Corporate Value for Stakeholders · 2020. 1. 8. · 6 Laporan Tahunan 2018 - PT Asuransi Jiwa Jasa...

Laporan Tahunan 2018 Annual R

eportE

NH

AN

CIN

G C

orp

orate

Valu

e fo

r Stake

ho

lde

rs

Corporate Value for Stakeholders

En h a n c i n

g

Good CorporateGovernance

Corporate SocialResponsibility

CompanyProfile

Consolidated FinancialStatements

Management Discussion and Analysis

2018Perfomance

2018 Annual Report - PT Asuransi Jiwa Jasa Mitra Abadi Syariah, Tbk 1

ENHANCING Corporate Value for

the Stakeholders

Attaining a new status as public company, PT

Asuransi Jiwa Jasa Mitra Abadi Tbk (“JMAS” or ”the

Company”) strives to continue working and making

innovations at all business aspects to increase the

Company’s performance results, with a view to

enhance corporate value for the shareholders and

other stakeholders.

Menyandang status baru sebagai perusahaan

terbuka, PT Asuransi Jiwa Jasa Mitra Abadi Tbk

(“JMAS” atau “Perseroan”) akan melanjutkan

karya dan terus melakukan inovasi di berbagai

bidang demi meningkatkan hasil kinerja

Perseroan, dengan tujuan untuk memperkuat

nilai perusahaan bagi pemegang saham dan

stakeholders lainnya.

Laporan Tahunan 2018 - PT Asuransi Jiwa Jasa Mitra Abadi Syariah, Tbk2

Kilas Kinerja 2018

Profil Perusahaan

Performance Overview 2018

Company Profile

Daftar Isi TABLE OF CONTENTS

Ikhtisar Keuangan Financial Highlights

Ikhtisar Saham Share Highlights

Peristiwa Penting Important Events

Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Report

Laporan Dewan Pengawas Syariah Board of Sharia Supervisory Report

Laporan Direksi Board of Directors’ Report

06

08

10

12

18

20

28

29

31

32

33

34

36

38

39

40

43

46

49

50

50

51

Identitas Perusahaan Corporate Identity

Riwayat Perusahaan Company History

Tonggak Sejarah Milestones

Visi dan Misi Vision and Mission

Bidang Usaha Business Field

Struktur Organisasi Organization Structure

Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Profile

Profil Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board’s Profile

Profil Direksi Board Of Directors’ Profile

Komite Di Bawah Dewan Komisaris Committees Under The Board Of Commissioners

Fungsi Pendukung Direksi Supporting Functions Of The Board Of Directors

Sumber Daya Manusia Human Resources

Komposisi Pemegang Saham Shareholders Composition

Informasi Tentang Pemegang Saham Utama/Pengendali Information About Ultimate/Controlling Shareholders

Kepemilikan Saham Oleh Dewan Komisaris Dan DireksiShare Ownership By The Board Of Commissioners And The Board Of Directors

Informasi Mengenai Entitas Anak Dan Entitas Asosiasi / Special Purpose Vehicle (Spv)Information Regarding Subsidiary And Associated / Special Purpose Vehicle (Spv) Companies



CompanyProfile



2018Perfomance


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Tata Kelola Perusahaan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Laporan Keuangan


Good Corporate Governance

Corporate Social Responsibility

Financial Statements

51

51

51

51

56

74

120

123

Kronologis Penerbitan Dan Pencatatan Saham Chronology Of Shares Issue And Listing

Kronologis Penerbitan Dan Pencatatan Efek LainnyaChronology Of Other Securities Issue And Listing

Lembaga Dan Profesi Penunjang Supporting Institution And Profession

Jaringan Usaha Business Networks

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

Laporan Keuangan Financial Statements

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility


PERFORMANCE OVERVIEW 2018

KILAS KINERJA 2018



CompanyProfile



2018Perfomance



IKHTISAR KEUANGANFINANCIAL HIGHLIGHTS

2018 2017 2016

14.7

93,2

8

8.02

3,01

6.49

9,00

Pendapatan Usaha Operating Revenue

(dalam juta Rupiah on million Rupiah)

2018 2017 2016

14.5

42,4

3

Beban Usaha Operating Expenses


9.92

8,10

6.94

0,28

(dalam jutaan Rupiah)

Pendapatan Usaha

Pendapatan Non Usaha

Beban Usaha

Laba (rugi) bersih

Penghasilan Komprehensif lainnya

Laba (rugi) Komprehensif

Laporan Surplus (Defisit)

underwriting Dana Tabarru’

Kontribusi Dana Tabarru’

Beban klaim Bruto Dana Tabarru

Surplus (defisit) dana Tabarru’

Laporan Posisi Keuangan

Total Investasi

Total Aset

Cadangan Teknis

Ekuitas Dana Tabarru’

Ekuitas Dana Perusahaan

(in million Rupiah)

Operating Revenues

Non-Operating Income

Operating Expenses

Net Income (loss)

Other Comprehensive Income

Comprehensive Income (loss)

Underwriting Surplus (Deficit)

Tabarru’ Fund Report

Tabarru’ Fund Contribution

Gross Claim Expense to Tabarru’ Fund

Surplus (deficit) Tabarru’ Fund

Statement of Financial Position

Total Investment

Total Assets

Technical Reserve

Tabarru’ Fund Equity

Company Fund Equity

2018

14.793,28

345,02

14.542,43

552,90

(1.461,62)

(908,72)

31.875,69

22.168,40

(30,33)

112.514,38

179.014,55

43.688,92

1.106,63

112.821,56

2017

8.023,01

88,38

9.928,10

(1.900,74)

597,54

(1.303,20)

40.220,13

9.881,24

383,37

83.083,87

166.267,40

34.414,28

1.126,59

113.730,28

2016

6.499,00

626,51

6.940,28

148,10

(89,97)

58,12

8.288,64

2.542,30

159,25

63.266,88

70.822,44

4.265,70

743,22

61.951,54

Laporan Laba Rugi Statement of Income (Loss)



CompanyProfile



2018Perfomance


2018 2017 2016

112.

514,

38

83.0

83,8

7

63.2

66,8

8

Total InvestasiTotal Investments


2018Perfomance

2018 2017 2016

Kontribusi Dana Tabarru’ Tabarru’ Fund Contribution


31.8

75,6

9

40.2

20,1

3

8.28

8,64

Rasio

Rasio Laba Bersih terhadap Total Aset

Rasio Surplus Underwriting terhadap ekuitas dana tabarru’

Rasio Laba bersih terhadap ekuitas Dana perusahaan

Rasio Pendapatan Investasi terhadap Rata-Rata investasi

Rasio Beban Klaim terhadap Kontribusi Bruto Dana Tabarru’

Rasio Beban Usaha terhadap Pendapatan Usaha Rasio Pertumbuhan Kontribusi Bruto

Rasio Pertumbuhan Total Investasi

Rasio Pertumbuhan Total Aset

Lain-lain

Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ sebelum memperhitungkan Aset yang tersedia untuk Qardh

Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’

Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaan sebelum memperhitungkan Aset yang tersedia untuk Qardh

Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaan

Ratio

Net Income to Total Asets Ratio

Underwriting Surplus to Tabarru’ Fund Equity Ratio

Net Income to Company Fund Equity Ratio

Investment Revenue to Investment Average Ratio

Claim Expense to Gross Tabarru’ Fund Contribution Ratio

Operating Expense to Operating Revenue Ratio

Gross Contribution Growth Ratio

Total Investments Growth Ratio

Total Assets Growth Ratio

Miscellaneous

Tabarru’ Fund Solvency Margin Ratio


Company Fund Solvency Margin Limit Ratio


0,3

(0,03)

0,4

9,6

69,5

98,2

(20,7)

35,4

7,7

107,60

6714,70

1421,28

993,79

-1,1%

34,0%

-1,7%

5,5%

24,6

123,7

385,2

31,3

134,8

65,44

80,0

1.993,10

1.990,13

0,2

21,4

0,2

6,9

30,7

106,8

93,8

110,9

6,3

51,60

126,45

126,45

Rasio Keuangan

2018(%)

2017(%)

2016(%)

Financial Ratios


Harga Tertinggi

Harga Terendah

Harga Pada Akhir Tahun

Laba Per Saham Dasar

(dalam Rp, nilai penuh)

Jumlah Rata-Rata Tertimbang Saham

Nilai Buku Per Saham

Market Capitalization

Kinerja Saham(dalam Rupiah)

Highest Price

Lowest Price

Year-End Price

Basic Earnings Per Share

(in Rp, full amount)

The Weighted Average Shares

Book Value Per Share

Kapitalisasi Pasar

Share Performance (in Rupiah)

1200

570

900

1.314

400.000.000

7,50

865 B

1030

238

820

-4.750

400.000.000

7,21

820 B

20172018

IKHTISAR SAHAMSHARE HIGHLIGHTS

Ikhtisar saham PT Asuransi Jiwa Jasa Mitra Abadi Tbk

yang baru mencatatkan sahamnya (kode saham “JMAS”)

di Bursa Efek Indonesia pada 18 Desember 2017 adalah

sebagai berikut:

Share highlights of PT Asuransi Jiwa Jasa Mitra Abadi Tbk,

which has just listed its shares (ticker code “JMAS”) on the

Indonesia Stock Exchange on December 18, 2017 are as

follows:

Tertinggi

Terendah

Penutupan Closing

Harga Saham JMAS Tertinggi, Terendah dan Penutupan 2018JMAS Highest, Lowest and Closing Stock Price 2018

Highest

Lowest

Closing

1100

570

745

N/A

N/A

N/A

Q1 Q1

1200

855

900

N/A

N/A

N/A

Q3 Q3

910

645

795

N/A

N/A

N/A

Q2 Q2

1035

790

900

1030

238

820

Q4 Q4

2018 2017

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perseroan tidak memiliki saham biasa yang berpotensi dilutif.On 31 December 2018 and 2017, the Company did not have any diluted common share.



CompanyProfile



2018Perfomance


Hingga akhir 2018, sejumlah 1.000.000.000 lembar

saham Perseroan (kode saham “JMAS”) tercatat di Bursa

Efek Indonesia.

Kapitalisasi pasar saham Perseroan per 31 Desember

2018 mencapai Rp 895 miliar.

Volume seluruh saham Perseroan yang diperdagangkan

pada 2018 mencapai 1.000.000.000 lembar saham.

Jumlah pemegang saham Perseroan tercatat sebanyak

516 pada akhir 2018.

Aksi KorporasiPada 2018 Perseroan tidak melakukan aksi korporasi

pemecahan saham (stock split), pengabungan saham

(reverse stock), saham bonus dan perubahan nilai

nominal saham.

Pada 2018 Perseroan tidak melakukan aksi pembagian

dividen tunai kepada pemegang saham Perseroan.

At the end of 2018, 1,000,000,000 shares of the Company

(share code “JMAS”) were listed on the Indonesia Stock

Exchange.

The Company’s share market capitalization on December

31, 2018 reached Rp 895 billion.

The volume of the Company’s shares traded in 2018 totaled

1,000,000,000 shares. The number of the Company’s

shareholders totaled 516 at the end of 2018.

Corporate ActionsDuring 2018 the Company had no corporate actions related

to stock split, reverse stock, bonus shares and changes in the

nominal value of shares.

In 2018 the Company had no cash dividend distribution to

shareholders..

Harga Saham Tertinggi JMAS JMAS Highest Share Price 2018

Harga Saham Terendah JMAS JMAS Lowest Share Price 2018

Harga Saham Penutupan JMAS JMAS Closing Share Price 2018

2018Perfomance


Kunjungan Studi Mahasiswa

Universitas Ibn Khaldun Bogor

JMAS mendapat kunjungan studi

mahasiswa Fakultas Ekonomi &

Bisnis Universitas Ibn Khaldun Bogor,

tentang Operasional Asuransi Syariah.

Kegiatan ini berlangsung di Ruang

Serbaguna Graha Kospin Jasa Lt.9

pada 3 Mei 2018.

RUPS Tahunan

JMAS mengadakan Rapat Umum

Pemegang Saham Tahunan (RUPS

Tahunan) Tahun Buku 2017 yang

bertempat di Hotel Aston Priority

Simatupang, Jakarta Selatan, pada 14 Mei

2018.

Paparan Publik Tahunan

JMAS mengadakan Paparan Publik

Tahunan untuk memberikan informasi

mengenai kinerja tahun buku 2017

serta strategi dan prospek usaha

Perseroan di tahun 2018. Paparan

Publik ini dilaksanakan di Hotel Aston

Priority Simatupang, Jakarta Selatan,

pada tanggal 14 Mei 2018 setelah

penutupan RUPS Tahunan Perseroan.

RUPS Luar Biasa

JMAS mengadakan Rapat Umum

Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS

Luar Biasa) yang bertempat di Ruang

Serbaguna Graha Kospin Jasa Lt.9

pada 29 Juni 2018.

Overview Kinerja Tengah Tahun &

Training Agency Leader Wilayah

Jakarta

JMAS mengadakan Overview Kinerja

Tengah Tahun & Training Agency

Leader Wilayah Jakarta di Hotel

Sofyan Tebet pada 25 Juli 2018

Study Visit of Ibn Khaldun Bogor

University Students

JMAS received a study visit of the

Faculty of Economics & Business of

Ibn Khaldun University, Bogor, on the

Sharia Insurance Operations. This

activity took place at the 9th Floor

Graha Kospin Jasa Multipurpose

Room on May 3, 2018

Annual GMS

JMAS held its FY2017 Annual General

Meeting of Shareholders (Annual GMS)

taking place at Hotel Aston Priority

Simatupang, South Jakarta, on May 14,

2018,

Annual Public Expose

JMAS held an Annual Public Expose

to provide information regarding the

Company’s performance in the financial

year 2017 as well as the Company’s strategic

plans and business prospect in 2018. This

Public Expose was conducted at Hotel Aston

Priority Simatupang, South Jakarta, on

May 14, 2018, right after the closing of the

Company’s Annual GMS.

Extraordinary GMS

JMAS held an Extraordinary General

Meeting of Shareholders (Extraordinary

GMS) which took place in the 9th Floor

Graha Kospin Jasa Multipurpose Room

on June 29, 2018.

Jakarta Area’s Mid-Year

Performance Overview & Agency

Leaders Training

JMAS held Jakarta Area’s Mid-Year


Leaders Training at Sofyan Tebet Hotel

on July 25, 2018

PERISTIWA PENTING 2018IMPORTANT EVENTS 2018



CompanyProfile



2018Perfomance


PENGHARGAAN AWARD

Overview Kinerja Tengah Tahun &

Training Agency Leader Wilayah Jawa

JMAS mengadakan Overview Kinerja

Tengah Tahun & Training Agency

Leader Wilayah Jawa di Gedung

PUSDIKLAT Kospin Jasa Pekalongan

pada 27-28 Juli 2018

Penandatanganan Perjanjian Kerjasama

dengan PT Jamkrida Jakarta

JMAS mengadakan Penandatanganan

Perjanjian Kerjasama Pemasaran Bersama

produk Penjaminan dan Asuransi Jiwa

Syariah dengan PT Jamkrida Jakarta di

Senayan National Golf Club pada 26 Juli

2018

Kuliah Umum di Universitas Islam

As-Syafi’iyah

JMAS mengadakan Acara Kuliah

Umum di Fakultas Ekonomi & Bisnis

Universitas Islam As-Syafi’iyah dengan

Tema “Asuransi dalam Kehidupan

Seorang Muslim” pada 14 November

2018.

Java Area’s Mid-Year Performance

Overview & Agency Leaders Training

JMAS held Java Area’s Mid-Year


Leaders Training at the PUSDIKLAT

Building in Pekalongan Services Office

on July 27-28, 2018

Signing of Cooperation Agreement

with PT Jamkrida Jakarta

JMAS held the Signing of Joint

Marketing and Sharia Life Insurance

Product Cooperation Agreement

with PT Jamkrida Jakarta at Senayan

National Golf Club on July 26, 2018

Public Lecture at the As-Syafi’iyah

Islamic University

JMAS held a Public Lecture Program at

the Faculty of Economics & Business of

the As-Syafi’iyah Islamic University with

the theme “Insurance in the Life of a

Muslim” on November 14, 2018.

Penghargaan dari Karim Consulting

Indonesia dalam ajang Karim Award

2018 sebagai “The Best in Contribution

Growth Islamic Life Insurance (Full

Fledge)”

Award from Karim Consulting

Indonesia in the 2018 Karim Award

as “The Best in Contribution Growth

Islamic Life Insurance (Full Fledge)”

2018Perfomance


Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Pemegang saham yang terhormat,

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang

Maha Esa atas kinerja positif yang telah dibukukan PT

Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abdi Tbk (selanjutnya

disebut “JMAS” atau “Perseroan”) di tahun buku 2018.

Selanjutnya, izinkan saya mewakili Dewan Komisaris

menyampaikan hasil dari Laporan Pengawasan terhadap

pengelolaan Perseroan di tahun buku 2018.

Penilaian atas Kinerja Pengelolaan Perusahaan oleh

Direksi

Patut kita syukuri bersama bahwa di tahun 2018

Perseroan berhasil mewujudkan kinerja yang cukup baik,

sebagaimana tercermin dari pencapaian kinerja finansial

dan efisiensi operasional yang semakin membaik.

