MARET 2010 Kasus anak indigo ini sudah banyak ditemui saat ini. Apa artinya indigo ini? Apa...

MARET 2010SS138/XII/2011

1SS NO 138 / TH XII / MARET 2011

Kudu Dibaca

DuluPENANGGUNG JAWAB|Alvin Angga

EDITOR|Amadea,Deanna,Marcella, Stevi, William

REDAKSI|A g n e s , A l i c i a , A l b e r t , A m a d e a , A n d r e , A n t h o n y , A u d r e y , Clara,Clarissa,Cindy,Daicy, Dina,Eunike,Flourencia, F e b e , G r a c i a , H e l e n , I re n e , Lyd i a , M a rc e l l a , Reynard,Raynard,Sarah, S t e f f i ,Te r e s a ,V a n i a , Yehezkiel

PENATA LETAK|A g n e s , A l v i n , A nt h o ny, Christa,Dina,Katherine, Patrecia,Yehezkiel

DISTRIBUTOR|Agnes, Albert, Andre,Daud, Yehezkiel

KONTAK REDAKSI|Raynard 0817 6655807

ALAMAT REDAKSI|Jl. Gunung Sahari IV/8Jakarta Pusat 10610Telp. 021-4887646

E-MAIL, FACEBOOK SS|S h i n i n g s t a r _ ko r e m @yahoo.comFACEBOOK KOREM|[email protected]

Seperti yang kalian baca di cover SS, SS bakalan

mengupas tuntas tentang anak Indigo di edisi ini.

Eitss, jangan merasa malas dulu ya! Jujur, ini juga

bukan tema favorit saya. Pada awalnya, saya juga

setengah-setengah mengerjakannya. Tapi ternyata

saya malah dapat banyak dari edisi ini. Saya yang

tadinya cuma sekadar tahu kalau anak Indigo kadang

suka ‘tenggelam’ dalam dunianya sendiri dan rada

susah diatur, sekarang malah jadi tahu banyak. Siapa

tahu dengan baca ini, SS bakal lebih memperluas

wawasan kalian.

Buat yang masih bingung soal anak Indigo, pastikan

kalau kalian nggak melewatkan Star Q-A. SS

menampilkan beberapa pertanyaan yang kadang juga

masih ditanyakan orang. Ada interview eksklusif SS

dengan orangtua yang anaknya tergolong anak Indigo

juga, loh.

Apa yang kamu dapat setelah baca edisi ini bisa kamu

sharing ke kita. Kalian juga bisa kirim masukan atau

saran via email. Alamat emailnya bisa kalian lihat di

kontak redaksi.

Happy reading and enjoy this edition!

2 SS NO 138 / TH XII / MARET 2011

Star*Opini

Andai Aku Bisa Melihat Masa Depan

Hallo teman-teman! Di edisi Maret 2011 ini, SS berkesempatan mewawancarai orang-orang yang mau berbagi pandangannya tentang salah satu

kelebihan anak indigo, yaitu kemampuan untuk melihat sesuatu pada masa yang akan datang. Semoga dengan membaca artikel ini kalian bisa mengambil makna yang baik untuk kalian. (RE)

1. Kalau kamu mendapatkan kelebihan bisa melihat masa depan, kamu mau atau nggak?

2. Kenapa kamu mau/nggak mau?3. Kalau kamu memiliki kemampuan seperti itu, apa yang akan kamu lakukan

dengan kemampuan itu?

Ayunistya, 15 tahunGue sih nggak mau kalau dikasih kemampuan itu soalnya hidup akan terasa monoton atau datar. Gue pasti bakal santai-santai saja dan nggak akan berusaha melakukan sesuatu karena gue tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Tapi kalau misalnya gue memiliki kemampuan itu, gue akan melakukan sesuatu dengan sebaik-baiknya untuk masa depan gue.


Marshella Firman, 14 tahunNggak mau. Kalau tahu ternyata masa depannya buruk, nanti malah mau bunuh diri. Mungkin dengan kemampuan melihat masa depan, gue bisa mengantisipasi kejadian yang akan terjadi.

Stephanus S, 18 tahunGue antara mau dan nggak mau. Mau, biar gue bisa melihat visi kedepan. Nggak mau karena gue takut melihat sesuatu yang tidak diinginkan. Kemampuan itu sih bakal gue gunakan buat melakukan hal-hal yang baik dan berguna. Contohnya yaitu menolong orang-orang agar tidak mendapatkan bahaya.


Banyak orang mengatakan ia seorang psycho, aneh, dan ia dikucilkan karena kemampuannya yang tidak seperti manusia normal. Kebingungan ini juga terkadang menyelimuti dirinya sambil bertanya-tanya mengapa hal ini bisa terjadi padanya. Entah ini sebuah anugerah atau sebuah kutukan. Mungkin itu yang bisa menggambarkan anak-anak Indigo.

Hey, SS Readers! Kali ini SS mengangkat sebuah tema yang bisa dibilang masih memiliki banyak tanda tanya. Kasus anak indigo ini sudah banyak ditemui saat ini. Apa artinya indigo ini? Apa penyebabnya? Seperti apa mereka? Keep reading, guys!

THE AVATARHigh Spiritual, High Intelligence, High Temper

Star*Shoot


I Am UniqueDefinisi secara pasti belum bisa ditemukan tetapi anak-anak indigo ini berbeda dengan anak-anak normal. Banyak yang mengatakan bahwa mereka merupakan spesies manusia baru. Secara harafiah, indigo ini sendiri berasal dari bahasa Spanyol yang berarti Warna Nila (Campuran Biru Tua dan Ungu). Mengapa bisa mengambil istilah dari warna? Karena menurut foto aura (alat untuk memfoto aura manusia), aura anak-anak indigo ini berbeda dari manusia normal (hijau, kuning, biru muda, dll). Mereka yang indigo memiliki aura berwarna nila.

Kabarnya, anak-anak Indigo ini juga memiliki kemampuan unik lainnya seperti: berkomunikasi dengan cakrawala, mengetahui kejadian yang sedang terjadi di tempat lain pada saat yang sama, pendengaran yang jauh lebih peka dari manusia normal, fisik tubuh yang lebih kuat dari manusia biasa, dan memiliki intuisi serta kekuatan batin yang kuat.

Discovering MePada tahun 70-an seorang psychic, bernama Nancy Anne Tapp, melakukan penelitian terhadap aura ini dan ia menemukan warna aura yang berbeda dari anak indigo ini. Penelitiannya dibukukan di buku yang berjudul “Understanding Your Life Through Colour” pada tahun 1982. Penelitiannya diperkuat lagi oleh seorang psikiater bernama Dr. Mac Gragor pada tanggal 8 Desember 2005 di majalah Journal Trust, Rusia. Ia mengatakan bahwa orang-orang yang indigo ini adalah spesies manusia baru dan barulah isu indigo ini mulai booming.


