lABORATORIUM BIOLOGI DASAR – JURUSAN BIOLOGI – FAKULTAS MIPA – UNIVERSITAS BRAWIJAYA – SEMESTER GENAP 2019/2020

FORMAT LAPORAN PRAKTIKUM

PRAKTIKUM BIOLOGI DASAR KELAS KIMIA

FORMAT LEMBAR PENGAMATANTOPIK 1 – MIKROSKOP DAN KALIBRASI MIKROMETER

1. Kalibrasi Mikrometer

Paramater yang diamati Perbesaran lensa40x 100x 400x

Jumlah skala pada mikrometer okulerJumlah skala pada mikrometer obyektifNilai kalibrasi (µm)

PembahasanBagaimana perbandingan nilai kalibrasi mikrometer pada perbesaran yang berbeda ? Jelaskan mengapa.

2. Pengukuran Obyek menggunakan Mikrometer OkulerNama Preparat: ...

Dimensi*) Perbesaran Jumlah Skala Mikrometer Okuler Ukuran Obyek (µm)

Panjang

40x

100x

400x

Diameter

40x

100x

400x

3. Perawatan MikroskopNO. Perawatan dan Perlakuan Terhadap Mikroskop Boleh*) Tidak Boleh*)

1.2.3.4.

Dst.*) diisi dengan tanda centang

4. Aplikasi Mikroskop pada PenelitianPembahasan

1

REFERENSI

FORMAT LEMBAR PENGAMATAN TOPIK 2 – STUDI SEL PROKARIOT DAN EUKARIOT

2

Tabel 1. Pengamatan Sel ProkariotGambar Pengamatan Gambar Literatur (sitasi) Keterangan

Gambar 1. ...................................Perbesaran : Gambar 2. .................................

Cat Gram :Uji KOH :Bentuk sel :

Deskripsi dan Penjelasan:(bandingkan hasil percobaan dengan literatur, jika terdapat perbedaan analisis kemungkinan kesalahan yang terjadi dan jelaskan menurut literatur yang ada)

Gambar 3. ...................................Perbesaran : Gambar 4. .................................

Cat Gram :Uji KOH :Bentuk sel :

Deskripsi dan Penjelasan:(bandingkan hasil percobaan dengan literatur, jika terdapat perbedaan analisis kemungkinan kesalahan yang terjadi dan jelaskan menurut literatur yang ada)

Gambar 5. ...................................Perbesaran : Gambar 6. .................................

Cat Gram :Uji KOH :Bentuk sel :

Deskripsi dan Penjelasan:(bandingkan hasil percobaan dengan literatur, jika terdapat perbedaan analisis kemungkinan kesalahan yang terjadi dan jelaskan menurut literatur yang ada)

Tabel 2. Hasil dari Setiap Tahapan Prosedur Pengujian Cat Gram

PROSEDUR PENGUJIANHASIL PENGUJIAN

GRAM POSITIF GRAM NEGATIF

3

1. ….

2. ….

3. ….

Dst

Tabel 2. Pengamatan Sel EukariotGambar Pengamatan Gambar dari Literatur Keterangan Gambar

Gambar 1. Sel Epitel Rongga Mulut

Perbesaran :Pewarnaan : Gambar 2. ...................................

Gambar 3. Sel Umbi WortelPerbesaran :Pewarnaan : Gambar 4. ...................................Tabel 3. Pembahasan Sel Eukariota dan Sel Eukariot

4

Nama Sampel Prokariota Eukariota Pewarnaan

Bagian Sel yang Teramati

dengan mikroskop

Pembahasan(sertakan sitasi)

REFERENSI

FORMAT LEMBAR PENGAMATAN

5

TOPIK 3 – ISOLASI DNA

Tabel 1. Tahapan Isolasi DNA NO

. Langkah Isolasi DNA Sampel Bawang Bombay*) Sampel Buah Pisang*)

1. Sampel dipotong-potong (dirajang)

2. Penambahan garam

3. Sampel diblender

4. Penyaringan homogenat

5. Penambahan detergen

6. Penambahan pengempuk daging

7. Penambahan ethanol absolut dingin

*) Isi dengan tanda positif (+) bila dilakukan pada sampel Isi dengan tanda negatif (-) bila tidak dilakukan pada sampel

Tabel 2. Tahapan dan Kemikalia Metode Isolasi DNA

Tahapan Kemikalia PembahasanPraktikum Ini Aplikasi RisetD (Detergent)N (eNzyme)A (Alkohol)

Deskripsikan hasil isolasi DNA berdasarkan pengamatan

REFERENSI

FORMAT LEMBAR PENGAMATAN TOPIK 4 – MITOSIS PADA SEL TUMBUHAN

6

Tabel 1. Hasil Pengamatan Tahapan Mitosis pada Sel Tumbuhan

Gambar Pengamatan Gambar Literatur(sertakan sitasi)

Deskripsi Ciri Khas

Letak Kromosom Bentuk Kromosom

Gambar 1. InterfasePerbesaran : Gambar 2. .......................

Gambar 3. ProfasePerbesaran : Gambar 4. .......................

Gambar 5. MetafasePerbesaran : Gambar 6. .......................

Gambar 7. AnafasePerbesaran : Gambar 8. .......................

7

Gambar Pengamatan Gambar Literatur(sertakan sitasi)

Deskripsi Ciri Khas

Letak Kromosom Bentuk Kromosom

Gambar 9. TelofasePerbesaran : Gambar 10. ....................