Dari sisi pencapaian finansial, di tahun 2018 Perseroan

berhasil membukukan Jumlah Pendapatan Usaha sebesar

Rp14,8 miliar, naik signifikan 84,4% dari Pendapatan Usaha

di tahun 2017 sebesar Rp 8,0 miliar. Penyumbang terbesar

kenaikan Pendapatan Usaha ini adalah Pendapatan

Investasi yang mengalami kenaikan yang sangat signifikan

sebesar 148% menjadi Rp9,0 miliar dari Rp3,6 miliar di

tahun sebelumnya. Sedangkan Pendapatan Pengelolaan

Operasi Asuransi (Ujrah) – sebelum perubahan Ujrah yang

belum menjadi hak - mengalami peningkatan sebesar

29,7% menjadi Rp10,9 miliar dari Rp8,4 miliar di tahun

2017. Adapun Laba Bersih Tahun Berjalan di tahun 2018

tercatat sebesar Rp 552,90 juta, sedangkan di tahun 2017

Perseroan mencatat Rugi Bersih Tahun Berjalan sebesar

Rp 1,90 miliar, sehingga terlihat adanya peningkatan yang

sangat signifikan.


Dear distinguished shareholders,

Praise and gratitude are addressed to God Almighty for the

positive performance recorded by PT Asuransi Jiwa Syariah

Jasa Mitra Abdi Tbk (hereinafter referred to as “JMAS” or the

“Company”) in the financial year 2018. Furthermore, please

allow me representing the Board of Commissioners to

deliver the Supervisory Report on the Company’s operations

for the financial year 2018.

Assessment of the Board of Directors’ Performance in

Managing the Company

We shall be grateful that the Company succeeded to achieve

quite an encouraging performance in 2018, as reflected in

improved financial performance and operational efficiency

of the Company.

In terms of financial achievement, in 2018 the Company

managed to record Total Operating Revenue of Rp14.8

billion, a significant increase of 84.4% from Total Operating

Revenue in 2017 amounting to Rp 8.0 billion. The biggest

contributor to the increase in the Company’s Revenue was

Investment Income that significantly increased by 148% to

Rp9.0 billion from Rp3.6 billion in the previous year. While

Income of Insurance Operations Management (Ujrah) –

before Changes in Unearned Ujrah – increased by 29.7%

to Rp10.9 billion from Rp 8.4 billion in 2017. Net Income in

2018 was recorded at Rp 552.90 billion, while in 2017 the

Company recorded Net Loss for the Year of Rp1.90 billion;

thus, there was a significant increase.

LAPORAN DEWAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIONERS REPORT



CompanyProfile



2018Perfomance


H. M. Andy Arslan DjunaidKomisaris UtamaPresident Commissioner

Ahmad NugrahaKomisaris IndependenIndependent Commissioner

H. SachroniKomisarisCommissioner

Dhimas Achmad Sidharta.Komisaris IndependenIndependent Commissioner

2018Perfomance


Pengawasan terhadap Implementasi Strategi

Dewan Komisaris, sebagaimana diamanahkan dalam

Anggaran Dasar dan peraturan perundangan yang

berlaku, telah menjalankan tugas pengawasan dan

pemberian pengarahan kepada Direksi dengan penuh

tanggung jawab dengan mengacu kepada rencana

bisnis yang telah ditetapkan dan memastikan kepatuhan

Perseroan terhadap seluruh peraturan dan perundang-

undangan yang berlaku.

Dewan Komisaris telah melaksanakan fungsi

pengawasan atas pengelolaan Perseroan oleh Direksi.

Dalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris

melakukan komunikasi secara rutin dengan Direksi dan

komite-komite Dewan Komisaris baik melalui pertemuan

rapat maupun melalui laporan. Dewan Komisaris juga

memberikan saran dan nasehat mengenai masalah-

masalah yang berkaitan dengan manajemen serta

memantau pelaksanaannya agar sesuai dengan tujuan

pemangku kepentingan dan Perseroan.

Dewan Komisaris senantiasa menjaga hubungan kerja

yang baik dengan Direksi dan Dewan Pengawas Syariah

agar masing-masing organ Perusahaan dapat bekerja

sesuai fungsinya dengan efektif dan efisien. Hal ini sesuai

dengan penerapan prinsip-prinsip yang diatur dalam

Pedoman Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah,

dan Direksi Perseroan.

Secara keseluruhan, Dewan Komisaris memandang

strategi dan kebijakan Perseroan yang dijalankan Direksi

sepanjang tahun 2018 telah sesuai dengan rencana

kerja perusahaan dan arahan yang kami sampaikan

sebelumnya. Kami melihat Direksi telah melakukan

langkah yang cukup tepat untuk mengatasi beberapa

kendala tahun 2018 yang sangat berpengaruh terhadap

kinerja Perseroan, diantaranya dengan menjalin

kerjasama dengan perusahaan pemberi pinjaman secara

langsung, dan melakukan kerjasama dengan pihak-pihak

lain yang lebih fleksibel.

Supervision of Strategy Implementation

The Board of Commissioners, as mandated by the Articles

of Association and prevailing regulations, has responsibly

performed our supervisory and advisory duties to the Board

of Directors by referring to the predetermined business

plan and ensuring the Company’s compliance with all

regulations in force.

The Board of Commissioners has performed the supervisory

function over the management of the Company by the

Board of Directors. In carrying out its duties, the Board of

Commissioners communicates regularly with the Board

of Directors and the committees under the Board of

Commissioners through meetings and reports. The Board

of Commissioners also provides suggestions and advice on

issues related to company management and monitors its

implementation to suit the objectives of stakeholders and

the Company.

The Board of Commissioners always maintains a good working

relationship with the Board of Directors and Sharia Supervisory

Board so that each organ of the Company can work according

to its function effectively and efficiently. This is inline with the

implementation of the principles stipulated in the Working

Manuals of the Company’s Board of Commissioners Guidelines,

Sharia Supervisory Board, and Board of Directors.

Overall, the Board of Commissioners views that strategies

and policies undertaken by the Company are already in

accordance with the Company’ work plan and the directives

we have provided. We see the Board of Directors have taken

the right strategies to overcome challenges significantly

affecting the Company’s performance in 2018, among

others, by establishing direct collaboration with the lending

companies, and collaborating with other parties that are

more flexible.



CompanyProfile



2018Perfomance


Prospek 2019

Dengan dukungan produk yang kompetitif dan tenaga

pemasar yang dapat diandalkan, serta mengingat masih

besarnya peluang pangsa pasar syariah di Indonesia

dimana pertumbuhan masyarakat muslim kelas menengah

bertambah setiap tahun, bertambah, yang ditopang oleh

kondisi ekonomi dan situasi politik Indonesia yang stabil

serta kebijakan pemerintah yang kondusif, Dewan Komisaris

memandang Perseroan masih memiliki potensi yang sangat

besar untuk terus melanjutkan momentum pertumbuhan.

Dewan Komisaris telah menyetujui rencana pengembangan

usaha Perseroan tahun 2019, dengan target pertumbuhan

atas kontribusi bruto pada tahun 2019 diatas rata-rata

pertumbuhan industri asuransi jiwa syariah dengan rata-rata

target pertumbuhan selama 3 tahun sebesar 200%. Kami

telah mendiskusikan rencana usaha dan strategi Perseroan ini

dengan Direksi dan mendukung berbagai strategi yang telah

disusun oleh Direksi untuk mencapai target pertumbuhan

tersebut, serta menjamin pertumbuhan usaha yang

berkelanjutan.

Tata Kelola dan Kinerja Komite Di Bawah Dewan

Komisaris

Dalam hal Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good Corporate

Governance atau GCG), Pelaksanaan fungsi dari setiap organ

GCG Perseroan berjalan dengan baik yang ditunjukkan

dengan hubungan fungsional organisatoris antara Rapat

Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan

Direksi. Fungsi pengawasan dari Dewan Komisaris dilakukan

melalui hubungan kerja dengan Direksi.

Dewan Komisaris telah membentuk Komite Audit,

Komite Pemantau Risiko serta Komite Nominasi dan

Remunerasi untuk membantu menjalankan perannya

dalam melakukan pengawasan dan pemberian nasihat.

Komite-Komite tersebut telah melaksanakan tugasnya

dan memberikan rekomendasi yang baik kepada Dewan

Komisaris melalui pemantauan implementasi hasil rapat-

rapat komite.

2019 Prospects

With the support of its competitive products and reliable

marketing force, and given the ample opportunity for

sharia market share in Indonesia where the middle-class

Moslem community continues to growth, and on the back

of Indonesia’s stable economic and political situations as

well as more favorable government policies, the Board of

Commissioners considers that the Company still has ample

potential to continue the growth momentum.

The Board of Commissioners have approved the Company’s

business development plan for 2019, with a gross

contribution growth target of above the growth rate of the

sharia life insurance industry with a 3-year average growth

target of 200%. We have discussed the Company’s business

plan and strategy with the Board of Directors and supported

a range of strategies prepared by the Board of Directors to

achieve such growth target, and guarantee a to ensure the

Company’s business growth sustainability.

Corporate Governance and Performance of the

Committees under BOC

In terms of Good Corporate Governance (GCG), the functions of

each organ of the Company’s corporate governance have been

properly executed, as indicated by the relationship between the

functional organizational and General Meeting of Shareholders

(GMS), the Board of Commissioners and Board of Directors.

Supervisory function of the Board of Commissioners is conducted

through a working relationship with the Board of Directors.

The Board of Commissioners has established Audit

Committee, Risk Monitoring Committee, and Nomination

and Remuneration Committee to assist the performance of its

supervisory and advisory duties. The Committees have carried

out their duties and provided good recommendations to the

Board of Commissioners by monitoring the implementation of

results of the committee meetings.

2018Perfomance


Dalam memastikan bahwa sistem manajemen risiko

memberikan perlindungan yang memadai terhadap

seluruh risiko yang dihadapi Perseroan, Dewan Komisaris

dibantu oleh Komite Pemantau Risiko yang telah

menjalankan tugasnya dengan baik dengan memberikan

rekomendasi kepada Dewan Komisaris melalui

pemantauan implementasi hasil rapat-rapat khusus

Komite Pemantau Risiko termasuk untuk melakukan

kajian terhadap penerapan Manejemen Risiko pada

perseroan yaitu Risiko Strategi, Risiko Operasional, Risiko

Aset dan Liabilitas, Risiko Kepengurusan, Risiko Tata

Kelola, Risiko Dukungan Dana (Permodalan) dan Risiko

Asuransi.

Whistleblowing System

Dewan Komisaris memandang whistleblowing

system (WBS) berperan penting dalam meningkatkan

pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik. Dewan

Komisaris memberikan arahan dalam penyusunan dan

melakukan pengawasan penerapan sistem tersebut di

Perseroan. WBS merupakan bagian dari pemeliharaan

budaya dan kepedulian atas anti-fraud di jajaran

Perseroan. Perseroan memiliki unit kerja yang bertugas

menangani efektivitas penerapan whistleblowing system.

Unit Kerja ini bertanggung jawab kepada Direktur Utama

serta memiliki hubungan komunikasi dan pelaporan

secara langsung kepada Dewan Komisaris.

Perubahan dalam Komposisi Dewan Komisaris

Pada tahun 2018 terjadi perubahan komposisi anggota

Dewan Komisaris dengan pengunduran diri Bapak Agus

Siswanto sebagai Komisaris Perseroan. Dewan Komisaris

menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas

dedikasi serta kontribusi yang telah diberikan kepada

Perseroan selama masa jabatannya. Saat ini posisi

Komisaris Independen diamanahkan kepada Bapak

Dhimas Achmad Sidharta.

In ensuring that the risk management system provides

adequate protection against all risks faced by the Company,

the Board of Commissioners is assisted by Risk Monitoring

Committee that has carried out its duties properly by

providing recommendations to the Board of Commissioners

through monitoring the implementation of the results of

Risk Monitoring Committee meetings, including reviewing

the implementation of Risk Management in the Company,

namely Strategy Risk, Operational Risk, Asset and Liability

Risk, Management Risk, Governance Risk, Funding (Capital)

Support Risk, and Insurance Risk.

Whistleblowing System

The Board of Commissioners views that the whistleblowing

system (WBS) has an important role in improving the

implementation of good corporate governance. The Board

of Commissioners provides directives in the preparation and

supervises implementation of the system in the Company.

WBS is part of maintaining culture and concern for anti-

fraud in the Company. The Company has a working unit

tasked to handle the effectiveness of WBS implementation.

This working unit is responsible to the President Director and

has direct communication and reporting line to the Board of

Commissioners.

Changes in the Composition of the Board of

Commissioners

In 2018 there was a change in the composition of the members

of the Board of Commissioners with the resignation of Mr

Agus Siswanto as the Company’s Commissioner. The Board

of Commissioners expresses appreciation and gratitude to

Mr Agus Siswanto for the dedication and contribution that

has been given to the Company during his tenure. Currently,

the position of Independent Commissioner is entrusted to

Mr Dhimas Achmad Sidharta.



CompanyProfile



2018Perfomance


Penutup

Akhir kata, Dewan Komisaris juga menyampaikan ucapan

terima kasih kepada para Pemegang Saham, Direksi dan

seluruh karyawan Perseroan atas sumbangsih mereka

yang berharga bagi keberhasilan Perseroan di tahun

2018. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada

kepada para pelanggan dan mitra bisnis atas dukungan

mereka terhadap Perseroan selama tahun 2018. Kami

percaya bahwa Perseroan akan terus meningkatkan

kinerjanya dan meraih lebih banyak pencapaian di masa

mendatang.

Closing Remark

As a final remark, the Board of Commissioners would also like

to thank the Shareholders, the Board of Directors and all the

employees of the Company for their valuable contributions

to the Company’s success in 2018. We are especially thankful

to the customers and business partners for the support they

have rendered to the Company throughout 2018. We are

confident that the Company will enhance its performance

and gain more success in the years to come.

H. M. Andy Arslan DjunaidKomisaris Utama

President Commissioner

Ahmad NugrahaKomisaris Independen

Independent Commissioner

H. SachroniKomisaris

Commissioner

Dhimas Achmad Sidharta.Komisaris Independen

Independent Commissioner

Jakarta, April 2019

Atas nama Dewan Komisaris

On behalf of the Board of

Commissioners

2018Perfomance



Alhamdulillahi Rabbil ‘alamin. Segala puji bagi Allah

SWT atas rahmat dan karunia-Nya sehingga JMAS dapat

merasakan segala nikmat dan mewujudkan kinerja baik

di sepanjang tahun 2018. Shalawat serta salam kita

tujukan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad

SAW, beserta keluarga dan para sahabatnya.

Pada kesempatan ini, Dewan Pengawas Syariah (DPS)

memberikan apresiasi atas keberhasilan JMAS. Patut kita

syukuri bersama, di tahun 2018 ini JMAS dapat membukukan

kinerja yang cukup baik, kendati di tengah kondisi

perekonomian dan industri asuransi yang penuh tantangan.

Berdasarkan hasil pengawasan DPS, secara umum

operasional JMAS pada tahun 2018 telah sesuai dengan

prinsip syariah, Fatwa DSN-MUI, dan opini DPS. DPS terus

mendorong manajemen JMAS untuk memperbaiki dan

menyempurnakan seluruh kegiatan operasional agar

sesuai dan memenuhi prinsip-prinsip dan ketentuan

yang berlaku, khususnya pemenuhan prinsip syariah.

DPS juga merekomendasikan untuk dilakukan

pengembangan produk asuransi syariah. Produk-produk

asuransi syariah semakin mendapat tempat di hati

masyarakat Indonesia. Hal ini merupakan peluang yang

dapat dimaksimalkan oleh JMAS untuk terus melakukan

pengembangan usaha. Apalagi dengan status JMAS

sebagai perusahaan terbuka, diharapkan JMAS dapat

menjalankan usahanya dengan lebih amanah. Kami

juga berpesan agar Manajemen Perusahaan dapat terus

meningkatkan pemahaman tentang asuransi kepada

para karyawan sehingga operasional Perusahaan pada

setiap lini dapat tetap sejalan dengan prinsip-prinsip

syariah.


Alhamdulillahi Rabbil ‘alamin. Praise be to Allah SWT for His

grace and bounty so that JMAS can feel all the goodness, and

realize a good performance throughout 2018. Shalawat and

greetings are always granted to our Prophet Muhammad

SAW, his family and his friends.

On this occasion, the Sharia Supervisory Board (DPS) extends

its appreciation for the success of JMAS. We all should

be grateful, in 2018 JMAS managed to record quite an

encouraging performance, in the midst of the challenging

economic and insurance industry

Based on the DPS supervision results, JMAS operations in

2018 in general were in accordance with the principles of

sharia, fatwa DSN-MUI, and DPS opinions. DPS continued

to encourage JMAS management to improve and enhance

all operational activities to conform and comply with

applicable principles and regulations, especially compliance

with sharia principles.

DPS also recommended the development of sharia insurance

products. The sharia insurance products have gained a place

in the hearts of Indonesian society. This is an opportunity

that can be maximized by JMAS to continue developing its

business. In fact, with its public company status, JMAS is

expected to be more trustworthy in running its business. We

would also like to convey that the Company’s Management

should continue improving its employees’ understanding of

sharia insurance, so that the Company’s operations on every

line can remain complied with the sharia principles.

LAPORAN DEWAN PENGAWAS SYARIAHBOARD OF SHARIA SUPERVISORY REPORT



CompanyProfile



2018Perfomance


Anwar AbbasKetua Dewan Pengawas SyariahChairman of Board of Sharia Supervisory

Mukhammad YasidAnggota Dewan Pengawas SyariahMember of Board of Sharia Supervisory

2018Perfomance2018Perfomance

Dewan Pengawas SyariahBoard of Sharia Supervisory

Anwar Abbas

Ketua Dewan Pengawas SyariahChairman of Board of Sharia Supervisory

Mukhammad Yasid

Anggota Dewan Pengawas SyariahMember of Board of Sharia Supervisory

Pada kesempatan ini DPS juga senantiasa mengingatkan

manajemen JMAS agar tetap berkomitmen untuk

menjaga pemenuhan prinsip-prinsip syariah serta

kepatuhan atas peraturan perundang-undangan yang

berlaku. Akhir kata, DPS berharap agar JMAS dapat

mewujudkan visinya untuk menjadi asuransi syariah

kebanggaan masyarakat Indonesia

On this occasion, DPS also reminds the management of JMAS

to always remain committed to maintaining the fulfillment

of Sharia principles, and compliance with applicable laws

and regulations. Finally, DPS hopes that JMAS can realize its

vision to become the pride of sharia insurance of Indonesian

society.


Pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya

yang terhormat,

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji syukur senantiasa kami panjatkan ke hadirat Allah

SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya, segenap

jajaran manajemen dan karyawan PT Asuransi Jiwa

Syariah Jasa Mitra Abdi Tbk (selanjutnya disebut “JMAS”

atau “Perseroan”) berhasil mencatatkan kinerja yang

cukup baik sepanjang tahun 2018. Sebagai wujud

pertanggungjawaban kami kepada pemegang saham

dan seluruh pemangku kepentingan, dalam Laporan

Tahunan ini, kami paparkan rangkuman kebijakan dan

program yang kami jalankan dan hasil usaha dan operasi

Perseroan selama tahun 2018.

Memasuki tahun kedua Perseroan sebagai Perusahaan

Terbuka (“Tbk), kami mengharapkan pada tahun 2018 ini

dapat meningkatkan nilai Perseroan menjadi lebih baik

lagi untuk kepentingan para stakeholders yang telah

memberikan kepercayaan kepada Perseroan. Upaya ini

kami jalankan dalam kondisi makroekonomi Indonesia

yang secara umum aman terkendali, meski di tengah

gejolak dan ketidakpastian ekonomi global serta industri

Asuransi Syariah tahun 2018 yang kurang kondusif.

Kendala dan Strategi

Kegiatan usaha yang dilakukan oleh JMAS saat ini adalah

menjalankan usaha di bidang asuransi jiwa syariah.

Pendapatan kontribusi Perusahaan masih didominasi

oleh produk-produk asuransi kumpulan terutama

asuransi pembiayaan. Dalam asuransi pembiayaan ini

Perseroan mengalami persaingan yang sangat ketat

terutama dengan perusahaan-perusahaan penjaminan

dan asuransi umum. Dalam kondisi-kondisi tertentu

JMAS tidak dapat bersaing untuk meraih pangsa pasar

ini, dan merupakan tantangan utama yang dihadapi

Perseroan di tahun 2018.

Jumlah pelaku usaha Asuransi Syariah yang terus

bertambah setiap tahunnya, menunjukkan masih

besarnya minat investor untuk masuk ke pasar

asuransi syariah di tanah air. Namun di sisi lain, hal ini

menyebabkan persaingan dalam memperebutkan

pangsa pasar semakin meningkat.

Dear distinguished shareholders and other

stakeholders,

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

We extend our praise and gratitude to the presence of

Allah SWT for His grace and blessings have enabled the

management and employees of PT Asuransi Jiwa Syariah

Jasa Mitra Abdi Tbk (hereinafter referred to as “JMAS” or the

“Company”) to successfully record quite a good performance

throughout 2017. As a form of our accountability to

shareholders and all stakeholders, in this Annual Report,

we describe the summary of policies and programs we

have carried out and the Company’s business results and

operations during 2018.

Entering the Company’s second year as a Public Company

(“Tbk”), we hope to improve the Company’s values in 2018

for the benefit of stakeholders who have given their trust to

the Company. We carried out this effort in the background

of more favorable and stable conditions of Indonesian

macro economy, despite the global economic turmoil and

uncertainty and the unfavorable Sharia insurance industry

in 2018.

Challenges and Strategies

The business activity carried out by JMAS currently

is to engage in the field of sharia life insurance. The

Company’s contribution is still dominated by collections

insurance products, especially finance insurance. In this

finance insurance, the Company is faced with a stringent

competition, most notably with guarantee insurance and

general insurance companies. In certain conditions JMAS

has difficulties to compete in this market share, and this

became the main challenge facing the Company in 2018.

The number of Sharia Insurance business players that

continues to grow every year shows investors’ high interest

in entering the sharia insurance market in the country.

However, on the other hand, this has led to increasing

competition for market share.

LAPORAN DIREKSIDIRECTORS REPORT



CompanyProfile



2018Perfomance


Di tahun 2018, JMAS menemui juga beberapa kendala

yang sangat berpengaruh terhadap kinerja Perseroan,

antara lain:

Terhambatnya kerjasama dengan pihak lain dimana

Perseroan merupakan pihak ketiga;

Adanya perubahan regulasi dimana bank umum yang

bekerja sama dengan Perseroan tidak serta merta

langsung dapat menjalin kerjasama;

Belum optimalnya pemasaran produk-produk individu;

Perusahaan penjaminan dan asuransi kerugian dapat

memasarkan produk asuransi pembiayaan tanpa memerlukan

back up dari asuransi jiwa untuk risiko meninggal dunia.

Untuk mengatasi tantangan tersebut sekaligus menjamin

pertumbuhan Perseroan secara berkelanjutan, pada 2018

Manajemen telah menerapkan beberapa strategi berikut:

Menjalin kerjasama dengan perusahaan pemberi

pinjaman secara langsung;

Mengoptimalkan distribusi pemasaran agency untuk

produk-produk individu dengan produk yang inovatif

dan kompetitif serta remunerasi yang bagus untuk

agen-agen.

In 2018, JMAS also encountered several challenges

that greatly affected the Company’s performance,

including:

Obstacles in the cooperation with other parties where

the Company is a third party;

There is a change in regulation where the Company’s

commercial partners cannot immediately enter into

cooperation;

Not optimal marketing of individual products;

Guarantee insurance and loss insurance companies can

market finance insurance products without the obligation to

have life insurance back-up for the risk of death.

To overcome these challenges while ensuring sustainable

growth of the Company, in 2018 Management has

implemented the following strategies:

To establish cooperation with direct lenders;

To optimize agency’s marketing distribution for

individual products with innovative and competitive

products as well as good remuneration for agents.

H. IbrahimDirektur Utama

President Director

Basuki AgusDirektur IndependenIndependent Director

Hery Al HariryDirekturDirector


•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•


Dalam hal pengembangan usaha, Perseroan telah

menjalankan strategi berikut:

Menyediakan produk-produk yang inovatif dan

kompetitif serta dibutuhkan masyarakat;

Menyediakan sistem pelayanan yang baik untuk para

stakeholder dengan menggunakan sistem IT yang

terintegrasi;

Mengembangkan distribusi pemasaran agency untuk

produk-produk asuransi individu;

Mengoptimalkan captive market dengan produk-

produk yang dibutuhkan.

Kinerja Finansial

Tahun 2018 yang penuh tantangan berhasil kami lalui

dengan pencapaian yang cukup baik. Kendati kinerja

keuangan Perseroan terkoreksi, namun langkah strategis

yang diambil Perseroan selama tahun 2018 membuat

Perseroan sangat optimis menghadapi tahun-tahun

mendatang.

Total Aset JMAS tahun 2018 sebesar Rp179,01 miliar,

tumbuh 7,67% dibandingkan tahun 2017 sebesar

Rp166,27 miliar. Perseroan juga berhasil membukukan

Pendapatan Usaha sebesar Rp 14,79 miliar, meningkat

signifikan sebesar 84,39% dari Rp8,02 miliar pada

tahun sebelumnya. Namun demikian, pada 2018 terjadi

penurunan dalam perolehan Kontribusi Bruto sebesar

20,75% dari Rp40,22 miliar di tahun 2017 menjadi

Rp31,88 miliar. Sebaliknya, Beban Klaim Bruto meningkat

signifikan 124,35% menjadi Rp22,17 miliar dari Rp9,88

miliar di tahun 2017, namun hal ini juga diiringi dengan

peningkatan klaim recovery sebesar Rp 13,75 miliar dari

Rp 5,15 miliar di tahun 2017. Hal ini menyebabkan terjadi

Defisit Underwriting sebesar Rp(30,33) juta.

Pada tahun 2018 Perseroan mencatatkan Rasio

Batas Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ sebelum

memperhitungkan Aset yang tersedia untuk Qardh

dan Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaan

sebelum memperhitungkan Aset yang tersedia untuk

Qardh masing-masing pada 107,60% dan 1421,28%.

Adapun Rasio Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ setelah

memperhitungkan Aset yang tersedia untuk Qardh dan

Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaan masing-

masing 6714,70% dan 993,79% di tahun 2018, sedangkan

In terms of business development, the Company has

implemented the following strategies:

Providing innovative and competitive products needed

by the community;

Providing a good service system for stakeholders by

using an integrated IT system;

Developing marketing agency distribution for individual

insurance products;

Optimizing the captive market with the products

needed.

Financial Performance

We have gone through a challenging 2018 with quite

good achievements. Even though the Company’s financial

performance was corrected, the strategic measures taken

by the Company during 2018 have given the Company

optimism about the coming years.

JMAS total assets in 2018 amounted to Rp19.01 billion, grew

by 7.67% compared to 2017 amounting to Rp166.27 billion.

The Company also managed to record Operating Revenues

of Rp 14.79 billion, a significant increase by 84.39% from

Rp8.02 billion in the previous year. However, in 2018 there

was a decrease in the gross contribution of 20.75% from

Rp40.22 billion in 2017 to Rp31.88 billion. In contrast,

Gross Claims Expenses increased significantly by 124.35%

to Rp22.17 billion from Rp9.88 billion in 2017, but this was

also accompanied by an increase in recovery claims of Rp

13.75 billion from Rp5.15 billion in 2017. This caused an

Underwriting Deficit of Rp. (30.33) million.

In 2018 the Company recorded Tabarru’ Fund Solvency

Margin Limit Ratio before calculating Assets available for

Qardh and Company Fund Solvency Margin Limit Ratio

before calculating Assets available for Qardh at 107.60%

and 1421.28% respectively. Tabarru’ Fund Solvency Margin

Limit Ratio after calculating available Assets for Qardh and

Company Fund Solvency Rate Limit Ratio were 6714.70%

and 993.79% in 2018 respectively. While Tabarru’ Fund

Solvency Margin Ratio and Company Fund Solvency Margin

Limit Ratiobefore calculating Assets available for Qardh in

•

•

•

•

•

•

•

•



CompanyProfile



2018Perfomance


Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Rasio

Batas Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaan sebelum

memperhitungkan Aset yang tersedia untuk Qardh pada

2017 masing-masing sebesar 65,44% dan 1.993,10%.

Rasio Solvabilitas dana tabarru’ menunjukan peningkatan

dibandingkan tahun lalu hal ini menunjukkan bahwa

Perseroan dalam mengelola dana tabarru’ memiliki

kemampuan lebih baik dalam menghadapi klaim risiko

yang akan terjadi.

Sumber Daya Manusia

Terkait Sumber Daya Manusia, Perseroan senantiasa

memastikan kualitas dan kapabilitas SDM dengan

memberikan kesempatan kepada setiap karyawan untuk

mengembangkan dirinya melalui kegiatan pendidikan

dan pelatihan bagi karyawan sebagai pembekalan agar

mereka mampu meningkatkan produktivitasnya, dan

pada akhirnya, dapat berkontribusi terhadap kemajuan

Perseroan.

Sepanjang tahun 2018, Perseroan telah menyelenggarakan

program-program pelatihan dan pengembangan kompetensi

SDM dengan melakukan pelatihan-pelatihan baik secara

inhouse training maupun training di lembaga-lembaga

pendidikan. Hal ini terbukti dengan adanya 3 orang karyawan

yang mendapatkan gelar AAAIJ (Ajun Ahli Asuransi Jiwa

Indonesia), dan Perseroan membuka kesempatan kepada

karyawan lainnya untuk mengikuti ujian untuk mendapatkan

gelar-gelar yang menunjang bisnis perusahaan.

Tata Kelola Perusahaan

Kami berpandangan bahwa aspek tata kelola perusahaan

memiliki peranan yang sangat penting bagi kelangsungan

usaha dan peningkatan reputasi JMAS sebagai

perusahaan asuransi syariah yang terpercaya. Oleh

karena itu, Manajemen JMAS senantiasa menjalankan

pengelolaan perusahaan dengan berpedoman pada

prinsip tata kelola perusahaan yang baik atau Good

Corporate Governance (GCG).

JMAS senantiasa berupaya meningkatkan penerapan

prinsip-prinsip GCG di lingkungan perusahaan dan

berhasil memperoleh penghargaan, yaitu Penghargaan

dari Karim Consulting Indonesia dalam ajang Karim

Award 2018 sebagai “The Best in Contribution Growth

Islamic Life Insurance (Full Fledge)”.

2017 were recorded at 65.44% and 1,993.10%, respectively.

These tabarru’ fund solvency ratios shows that the Company

in managing tabarru’ fund has improved capability in

dealing with the risk of claims occurring.

Human Resources

With regard to Human Resources, the Company always

ensures its HR quality and capability by providing

opportunities for all employees to develop themselves

through education and training activities for employees as

debriefing for them to increase their productivity, and in the

end, to contribute to the Company’s progress.

Throughout 2018, the Company has held training programs

and HR competency development by conducting trainings

both inhouse training and training in educational institutions.

This is evidenced by the existence of 3 employees who received

the title of AAAIJ (Adjunct Indonesian Life Insurance Expert),

and the Company widely opens the opportunity for other

employees to take exams to obtain certification that can

support the Company’s business.

Corporate governance

We are of the view that corporate governance aspect plays a

significant role for JMAS business continuity and to increase

JMAS reputation as a trusted sharia insurance company.

Therefore, JMAS Management always runs the company

management based on the principles of good corporate

governance (GCG).

JMAS always strives to improve the application of GCG

principles in the Company and has successfully won an

award, i.e. Award from Karim Consulting Indonesia in the

2018 Karim Award as “The Best in Contribution Growth

Islamic Life Insurance (Full Fledge)”.



Manajemen Risiko

Dalam memastikan bahwa sistem manajemen risiko

memberikan perlindungan yang memadai terhadap

seluruh risiko yang dihadapi Perseroan, Dewan Komisaris

dibantu oleh Komite Pemantau Risiko yang telah

menjalankan tugasnya dengan baik dengan memberikan

rekomendasi kepada Dewan Komisaris melalui

pemantauan implementasi hasil rapat-rapat khusus

Komite Pemantau Risiko termasuk untuk melakukan

kajian terhadap penerapan Manejemen Risiko pada

Perseroan yaitu Risiko Strategi, Risiko Operasional, Risiko

Asset & Liabilitas, Risiko Kepengurusan, Risiko Tata Kelola,

Risiko Dukungan Dana (Permodalan) dan Risiko Asuransi.

Whistleblowing System (WBS)

Terkait pelaporan pelanggaran, Perseroan telah

menerapkan whistleblowing system (WBS) yang

merupakan bagian dari pemeliharaan budaya dan

kepedulian atas anti-fraud di jajaran Perseroan. Perseroan

memiliki unit kerja yang bertugas menangani efektivitas

penerapan WBS. Unit kerja ini bertanggung jawab kepada

Direktur Utama serta memiliki hubungan komunikasi dan

pelaporan secara langsung kepada Dewan Komisaris.

Perubahan pada Komposisi Direksi.

Sepanjang tahun 2018, tidak ada perubahan yang terjadi

pada komposisi Direksi, sehingga susunannya tetap sama

sebagaimana ditetapkan dalam keputusan Rapat Umum

Pemegang Saham (RUPS) tertanggal 14 Mei 2018, yang

terdiri dari:

Direktur Utama : Ibrahim

Direktur Independen : Basuki Agus

Direktur : Hery Al Hariry

Prospek Usaha

Direksi merasa optimistis dengan prospek bisnis Asuransi

Syariah di tahun 2018, meski masih terdapat tantangan

baik dari internal maupun eksternal Perseroan.

Perseroan menargetkan pertumbuhan atas kontribusi bruto

pada tahun 2019 diatas rata-rata pertumbuhan industri

asuransi jiwa syariah dengan rata-rata target pertumbuhan

selama 3 tahun sebesar 200%. Perseroan memiliki keyakinan

target pertumbuhan ini dapat tercapai karena dukungan

produk yang kompetitif dan tenaga pemasar, serta

mengingat masih besarnya peluang pangsa pasar syariah di

Indonesia, dimana pertumbuhan masyarakat muslim kelas

menengah setiap tahun bertambah.

Risk Management

In ensuring that the risk management system provides

adequate protection against all risks faced by the Company,

the Board of Commissioners is assisted by Risk Monitoring

Committee that has carried out its duties properly by

providing recommendations to the Board of Commissioners

by monitoring the implementation of the results of Risk

Monitoring Committee meetings including conducting

review of the implementation of Risk Management in the

Company comprising Strategy Risk, Operational Risk, Asset

& Liability Risk, Management Risk, Governance Risk, Fund

Risk Support (Capital) and Insurance Risk.

Whistleblowing System (WBS)

Regarding violation reporting, the Company has

implemented whistleblowing system (WBS) which is part

of maintaining culture and concern for anti-fraud in the

Company. The Company has a working unit tasked to

handle the effectiveness WBS implementation. This working

unit is responsible to the President Director and has a direct

communication and reporting relationship to the Board of

Commissioners.

Changes to the Composition of the Board of Directors

Throughout 2018, there were no changes in the composition

of the Board of Directors, so that the BOD composition

remained the same as stipulated in the resolution of the

General Meeting of Shareholders (GMS) dated May 14, 2018,

which consists of:

President Director : Ibrahim

Independent Director : Basuki Agus

Director : Hery Al Hariry

Business Prospect

The Board of Directors is optimistic about the Sharia

Insurance business prospect in 2018, although there are still

challenges both from internal and external of the Company.