I Am, Who I AmMereka yang indigo juga memiliki SQ (Spiritual Quotient/Spiritualitas) dan IQ (Intelligence Quotient/Intelegensia) yang tinggi. Namun sayangnya, mereka memiliki EQ (Emotional Quotient/Emosi) yang cenderung rendah bahkan sering labil (memiliki jiwa yang masih anak-anak). Mereka juga takut kesendirian (ditinggalkan), dalam arti tidak memiliki teman.Secara fisik, mereka memiliki kekuatan fisik yang lebih, struktur DNA yang berbeda dari manusia biasa, dan daya imunitas badan yang melebihi manusia rata-rata. Bahkan ada beberapa sumber yang mengatakan bahwa mereka bisa melawan virus AIDS dalam tubuhnya.

Seperti yang dipaparkan diatas, para indigo memiliki psikologi yang labil. Mereka memiliki emosi yang menyerupai seorang anak-anak atau emosi yang tidak seperti orang pada seusianya. Mereka cenderung self-centered atau fokus hanya kepada apa yang ada dalam benaknya. Hal ini mungkin bisa disebabkan oleh IQ yang diatas rata-rata dan merasa memiliki cara yang lebih baik dari yang lainnya serta cenderung memiliki jiwa pemberontak. Dan kabarnya para indigo ini memiliki misinya masing-masing di dunia ini.

How They Observing Me:The MedicsIndigo ini sendiri tidak dianggap penyakit oleh badan kesehatan dunia WHO (World Health Organization). Mereka dinyatakan sehat secara jasmaniah. Walaupun memiliki kelainan DNA, imunitas badan


yang melebihi manusia rata-rata, dan kekuatan fisik yang di atas rata-rata, mereka masih dinyatakan sehat secara jasmaniah.

The PsychologistPara psikolog mengatakan bahwa hal ini juga bukan merupakan sebuah gangguan psikologi yang akut. Mereka hanya memiliki emosi yang labil dan cenderung temperamen.

The Theology’sDalam pandangan teologis, hal ini dapat berarti panggilan bagi kita untuk merangkul mereka. Terbayangkah kita jika mereka yang memiliki kekuatan fisik dan kecerdasan yang lebih tetapi memiliki jiwa pemberontak? Untuk itu, kita harus merangkul mereka sehingga mereka semakin dekat kepada Tuhan.

Me at The BibleUntuk secara pastinya, SS tidak berani mengklaim bahwa tokoh berikut adalah seorang indigo. Namun, dilihat dari ciri-ciri manusia indigo di atas, maka tokoh berikut yang paling mendekati.

One Thousand Horse PowerJika melihat dari kekuatan fisiknya, tentu ciri yang paling cepat terlintas di pikiran kita hanya satu orang yaitu: Simson. Tidak diragukan lagi kalau Simson memiliki kekuatan yang sangat besar, yang merupakan anugerah dari Tuhan. Terlihat ketika ia melawan seekor singa pada saat berjalan-jalan bersama orangtuanya (Hak 14:6).

Ababil (ABG Labil)Labil? Hmmm… Bagaimana tidak, ia


kalah bermain tebak-tebakan plus kalah taruhan ketika sedang ngobrol-ngobrol dengan teman-temannya (Hak 14:12-20). Akibatnya, ia harus memberikan 30 set pakaian kebesaran (mungkin size XXXL, hehehe) beserta pakaian dalam dan menyerahkan istrinya kepada teman-temannya (Hak 14:20). Akhirnya yang terkena imbasnya adalah 30 Orang Askelon yang ia bunuh dan ia ambil pakaiannya (walah-walah).

Lalu ketika Simson ngapel ke rumah istrinya, ia mendapati sang mertua yang ngomel-ngomel karena mendapati anaknya diserahkan kepada teman-temannya Simson. Kesal dengan kelakuan teman-temannya yang membuat mertuanya bersikap demikian, maka ladang gandum orang Filistin ia bakar dengan menggunakan 300 ekor anjing hutan dan obor api (Hak 15:5). Wow, benar-benar emosian sekali yah Simson ini.

I Need You Here . . .Salah satu ciri Simson adalah takut ditinggalkan oleh orang lain. Hal ini terlihat ketika ia jatuh cinta dengan seorang gadis dari Lembah Sorek bernama Delila. Ia memberitahu Delila tentang rahasia kelemahannya yaitu rambutnya (Hak 16:17) karena Delila, wanita yang ia cintai merengek-rengek untuk diberi tahu dengan mengancam akan bunuh diri (Hak 16:16). Jadi, jelaslah kalau Simson takut sekali kehilangan Delila. Padahal Simson telah dipersiapkan sebagai seorang nazir Allah (Hak 13:5) dan ia tahu kalau rambutnya tidak boleh dicukur. Seharusnya ia juga tahu kalau ia sedang berada di daerah Filistin, yang pada saat itu Filistin akan melakukan segala cara


untuk menaklukan Simson.

Kesimpulannya, seharusnya Simson tahu jika ia memberitahukan rahasianya itu, maka ia akan melanggar syarat seorang nazir Allah (Lihat Kamus Alkitab): tidak boleh memangkas rambutnya (astaga!).

Treat Me as WellSS memandang hal ini sebagai sebuah panggilan bagi kita untuk merangkul mereka. Kebayang nggak, sebagai contoh: ketika sekelompok orang dengan segala kemampuan seperti Simson memberontak di dunia. Wah, nggak kebayang apa jadinya.

Mereka para indigo bukanlah sebuah ancaman, penyakit, atau kutukan karena mereka semua juga manusia seperti kita. Dan bukankah setiap manusia sama baiknya dan memiliki kedudukan yang sama di mata Beliau? So, baik anak indigo ataupun anak normal, semuanya sama-sama baik di mata Tuhan. (MRM/R)

Note: untuk mengetahui keterangan dan info lebih lanjut tentang Indigo, website rekomendasi dari SS adalah: http://www.rumah-yatim.or/print/?/58/anak_indigo/

“Beban yang berat hanya diberikan kepada para

Pemimpin Besar.”-R. Tantra-10 SS NO 138 / TH XII / MARET 2011

Star*Web

ForumKristen.com:Sarana Bersaksi dan Berdiskusi tentang Iman

ForumKristen.com adalah website forum yang dibentuk

pada tanggal 9 Desember 2007. Situs ini dibentuk dan

dikelola oleh tim Forum Kristen (FK) sendiri. Tujuan utama

dibentuknya forum ini yaitu untuk menjadi sebuah sarana

bagi masyarakat Kristen yang berada dimana saja untuk saling

bertukar pikiran dan saling menguatkan satu sama lain dalam

iman kepada Tuhan kita, Yesus Kistus. ForumKristen.com

juga terbuka bagi orang-orang non-Kristen yang juga ingin

mengetahui tentang ajaran-ajaran Kristen.