Tabel 2. Jumlah Sel yang Teramati untuk Setiap Tahapan Mitosis

Media Tumbuh Ulangan

Jumlah Sel yang Teramati dalam 1 Bidang Pandang(Perbesaran ... X)

Interfase Profase Metafase Anafase TelofaseSel

Sel membelah

Air Sumur

1 (kel 1) %

2 (kel 3)

3 (kel 5)

4 (kel 7)

Rerata(x SD)

Air Kran

1 (kel 2)

2 (kel 4)

3 (kel 6)

4 (kel 8)

Rerata(x SD)

Berdasarkan pengamatan mikroskopik, a. Fase manakah yang mendominasi ? Jelaskan mengapa (sertakan sitasinya)b. Fase manakah yang jarang teramati ? Jelaskan mengapa (sertakan sitasinya)c. Fase manakah yang tidak teramati ? Jelaskan mengapa (sertakan sitasinya)

Tabel 3. Rerata pertumbuhan akar per hari pada media yang berbedaMedia Ulangan Rerata Pembahasan

8

Tumbuh (meanSD cm/hari)

(sertakan sitasi)

Air Sumur

1 (kel 1)2 (kel 3)3 (kel 5)4 (kel 7)

Air Kran

1 (kel 2)2 (kel 4)3 (kel 6)4 (kel 8)

PEMBAHASANJelaskan keterkaitan antara persentase sel membelah dengan kecepatan pertumbuhan akar per hari (berdasarkan hasil dan referensi)

REFERENSI

FORMAT LEMBAR PENGAMATAN TOPIK 5 – STRUKTUR JARINGAN HEWAN (MAMALIA)

9

Tabel 1. Hasil Pengamatan Struktur Jaringan Hewan (Mamalia) Gambar Pengamatan Keterangan Gambar

Gambar 1. Duodenum (a) hasil pengamatan 40X, (b) 100X dan (c) literatur

Deskripsi Ciri Khas (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

Gambar 2. Otot Jantung (a) hasil pengamatan 40X, (b) 100X dan (c) literatur

Deskripsi Ciri Khas (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

Dst.

REFERENSI

10

FORMAT LEMBAR PENGAMATANTOPIK 6 – JARINGAN PENYUSUN ORGAN TUMBUHAN

11

Tabel 1. Hasil Pengamatan Jaringan Penyusun Organ Tumbuhan Gambar Pengamatan Keterangan Gambar

Gambar 1. Akar Monokotil (a) hasil pengamatan 40X, (b) 100X dan (c) literatur

Deskripsi Ciri Khas (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

Gambar 2. Akar Dikotil (a) hasil pengamatan 40X, (b) 100X dan (c) literatur

Deskripsi Ciri Khas (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

Gambar Pengamatan Keterangan Gambar

12

Gambar 3. Batang Monokotil (a) hasil pengamatan 40X, (b) 100X dan (c) literatur

Deskripsi Ciri Khas (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

Gambar 4. Batang Dikotil (a) hasil pengamatan 40X, (b) 100X dan (c) literatur

Deskripsi Ciri Khas (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

Gambar Pengamatan Keterangan Gambar

13

Gambar 5. Daun Monokotil (a) hasil pengamatan 40X, (b) 100X dan (c) literatur

Deskripsi Ciri Khas (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

Gambar 6. Daun Dikotil (a) hasil pengamatan 40X, (b) 100X dan (c) literatur

Deskripsi Ciri Khas (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

REFERENSI

14

FORMAT LEMBAR PENGAMATAN TOPIK 7 – VARIASI PIGMEN PADA BEBERAPA SPESIES TUMBUHAN

15

Tabel 1. Variasi Pigmen pada Daun Beberapa Spesies Tumbuhan

No. Sampel Daun Pigmen (+ / -) Urutan Pigmen (bawah-atas)Chlo-A Chlo-B Antho-cyanin Caro-tenoid

1Nanas Karang (Rhoeo discolor)

Deskripsi Kandugan Pigmen (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

2Bayam Merah (Amaranthus gangeticus)

Deskripsi Kandugan Pigmen (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

3 Puring (Codiaeum sp.)

Deskripsi Kandugan Pigmen (dibandingkan dengan literatur/ sertakan sitasi)

REFERENSI

16

FORMAT LEMBAR PENGAMATAN TOPIK 8 – BIOSISTEMATIKA DAN EVOLUSI

17

Tabel 1. Matriks Karakter Karakter 1 2 3 4 5 6 7Takson

ABCDEANCHTU1HTU2HTU 3

Tabel 2. Matriks jarak Karakter A B C D E ANC HTU1 HTU 2 HTU3Takson

ABCDEANCHTU1HTU2HTU 3

Takson:A. Pinus (Pinus merkusii)B. Kenanga (Cananga odorata)C. Dadap merah (Erythrina crista)D. Asoka (Saraca indica)E. Rumput teki (Cyperus rotundus)

Karakter1. Umur 2. Habitus3. Daun4. Alat reproduksi5. Konektivum6. Benang sari7. Perhiasan bunga

PEMBAHASAN

18

Jelaskan hasil yang diperoleh dari praktikum berdasarkan referensi dari Tjitosoepomo, G. 2014. Taksonomi tumbuhan: Schizophyta, Thallophyta, Bryophyta, Pteridophyta. Gadjah Mada University Press, 2014

REFERENSI

19