The Company’s gross contribution growth target in 2019 is

above the growth rate of the sharia life insurance industry

with a 3-year average growth target of 200%. The Company

has confidence that this growth target can be achieved

with the support of its competitive products and marketers,

and given the ample opportunity for sharia market share

in Indonesia, where the middle-class Moslem community

continues to growth.



CompanyProfile



2018Perfomance


Apresiasi

Kami selaku Manajemen Perseroan mengucapkan terima

kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak

yang telah membantu dan mendukung kami, serta

kepercayaan, kerja sama dan dukungan yang diberikan

Pemegang Saham, Mitra Bisnis, Pelanggan, Dewan

Komisaris, dan semua pihak yang tidak dapat kami

sebutkan satu persatu, sehingga kami dapat menghadapi

tantangan-tantangan di tahun 2018 dengan baik.

Yang tidak kalah pentingnya, kami atas nama Direksi

mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada

seluruh karyawan Perseroan atas kerja keras mereka

selama tahun 2018, sehingga Perseroan dapat mencapai

kinerja yang cukup baik. Semoga dengan dukungan

semua pihak yang tiada henti tersebut, JMAS akan

mampu meningkatkan peran dalam menyejahterakan

keluarga besar Perseroan dan masyarakat serta

mewujudkan visi menjadi menjadi asuransi syariah

kebanggaan masyarakat Indonesia.

Appreciation

We as the Management of the Company express our deepest

gratitude to all parties who have helped and supported us,

as well as for the trust, cooperation and support provided

by Shareholders, Business Partners, Customers, Board of

Commissioners, and all parties we cannot mention one by

one, which have enabled us to surmount the challenges in

2018.

Last but not least, we on behalf of the Board of Directors

would like to express our sincere gratitude to all the

Company’s employees for their hard work in 2018, so

that the Company can achieve quite good performance.

Hopefully, with the continuous support of all parties, JMAS

will be able to increase its role in improving the welfare

of the Company’s family and the community, as well as

realize its vision of becoming a sharia insurance pride of the

Indonesian people.

Basuki Agus, SE, AAIJ, AMRP

Direktur Independen Independent Director

H. Ibrahim, SE, AMRP

Direktur Utama President Director

Hery Al Hariry, S. Si., FSAI, AMRP

Direktur Director


PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abdi Tbk

Atas nama Direksi

On behalf of the Board of Directors


COMPANY PROFILE

PROFIL PERSEROAN



CompanyProfile



2018Perfomance



IDENTITAS PERUSAHAANCOMPANY IDENTITY

PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi, Tbk.

PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi, Tbk.

15 Agustus 2014

August 15th, 2014

Nomor AHU-21425.40.10.2014 tanggal 21 Agustus 2014

Number AHU-21425.40.10.2014 dated August 21st, 2014

Asuransi Jiwa Syariah Sharia Life Insurance

Rp240.000.000.000, terdiri atas 2.400.000.000 saham

Rp240,000,000,000 consists of 2,400,000,000 shares

Rp100.000.000.000, terdiri atas 1.000.000.000 saham

Rp100,000,000,000 consists of 1,000,000,000 shares

18 Desember 2017 December 18, 2017

JMAS

Kospin Jasa 53,1%

Masyarakat Umum (Public) 40,0%

M. Andy Arslan Djunaid 3,0%

H. Bahrodji 3,0%

H. Sachroni 0,9%

Graha Kospin Jasa Lt.5 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.1

Jakarta Selatan 12870

Graha Kospin Jasa Lt.5 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 1

South Jakarta 12870

(021) 8247 0083 / 85

www.jmasyariah.com

[email protected]

Nama :

Name

Tanggal Pendirian :

Date of Establishment

Akta Pendirian Nomor :

Deed of Establishment Number

Bidang Usaha :

Business Field

Modal Dasar :

Authorized Capital

Modal Ditempatkan dan Disetorkan Penuh :

Issued and Paid-up Capital

Pencatatan di Bursa Efek Indonesia :

Listing on the Indonesia Stock Exchange

Kode Saham :

Ticker Code

Kepemilikan :

Ownership

Alamat Kantor :

Office address

Telp./Fax

Phone/Fax

Website

Email



CompanyProfile



2018Perfomance


CompanyProfile

PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk (“JMAS”

atau “Perseroan”) didirikan pada 15 Agustus 2014 oleh

KOSPIN JASA dan insan-insan pelaku ekonomi koperasi

Indonesia dengan tujuan untuk mengajak dan melayani

masyarakat dalam mengelola keuangannya melalui

kegiatan ekonomi syariah. Pendirian JMAS dilembagakan

dalam Akta No 22 yang dibuat di hadapan Notaris Rosida

Rajagukguk Siregar, SH, Mkn, yang telah mendapatkan

pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia

Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-

21425.40.10.2014 tanggal 21 Agustus 2014.

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup

kegiatan JMAS adalah bergerak dalam bidang Asuransi

Jiwa Syariah. Perseroan telah memperoleh ijin sebagai

Perusahaan Asuransi dengan prinsip Syariah berdasarkan

Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia

No. AHU-21425.40.10.2014 tanggal 21 Agustus 2014

dan berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisioner

Otoritas Jasa Keuangan No. KEP-96/D.05/2015 tanggal 28

Agustus 2015.

PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk (“JMAS” or

“the Company”) was established on 15 August 2014 by

KOSPIN JASA and Indonesian economic cooperatives to

encourage and serve public in managing their finances

through sharia economic activities. JMAS establishment

was institutionalized in the Deed of Establishment No.

22 passed before Notary Rosida Rajagukguk Siregar, SH,

Mkn, which has been approved by the Minister of Law and

Human Rights of the Republic of Indonesia in the Decree No.

AHU-21425.40.10.2014 dated August 21, 2014.

Based on the Company’s Articles of Association, the scope

of JMAS activities is to engage in Sharia Life Insurance.

The Company has obtained a license as Sharia-principles

based Insurance Company by virtue of the Minister of Law

and Human Rights Decree No. AHU-21425.40.10.2014

dated August 21, 2014 and based on the Financial Services

Authority (OJK)’s Board of Commissioners of No. KEP-

96/D.05/2015 dated August 28, 2015.

RIWAYAT PERUSAHAAN COMPANY HISTORY


Sesuai dengan Akta No 103 tanggal 19 Juni 2017 Perseroan

merubah Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan menjadi:

maksud dan tujuan Perseroan adalah berusaha di bidang

Asuransi Jiwa Syariah, menjalankan usaha dalam bidang

asuransi jiwa berdasarkan syariah sepanjang tidak

bertentangan dengan peraturan perundang-undangan

yang berlaku. Kegiatan usaha penunjang Perseroan

meliputi Administrative Service Only (ASO) dalam rangka

employee benefit dan pemasaran produk dari lembaga

jasa keuangan yang telah mendapat izin dari OJK dan

bukan merupakan produk asuransi dan reasuransi.

Dalam rangka menghimpun dana untuk tujuan

pengembangan usaha, pada bulan Desember 2017

Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana Saham

JMAS (Initial Public Offering atau IPO) kepada masyarakat

sebanyak 400.000.000 saham dengan nilai nominal

Rp100,- per saham dengan harga penawaran Rp140,-

per saham. Sebelum IPO, Perseroan telah melakukan

perubahan status dari perusahaan tertutup menjadi

perusahaan terbuka dan perubahan nama menjadi PT

Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk berdasarkan

Akta No. 103 tanggal 19 Juni 2017 dari Notaris Yulia, S.H.

di Jakarta, yang telah mendapat pengesahan dari Menteri

Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam

Surat Keputusan No. AHU-0013279.AH.01.02 Tahun 2017.

Perseroan terus mengembangkan usaha dan meningkatkan

kualitasnya dalam upaya menjawab setiap kebutuhan

nasabah asuransi syariah. Hingga tahun 2018, JMAS telah

melayani 102.130 nasabah melalui 30 jaringan Inbranch

kantor cabang Kospin Jasa yang tersebar di 30 wilayah di

Indonesia.

Pursuant to the Deed No. 103 dated June 19, 2017 the

Company amends Article 3 of the Company’s Articles of

Association to become: that the purpose and objective

of the Company is to operate in the field of Sharia Life

Insurance, run a business in the field of life insurance as long

as it is not contrary to the prevailing laws. The Company’s

supporting business activities include Administrative

Service Only (ASO) in the context of employee benefits and

the marketing of products from financial service institutions

that have obtained OJK’s permission and are not insurance

and reinsurance products.

In order to raise funds for business development purposes,

in December 2017 the Company carried out an Initial Public

Offering (IPO) of 400,000,000 shares with a nominal value

of Rp100 per share at an offering price of Rp140 per share.

Prior to the IPO, the Company changed its status from closed

corporation to public corporation and changed its name

to PT Asuransi Jiwa Syariah Mitra Mitra Tbk based on the

Deed No. 103 dated June 19, 2017 from Notary Yulia, S.H.

in Jakarta, which was approved by the Minister of Law and

Human Rights of the Republic of Indonesia in the Decree No.

AHU-0013279.AH.01.02 Year 2017.

The Company continues to expand its business and improve

its quality in an effort to answer every need for sharia

insurance customers. Until 2018, JMAS has served 102,130

customers through 30 Inbranch networks at the Kospin Jasa

branch offices in 30 areas in Indonesia.



CompanyProfile



2018Perfomance


• Perseroan didirikan sebagai PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi.

• Memperoleh ijin sebagai Perusahaan Asuransi dengan prinsip Syariah dari Menteri Hukum

dan Hak Asasi Manusia.

• The Company was established as PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi.

• Obtained a license as Sharia-principles based Insurance Company from the Minister of Law and

Human Rights

• Memperoleh ijin sebagai Perusahaan Asuransi dengan prinsip Syariah dari OJK.

• Obtained a license as Sharia-principles based Insurance Company from OJK.

• Menjadi perusahaan terbuka dengan nama PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk.

• Adopted a new status as an open corporation under the name PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa

Mitra Abadi Tbk.

• Merubah maksud dan tujuan Perseroan menjadi berusaha di bidang Asuransi Jiwa Syariah,

menjalankan usaha dalam bidang asuransi jiwa berdasarkan syariah sepanjang tidak

bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

• Amended the Company’s purpose and objective to become: engaging in the field of Sharia Life

Insurance, running business in life insurance as long as it is not contrary to the prevailing laws.

• Melakukan Penawaran Umum Perdana Saham kepada publik (Initial Public Offering atau

IPO) dan mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham “JMAS”.

• Exercised Initial Public Offering (IPO) and listed its shares on the Indonesia Stock Exchange with

ticker code “JMAS”.

TONGGAK SEJARAH MILESTONES

2014

2015

2017

CompanyProfile


• Menyediakan segala kebutuhan masyarakat dalam berasuransi.• Memberi kontribusi bagi industri syariah di Indonesia.• Memberi nilai manfaat yang lebih baik bagi seluruh Stakeholder.

• Provide all the needs of the customers in insurance.

• Contribute to sharia industry in Indonesia.

• Give better values to all Stakeholders.

MISIMISSION

Menjadi asuransi syariahkebanggaan masyarakat Indonesia

VISIVISION

Becoming the pride of sharia insuranceof Indonesian society



CompanyProfile



2018Perfomance


CompanyProfileCompanyProfile


BIDANG USAHA BUSINESS FIELDS

Kegiatan usaha yang dilakukan oleh JMAS saat ini adalah menjalankan usaha di bidang asuransi syariah. Berikut adalah produk-produk asuransi syariah JMAS:

JMA Amalia

Produk asuransi jiwa yang memberikan manfaat asuransi apabila peserta mengalami kecelakaan dalam periode asuransi.

JMA Mulia

Produk asuransi jiwa yang memberikan manfaat asuransi apabila peserta mengalami risiko (meninggal dunia) sesuai perjanjian asuransi dalam periode asuransi.

JMA Sejahtera

Program asuransi yang dirancang secara khusus dalam mempersiapkan dana pensiun/pesangon untuk karyawan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Mitra Pembiayaan

Produk asuransi yang memberikan manfaat pelunasan sisa pokok pembiayaan ketika peserta mengalami musibah meninggal dalam masa perjanjian.

JMA Pembiayaan Tetap

Produk asuransi yang memberikan manfaat ketika peserta meninggal dalam masa perjanjian, sebesar manfaat asuransi awal/nilai pembiayaan yang diasuransikan.

JMA Pembiayaan UMK

Produk asuransi yang memberikan manfaat pelunasan sisa pokok pembiayaan ketika peserta mengalami musibah meninggal dalam masa perjanjian.

JMA Amalia

Life insurance product which provides insurance benefit when the participant experienced accident within the insurance period.

JMA Mulia

Life insurance product which provides insurance benefit when the participant experienced risk (death) in accordance with the insurance agreement within the insurance period.

JMA Sejahtera

Insurance program designed specifically to prepare pension/severance for the employees according to the needs of the company.

Financing Partner

Insurance product which provides benefit of repayment on remaining principal financing when the participant dies within the agreement period.

JMA Fixed Financing

Insurance product which provides benefit when the participant dies within the contract period, amounting to an initial insurance benefit/insured financing value.

JMA UMK Financing

Insurance product which provides benefit of repayment on remaining principal financing when the participant dies within the agreement period.

The current business activity carried out by JMAS is to engage in sharia insurance. JMAS’ sharia insurance products are as follows:

Produk Kumpulan Group Product



CompanyProfile



2018Perfomance


Asuransi Mikro JMA Salama

Produk asuransi jiwa syariah mikro, berupa kartu mini, yang memberikan manfaat apabila peserta mengalami musibah (meninggal dunia) sesuai perjanjian.

Asuransi JMA Ilma

Program Asuransi yang memberikan manfaat beasiswa (dana pendidikan) kepada putra-putri anda sesuai dengan kebutuhan anda hingga ke jenjang perguruan tinggi.

Asuransi JMA Asyifa

Produk asuransi kesehatan individu yang memberikan penggantian biaya perawatan rawat inap di rumah sakit apabila peserta mengalami sakit pada periode asuransi. Penggantian yang diberikan sesuai dengan biaya perawatan, maksimal sebesar plan kamar yang diambil.

Asuransi JMA Mumtaza

Produk asuransi jiwa individu yang mengandung unsur tabungan dengan menyediakan pola tahapan pension yang disesuaikan dengan kebutuhan dana hari tua, serta memberikan manfaat kepada ahli waris apabila peserta ditakdirkan meninggal dunia (meninggal biasa/meninggal karena kecelakaan) dan/ atau cacat tetap total dalam periode pembayaran kontribusi dan meninggal dunia karena kecelakaan dalam periode asuransi.

Micro Insurance JMA Salama

Micro sharia life insurance product, in the form of mini card, which provides benefit when the participant experienced accident (die) according to the agreement.

JMA Ilma Insurance

Insurance program which provides scholarship benefit (education fund) up to college level for your children according to your needs.

JMA Asyifa Insurance

Individual health insurance product which provides reimbursement for inpatient care costs in the hospital when the participant experiences illness within the insurance period. The reimbursement given is in accordance with the cost of care for the maximum amount of room plan taken.

JMA Mumtaza Insurance

Individual life insurance product which contains savings elements by providing retirement fund adjusted to the needs of provident fund, also provides benefit received by beneficiaries when the participant is death (death/accidental death) and/or has total permanent disability within the contribution payment period and dies because of accident within the insurance period.

Produk Individu Individual Product

CompanyProfile


STRUKTUR ORGANISASIORGANIZATION STRUCTURE

InvestasiInvestation

AkuntansiAccounting

TreasuryTreasury

DIREKTUR PEMASARANMARKETInG DIRECTOR

Basuki Agus

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAMGEnERAL MEETInG OF SHAREHOLDERS

Divisi PenjualanSelling Division

Divisi Adm. & KeuanganFinancial & Adm. Division

Divisi Marketing SupportMarketing Support Division

Retail BusinessRetail Business

Training & DevelopmentTraining & Development

LegalLegal

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

KepatuhanCompliance

Penyelesaian Pengaduan NasabahCompletion of Customer Complaint

APU-PPTAPU-PPT

Grup BusinessGrup Business

Administration & PromotionAdministration & Promotion

DEWAN PENGAWAS SYARIAHBOARD OF SHARIA SUPERVISORY

Anwar AbbasKetua Chairman

Mukhammad YasidAnggota Member

DIREKTUR UTAMAPRESIDEnT DIRECTOR

H. Ibrahim

Struktur organisasi Perseroan telah disahkan melalui Surat Keputusan Direksi No. JMA.DU.SK-03.05.2017 tanggal 5 Mei 2017

The Company’s organizational structure has been approved by virtue of the Board of Directors Decision Letter No. JMA.DU.SK-03.05.2017 dated May 5, 2017



CompanyProfile



2018Perfomance


ReasuransiReinsurance

Pricing & DevelopmentPricing & Development

ValuasiValuation

Komite Pemantau RisikoRisk Monitoring Committee

Komite AuditAudit Committee

Divisi AktuariaActuary Division

Divisi Underwriting & ClaimUnderwriting & Claim Division

Divisi SupportingSupporting Division

HR & General AffairHR & General Affair

ClaimClaim

AktuarisActuary

Internal AuditAudit Intern

Tenaga Ahli AsuransiInsurance Specialist

Manajemen RisikoRisk Management

ICTICT

UnderwritingUnderwriting

DEWAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIOnERS

H. M. Andy Arslan DjunaidKomisaris Utama President Commissioner

H. SachroniKomisaris Commissioner

Ahmad NugrahaKomisaris Independen Independent Commissioner

Agus SiswantoKomisaris Independen Independent Commissioner

DIREKTUR TEKNIKTECHnICAL DIRECTOR

Hery Al Hariry

CompanyProfile


AHMAD NUGRAHAKomisaris Independen Indpendent CommissionerWarga negara Indonesia kelahiran Tangerang, 18 Mei 1969, usia 49 tahun, berdomisili di Tangerang Pendidikan formal terakhir S1 Ekonomi Akuntansi dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Taman Siswa, Jakarta, lulus tahun 2013. Menjabat sebagai Komisaris Independen untuk periode masa jabatan pertama sejak 2014. Pernah menjabat sebagai Manajer Operasional Kospin Jasa (2003-2007), Pelaksana Operasional Dana Pensiun Kospin Jasa (2001-2003), Pelaksana Harian Kegiatan Operasional Dana Pensiun di Dana Pensiun Karyawan Koperasi (2001), Manajer Operasional di Dana Pensiun Karyawan Koperasi (1997-2001), dan Bagian Keuangan dan Administrasi Umum PT Mina kencana (1989-1997).Indonesian citizen, born in Tangerang, May 18, 1969, aged 49, domiciled in Tangerang. His last formal

education is Bachelor Degree of Economic Accounting from Taman Siswa School of Management, Jakarta, graduated in 2013. He has been serving as Independent Commissioner for the first term of office period since 2014. He once served as Kospin Jasa’s Operational Manager (2003-2007), Kospin Jasa’s Pension Fund Operational Staff (2001-2003), Daily Operational Manager at Dana Pensiun Karyawan Koperasi (Cooperative Employee Pension Fund) (2001), Operational Manager at Dana Pensiun Karyawan Koperasi (Cooperative Employee Pension Fund) (1997-2001), and in the Finance and General Administration of PT Mina kencana (1989-1997).