ForumKristen.com tidak berada di bawah naungan gereja

atau organisasi manapun. Tim FK sendiri beranggotakan

member-member dari berbagai denominasi gereja. Untuk itu,

kenetralan begitu dijaga agar tidak terjadi kesalahpahaman

diantara anggota.

Sejak dibentuk, website ini telah melalui berbagai perubahan

dan pengembangan demi meningkatkan kualitas dan

fungsi situs ini sendiri. ForumKristen.com kini tampil lebih

interaktif dan gampang untuk digunakan. Adanya fitur-fitur

menarik seperti Alkitab panel, mesin pencari, dan kategori-

kategori diskusi yang telah terorganisasi diharapkan akan

mempermudah pengguna dalam berdiskusi.


SS NO 138 / TH XII / MARET 2011

Star*Web

Definisi anak Indigo adalah anak yang menunjukkan seperangkat atribut psikologis baru dan luar biasa serta menunjukkan sebuah pola perilaku yang pada umumnya tidak didokumentasikan sebelumnya. Pola ini memiliki faktor-faktor unik yang umum, yang mengisyaratkan agar orang-orang yang berinteraksi dengan mereka (para orangtua, khususnya) mengubah perlakuan dan pengasuhan terhadap mereka guna mencapai keseimbangan.

Warna Indigo adalah warna yang dominan dari warna aura (warna biru-merah). Warna Indigo menunjukkan cakra mata ketiga, pusat aktivitas dari energi psychic, yang terbuka pada anak-anak Indigo. Anak-anak Indigo memahami perbedaan yang sangat tipis antara dunia kasat dan dunia spiritual, dan mereka memiliki kemampuan untuk mengakses informasi dari sini, yang orang lain tidak mampu. Kebanyakan perilaku anak Indigo dapat dipahami dari aspek ini.

SekilasTentang

AnakIndigo

Star*Mezzo



Star*Bible

Banyak anak-anak sekarang yang terkategorikan sebagai anak Indigo, juga disebut “Children of the Sun” oleh para ahli dari Amerika atau disebut juga sebagai “Millennium Children”. Para ahli mengatakan lebih dari 90% (di sumber lain menyebutkan lebih dari 80%) dari anak-anak di bawah 12 tahun dan beberapa mengatakan walau dalam persentase yang tidak besar terdapat Indigo dewasa. Anak-anak ini teridentifikasi melalui adanya karakteristik yang unik. Mereka cerdas dan kreatif tetapi sulit tunduk pada kekuasaan dan sistem secara umum. Mereka sering disalahdiagnosa sebagai

ADD (Attention Deficit Disorder = Gangguan Kekurangan Perhatian) atau ADHD (Attention Deficit Hyperaktive Disorder = Gangguan Hiperaktif Kekurangan Perhatian) yang membutuhkan terapi untuk mengatasi sifatnya. Secara fisik dan emosional mereka sangat sensitif. Anak Indigo tergolong mudah marah dan kasar. Mereka membutuhkan keyakinan bahwa dirinya diterima dan memerlukan konseling. Bagi kamu yang ingin mengetahui apakah anaknya atau diri sendiri termasuk seorang anak Indigo, bisa mencocokkan karakteristik anak Indigo dan Indigo dewasa berikut ini. Selain itu biasanya seorang anak Indigo tergolong


anak yang istimewa (biasanya memiliki IQ -Intelligence Quotient- lebih dari 120 dan mempunyai kecenderungan mempunyai kemampuan supranatural) tetapi seringkali mempunyai permasalahan dengan sistem belajar di sekolah pada umumnya. Karakteristik Anak Indigo :1. Mempunyai kesadaran diri yg tinggi, terhubung dengan sumber (Tuhan).2. Mengerti jika dirinya layak untuk berada di dunia.3. Mempunyai pengertian yang jelas akan dirinya.4. Tidak nyaman dengan disiplin dan cara yang otoriter tanpa alasan yang jelas.

5. Menolak mengikuti aturan atau petunjuk.6. Tidak sabaran dan tidak suka bila harus menunggu.7. Frustasi dengan sistem yang sifatnya ritual dan tidak kreatif.8. Mereka punya cara yg lebih baik dlm menyelesaikan masalah.9. Tidak bisa menerima hukuman yang tanpa alasan, selalu ingin alasan yang jelas.10. Mudah bosan dengan tugas yg diberikan.11. Mudah teralihkan perhatiannya, bisa mengerjakan banyak hal bersamaan.12. Menunjukkan intuisi yang kuat.13. Punya empati yang kuat terhadap sesama atau tidak punya empati sama sekali.14. Sangat berbakat dan rata-rata sangat pintar.15. Mempunyai visi dan cita-cita yang kuat.

Karakteristik Indigo Dewasa1. Mereka pintar walaupun tidak selalu berada di tingkatan paling atas.2. Kreatif dan sangat menikmati menciptakan sesuatu.


3. Selalu ingin tahu kenapa, khususnya jika mereka disuruh melakukan sesuatu.4. Muak akan pekerjaan yang banyak dan berulang-ulang di sekolah.5. Pemberontak di sekolah, menolak mengerjakan tugas dll. atau ingin memberontak tapi tidak berani karena ada tekanan dari orang tua.6. Punya masalah dengan keberadaan, seperti tidak diterima, atau terasing. Biasanya menimbulkan perasaan ingin bunuh diri tapi tidak benar-benar melakukannnya.7. Punya masalah dengan amarah.8. Tidak nyaman dengan politik karena merasa suara mereka tidak dihitung dan tidak peduli dengan hasil yang keluar.9. Frustasi dengan budaya Amerika tradisional.10. Tidak terima bila hak-hak mereka diambil atau diinjak-injak.11. Punya hasrat yang membara untuk mengubah dunia tetapi kesulitan menemukan jalurnya.12. Mempunyai ketertarikan akan hal spiritual dan kemampuan

psikis saat usia muda.13. Punya intuisi yang kuat.14. Punya sifat atau jalan pikir yang tidak biasa, sulit fokus pada tugas, atau meloncat-loncat ditengah pembicaraan.15. Pernah mengalami pengalaman spiritual, psikis dll.

Sumber: http://www.wikimu.com/News/DisplayNews.aspx?id=10142&post=1


Tanya: Segala sesuatu yang berasal dari Tuhan mendatangkan damai sejahtera, sementara orang indigo malah terbebani dengan hal tersebut, walaupun ada juga yang merasa terberkati. Jadi indigo itu berasal dari Tuhan atau yang lain?

