepatan rambat gelombang

Line 18 penghitungan ketebalan lapisan.

Hasil running pada command window:

V=1.5 m/s

Z= imajiner karena rata sejajar kedudukannya dengan source

Dengan inputan data dari lapisan kedua :

Didapatkan : v=1.8833 m/s

Z=572.4823 m

Dengan inputan data lapisan ke tiga:

Didapatkan : V= 1.8684 m/s

Z=844.2046 m