PROFIL DEWAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIONERS PROFILE

H. M. Andy Arslan DjunaidKomisaris Utama President Commissioner Warga negara Indonesia kelahiran pekalongan, 5 Juli 1971, usia 47 tahun, berdomisili di Jakarta Pendidikan formal terakhir S1 Ekonomi Manajemen, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, lulus tahun 1997. Menjabat sebagai Komisaris Utama untuk periode masa jabatan pertama sejak 2014. Saat ini juga mejabat sebagai Ketua Umum, Koperasi Simpan Pinjam Jasa (sejak 2010). Beliau sebelumnya menjabat sebagai Ketua IV, Koperasi Simpan Pinjam Jasa (2003-2010).Indonesian citizen, born in Pekalongan, July 5, 1971, aged 47, domiciled in Jakarta. His last formal education is Bachelor Degree of Economic Management from Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, graduated in 1997. He has been serving as President Commissioner for the first term of office period since 2014-present. Currently, he is also Chairman of Koperasi Simpan Pinjam Jasa (since 2010). Previously, he was Chairman IV of Koperasi Simpan Pinjam Jasa (2003-2010).

H. SACHRONIKomisaris Commissioner Warga negara Indonesia kelahiran Kendal, 16 Agustus 1940, usia 78 tahun, berdomisili di Pekalongan. Pendidikan formal terakhir AAN Akunting, lulus tahun 1966. Menjabat sebagai Komisaris untuk periode masa jabatan pertama sejak 2014. Pernah menjabat sebagai Sekretaris Umum Kospin Jasa (2005-2010), Sekretaris II Kospin Jasa (2000 – 2005), Asisten Pengurus Kospin Jasa (1974-1999).Indonesian citizen born in Kendal, August 16, 1940, aged 78, domiciled in Pekalongan. His last education is AAN in Accounting, graduated in 1966. He has been serving as Commissioner for the first term of office period since 2014. He once served as General Secretary of Kospin Jasa (2005-2010), Secretary II of Kospin Jasa (2000-2005), and Assistant to Kospin Jasa’s Managing Board (1974-1999).



CompanyProfile



2018Perfomance


DHIMAS ACHMAD SIDHARTA Komisaris Independen Indpendent CommissionerWarga Negara Indonesia, kelahiran Bandung, 7 Nopember 1971, usia 47 tahun, berdomisili di Depok. Pendidikan formal terakhir S1 Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi, Universitas Indonesia, Lulus tahun 1994. Diangkat sebagai Komisaris Independen untuk periode masa jabatan pertama berdasarkan Hasil Keputusan RUPS Tahunan Tanggal 14 Mei 2018 yang dilembagakan dalam Akta No. 35 tanggal 14 Mei 2018 yang dibuat di hadapan Yulia S.H., Notaris di Jakarta.Indonesian citizen, born in Bandung, November 7, 1971, aged 47, domiciled in Depok His last formal education is Bachelor of Economics, majoring in Accounting, from the University of Indonesia, graduated in 1994. Appointed as Independent Commissioner for the first term of office period pursuant to Resolution of the Annual General Meeting of Shareholders dated May 14, 2018 that was institutionalized in the Deed No. 35 dated May 14, 2018 passed before Yulia, S.H., Notary in Jakarta

AGUS SISWANTOKomisaris Independen Indpendent CommissionerWarga Negara Indonesia, kelahiran Bandung 19 September 1964, usia 54 tahun, berdomisili di Bogor Pendidikan formal terakhir S1 Ekonomi Islam dari Universitas Khaldun Bogor, Bogor, lulus tahun 2007. Menjabat sebagai Komisaris Independen untuk periode masa jabatan pertama sejak 2014. Pernah menjadi Dosen di Universitas Singaperbangsa Karawang (2008-2010) dan di Institut Pertanian Bogor (IPB) (2008-2009) serta menjabat sebagai Anggota Dewan Pengawas Syariah PT Asuransi Jiwa Askrida Unit Syariah (2006), Direktur PT Rizkatur (2002-2004), Direktur Utama PT Asuransi Takaful Indonesia (2000-2002), Komisaris Utama PT Raudha Rahma Abadi (1998-2000), Komisaris Utama PT BPRS Harum Hikmah Nugraha (1996-2000), Pengurus PT Asuransi Takaful Indonesia (1993-2000), Anggota Tim Pendiri PT Asuransi Takaful Indonesia (1993), Pimpinan Harian Majalah Remaja ESTAFET Jakarta (1990-1992), Direktur Utama PT Sembada Tani Graha Bogor (1989-1990), Direktur Operasional PT Sembada Tani Graha Bogor (1987-1988).Indonesian citizen, born in Tangerang, September 19, 1964, aged 54, domiciled in Bogor. His last formal education is Bachelor Degree of Economic Accounting from Universitas Khaldun Bogor, graduated in 2017. He has been serving as Independent Commissioner for the first term of office period since 2014. He was a lecturer at Universitas Singaperbangsa Karawang (2008-2010) and at the Bogor Institute of Agriculture (IPB) (2008-2009) and served as Supervisory Board Member of PT Asuransi Jiwa Askrida’s Sharia Unit (2006), Director of PT Rizkatur (2002-2004), President Director PT Asuransi Takaful Indonesia (2000-2002), President Commissioner of PT Raudha Rahma Abadi (1998-2000), President Commissioner of PT BPRS Harum Hikmah Nugraha (1996-2000), Management of PT Asuransi Takaful Indonesia (1993-2000), Founder Team Member of PT Asuransi Takaful Indonesia (1993), ESTAFET Jakarta Youth Magazine’s Daily Chair (1990-1992), President Director of PT Sembada Tani Graha Bogor (1989-1990), Operational Director of PT Sembada Tani Graha Bogor (1987-1988).

CompanyProfile


DR. Anwar Abbas, MM, M.AgKetua Dewan Pengawas Syariah Chairman of Sharia Supervisory Board Warga negara Indonesia kelahiran Balaimansiro, 15 Februari 1955, usia 63 tahun, berdomisili di Jakarta Pendidikan formal terakhir S3 Pemikirian Islam dari UIN Syarif Hidayataullah, Jakarta, lulus tahun 2008. Menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas Syariah untuk periode masa jabatan pertama sejak 2014. Disamping itu, beliau adalah Dosen Ekonomi Syariah di UIN Syarif Hidayatullah State (2004-sekarang). Beliau pernah menjabat sebagai Ketua Bidang Pemberdayaan Ekonomi Umat, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat (2010-2015), Bendahara Pimpinan Pusat Muhamadiyah (2006-2010), Ketua Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan Pimpinan Pusat Muhamadiyah (2006-2010), Ketua DPP MUI Pusat (2005-2010), Sekretaris MUI Pusat (2005-2010), Wakil Sekretaris Umum, International Islamic Confederation of Labour (IICL) (2004-2009), Wakil Presiden IICL (1999-2004), Direktur Bidang Agama dan Sumber Daya Manusia RS Islam Pondok Kopi Jakarta 1998-2004), Anggota MPR RI (1997-

1999), dan sebagai Wakil Rektor IV, UHAMKA (1991-1995).

Indonesian citizen, born in Balaimansiro February 15, 1955, aged 63, domiciled in Jakarta. His last formal education is PhD Degree of Islamic Thoughts from UIN (State Islamic University) Syarif Hidayatullah, Jakarta graduated in 2008. Has been serving as Chairman of the Sharia Supervisory Board for the first term of office since 2014. In addition, he is also a Lecturer in Sharia Economics at UIN Syarif Hidayatullah (2004-present). He once served as Head of Community Economic Empowerment Division of Indonesian Ulema Council (MUI)’s Head Quarter (2010-2015), Treasurer of Muhammadiyah’s Central Board (2006-2010), Head of Economic and Entrepreneurship Council of Muhammadiyah’s Central Board (2006-2010), Chairman of MUI’s Central Board (2005-2010), Secretary to MUI’s Central Board (2005-2010), Deputy General Secretary of International Islamic Confederation of Labor (IICL) (2004-2009), Deputy President of the IICL (1999-2004), Director of Religion and Human Resources of Pondok Kopi Islamic Hospital Jakarta (1998-2004), Member of the Republic of Indonesia’s People’s Consultative Assembly (MPR) (1997-1999), and as Deputy Chancellor IV of UHAMKA (1991-1995).

DR. Mukhammad Yasid, M.SiAnggota Dewan Pengawas Syariah Member of Sharia Supervisory Board Warga negara Indonesia kelahiran Grobogan, 8 Januari 1965, usia 53 tahun, berdomisili di Bogor Pendidikan formal terakhir S3 Penyuluhan Pembangunan, Intitut Pertanian Bogor, Bogor, lulus tahun 2010. Menjabat sebagai Anggota Dewan Pengawas Syariah untuk periode masa jabatan pertama sejak 2014. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT Asyki Sarana Sejahtera (sejak 2013), Dewan Pengawas Syariah PT Asuransi Ramayana Tbk (sejak 2005), dan Direktur PT Batasa Tazkia Consulting (sejak 2004). Beliau pernah bekerja sebagai Konsultan, PT Tazkia Wahana Utama (2000-2004), Direktur Utama PT Tazkia Wahana Utama (1997-2001), Pembantu Dekan III, IKOPIN (1998-1999), Manager di IKOPIN (1997-1998), General Manager Koperasi Keluarga Besar Mahasiswa IKOPIN Bandung (1996-1997), Manager Humas & Marketing, Lapenkop CCD-Denmark, Dekopin (1994-1996), Project Officer Dewan Koperasi Indonesia (1993-1994), dan National Liai-son

Officer ILO-MATCOM (1992-1993).Indonesian citizen, born in Grobogan, Janu¬ary 8, 1965, aged 53, domiciled in Bogor. His last formal ed¬ucation is PhD Degree in Community Devel¬opment from Bogor Institute of Agriculture (IPB), graduated in 2010. Has been serving as Member of the Sharia Supervisory Board for the first term of office period since 2014. Currently, he also serves as Commissioner of PT Asyki Sarana Sejahtera (since 2013), Sharia Supervisory Board of PT Asuransi Ramayana Tbk (since 2005), and Director of PT Batasa Tazkia Consulting (since 2004). He once worked as Consultant of PT Tazkia Wahana Utama (2000-2004), President Director of PT Tazkia Wahana Utama (1997-2001), Vice Dean III at IKOPIN (1998-1999), Manager at IKOPIN (1997-1998), General Manager of Keluarga Besar Mahasiswa IKOPIN Cooperative in Bandung (1996-1997), Manager of Public Relations & Marketing, Chairman of Cooperative Educational Institution CCD-Denmark (1994-1996), Indonesian Co-op-erative Council’s Project Officer (1993-1994), and National Liaison Officer of ILO-MATCOM (1992-1993).

PROFIL DEWAN PENGAWAS SYARIAHSHARIA SUPERVISORY BOARD’S PROFILE



CompanyProfile



2018Perfomance


Basuki Agus, SE, AAIJDirektur Independen Indpendent DirectorWarga negara Indonesia kelahiran Purbalingga, 13 Agustus 1963, usia 55 tahun, berdomisili di Jakarta. Pendidikan formal terakhir S1 Ekonomi Akuntansi, Sekolah Tinggi Ekonomi (STIE), Jakarta, lulus tahun 2002. Menjabat sebagai Direktur Independen untuk periode masa jabatan pertama sejak 2014. Beliau merupakan anggota Tim Pendiri PT Asuransi Takaful Keluarga (1993-1994) dan menduduki sejumlah jabatan penting di PT Asuransi Takaful Keluarga diantaranya sebagai sebagai Kepala Divisi Underwriting & New Business (2012-2013), Kepala Divisi Agency (2009-2012), General Manager Corporate (2005-2009), General Manager Marketing (2002-2005), Direktur Marketing (2000-2002), Corporate Secretary (1998-2000), Management Representative (1998-2000), Kepala Divisi Teknik (1997-1998), Senior Manager Underwriting (1994-1997). Beliau pernah bekerja sebagai Manajer Underwriting PT Asuransi Aken Life (1988-1993) dan sebagai Staff Underwriting PT Asuransi Aken Life (1984-1988).Indonesian citizen, born in Purbalingga on August 13, 1963, aged 55, domiciled in Jakarta. His last formal education is Bachelor’s degree in Economic Accounting from Sekolah Tinggi Ekonomi (STIE), Jakarta, graduated in 2002. He has been serving as Independent Director for the first term of office period since 2014. He was a member of the Founding Team of PT Asuransi Takaful Keluarga (1993-1994) and held a number of important positions at PT Asuransi Takaful Keluarga including as Head of the Underwriting & New Business Division (2012-2013), Head of the Agency Division (2009-2012), General Manager Corporate (2005-2009), General Marketing Manager (2002-2005), Marketing Director (2000-2002), Corporate Secretary (1998-2000), Management Representative (1998-2000), Head of Technical Division (1997-1998), Senior Underwriting Manager (1994-1997). He once worked as Underwriting Manager of PT Asuransi Aken Life (1988-1993) and n Underwriting Staff of PT Asuransi Aken Life (1984-1988).

Hery Al Hariry, S.Si, FSAIDirektur DirectorWarga negara Indonesia kelahiran Jakarta, 2 Juli 1977, usia 41 tahun. Pendidikan formal terakhir S1 Matematika, Universitas Indonesia, Jakarta, lulus tahun 2003. Menjabat sebagai Direktur Teknik untuk periode masa jabatan pertama sejak 2015. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Aktuaris PT Sentra Jasa Aktuaria (2014), Manager Pricing Actuary PT AIA Financial (2013-2014), Assistant Manager Pricing Actuary PT Sun Life Indonesia Service (2010-2013), Assistant Manager-Pricing & Product Development PT BNI Life Insurance (2007-2010), Actuarial Staff Group Insurance PT Bringin Life Insurance (2004-2007).Indonesian people, born in Jakarta on July 2nd, 1977, 40 years old. His last formal education is Bachelor Degree of Mathematic, University of Indonesia, Jakarta graduated in 2003. He has been serving as Technical Director for the first term of office period since 2015. Previously he served as Actuary for PT Sentra Jasa Aktuaria (2014), Pricing Actuary Manager of PT AIA Financial (2013-2014), Assistant Manager Pricing Actuary of PT Sun Life Indonesia Service (2010-2013), Assistant Manager Pricing Actuary of PT Sun Life Indonesia Service (2010-2013), Assistant Manager-Pricing & Product Development of PT BNI Life Insurance (2007-2010), Actuarial Staff Group Insurance of PT Bringin Life Insurance (2004-2007).

H. Ibrahim, SEDirektur Utama President DirectorWarga negara Indonesia kelahiran Pekalongan, 24 Oktober 1958, usia 59 tahun, berdomisili di Jakarta Pendidikan formal terakhir S1 Ekonomi Akuntansi, Universitas Pekalongan, lulus tahun 2005. Menjabat sebagai Direktur Utama untuk periode masa jabatan pertama sejak 2014. Sebelumnya menjabat Direktur Utama PT Jasa Sejahtera Utama (2013-2014), Kepala Divisi Dana Kospin Jasa Pusat (2013), Kepala Divisi Pinjaman, Kospin Jasa Pusat (2003-2012), Pimpinan Cabang Kospin Jasa Pekalongan (2001-2003), Pimpinan Cabang, Kospin Jasa Pemalang (1999-2001), Pimpinan Cabang Kospin Jasa Batang (1998-1999), Pimpinan Cabang, Kospin Jasa Jepara (1994-1998), Asisten Pimpinan Cabang, Kospin Jasa Pekalongan (1992-1994) dan Asisten Pimpinan Cabang, Kospin Jasa Tegal (1991-1992).Indonesian citizen, born in Pekalongan on October 24, 1958, aged 59, domiciled in Jakarta. His last formal education is Bachelor’s degree in Accounting Economic from Universitas Pekalongan, graduated in 2005. He has been serving as President Director for the first term of office period since 2014. Previously, he served as President Director of PT Jasa Sejahtera Utama (2013-2014), Head of Fund Division at Central Kospin Jasa (2013), Head of Loan Division at Central Kospin Jasa (2003-2012), Branch Manager of Kospin Jasa Pekalongan (2001-2003), Branch Manager of Kospin Jasa Pemalang (1999-2001), Branch Manager of Kospin Jasa Batang. (1998-1999), Branch Manager of Kospin Jasa Jepara (1994-1998), Branch Manager Assistant of Kospin Jasa Pekalongan (1992-1994), and Branch Manager Assistant of Kospin Jasa Tegal (1991-1992).