Jawab: Tuhan bekerja di dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan (Roma 8:28). Itu berarti segala sesuatunya berasal dari Tuhan, termasuk di dalamnya segala karunia yang dimiliki oleh manusia seperti yang dimiliki oleh anak indigo ini. Anak indigo yang disebut “Children of the Sun” atau “Millennium Children” oleh para ahli ini adalah anak-anak generasi baru yang punya karakteristik luar biasa jika dibandingkan dengan anak-anak lain. Tidak ada satu manusia pun yang hadir di dunia ini tanpa rencana Tuhan. Seperti halnya manusia biasa, mereka hadir di dunia ini dengan berbagai misi yang sudah Tuhan tetapkan bagi mereka. Dan bagi kita, dengan hadirnya anak indigo ini, berarti kita harus siap dengan perubahan. Karena mereka memiliki keinginan yang kuat dan mereka bersikeras dengan pendapat mereka meskipun hal itu bertentangan dengan peraturan yang telah ada.

Berdasarkan perkiraan, orang yang termasuk indigo ini adalah Thomas Alva Edison dan Albert Einstein. Mereka sangat cerdas karena pikirannya yang tajam dan kritis. Dan mereka, dengan kecerdasannya yang tinggi dan keinginannya yang kuat, berhasil mengubah dunia dengan hasil karya mereka. Namun, yang perlu diingat adalah ini barulah perkiraan. Kebenarannya belum dapat dipastikan dan masih dalam proses penelitian. (LN)

16

Star*Q-A


Star*DiaryTanya: Kalau misalnya itu bukan dari Tuhan, bisa nggak itu dihilangkan?

Jawab: Meskipun dari Tuhan pun, itu dapat hilang. Keselamatan yang katanya anugerah itu dapat ’hilang’, maksudnya hilang kesempatan kita untuk memilikinya. Karena terkadang tanpa sadar kita sendirilah yang menghilangkannya bukan Tuhan yang menghilangkannya. Penolakan-penolakan yang terus kita lakukan terhadap pemberian dari Tuhan itulah yang akan membuatnya suatu saat akan hilang. Tapi menurutku pribadi, hilang secara sementara karena sebenarnya kita tetap memilikinya hanya tidak menginginkannya. Tetapi menurut ilmu kedokteran atau psikologis, hal ini masih belum dapat dibuktikan karena kasus indigo ini merupakan kasus baru dan belum ada hasil yang pasti dari penelitian tersebut.

Tanya: Apa tujuan Tuhan mengizinkan indigo, kalaupun misalnya seorang indigo itu tidak bisa mengatakan apa yang ia lihat tentang masa depan?

Jawab: Manusia adalah makhluk yang terbatas dalam pengertiannya tentang Tuhan, sedangkan Tuhan adalah sesuatu yang tidak terbatas. Manusia tidak bisa menyelami semua maksud dan pikiran Tuhan dalam menciptakan dan mengizinkan indigo ini hadir di muka bumi. Indigo yang punya karakter yang kuat dan memiliki indera keenam yang terletak pada cakra mata ketiga ini bisa dipakai Tuhan dengan berbagai cara. Mungkin dia tidak bisa mengatakan tentang apa yang ia lihat di masa depan tetapi tentunya dia bisa melakukan hal yang lain berkaitan dengan kemampuannya yang luar biasa ini. Kebanyakan dari mereka merupakan pengkritik suatu rencana yang salah. Mereka bertugas meluruskan ketidakbenaran dan ketidaksamaan yang ada di sekelilingnya. Hal ini ditunjukkan dengan perilaku mereka yang tidak patuh dan kesulitan dalam menjalankan sistem yang ada, misalnya saja penolakan dan sikap kaku terhadap sistem pendidikan yang ada.

Tanya Jawab SeputarIndigo


Star*Book

Menghidupkan Potensi Indera Keenam

Star Book kali ini akan membahas tentang indera keenam. Buku yang berjudul “Dahsyatnya Indera Keenam” ditulis oleh Ekokaf dan merupakan

hasil pengamatan, pengamalan, dan apa yang pernah ia lakukan berkaitan dengan indera keenam. Dalam buku ini diceritakan bahwa indera keenam bukan hanya milik ‘orang-orang spesial’. Ekokaf menuntun kita untuk mengenali indera keenam kita. Ia juga memaparkan bagaimana mengendalikan kekuatan tersebut. Berbagai tipe indera keenam dan contoh-contoh kejadian tentang indera keenam ini dipaparkan beliau secara lugas. Menariknya lagi, penulis memaparkan secara rinci bagaimana cara yang bisa temen-teman lakukan untuk mengaktifkan kekuatan indera keenam yang tersembunyi dalam diri kita. Buku ini sayang untuk dilewatkan begitu saja! (ASEB/DPK)


The

PASTO

RTh

e LIO

NPendeta dan SingaSeorang Pendeta baru saja selesai memberitakan Injil di desa sebelah. Dalam perjalanan pulang, karena hari sudah hampir malam, ia pun nekat mengambil jalan pintas dengan melewati hutan belantara.Di tengah hutan, ia bertemu seekor singa yang kelihatannya sangat lapar. Ia pun berlutut dan berdoa,Pendeta: “Tuhan, tolong tutuplah mulut singa ini agar dia tidak bisa menerkam aku.”Ketika selesai berdoa, ia melihat sang singa juga sedang berdoa. Sang Pendeta pun mengucap syukur,Pendeta: “Oh, Tuhan, terima kasih. Kau telah memberiku seekor singa yang baik.”Sang Singa pun lalu berkata,Singa: “Betulll !!! Aku adalah singa yang baik. Aku selalu berdoa mengucap syukur sebelum menyantap makananku.”

Dengan apakah kau datang??Suatu hari seorang Pendeta yang terkenal di daerahnya didatangi oleh seorang jemaat. Jemaat tersebut buta sejak lahir. Jemaat tersebut berkata:Jemaat: “Pak Pendeta, sudilah kiranya Anda menyembuhkan mata saya yang sudah buta sejak lahir.”Pendeta: “Baiklah, tetapi saya mau bertanya satu hal. Dengan apa bapak datang kemari?”Jemaat: “Dengan Iman, Pak!!”Pendeta: “Bagus! Maka dengan imanmu pula lah, kamu akan disembuhkan.”Jemaat: (Memanggil anaknya yang bernama Iman) “Man, man, kenapa kamu tidak bilang dari dulu kalau kamu bisa menyembuhkan saya??”Pendeta: @#$%^!???

Star*Smile


Star*LSD

Finding Your‘Mr. Right’ or‘Mrs. Right’

Gimana sih cara kita memilih pacar dengan gampang? Pasti kita akan mencocokkan karakter si dia dengan kriteria kita, “Apakah dia baik? Dia cakep nggak

ya? Dia lucu nggak ya?” Semua pertanyaan ini adalah pertanyaan yang lebih dulu muncul ke otak kita sebelum akhirnya kita menentukan yang mana orang yang pas untuk menjadi pacar kita, bahkan pasangan hidup. Tapi sebenarnya ada hal lain yang lebih penting, yang harus kita lihat dari seseorang sebelum akhirnya kita bisa mengatakan bahwa “He’s the one!” atau “She’s the one!” Berikut adalah beberapa tips agar kamu makin mantap dalam memilih pacar yang tepat.

1. Hal pertama yang harus kita lihat dari si calon pacar adalah agamanya. Apakah dia seagama sama kita? Tentu kita boleh mencintai siapapun, mau dia cantik atau jelek, tetapi jangan mau menjadi budak cinta. Jangan sampai hanya karena kepuasaan sesaat, kita tega mengkhianati Tuhan dengan misalnya pindah agama. Kita harus yakin bahwa pasangan kita juga mencintai Tuhan. Ingatlah bahwa tidak ada yang lebih berharga dari Tuhan.


2. Nah, selain dia harus satu agama dan tentunya memenuhi kriteria mendasar orang yang kamu inginkan, giliran kamu untuk melihat perubahaan pada dirimu. Apakah sewaktu kamu dekat dengan dia, kamu menjadi lebih dekat dengan Tuhan? Apakah dia membuatmu lebih dekat dengan keluargamu? Sesorang yang tepat untuk kita itu ketika dia membuat kita menjadi orang yang lebih baik. Jadi hal ini penting untuk kita sadari. Jika dia membuatmu makin dekat dengan orang-orang di sekitarmu, dia juga akan berusaha untuk menyayangi orang yang kamu sayang.

3. Yang terakhir, jangan lupa untuk mendoakan si dia. Tuhan pasti akan memberikan jawaban apakah he’s the one for you or he’s not the one for you dan apakah she’s the one for you or she’s not the one for you. Jangan pernah ragu dengan apa yang Tuhan tunjukkan. Jika dia memang bukan orang yang terbaik untukmu, pasti suatu saat Tuhan akan mengirimkan orang yang tepat untukmu, yang bisa mencintai kamu serta membuat kamu bahagia dan menjadi orang paling beruntung di dunia.

Ingatlah kalau pencarian itu butuh proses. Waktu kita belum tentu sama dengan waktunya Tuhan. Jadi jangan terlalu tergesa-gesa karena good things come to those who wait!


BersyukurStar*Diary

Pertama kali baca tema SS bulan ini di notulen rapat, jujur saya bingung sebingung-bingungnya. Kebetulan saya nggak mengikuti rapatnya. Arti Indigo sendiri,

tema SS bulan ini, bahkan saya nggak tahu. Akhirnya, dengan mengandalkan mesin pencari andalan saya, Google, saya mulai mengerti apa itu Indigo. Ternyata anak Indigo punya kelebihan indera keenam walaupun bertingkah tidak wajar untuk anak seusianya. Salah satu contohnya, dia cenderung memberontak karena memiliki pengalaman dan cara berpikir yang berbeda daripada anak-anak normal. Intinya, anak Indigo terlihat tidak biasa dan aneh.

Setiap Saat

Saya sendiri belum pernah bertemu dengan anak Indigo. Tapi saya mau mengajak teman-teman untuk sejenak membayangkan bagaimana kalau kita ternyata seorang anak Indigo. Atau nggak perlu jauh-jauh, cukup bayangkan kalau kita nggak terlahir secara sempurna. Apa yang akan kita lakukan dengan hidup kita? Menyesalinya? Marah sama Tuhan karena merasa tidak diperlakukan dengan adil? Atau malah memilih mensyukuri apa yang masih kita punya dan memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya? Seharusnya kita memilih pilihan yang terakhir walaupun kedengaran

sulit pada awalnya. Marah-marah dan meratapi nasib juga tidak bisa mengubah apapun. Dengan keadaan yang nggak sempurna saja, Tuhan mengharapkan kita masih bisa mensyukuri apa yang kita punya, apalagi kalau kita terlahir sempurna. Tentunya rasa syukur kita harus lebih besar, dong?


Bersyukur dan berterimakasih sama Tuhan saja nggak cukup, loh. Kita juga harus memanfaatkan apa yang kita punya. Lihat orang-orang yang nggak seberuntung kita tetapi lebih menghargai apa yang mereka punya. Kita seharusnya malu sama diri kita sendiri kalau kita cuma diam dan nggak melakukan apa-apa sebagai ungkapan syukur kita. Kita yang terlahir lebih beruntung seharusnya menolong saudara-saudara kita yang mungkin tidak seberuntung kita sehingga mereka juga bisa merasakan anugerah Tuhan. Berbagi berkat nggak selalu dalam wujud materil. Hati yang tulus lebih penting. Saya sendiri juga belum bisa melakukannya dnegan sempurna. Tapi yuk, sama-sama kita belajar dan berusaha memberi lebih kepada saudara-saudara kita. Jangan lupa disertai ungkapan syukur setiap saat.


Hi, guys! Sesuai tema SS bulan ini yaitu Indigo, kami berkesempatan mewawancarai seorang Ibu yang anaknya termasuk kategori anak Indigo. Mau tahu apa yang SS dapat? Here it is!

SS: Halo, Tante! Saya dengar anak Tante bisa dibilang termasuk kategori anak Indigo. Kalau boleh tahu, namanya siapa ya? Sekarang sudah kelas berapa?

Tante: Iya, anak saya namanya Bernard. Umurnya baru sekitar 11 tahun.

SS: Sejak kapan Tante sadar kalau anak Tante itu Indigo?

Tante: Pertama kali saya menyadari bahwa anak saya itu Indigo waktu kita lagi pergi. Dia bilang, “Mama, jangan lewat sini.” Saya tanya, “Memangnya kenapa?” “Nggak ah, pokoknya nggak mau.” Anak saya tetap nggak mau kasih tahu alasannya apa. Pernah sekali waktu saya tanya, “Memangnya ada apa, Nard?” “Pokoknya ada,”

“Harapan Seorang Ibu

Bagi Anak Indigonya

SayaCumaBerharap

AnakSayaBisaMenjadi

Berkat“

Star*View


begitu jawabnya. Biasanya kalau dia ngerasa ada sesuatu dia selalu bilang sama saya cuma terkadang nggak mau kasih tau alasannya.

SS: Ada nggak, Tante, pengalaman menarik yang tidak terlupakan sama anak Tante yang Indigo?