CompanyProfile

PROFIL DIREKSIDIRECTORS PROFILE


KOMITE AUDIT

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan nomor No. JMA. DEKOM.SK-02/VIIII/2017 tertanggal 9 Oktober 2017 dengan masa jabatan sampai dengan 8 Oktober 2020, susunan anggota Komite Audit Perusahaan adalah sebagai berikut:

• Ketua : Ahmad Nugraha• Anggota : Amin Musa Agus Hariyadi

Ahmad Nugraha Profil Bapak Ahmad Nugraha yang merupakan Komisaris Independen Perseroan dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris Bab Profil Perusahaan ini.

Amin Musa Umur : 55 tahun Kewarganegaraan : Indonesia Pendidikan formal terakhir: S1 Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi STEI Jakarta Riawayat Pekerjaan:• 2005 – sekarang: Pengajar mulai Tingkat Basic, Ajun dan Ahli Asuransi Syariah di LPKG • 2005 – sekarang: Konsultan Integrated Accounting Aplication di Asuransi Takaful Keluarga • 2005 – sekarang: Konsultan dalam hal Islamic Insurance di Allianz Life Insurance • 2005 – sekarang: DPS di PT Asuransi Amanah Gita dan PT Asuransi ASEI

Agus Haryadi Umur : 55 tahun Kewarganegaraan : Indonesia Pendidikan formal terakhir S1 Jurusan Matematika, Institut Teknologi Bandung, lulus Tahun 1988 Riawayat Pekerjaan:• 2017 – sekarang: Anggota Dewan Pengawas Syariah Bri Life • 2017 – sekarang: Ketua Dewan Pengawas Syariah Ace Life / Chubb Life • 2017 - sekarang: Anggota Dewan Pengawas Syariah BNI Life • 2016: Anggota Dewan Pengawas Syariah Capitalinc

AUDIT COMMITTEE

In accordance with the Decree of the Company’s Board of Commissioners No. JMA.DEKOM.SK-02/VIIII/2017 dated October 9th, 2017 with tenure up to October 8th, 2020, the composition of the Company’s Audit Committee is as follows:

• Chairman : Ahmad Nugraha• Member : Amin Musa Agus Hariyadi

Ahmad nugrahaProfile of Mr. Ahmad Nugraha who serves as the Company’s Independent Commissioner can be seen on the Board of Commissioners’ Profile of this Company Profile Chapter.

Amin Musa Age : 55 years old Nationality : Indonesia Last formal education: Bachelor of Economics, majoring in Accounting, from STEI JakartaEmployment History:• 2005-present: Lecturer of Basic Level, Adjunct and Sharia Insurance Experts at LPKG • 2005-present: Consultant of Integrated Accounting Application at Takaful Family Insurance • 2005-present: Consultant of Islamic Insurance at Allianz Life Insurance • 2005-present: Sharia Supervisory Board at PT Asuransi Amanah Gita and PT Asuransi ASEI

Agus Hariyadi Age : 55 years old Nationality : Indonesia Last formal education: Bachelor’s degree in Mathematics Department, Bandung Institute of Technology, graduated in 1988Employment history:• 2017-present: Member of Sharia Supervisory Board of Bri Life • 2017-present: Chairman of Sharia Supervisory Board of Ace Life/Chubb Life • 2017-present: Member of Sharia Supervisory Board of BNI Life • 2016: Member of Sharia Supervisory Board of Capitalinc

KOMITE DI BAWAH PENGAWASAN DEWAN KOMISARISCOMMITTEE UNDER SUPERVISION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS



CompanyProfile



2018Perfomance


KOMITE PEMANTAU RESIKO

Sesuai dengan POJK No. 73/POJK.05/2016 tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Bagi Perusahaan Perasuransian (“POJK No. 73/2016”), Perseroan telah membentuk Komite Pemantau Risiko yang anggota-anggotanya diangkat berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan No.JMA.DEKOM.SK-01/XII/2015, Perubahan Surat Keputusan No.JMA.DEKOM.SK-04/X/2017, Perubahan Surat Keputusan No. JMA.DEKOM.SK-01/VI/2018 tanggal 28 Juni 2018. Maka dengan demikian susunan anggota Komite Pemantau Risiko pada 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut :

Ketua : Dhimas Achmad Sidharta Profil Bapak Dhimas Achmad Sidharta yang merupakan Komisaris Independen Perseroan dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris Bab Profil Perusahaan ini.

Anggota : Ari Setiawan Umur: 48 TahunWarga Negara: IndonesiaPendidikan formal terakhir: S1 Manajemen Informatika, Universitas Gunadarma, lulus Tahun 1997 Riwayat Pekerjaan:2018 – Sekarang: Underwriting & Claim Manager Perseroan

Anggota (Sekretaris): Amin Al Islam Umur: 41 TahunWarga Negara: IndonesiaPendidikan formal terakhir: D3 Informatika, Bina Sarana Informatika.Riwayat Pekerjaan:2018 – Sekarang: Asisten Manajer IT

KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI

Dewan Komisaris juga telah membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi sebagaimana disyaratkan dalam POJK No.34/ POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik (“POJK No. 34/2014”).

RISK MOnITORInG COMMITTEE

In accordance with Indonesian Financial Services Authority (OJK) Regulation No. 73/POJK.05/2016 on Good Corporate Governance for Insurance Companies (“POJK No. 73/2016 “), the Company has established Risk Monitoring Committee whose members are appointed based on the Company’s Board of Commissioners Decision Letter No. No. JMA.DEKOM.SK-01/XII/2015, which was amended with the Board of Commissioners Decision Letter No..JMA.DEKOM.SK-04/X/ 2017, and later with the Board of Commissioners Decision Letter No.. JMA.DEKOM.SK-01/VI/ 2018 dated June 28, 2018. Thus, composition of the Risk Monitoring Committee is as follows:

Chairman: Dhimas Achmad SidhartaProfile of Mr. Dhimas Achmad Sidharta who serves as the Company’s Independent Commissioner can be seen on the Board of Commissioners’ Profile of this Company Profile Chapter.

Member: Ari Setiawan Age: 48 years old Nationality: Indonesian Last formal education: Bachelor’s degree in Informatics Management from Gunadarma University, graduated in 1997 Employment history: 2018 - Now: Underwriting & Claim Manager in the Company

Member (Secretary): Amin Al Islam Age: 41 years old Nationality: Indonesian Last formal education: D3 Informatics, Bina Sarana Informatika. Employment history: 2018 - Now: IT Assistant Manager

nOMInATIOn AnD REMUnERATIOn COMMITTEE

The Company’s Board of Commissioners has also established the Nomination and Remuneration Committee as required in the Indonesian Financial Services Authority (OJK) No. 34/POJK.04/2014 on Nomination and Remuneration Committee of Public Companies (“POJK No. 34/2014”).

CompanyProfile


Susunan anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. JMA DEKOM.SK-06/X/2017 tentang Komisaris Pembentukan Komite Nominasi dan Remunerasi tanggal 9 Oktober 2017 dengan masa jabatan terhitung mulai tanggal 9 Oktober 2017 sampai dengan tanggal 8 Oktober 2020, adalah sebagai berikut:

• Ketua : Ahmad Nugraha• Anggota : Sachroni Yudi Setiawan

Profil Bapak Ahmad Nugraha dan Bapak Sachroni yang merupakan Dewan Komisaris Perseroan dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris Bab Profil Perusahaan ini.

Yudi Setiawan Umur : 48 tahun Kewarganegaraan : IndonesiaPendidikan formal terakhir S1 Manajemen Universitas Islam Bandung lulus tahun 1994Riwayat Pekerjaan:• 2016 - sekarang: Head Of Group Business di PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk.

Composition of the Company’s Nomination and Remuneration Committee pursuant to the Board of Commissioners’ Decision Letter No. JMA. DEKOM.SK-06/X/2017 on the Commissioner of the Establishment of Nomination and Remuneration Committee dated October 9, 2017 with tenure from October 9, 2017 to October 8, 2020 is as follows:

• Chairman : Ahmad Nugraha • Member : Sachroni Yudi Setiawan

Profile of Mr. Ahmad Nugraha and Mr Sachroni who serve as the Company’s Board of Commissioners can be seen on the Board of Commissioners’ Profile of this Company Profile Chapter.

Yudi Setiawan Age : 48 years old Nationality : Indonesian Last formal education: Bachelor’s degree in Management from Universitas Islam Bandung, graduated in 1994 Employment history: • 2016 - now: Head Of Group Business at PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk.



CompanyProfile



2018Perfomance


SEKRETARIS PERUSAHAANSaat ini posisi Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Mawar Arsiarni Djunaid berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 06/ SK-DIR/PPJBT/V/2017 tanggal 5 Mei 2017.

Mawar Arsiarni DjunaidUmur : 34 tahun Kewarganegaraan : Indonesia Pendidikan formal terakhir: S2 Magister Manajemen Universitas Bina NusantaraRiwayat Pekerjaan:• Assistant Director KARIM Consulting Indonesia (2013-2014)• HR & GA Manager PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi (2016-2017)

AUDIT INTERNALSaat ini posisi Kepala Unit Audit Internal di Perseroan dijabat oleh Setyo Utomo, CRMP, QIA berdasarkan Surat Keputusan Direksi mengenai Penunjukan Kepala Unit Audit Internal Nomor 08/SK-DIR/PPJBT/V/2017 tanggal 8 Mei 2017, dengan persetujuan Dewan Komisaris.

Setyo Utomo, CRMP, QIA Umur : 41 tahunKewarganegaraan : Indonesia Pendidikan Formal terakhir: S1 Akuntansi STIE Trianandra Jakarta.Riwayat Pekerjaan:• Anggota Komite Audit PT Asuransi Takaful Umum (1 Januari 2018 sampai 30 September 2018), • Kepala Risk Manajemen PT Asuransi Takaful Keluarga (2013 – 2014),• Department Head of Monitoring Renewal Premium PT Asuransi Takaful Keluarga (2012),• Department Head of Credit Control PT Asuransi Takaful Keluarga (2011), • Assistant Manager Internal Audit PT Asuransi Takaful Keluarga (2005-2011).

CORPORATE SECRETARYCurrently the Corporate Secretary position is held by Mawar Arsiarni Djunaid pursuant to the Board of Directors Decision Letter No. 06/SK-DIR/PPJBT/V/2017 dated May 5, 2017.

Mawar Arsiarni Djunaid Age : 34 years oldNationality : Indonesia Last formal education: Master’s degree in Management from Bina Nusantara UniversityEmployment History:• Assistant Director at KARIM Consulting Indonesia (2013-2014)• HR & GA Manager of PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi (2016-2017)

InTERnAL AUDITCurrently the position of the Company’s Head of Internal Audit Group Unit is held by Setyo Utomo, CRMP, QIA pursuant to the Board of Directors’ Decision Letter on the Appointment of Head of Internal Audit Unit No. DIR/PPJBT/V/2017 dated May 8, 2017 upon the Board of Commissioners’ approval.

Setyo Utomo, CRMP, QIAAge : 41 years oldNationality : Indonesia Last formal education: Bachelor’s degree in Accounting from STIE Trianandra Jakarta.Employment History:• Member of the Audit Committee of PT Takaful General Insurance (1 January 2018 to 30 September 2018),• Head of Risk Management of PT Asuransi Takaful Keluarga (2013 - 2014), • PT Head Office of Monitoring Renewal Premium of Takaful Family Insurance (2012), • Head of Credit Control Department of PT Takaful Insurance Family (2011), • Assistant Manager of Internal Audit of PT Asuransi Takaful Keluarga (2005-2011).

FUNGSI PENDUKUNG DIREKSISUPPORTING FUNCTIONS OF THE BOARD OF DIRECTORS

CompanyProfile


KOMITE INVESTASI Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 2/POJK.05/2014 tanggal 28 Maret 2014 Tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Bagi Perusahaan Perasuransian, sejak tahun 2015 Perseroan telah mempunyai Komite Investasi yang dibentuk dengan tugas membantu Direksi dalam merumuskan kebijakan investasi dan memantau pelaksanaan kebijakan investasi yang telah ditetapkan.

Susunan AnggotaSusunan anggota Komite Investasi pada 31 Desember 2018 adalah berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. JMA.DU.SK-09.10.2015 tanggal 29 Oktober 2015, yang telah diperbaharui dengan Surat Keputusan Direksi No. JMA.DU.SK-05.02.2019 tentang Perubahan Surat Keputusan Direksi No JMA.DU.SK-09.10.2015 tentang Pembentukan Komite Investasi PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk, dengan susunan sebagai berikut:

Ketua : H. Ibrahim Profil Bapak H. Ibrahim yang merupakan Direktur Utama Perseroan dapat dilihat pada Profil Anggota Direksi Bab Profil Perusahaan ini.

Anggota : Hery Al Hariry Profil Bapak Hery Al Hariry yang merupakan Direktur Perseroan dapat dilihat pada Profil Anggota Direksi Bab Profil Perusahaan ini.

Anggota: Saroyo Umur : 45 tahunKewarganegaraan : Indonesia Pendidikan formal terakhir: S1 Akuntansi STEI Bhakti Pembangunan JakartaRiwayat Pekerjaan:• 2015 – Sekarang: Kepala Divisi Operasional PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk

Anggota: Setyo Utomo Profil Bapak Setyo Utomo yang merupakan Internal Audit Perseroan dapat dilihat pada Profil Kepala Internal Audit pada Bab Profil Perusahaan ini.

KOMITE PENGEMBANGAN PRODUK Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 2/POJK.05/2014 tanggal 28 Maret 2014 Tentang Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Bagi Perusahaan Perasuransian, sejak 2015 Perseroan telah mempunyai Komite Pengembangan Produk yang anggota- anggotanya diangkat berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perseroan No. JMA.DU.SK-08.10.2015 tertanggal 29 Oktober 2015 yang berlaku efektif sejak tanggal 1 November 2015 dengan masa jabatan sampai dengan tanggal 31 Oktober 2018.

InVESTMEnT COMMITTEE Pursuant to OJK Regulation No. 2/POJK.05/2014 dated March 28, 2014 on Good Corporate Governance for Insurance Companies, the Company has in place the Investment Committee that is formed with the task of assisting the Directors in formulating investment policies and monitoring the implementation of established investment policies.

CompositionComposition of the Company’s Investment Committee as of December 31, 2018 is based on the Board of Directors Decision Letter No. JMA. DU.SK-09.10.2015 dated October 29, 2015, amended with the Board of Directors Decision Letter No. JMA.DU.SK-05.02.2019 concerning Amendment to the Board of Directors Decision No. JMA.DU.SK-09.10.2015 concerning the Establishment of the Investment Committee of PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk, with the following composition:

Chairman : H. Ibrahim Profile of Mr. H Ibrahim who serves as the Company’s President Director can be seen on the Board of Directors’ Profile of this Company Profile Chapter.

Member : Hery Al Hariry Profile of Mr. Hery Al Hariry who serves as the Company’s Director can be seen on the Board of Directors’ Profile of this Company Profile Chapter.

Member: Saroyo Age: 45 years oldNationality: IndonesianLast formal education: Bachelor’s degree in Accounting from STEI Bhakti Pembangunan JakartaEmployment History:• 2015 - Present: Head of Operational Division of PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk

Member: Setyo UtomoThe profile of Mr. Setyo Utomo who is the Company’s Internal Audit can be seen in the Head of Internal Audit Profile in this Company Profile Chapter. PRODUCT DEVELOPMEnT COMMITTEE Pursuant to OJK Regulation No. 2/POJK.05/2014 dated March 28, 2014 on Good Corporate Governance for Insurance Companies, since 2015 the Company has in place Product Development Committee whose members are appointed based on the Company’s Board of Directors Decision Letter No. JMA.DU.SK-08.10.2015 dated October 29, 2015 effective as of November 1, 2015 with term of office until October 31, 2018.



CompanyProfile



2018Perfomance


Susunan anggota Komite Investasi adalah sebagai berikut:

Ketua : Kepala Divisi Aktuaria Anggota : • Kepala Bagian Pricing & Product Development • Kepala Bagian Underwriting • Kepala Bagian Administration & Promotion

UNIT PELAKSANA PENYELESAIAN PENGADUAN KONSUMEN Direksi telah membentuk Unit Pelaksana Penyelesaian Pengaduan Produk yang bertugas menangani, mengkoordinasi, melapor dan menyelesaikan pengaduan Konsumen, dengan komposisi sebagai berikut:

Ketua : Kepala Bagian Administration & Promotion Anggota : - Kepala Bagian Claim - Kepala Bagian Underwriting - Kepala Bagian Pricing & Product Development

TENAGA AHLI DAN AKTUARIS Memenuhi ketentuan Peraturan OJK No. 67 /POJK.05/2016 dan Peraturan OJK No. 73/2016, Perseroan telah mempunyai Tenaga Ahli dan Aktuaris yang diangkat berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. JMA.DEKOM.SK- 03.07.2015 tanggal 1 Juli 2015, yaitu Basuki Agus sebagai Tenaga Ahli Asuransi dan Hery Al Hariry sebagai Aktuaris, efektif sejak tanggal 1 Juli 2015.

Profil Basuki AgusProfil Bapak Basuki Agus yang merupakan Direktur Perseroan dapat dilihat pada Profil Anggota Direksi Bab Profil Perusahaan ini.

Profil Hery Al HariryProfil Bapak Hery Al Hariry yang merupakan Direktur Perseroan dapat dilihat pada Profil Anggota Direksi Bab Profil Perusahaan ini.

Composition of the Product Development Committee is as follows:

Chairman : Head of Actuary Division Members : • Head of Pricing & Product Development Division • Head of Underwriting Division • Head of Administration & Promotion Division

COnSUMER COMPLAInTS SETTLEMEnT UnIT

The Board of Directors has established Product Complaint Settlement Unit to handle, coordinate, report and settle Consumer complaints, with composition as follows:

Chairman : Head of Administration & Promotion Division Members : - Head of Claim Division - Head of Underwriting Division - Head of Pricing & Product Development Division

EXPERTS AnD ACTUARIES To fulfill OJK Regulation No. 67/POJK.05/2016 and OJK Regulation No. 73/2016, the Company has in place Expert and Actuary appointed by virtues of the Company’s Board of Directors Decision Letter No. JMA.DEKOM.SK-03.07.2015 dated July 1, 2015, namely Basuki Agus as Insurance Expert and Hery Al Hariry as Actuary, effective from July 1, 2015.

Profile of Basuki AgusProfile of Mr. Basuki who serves as the Company’s President Director can be seen on the Board of Directors’ Profile of this Company Profile Chapter.

Profile of Hery Al HariryProfile of Mr. Hery Al Hariry who serves as the Company’s President Director can be seen on the Board of Directors’ Profile of this Company Profile Chapter.

CompanyProfile


Perseroan memahami bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan tulang punggung pengembangan usaha dan berperan penting dalam mendukung transformasi Perseroan sebagai perusahaan asuransi syariah dengan status perusahaan publik. Perseroan menganggap SDM sebagai mitra untuk mencapai keberhasilan setiap usaha dan kegiatannya dalam rangka meningkatkan nilai perusahaan bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.

Perseroan menaruh perhatian yang besar pada peningkatan kesejahteraan karyawan sesuai dengan kondisi keuangan dan kinerja perusahaan. Memahami bahwa penyesuaian gaji menurut keadaan perekonomian sangat penting untuk dapat memenuhi standar kehidupan yang layak bagi karyawan, Perseroan juga selalu memperhatikan standar penetapan upah minimum yang telah ditetapkan oleh Pemerintah dan menyediakan berbagai fasilitas kepada karyawannya meliputi

The Company understands that Human Resources (HR) is the backbone of business development and plays an important role in supporting the Company’s transformation as a sharia insurance company with the status of a public company. The Company considers HR as partners to achieve the success of each business and its activities in order to increase corporate value for shareholders and other stakeholders.

The Company greatly pays attention to employee welfare improvement in line with the Company’s financial condition and performance. Acknowledging the importance of salary adjustment to the economic conditions to support employees in meeting their standard of living, the Company’s also put forwards an utmost compliance with the minimum wage requirements set by the government and provides various facilities for the employees, comprising health care benefits, statutory sick pay, occupational-injury benefits,

SUMBER DAYA MANUSIAHUMAN RESOURCES



CompanyProfile



2018Perfomance


tunjangan perawatan dan pengobatan kesehatan, upah selama sakit, tunjangan kecelakaan kerja, tunjangan kematian bukan kecelakaan kerja, istirahat mingguan dan harian, cuti hamil, keselamatan kerja dan perlengkapan kerja, pemberian fasilitas Kendaraan Dinas untuk pekerja dengan jabatan tertentu dan Program Pelatihan dan Pengembangan secara internal untuk kebutuhan khusus dan apabila secara internal tidak memadai maka akan diadakan secara eksternal. Disamping itu, Perseroan juga menyediakan fasilitas dana pensiun dan asuransi serta mendaftarkan karyawannya pada program BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.

Sesuai dengan Pasal 108 dan Pasal 112 Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia No. 28 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pembuatan dan Pengesahan Peraturan Perusahaan serta Pembuatan dan Pendaftaran Perjanjian Kerja Bersama, Perseroan telah melakukan perpanjangan Peraturan Perusahaan untuk menggantikan Peraturan Perusahaan tertanggal 3 November 2015 yang berlaku untuk periode 2 (dua) tahun sejak 12 April 2016 sampai dengan 14 April 2018 dan telah memperoleh pengesahan Kepala Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi Provinsi DKI JAKARTA sesuai dengan Surat Keputusan No. 501 tahun 2016 tanggal 14 April 2016, dan perpanjangan berdasarkan Surat Keputusan No. 1743 tahun 2018 tanggal 5 Juni 2018 dari Kepala Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi Provinsi DKI Jakarta yang berlaku selama 2 tahun sampai dengan 5 Juni 2020

Sampai dengan 31 Desember 2018 Perusahaan tidak memiliki serikat pekerja, mempekerjakan tenaga kerja asing dan pegawai yang memiliki keahlian khusus, yang apabila pegawai tersebut tidak ada, akan mengganggu kelangsungan kegiatan operasional usaha Perusahaan.

Komposisi dan Jumlah KaryawanKomposisi dan jumlah karyawan Perseroan menurut jenjang pendidikan, jabatan, usia dan status kepegawaian pada 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:

death benefits not occupational injuries, weekly and daily rests, maternity leave, work safety and work equipment, the provision of Office Vehicle facility for employees in certain positions and Internal Training and Development Programs for special needs and if internally inadequate will be held externally. Moreover, the Company also provides pension fund and insurance facilities as well as has registered its employees in the BPJS Ketenagakerjaan and BPJS Kesehatan programs.

Pursuant to Article 108 and Article 112 of the Law of Republic of Indonesia No. 13 of 2003 on Manpower and the Regulation of Indonesia’s Ministry of Manpower No. 28 Year 2014 on Drafting and Ratification Procedures for Company Regulation and the Registration of Collective Employment Agreements, the Company has updated its company regulations to replace the Company Regulation dated November 3, 2015 effective for a period of 2 (two) years from April 12, 2016 to April 14, 2018 and already approved by the Head of the Social Workforce and Transmigration Office of DKI Jakarta Province in accordance with the Decree No. 501 Year 2016 dated April 14, 2016, and the extension based on Decree No. 1743 of 2018 dated June 5, 2018 from the Head of the Department of Social Workforce and Transmigration of DKI Jakarta Province which is valid for 2 years until June 5, 2020

As of December 31, 2018, the Company has no trade union, expatriate and employees with special expertise, where their absence would adversely affect the Company’s business operation continuity.

Composition and number of EmployeesComposition and total number of the Company’s employees by education level, position, age and employment status as of December 31, 2018 is as follows:

CompanyProfile


Berdasarkan PendidikanBy Education

Berdasarkan UsiaBy Age

Berdasarkan Status PegawaiBy Employment Status

Berdasarkan JabatanBy Position

S2 / Master’s DegreeS1 / Bachelor’s DegreeDiplomaSLTA / Senior High SchoolTOTAL

Kepala Divisi / Division HeadManager SupervisorStaffNon StaffTOTAL

20-3031-4041-50>50TOTAL

Tetap / PermanentTidak Tetap / Non PermanentTOTAL

2018

2018

2018

2018

2017

2017

2017

2017

111171

30

161430

975-

21

156

21

275

151

30

62

13-

21

12513

30

11622

21

Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Tahun 2018 Perseroan senantiasa memastikan kualitas dan kapabilitas SDM dengan memberikan kesempatan kepada setiap karyawan untuk mengembangkan dirinya melalui kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi karyawan sebagai pembekalan agar mereka mampu meningkatkan produktivitasnya, dan pada akhirnya, dapat berkontribusi terhadap kemajuan Perseroan.

Sepanjang tahun 2018, Perseroan telah menyelenggarakan program-program pelatihan dan pengembangan kompetensi SDM dengan melakukan pelatihan-pelatihan baik secara inhouse training maupun training di lembaga-lembaga pendidikan, dimana 3 orang karyawan Perseroan mendapatkan gelar AAAIJ (Ajun Ahli Asuransi Jiwa Indonesia). Perseroan juga membuka kesempatan kepada karyawan lainnya untuk mengikuti ujian untuk mendapatkan gelar-gelar yang menunjang bisnis perusahaan.

Training and Competence Development in 2018

The Company continuously ensures its HR quality and capability by giving opportunity to every employee to develop his/herself through trainings and education for employees to make them prepared in pursuing higher productivity, and at the end, contribute to the Company’s development.

Throughout 2018, the Company organized HR training and Competence Development programs by conducting training both inhouse training and training in educational institutions, where 3 employees of the Company received the AAAIJ title (Indonesian Adjunct Life Insurance Expert). The Company also opened the opportunity for other employees to take the test to get the certifications/titles that support the company’s business.



CompanyProfile



2018Perfomance


KOMPOSISI PEMEGANG SAHAMSHAREHOLDERS COMPOSITION

Susunan kepemilikan saham Perseroan pada 31 Desember 2018 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Share Star Indonesia, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut:

The share ownership in the Company as of December 31, 2018, based on the record of the share registrar PT Share Star Indonesia is as follows:

KategoriCategory

Pemegang SahamShareholders

Jumlah Saham (lembar)number of Shares

(share)

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh (Rp Million)

Issued and Fully Paid up Capital (Rp Juta)

Persentase KepemilikanPercentage of Ownership

(%)

Perorangan/Individual

Koperasi/Cooperative

Perseroan Terbatas/Limited Liability Company Reksadana/Mutual Fund

Total

Kospin Jasa

Masyarakat Umum Public

H. Andy Arslan Djunaid

H. Bahrodji

H. Sachroni

Jumlah / Total

531.000.000

400.000.000

30.000.000

30.000.000

9.000.000

1.000.000.000

53.100.000.000

40.000.000.000

3.000.000.000

3.000.000.000

900.000.000

100.000.000.000

53,1%

40,0%

3,0%

3,0%

0,9%

100,00%

501

1

5

8

515

0

0

1

0

1

Jumlah Pemegang SahamTotal Shareholders

Nasionalnational

Nasionalnational

Nasionalnational

AsingForeign

AsingForeign

AsingForeign

Jumlah SahamTotal Shares %

CompanyProfile

137,485,100

531,000,000

153,932,300

177,562,600

999,980,000

13,74

53,10

15,39

17,75

100

0

0

20,000

0

20,000

.00

.00

.00

.00

.00


KEPEMILIKAN SAHAM OLEH DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSISHARE OWNERSHIP BY THE BOARD OF COMMISSIONERS AND THE BOARD OF DIRECTORS

Kospin Jasa merupakan pemegang saham utama dan pengendali Perseroan dengan kepemilikan sebesar 53,1%.

Kospin JasaKoperasi Simpan Pinjam “Jasa” (Kospin Jasa) didirikan oleh beberapa pengusaha kecil dan menengah pada dekade 1970an sebagai koperasi yang menjalankan layanan simpan pinjam. Tujuannya adalah untuk memberikan solusi dalam mengatasi kesulitan untuk mendapatkan pinjaman modal usaha mereka, karena umumnya bisnis mereka masih dikelola dengan cara tradisional.

Sejak berdiri hingga sekarang, Kospin Jasa telah aktif mengikutsertakan semua pihak dan golongan tanpa memandang suku, ras dan agama. Hal ini semata-mata hanya untuk bersatu padu dalam hidup berdampingan untuk memecahkan masalah di bidang ekonomi secara bersama-sama dalam satu wadah koperasi. Itulah sebabnya Kospin Jasa menerima gelar sebagai “Koperasi Kesatuan Bangsa”.

DEWAN KOMISARIS / BOARD OF COMMISSIOnERS

MOCHAMAD ANDY ARSLAN DJUNAID Komisaris Utama President Commissioner

SACHRONI Komisaris Commissioner

AHMAD NUGRAHA Komisaris Independen Independent Commissioner

DHIMAS ACHMAD SIDHARTA Komisaris IndependenIndependent Commissioner

DIREKSI / BOARD OF DIRECTORS

IBRAHIMDirektur Utama President Director

BASUKI AGUSDirektur Independen Independent Director

HERY AL HARIRYDirektur Director

30.000.000

9.000.000

Nihil

Nihil

3.000.000.000

900.000.000

Nihil

Nihil

3.0%

0.9%

Nihil

Nihil

Nihil

Nihil

Nihil

Nihil

Nihil

Nihil

Nihil

Nihil

Nihil

Kospin Jasa is the Company’s ultimate and controlling shareholder with 53.1% ownership.

Kospin JasaSavings and Loan Cooperative “Jasa” Kospin Jasa was founded by several small and medium entrepreneurs in the 1970s as a co-operative that run their service in providing savings and loans (Credit Union). The objective is to provide solution in coping with difficulties to get loan for their business capital, since generally their business was managed in a traditional way.

Since its establishment till now, Kospin Jasa has actively engaged all parties and groups regardless of ethnicity, race, class and religion. It is solely to unite in a coexistence society to solve problems in economics, together in one foundation. That is why Kospin Jasa receives the title as “The Co-operative of National Unity”.

INFORMASI TENTANG PEMEGANG SAHAM UTAMA PENGENDALIINFORMATION ABOUT ULTIMATE/CONTROLLING SHAREHOLDERS

Nama & Jabatanname & Position

Jumlah Saham (lembar)

number of Shares (share)

Persentase KepemilikanPercentage of

Ownership (%)

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh (Rp Million)

Issued and Fully Paid up Capital (Rp Juta)



CompanyProfile



2018Perfomance


INFORMASI MENGENAI ENTITAS ANAK DAN ENTITAS ASOSIASI / SPECIAL PURPOSE VEHICLE (SPV)

INFORMASI REGARDING SUBSIDIARY AND ASSOCIATED / SPECIAL PURPOSE VEHICLE (SPV) COMPANIES

KRONOLOGIS PENERBITAN DAN PENCATATAN SAHAMCHRONOLOGY OF SHARES ISSUE AND LISTING

Hingga 31 Desember 2018, Perseroan tidak mempunyai entitas anak, entitas asosiasi dan special purpose vehi-cle (SPV) dan dengan demikian tidak terdapat informasi mengenai entitas anak, entitas asosiasi dan perusahaan special purpose vehicle (SPV).

Penawaran Umum Saham PerdanaPada tanggal 11 Desember 2017, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) un-tuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham JMAS (IPO) kepada masyarakat sebanyak 400.000.000 saham dengan nilai nominal Rp100,- per saham dengan harga penawaran Rp140,- per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 18 Desember 2017 dengan kode saham “JMAS”.

Sejarah Pencatatan Saham

As of December 31, 2018, the Company neither has subsidi-ary, associated company nor special purpose vehicle (SPV) company; thus, there was no information regarding its sub-sidiary, accosiated company, and special purpose vehicle (SPV) company.

Initial Public Offering (IPO)On December 11, 2017 the Company obtained the Notice of Effectivity from the Indonesia Financial Services Au-thority (OJK) to conduct an initial public offering (IPO) of 400,000,000 shares at Rp 100 per share and offering price of Rp140 per share. On December 18, 2017,, all of these shares were listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) with tick-er code “JMAS”.

History of Share Listing

Jenis PencatatanType of Listing

Saham Perdana @ Rp140 / saham Initial Shares @ Rp140 / share

Pencatatan Saham Pendiri (Company Listing)Listing of the Founders’ Shares (Company Listing)

SahamShare

400.000.000

600.000.000

Tgl PencatatanDate of Listing

18-Des-2017

18-Des-2017

KRONOLOGIS PENERBITAN DAN PENCATATAN EFEK LAINNYACHRONOLOGY OF OTHER SECURITIES ISSUE AND LISTING

Hingga akhir tahun 2018, Perseroan tidak menerbitkan efek lainnya untuk dimiliki oleh masyarakat. Dengan demikian, tidak terdapat informasi terkait aksi korporasi yang berhubungan dengan perubahan kepemilikan efek lainnya dan pencatatan saham di bursa efek manapun.

Until the end of 2018, the Company did not issue other se-curities to be owned by the public. Thus, there is no infor-mation regarding corporate actions related to changes in ownership and listing of the other securities on any stock exchange.

CompanyProfile


LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANGSUPPORTING INSTITUTION AND PROFESSION

JARINGAN USAHABUSINESS NETWORKS

Perseroan memiliki kebijakan membuka kantor pelayanan melalui sistem Inbranch di kantor cabang Kospin jasa di 30 wilayah di Indonesia

Hingga akhir tahun 2018, Perseroan tidak menerbitkan efek lainnya untuk dimiliki oleh masyarakat. Dengan demikian, tidak terdapat informasi terkait aksi korporasi yang berhubungan dengan perubahan kepemilikan efek lainnya dan pencatatan saham di bursa efek manapun.