Tante: Pernah. Waktu itu dia masih sakit terus dia bilang, “Mama, itu ada nenek-nenek. Terus saya tanya, “Mana?” Dia bilang ada disana padahal disana nggak ada apa-apa tapi dia terus bilang kalau disana ada nenek-nenek.

SS: Wah, kayak bisa melihat sesuatu yang orang lain nggak lihat ya. Ngomong-ngomong, benar nggak sih, Tan, kalau anak Indigo itu lebih cepat dalam belajar?

Tante: Anak Tante ini kalau dia lagi mau belajar, dia belajar. Kalau dia lagi nggak mau belajar, dia nggak akan belajar. Cepat nggaknya itu tergantung. Kalau dia lagi mau belajar cepat, 5-10 menit saja dia sudah apal. Begitu Tante tanyain juga langsung bisa.

SS: Menurut Tante, anak Tante merasa terbeban nggak dengan kemampuannya itu? Apa sih kebiasaan-kebiasaan yang sering dia lakukan?

Tante: Nggak, dia malah merasa biasa saja. Tapi kadang-kadang dia suka takut, misalnya “Ma, aku takut ke WC. Temenin dong.” Kalau dia minta temenin biasa saya temenin. Tante kan nggak bisa ‘ngelihat’. Biasanya anak saya nggak bisa diam, kayak cacing kepanasan, hyperaktif. Kadang malah tiba-tiba ngomong sendiri, asik dengan dunianya sendiri. Bernard suka gambar. Gambarnya bagus-bagus serasa gambar itu hidup. Daya khayalnya tinggi.

SS: Kabarnya anak Indigo itu bisa melihat masa depan. Apa anak Tante bisa melihat masa depan? #ngarep diramal.

Tante: Dia belum bisa melihat masa depan. Tapi kata teman Tante, kalau dilatih mungkin nanti bisa.


SS: Menurut Tante, kenapa anak Tante bisa memiliki kemampuan seperti ini?

Tante: Kalau menurut saya, ini karena keturunan soalnya keluarga Papa nya rata-rata seperti itu juga.

SS: Pelajaran apa yang bisa Tante dapat dari kejadian ini?

Tante: Saya sih kadang kasian sama anak saya, yang terkadang suka ketakutan seperti itu. Saya cuma berharap supaya anak saya bisa menjadi berkat buat orang lain.

SS: Apa pesan-pesan Tante untuk para pembaca?

Tante: Pesan Tante, “Semoga para pembaca bisa lebih dekat dengan Tuhan Yesus dan bisa lebih merasakan kasih setia-Nya.”

SS: Makasih Tante atas waktunya. Semoga bincang-bincang singkat kita bisa memberikan sesuatu buat para pembaca SS.

Wow, jujur saya salut sama Tante itu. Memiliki anak Indigo tentu lebih susah daripada memiliki anak normal karena kadang anak Indigo lebih asik terjun dalam dunianya sendiri. Namun, Tuhan kita pasti memiliki rencana di balik setiap kejadian. Lazarus, si pemungut cukai, saja bisa menjadi murid-Nya. Bukan tidak mungkin ada rencana besar bagi Bernard. (CHA/CBZ)


Star Pray

Doa Seorang Anak

Tuhan yang Maha PengasihBerkatilah orangtua ku

Yang telah membesarkan aku dengan cinta-Mu

Yang menjadi alasanku berdoa sekarang

Tuhan yang Maha PenyayangLindungilah orangtua ku

Dari marabahaya yang mengancamDari mulut si jahat yang mengaum setiap

saat

Tuhan yang Maha BaikSertai orangtua ku selalu

Di setiap langkah hidup merekaDi setiap tempat yang mereka pijak

Tuhan, dengarlah doa akuUntuk wakil-Mu di dunia

Yang akan selalu aku sayang dan menyayangiku

sampai maut memisahkan

AMIN

Star*Pray


Star*Q-A

Cara Mereka Mencintai Bumi

Keadaan bumi yang ‘makin parah’ membuat orang-orang makin kreatif menciptakan berbagai cara demi menyelamatkan bumi kita tercinta, minimal mengurangi dampak global warming. Penasaran apa saja sih usaha mereka? Check it out!

Star*Green


1. Universitas dengan konstruksi atap hijau sebagai tempat berkumpul para mahasiswanya.

Green desain merupakan tren yang sangat populer di arsitektur modern Sekolah Seni, Desain dan Media Nanyang Technological University di Singapura. Konstruksi atap yang selain enak dipandang, juga bisa menjadi salah satu cara menanggulangi global warming.

2. Desainer menciptakan wastafel yang menggunakan air yang terbuang untuk menyiram tanaman.

Wastafel yang dibuat oleh desainer muda asal Montreal, Jean-Michel Gauvreau, ini terbuat dari beton, yang memiliki saluran yang memungkinkan air yang digunakan saat mencuci tangan dapat mengalir langsung ke tanaman. Setiap air yang terbuang tidak mubazir karena dapat digunakan langsung untuk menyiram tanaman yang berada disebelahnya.

3. Borthel menawarkan diskon untuk pelanggan ramah lingkungan.

Berlin Borthel, salah satu pub, menggunakan cara yang inovatif untuk menarik pelanggan selama krisis ekonomi dan melakukan sesuatu untuk membantu menghindari perubahan iklim pada saat yang sama. Mereka menawarkan diskon untuk pelanggan yang datang dengan menggunakan sepeda. Pelanggan yang datang dengan menaiki sepeda atau yang dapat membuktikan bahwa mereka menggunakan angkutan umum akan mendapatkan € 5 (£ 4,30) dan diskon sebesar € 70 (£ 60).

Begitu banyak usaha telah dilakukan kawan-kawan kita agar global warming semakin berkurang. Kita pun juga perlu terlibat di dalamnya. Kesadaran satu orang sangat berharga. Yuk, mari ikut berperan dalam mengurangi global warming!! (RENE)


SURAT KALENG PART 6

Ringkasan cerita edisi sebelumnya: Tiba-tiba si pengirim surat kaleng muncul di hadapan Tami! Tami yang terlalu gugup tidak menanyakan apa-apa ke si Mr. J sampai Mr. J hilang dari hadapan Tami. Belum selesai urusan surat kaleng, muncul hal baru: telepon kaleng! Kira-kira pelakunya sama nggak ya?

Tanpa menunggu apapun lagi, aku pun langsung mengangkat telepon dari handphone ku yang tak henti-hentinya berbunyi. “Hallo, maaf, ini siapa ya?“ tanyaku penuh rasa penasaran. “…..”

Tidak ada jawaban dari seberang sana, membuat rasa penasaranku semakin tinggi. Mungkin dia tidak mendengar suaraku, begitu pikirku. Kucoba menyapanya lagi tetapi tetap tidak terdengar balasan darinya. 10 detik aku menunggu dan yang kudapat malah bunyi “tuuutt tuuutt”. Ya, orang tadi mematikan teleponnya tanpa berbicara sepatah kata pun seolah ia hanya ingin mendengar suaraku saja.

Star*Slide


Sambil rebahan di kasur empuk ku, aku kembali memikirkan Mr. J. Aku benar-benar penasaran. Apakah dia juga orang yang sama yang barusan meneleponku? Apakah Mr. J adalah orang yang waktu itu menyapaku di pagi hari? Darimana ia mengenal diriku? Kalau mau berteman denganku, ya ngomong saja langsung daripada meneror orang nggak jelas seperti ini. Ya Tuhan, aku benar-benar bingung. Mengapa aku harus diteror seperti ini? Aku pun menyempatkan diri ‘curhat’ sama Tuhan sebelum tidur.

Pagi hari kembali menyambutku dengan keceriaan. Aku pun langsung bersiap-siap untuk menjalani aktivitas sehari-hariku. Saat hendak pergi, aku tertegun di pintu depan. Surat kaleng itu datang lagi! Aku langsung menyimpannya dalam tas. Sebenarnya aku penasaran, apa lagi yang tertulis disana. Tapi ada hal lain yang harus aku lakukan dulu. Kira-kira isinya apa ya? (AMEL)

To be continued…


Star*Profile

Ferdinand AlexanderFrom Zero To Hero

Ferdinand? Siapa tuh? Kayaknya sih pernah lihat bentuknya gimana tapi rada lupa-lupa ingat juga. Siapa sih dia? Kenalan,

yuk!

Readers, kalau kalian pernah ikut kebaktian remaja GKI Gunsa, terus ada band yang mengiringi kalian nyanyi dan kebaktian jadi tambah asik, nggak ngebosenin dan memuji Tuhan pun bikin kita tambah semangat, kalian harus berterimakasih sama Ferdinand. Di balik kekompakan band kita itu, ada orang yang berjasa, yang mengatur para pemainnya. Istilahnya the big boss-nya. Nah, inilah kerjaannya si Ferdinand yang jadi judul besar Star Profile kita kali ini, koordinator bidang band.

Mahasiswa London School jurusan Advertising ini mungkin paling sering terlihat main piano. Tapi dia juga oke banget di gitar, drum, dan keyboard. Dari main musik sampai bikin musik, semuanya ditekuni. Wah, multitalented banget ya!

“Pertama kali belajar musik itu pas kelas 2 SD. Jadi gue lagi santai-santai sambil dengerin kaset, tiba-tiba Mami pulang dan menyuruh gue untuk les piano. Tiba-tiba juga sekumpulan orang masuk bawa piano ke rumah gue. Dari situlah gue mulai belajar.” cerita cowok kelahiran 25 Juni 1991 ini.

Terus, gimana tuh ceritanya selama les piano? Senang dong bisa belajar musik? “Les piano itu membosankan. Pernah waktu pertama kali konser piano, kaki gue gemetaran terus lupa hormat pas pulang. Dan sempet gagal ujian juga. Jadi bisa dibilang perkembangan main piano gue itu sangat lambat soalnya gue ngerasa talenta musik gue itu nggak sebesar teman-teman pemusik yang lain.” Wah, ternyata seorang Ferdinand pun pernah ngalamin masa-masa belajar piano yang suram pas masih kecil.

Nah, itu kan piano. Kalau belajar musik yang lainnya gimana? “Pas SMP, guru musik gue nanya ke murid-muridnya, ‘Siapa yang bisa main drum?’ Tiba-tiba gue pengen belajar soalnya kelihatannya keren. Akhirnya mulai belajar deh. Sempat belajar gitar juga dikit-dikit dan dari situ mulai


serius belajar musik.” Bisa dicontoh nih teman-teman, memanfaatkan kesempatan belajar musik gratis di sekolah daripada bayar uang les mahal-mahal, hehehe..

Lalu pertama kali pelayanan di gereja itu gimana? “Waktu pertama kali pelayanan kan langsung bentuk band. Pas latihan ketahuan deh gue nggak tahu yang namanya chord dan cara mainnya. Sempat down juga soalnya yang ngelatih udah jago-jago. Udah gitu pertama kali main di remaja, satu kebaktian jadi ngaco. Apalagi dulu gue paling jago datang telat.”

Suka dukanya apa sih melayani di bidang ini? “Yang nggak enak kalau kita nggak dianggap dan dihargai orang. Tapi indahnya yaitu gue bisa melayani dan memberkati banyak orang (amin) dan gara-gara musik juga gue mulai tahu tujuan hidup gue. Puas, senang, perasaan nggak terungkapkan kalau tahu orang-orang suka sama musik yang kita mainin, terlebih bisa merasa dekat dengan Tuhan dan terberkati oleh musik itu. Soalnya yang bikin gue amazed banget adalah awalnya gue nggak tahu bakal bisa main musik.” (Wong pas ditanya cita-citanya aja dia bilang pengen jadi ilmuwan yang ciptain pesawat terbang kayak star trek atau nggak jadi rockstar kayak Bon Jovi). “Tapi Tuhan bilang ini 'panggilan hidup'nya Ferdinand. Jalan gue itu ada di musik. Itu dia yang bikin gue tetap maju. Walaupun gue maju lebih lambat dibandingkan yang lain tapi gue tetap maju.”

Terakhir nih, kasih kata-kata mutiara dong buat remaja Gunsa. “Buat teman-teman, kalau pas kebaktian jangan ribut ya. Jangan malu kalau mau pelayanan, nggak ada orang yang begitu lahir kupingnya sama tangannya kayak Mozart. Jangan takut kalau di'proses' dan jangan menyerah kalau ada yang ngatain. Mulailah dari 0, setelah itu tergantung kita mau finish di angka berapa.”

Readers, ternyata seorang Ferdinand yang kita kenal sekarang, nggak gitu aja menjadi seseorang yang bisa melayani dengan musik yang memberkati banyak orang. Ada proses yang mungkin nggak semua orang bisa sabar dan tahan menjalani itu. Dan hanya orang-orang yang mau tekun dan berpegang kepada-Nya lah yang bisa melewati proses itu dan menjadi kesaksian bagi banyak orang. Terimakasih buat Ferdinand yang udah bersedia ditanya-tanya sama SS. Lanjutkan karya dan pelayananmu bagi kemuliaan nama-Nya! (FB)


Star*Movie

“Kabayan Jadi Milyuner”:

Film Komedi Sarat Makna

Film yang dibintangi artis-artis terkenal ini pernah ditayangkan pada bulan Desember 2010. Mungkin sebagian dari kalian ogah nonton film Indonesia di bioskop karena kalian pikir “It’s not worth the

money”. Padahal nggak semua film Indonesia jelek dan nggak bermutu. Salah satu film Indonesia yang patut kamu tonton yaitu “Kabayan Jadi Milyuner”. Kisahnya menarik dan menyentuh sampai bisa membuat kita sedikit mengeluarkan air mata. Bayangin aja, gimana seorang Kabayan yang cuma tinggal di pesantren bisa jadi milyuner? So, this is the story…

Film ini menceritakan tentang ketenangan sebuah kampung di Jawa Barat, dimana berdiri pesantren sederhana As-Salam pimpinan Ustad Soleh (Slamet Rahardjo), yang tiba-tiba saja terusik dengan kehadiran seorang pengusaha real-estate Boss Rocky (Christian Sugiono). Ia ingin membeli tanah pesantren itu untuk dijadikan resort. Namun, niat Boss Rocky itu ternyata tidak bisa terlaksana dengan mudah karena secara tidak disangka-sangka, ia bertemu dengan lawan tertangguh yang pernah ia temui. Lawan yang tidak mempan sogokan maupun bujuk rayu yang paling dahsyat. Orang itu adalah tangan kanan Ustad Soleh, seorang pemuda polos tetapi cerdik bernama Kabayan (Jamie Aditya)

Bersama sahabatnya, Armasan (Amink), Kabayan sukses membuat Boss Rocky pusing tujuh keliling. Tapi saat Boss Rocky menyadari kalau Kabayan jatuh cinta dengan akuntannya, Iteung (Rianti Cartwright), Boss Rocky menemukan cara yang paling jitu untuk mengalahkan Kabayan. Boss Rocky pun memerintahkan Iteung untuk menjadi mata-mata, menjebak Kabayan supaya mau menandatangani surat perjanjian jual beli tanah dengan iming-iming cinta. Supaya Iteung tidak bisa menolak, Boss Rocky pun mengakali Abah (Didi Petet) dan


Ambu (Meriam Bellina), supaya ikut berperan serta menipu Kabayan. Kepada kedua orangtua Iteung itu, Boss Rocky memberi janji kalau ia akan tetap menjaga kelestarian alam kampung dan bahkan mendirikan masjid atas nama Abah

Karena yakin Iteung adalah bidadari yang diturunkan Tuhan untuk dirinya, Kabayan mau saja menandatangani surat perjanjian jual beli tanah sehingga Pesantren dinyatakan terjual. Kabayan dan segenap warga pun menunggu kedatangan Iteung si calon pengantin dengan sia-sia. Kabayan merasa malu dengan warga. Ia kemudian bertekad untuk ke Jakarta dan mendapatkan Pesantren serta Iteung kembali. Ditemani Armasan, Kabayan pun pergi ke Jakarta

Namun di kota, Abah dan Ambu ternyata sudah terlanjur merestui rencana pernikahan Iteung dengan Boss Rocky. Abah berjanji akan membatalkan pernikahan Iteung dan Boss Rocky serta akan mengorder Boss Rocky untuk membatalkan pembelian pesantren dengan satu syarat. Kabayan harus bisa mendapat 1 Milyar dalam seminggu. Kabayan dan Armasan pun memeras otak. Kata orang, tidak ada yang tidak mungkin di Jakarta. Dan ternyata memang benar. Banyak sekali keajaiban yang ditemukan Kabayan. Sekarang, bisakah mereka mendapatkan satu milyar dalam waktu yang sangat singkat? Apakah betul keyakinan Kabayan, kalau ia dan Iteung memang ditakdirkan untuk berjodoh? Seru, kan? So you have to watch this movie!

Ya! Cinta itu memang buta sampai-sampai Kabayan ‘jatuh’ dalam tipuan Boss Rocky. Gimana supaya kita juga nggak ikut ‘jatuh’ seperti Kabayan? Berpegang teguh pada Tuhan! Ketika Tuhan yang menjadi pegangan kita, maka setiap keputusan yang kita buat tidak akan didasari nafsu belaka melainkan pikiran rasional.

Film ini juga mau mengingatkan kita bahwa dimana ada keinginan disitu pasti Tuhan sediakan jalan bagi kita. Yang kita perlukan adalah keyakinan bahwa Tuhan pasti memampukan kita. Sesuatu yang kelihatan impossible bagi kita akan dibuat-Nya possible. So guys, jangan patah semangat dulu kalau misalnya kita diberi tantangan mustahil 1 Milyar seperti Kabayan! (DF)


Star*Shoot

Semakin tua, semakin aku menyadari

dampak dari sikapku terhadap diriku sendiri.

Sikap, menurutku, lebih penting daripada

fakta, lebih penting daripada masa lalu,

daripada pendidikan, daripada uang, daripada lingkungan, daripada kegagalan, daripada

keberhasilan, daripada apa yang orang lain

pikirkan, katakan, atau lakukan. Lebih penting daripada penampilan,

hadiah, ataupun keterampilan. Sikaplah

yang membangun atau menghancurkan

perusahaan, rumah ibadah, ataupun rumah.

(Charles Swindoll, penulis)

Apa pun tugas hidup, lakukan dengan baik. Seseorang semestinya melakukan

pekerjaannya sedemikian baik sehingga mereka yang hidup, yang sudah mati,

dan yang belum lahir tidak mampu melakukannya lebih baik lagi. (Martin Luther King, aktivis HAM warga Afrika-

Amerika)Perjuanganku

lebih mudah karena mengusir penjajah

tetapi perjuanganmu akan lebih sulit karena

melawan bangsamu sendiri. (Bung

Karno, proklamator Indonesia)

Orang-orang yang gagal dibagi menjadi dua: yaitu mereka yang berpikir gagal

padahal tidak pernah melakukannya, dan mereka yang pernah melakukan kegagalan dan tak pernah memikirnya. (John Charles

Salak, penulis)Pegangan hidup saya adalah: Berjagalah untuk

hal yang terburuk, berharaplah akan hal yang terbaik, dan terimalah apapun yang datang.

(Robert E. Speer, penulis buku inspirasional dari Amerika)

Sehari kuatir lebih melelahkan

daripada seminggu kerja.

(John Lubbock, bankir dan politisi Inggris)

Kesedihan mempunyai batas, sedang kecemasan tidak ada

batasnya. Kita sedih hanya untuk hal yang telah terjadi tetapi cemas untuk semua hal yang mungkin

terjadi. (Pliny the Younger, pengacara dan hakim Romawi kuno)

Star*Quotes


MARET 2010 Kasus anak indigo ini sudah banyak ditemui saat ini. Apa artinya indigo ini? Apa...

Documents

Transcript of MARET 2010 Kasus anak indigo ini sudah banyak ditemui saat ini. Apa artinya indigo ini? Apa...