Daftar Lembaga dan Profesi Penunjang 2018

Biro Administrasi Efek :Share Registrar

Akuntan : Accountant

Notaris :Notary Public

Biro Administrasi Efek (BAE) Share RegistrarPT Share Star IndonesiaBerita Satu Plaza No. 703, Jl. Gatot Subroto, RT.6/RW.3, Kuningan, Kuningan Timur Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12950Telpon: (021) 5277966

Kantor Akuntan Publik (KAP) Public Accountant FirmHusni, Mucharam & RasidiThe Royal Palace Blok C No. 18, JL. Prof. Dr. Soepomo, No. 178-A, Jakarta, 12870, RT.17/RW.6, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12870Telepon: (021) 8313413

1. Kantor Notaris Notary Public Yulia, SH MULTIVISION TOWER Lantai 3 Suite 05, Jl. Kuningan Mulia Kav.9B, RT.6/RW.1, Menteng Atas, Jakarta Selatan 15412 Telepon: (021) 29380800

2. Kantor Notaris & PPAT Notary Public & PPAT (Land Titles Registrar) Rosida Radjagukguk Siregar S.H, M. Kn Jl. Raya Pasar Minggu No.21, RT.1/RW.8, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Jakarta 12740

Pencatatan pemilikan saham Perseroan dan pembagian hak yang berkaitan dengan saham Perseroan. Registration of Company share ownership and distri-bution of rights related to the Company’s shares.Masa Tugas: 18 Desember s.d Sekarang Period of Service December 18, to Present

Mengaudit laporan keuangan Perseroan To audit the Company’s financial statementsMasa Tugas: Tahun Buku 2017 & 2018Period of Service FY2017 and FY2018

Pembuatan Berita Acara RUPS Tahunan 2017Arrangement of Minutes of Annual GMS 2017

Pembuatan Berita Acara RUPSLB 2018Arrangement of Minutes of Extraordinary GMS 2018

Nama dan Alamatname and Address

Tugas dan Periode PenugasanService and Period of Service

The Company has a policy of opening service offices through the Inbranch system at the Kospin service branches in 30 a in Indonesia

Until the end of 2018, the Company did not issue other se-curities to be owned by the public. Thus, there is no infor-mation regarding corporate actions related to changes in ownership and listing of the other securities on any stock exchange.

List of Supporting Institution and Profession in 2018



CompanyProfile



2018Perfomance



MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN



CompanyProfile



2018Perfomance



ANALISIS DAN PEMBAHASAN MENEJEMENMANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS

I. TINJAUAN PEREKONOMIAN

Ekonomi global pada 2018 tumbuh, divergensi melebar.

Sebuah laporan yang dirilis Bank Indonesia pada Desember

2018 mengungkapkan, memasuki paruh kedua tahun

2018, laju pertumbuhan perekonomian dunia cenderung

tertahan. Kondisi tersebut ditunjukkan oleh pertumbuhan

ekonomi global TW3-2018 yang terindikasi melambat

dibandingkan triwulan sebelumnya. Ketegangan

perdagangan antara AS dengan sejumlah negara mitra

dagang, terutama China, telah menyebabkan penurunan

volume transaksi perdagangan dunia yang berdampak

pada penurunan harga komoditas global, kecuali minyak

dunia.

Ekonomi AS melanjutkan penguatan yang didorong oleh

stimulus fiskal dan perbaikan sektor tenaga kerja. Di sisi

lain, ekonomi Kawasan Euro, Jepang, Tiongkok, dan India

melemah lebih dalam. Hal ini menyebabkan sejumlah

lembaga internasional mengoreksi ke bawah proyeksi

pertumbuhan dunia. Dana Moneter Internasional (IMF)

dalam “World Economic Outlook” edisi Oktober 2018

memprakirakan pertumbuhan PDB dunia pada 2018

hingga 2020 akan relatif sama dengan 2017, yaitu 3,7%

yoy (revisi ke bawah dari estimasi Juli 2018 sebesar 3,9%).

Di tengah gejolak dan ketidakpastian perekonomian

global, secara umum kondisi makroekonomi Indonesia

masih stabil dan terkendali. Hal ini sebagaimana dilaporkan

Badan Pusat Statistik (BPS), yaitu bahwa ekonomi Indonesia

pada tahun 2018 tumbuh sebesar 5,17%, meningkat jika

dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi tahun 2017

sebesar 5,07%.

I. ECOnOMIC REVIEW

The global economic growth in 2018 was stagnant, while

divergence widened. A report released by Bank Indonesia in

December 2018 revealed, entering the second half of 2018,

the world economic growth pace tended to be restrained.

This condition was reflected in the global economic growth

of the Q3-2018 that indicated a slowdown compared to

the previous quarter. Trade tensions between the US and a

number of trading partner countries, especially China, caused

a decline in the volume of world trade transactions, leading to

a decline in global commodity prices, except world oil.

The US economy continued to strengthen due to fiscal

stimulus and improvements in the labor sector. On the other

hand, the economies of the Euro, Japan, China and India

grew in an anemic movement. This caused a number of

international institutions to correct the projections of world

growth. International Monetary Fund (IMF) in the October

2018 edition’s World Economic Outlook projected that the

world’s GDP growth in 2018 to 2020 will be relatively the same

as 2017, i.e. at 3.7% yoy (revised downward from the July 2018

estimate of 3.9%).

Amid the turmoil and uncertainty of the global economy,

in general Indonesia’s macroeconomic condition was still

stable and under control. This was inline with the report of

Indonesian Central Bureau of Statistics (BPS) that Indonesia’s

economy in 2018 grew at the pace of 5.17%, an increase

compared with the 2017 economic growth of 5.07%.



CompanyProfile



2018Perfomance


Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2018 antara

ditopang oleh peningkatan konsumsi rumah tangga,

dimana pada 2018 konsumsi rumah tangga tumbuh

sebesar 5,05%, sedangkan pada 2017 tumbuh 4,95%.

Laju inflasi Indonesia pada 2018 juga melambat

dibandingkan tahun sebelumnya. Tanpa adanya kenaikan

harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi dan tarif listrik,

inflasi cukup stabil di tahun 2018.

Namun demikian, di tengah kinerja ekonomi yang positif

tersebut, neraca perdagangan Indonesia mengalami

defisit sebesar 8,6 miliar Dolar AS di tahun 2018, yang

disebabkan pertumbuhan impor yang jauh lebih tinggi

dibandingkan ekspor. Pemerintah telah mengambil

sejumlah langkah untuk menekan defisit perdagangan

tersebut, salah satunya dengan menekan impor bahan

bakar minyak, khususnya jenis solar, melalui kebijakan

wajib penggunaan solar dengan campuran 20% biodiesel

(B20). Selain itu, Bank Indonesia juga menaikan tingkat

suku bunga 7 Days Repo Rate sebanyak enam kali menjadi

ke level 6,00%.

Dengan mengambil kebijakan ekonomi yang tepat,

Pemerintah masih dapat mengatasi sejumlah tantangan

dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Pemerintah juga mampu menekan pelemahan nilai tukar

yang Rupiah yang terjadi hampir sepanjang tahun 2018.

Bahkan, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS sempat

menyentuh Rp15.200 per Dolar AS atau menjadi yang

terendah sejak krisis ekonomi tahun 1998.

Indonesia’s economic growth in 2018 was backed by an

increase in household consumption, where in 2018 household

consumption grew 5.05%, while in 2017 grew 4.95%.

Indonesia’s inflation rate in 2018 also slowed compared to the

previous year. Without an increase in the price of subsidized

fuel oil (BBM) and electricity tariffs, inflation was quite stable

in 2018.

Nevertheless, amid the positive economic performance,

Indonesia’s trade balance experienced a deficit of US$ 8.6

billion in 2018 caused by higher growth of imports than

exports growth. The government took a number of measures

to lower the trade deficit, one of which by reducing imports of

fuel oil, especially diesel fuel, through a mandatory policy on

the use of diesel fuel with a mixture of 20% biodiesel (B20). In

addition, Bank Indonesia also raised the 7 Days Repo Rate six

times to the level of 6.00%.

By undertaking proper economic policies, the government

was still able to surmount some challenges and encourage

national economic growth. The government was also able to

suppress the weakening of Rupiah exchange rate occurring

almost throughout 2018. In fact, Rupiah exchange rate

against US Dollar had touched Rp15,200 per US Dollar, the

lowest since the 1998 economic crisis.


Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2014-2018

Sumber/Source: BPS

Indonesia’s Economic Growth 2014-2018

5.21% 4.79% 5.03% 5.07% 5.17%


II. TINJAUAN BISNIS

Perseroan bergerak dalam bidang usaha Asuransi Jiwa

Syariah. Jumlah pelaku usaha Asuransi Syariah yang

terus bertambah setiap tahunnya, menunjukkan masih

banyaknya minat investor untuk masuk ke pasar asuransi

syariah di tanah air.

Namun demikian, industri asuransi jiwa syariah pada

2018 tertekan oleh peningkatan klaim secara signifikan

sepanjang periode Januari hingga November 2018.

Merujuk kepada data Otoritas Jasa Keuangan (OJK),

nilai klaim asuransi jiwa syariah secara konsisten terus

meningkat sejak Januari-Oktober 2018. Tekanan klaim

sedikit mereda pada November, meskipun tetap saja jauh

lebih tinggi dibandingkan dengan realisasi klaim pada

periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year)

maupun realisasi klaim pada akhir 2018 (year-to-date).

Klaim asuransi jiwa syariah per November 2018 tercatat

senilai Rp5,65 triliun, melonjak 84,64% dibandingkan

dengan realisasi pada periode yang sama tahun

sebelumnya senilai Rp3,06 triliun. Sementara itu, hasil

investasi asuransi jiwa syariah per November 2018

mencapai Rp415 miliar, merosot 138,46% dibandingkan

dengan realisasi pada periode yang sama tahun

sebelumnya sebesar Rp1,07 triliun.

Mengutip pendapat seroang praktisi Asuransi Syariah

di Indonesia, peningkatan klaim ini dipengaruhi oleh

banyaknya permintaan early redemption atau pemutusan

polis asuransi sebelum masa kontrak berakhir, ataupun

penarikan tunai dana investasi. Klaim redemption bisa

terjadi karena ada kebutuhan nasabah untuk dana tunai

atau bisa juga terjadi karena cut loss akibat negative

spread pada hasil investasi. Per November 2018, imbal

hasil investasi industri asuransi jiwa syariah tercatat minus

Rp415 miliar. Hasil investasi yang mengalami negative

II. BUSInESS REVIEW

The Company engages in Sharia Life Insurance business.

The number of Sharia Insurance business players that

continuously increase every year, shows that there are still

many investors interested in entering Sharia insurance

market in the country.

However, Sharia life insurance industry in 2018 was pressured

by a significant hike in claims throughout January to

November 2018 period.

Referring to the Financial Services Authority (OJK) data,

total claims of sharia life insurance consistently increased

since January-October 2018. Claim pressure eased slightly in

November, although it is still much higher than the realization

of claims in the same period of the previous year (year -on-

year) and claim realization at the end of 2018 (year-to-date).

Total claims of Sharia life insurance per November 2018 were

recorded at Rp 5.65 trillion, jumped 84.64% compared to the

realization in the same period of the previous year amounting

to Rp3.06 trillion. Meanwhile, sharia life insurance investment

results as of November 2018 reached Rp415 billion, slumped

138.46% compared to the realization in the same period of

the previous year which amounted to Rp1.07 trillion.

According to the opinion of a Sharia Insurance practitioner in

Indonesia, the increase in claims was due to a considerable

number of early redemption requests or termination of

insurance policies before the contract period ends, or cash

withdrawals of investment funds. Redemption claims can

occur because there are customer needs for cash funds or to

cut loss due to negative spreads on investment returns. As of

November 2018, the investment in the Sharia life insurance

industry was recorded at minus Rp415 billion. Investment

returns with negative spreads had occurred since March and



CompanyProfile



2018Perfomance


spread telah terjadi sejak Maret dan terus berlangsung

hingga menjelang akhir tahun. Hasil investasi yang

minus ini membuat beberapa nasabah melakukan untuk

redemption sehingga berdampak pada pencairan dana

tunai klaim.

III. DISKUSI DAN ANALISA KEUANGAN

Diskusi dan analisa keuangan berikut ini disusun

berdasarkan Laporan Keuangan PT Asuransi Jiwa Syariah

Jasa Mitra Abadi Tbk No, 00049/2.0082/AU.1/08/0069-

3/1/III/2019 tanggal 27 Maret 2019 yang diaudit oleh

Kantor Akuntan Publik Husni, Mucharam & Rasidi dengan

pendapat bahwa Laporan Keuangan ini menyajikan secara

wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan

PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk tanggal 31

Desember 2018, serta kinerja keuangan dan arus kasnya

untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai

dengan Standar Akuntansi Keuangan si Indonesia.

Laporan Keuangan ini terdiri dari laporan posisi keuangan

PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk tanggal

31 Desember 2018 serta laporan surplus dan defisit

underwriting dana tabarru’, laporan laba rugi dan

penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan

ekuitas, laporan arus kas, laporan sumber dan penyaluran

dana zakat, laporan perubahan dana tabungan, laporan

sumber dan penggunaan dana kebajikan untuk tahun

yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar

kebijakan akuntansi signifikan dan informasi penjelasan

lainnya.

continued until the end of the year. This negative investment

yield forced some customers to make redemptions and thus

affecting cash disbursement claims.

III. FInAnCIAL DISCUSSIOn AnD AnALYSIS

The following financial and discussion analysis is based

on the Consolidated Financial Statements of PT Asuransi

Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk No. 00049/2.0082/

AU.1/08/0069-3/1/III/2019 dated March 27, 2019 which were

audited by Public Accountants Firm Husni, Mucharam & Rasidi

with opinion that this Financial Statements have presented

fairly, in all material respects, the financial position of PT

Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk on December 31,

2018, as well as its financial performance and cash flows for

the year ending that date, in accordance with the Indonesian

Financial Accounting Standards.

These Consolidated Financial Statements consist of the

financial statements of PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra

Abadi Tbk as of December 31, 2018 and statement on

tabarru funds’ underwriting surplus and deficits, profit and

loss statement, and other comprehensive income statement,

statement on the changes in equity, cash flow reports, sources

and distribution of zakat funds, statement on changes in

savings funds, and statament on sources and uses of dana

kebajikan for the year ending in that date, and an overview

of significant accounting policies and other explanatory

information.



LAPORAN LABA (RUGI) DAN PENGHASILAN

KOMPREHENSIF LAIN

PENDAPATAN USAHA

Pendapatan Usaha Perseroan terdiri dari pendapatan

pengelolaan operasi asuransi (Ujrah) dan pendapatan

hasil investasi.

Di tahun 2018, Perseroan membukukan Jumlah

Pendapatan Usaha sebesar Rp14,8 miliar, naik signifikan

84,4% dari Pendapatan Usaha di tahun 2017 sebesar Rp

8,0 miliar.

STATEMEnT OF InCOME (LOSS) AnD OTHER

COMPREHEnSIVE InCOME

OPERATInG REVEnUES

The Company’s Operating Revenue consists of income of

insurance operations management (Ujrah) and investment

income.

In 2018, the Company recorded Total Operating Revenue

of Rp14.8 billion, a significant increase of 84.4% from Total

Operating Revenue in 2017 amounting to Rp 8.0 billion.

Penyumbang terbesar kenaikan Pendapatan Usaha

Perseroan tahun 2018 adalah Pendapatan Investasi yang

mengalami kenaikan yang sangat signifikan sebesar 148%

menjadi Rp9,0 miliar dari Rp3,6 miliar di tahun sebelumnya.

Sedangkan Pendapatan Pengelolaan Operasi Asuransi

(Ujrah) – sebelum perubahan Ujrah yang belum menjadi

hak - mengalami peningkatan sebesar 29,7% menjadi

Rp10,9 miliar dari Rp8,4 miliar di tahun 2017.

The biggest contributor to the increase in the Company’s

Revenue in 2018 was Investment Income that experienced

a very significant increase of 148% to Rp9.0 billion from

Rp3.6 billion in the previous year. While Income of Insurance

Operations Management (Ujrah) – before Changes in

Unearned Ujrah – increased by 29.7% to Rp10.9 billion from

Rp 8.4 billion in 2017.

PENDAPATAN USAHA

Pendapatan Pengelolaan Operasi Asuransi (Ujrah)

Perubahan Ujrah yang belum menjadi hak

Hasil Investasi

Jumlah Pendapatan Usaha

OPERATING REVENUE

Income of Insurance Operations Management (Ujrah)

Changes in Unearned Ujrah

Investment Income

Total Operating Revenue

10.899,55

(5.139,68)

9.033,42

14.793,29

8.403,05

(4.022,68)

3.642,64

8.023,01

29.7%

27.8%

148.0%

84.4%

Keterangan

Tahun Fiskal / Fiscal Year

2018 2017

Description

Naik (Turun) dalam % / Increase

(Decrease) in %

Dalam Juta Rupiah In Million Rupiah



CompanyProfile



2018Perfomance



BEBAN USAHA

Beban usaha Perseroan terdiri dari Komisi, Beban Ujrah

Dibayar, Beban Akuisisi, Beban Pemasaran, serta Beban

Umum dan Administrasi.

OPERATInG EXPEnSES

The Company’s operating expenses consist of Commission,

Paid Ujrah, Acquisition, Marketing, and General and

Administrative Expense.

Beban Usaha Perseroan meningkat 46,5% dari Rp9,9 miliar

di tahun 2017 menjadi Rp14,5 miliar di tahun 2018. Beban

Usaha yang memberikan kontribusi paling besar adalah

Beban Umum dan Administrasi yang terdiri dari Beban Gaji

dan Tunjangan Karyawan.

Peningkatan Beban Usaha terutama disebabkan oleh

peningkatan Beban Umum dan Administrasi yang

signifikan sebesar 45,4% menjadi Rp10,6 miliar dari Rp7,3

miliar di tahun 2018.

The Company’s Operating Expenses increased by 46,5% from

Rp9.9 billion in 2017 to Rp14.5 billion in 2018. The biggest

contribution to the Operating Expenses originates from

General and Administrative Expenses consisting of Salary

and Employee Benefits.

The increase in Operating Expenses was mainly due to a

significant increase in General and Administrative Expense by

45.4% to Rp10.6 billion from Rp7.3 billion in 2018.

BEBAN USAHA

Komisi

Perubahan Beban Komisi Yang Ditangguhkan

Ujrah Dibayar

Akuisisi

Pemasaran

Beban Umum dan Administrasi

Jumlah Beban Usaha

OPERATInG EXPEnSES

Commission

Changes in Deferred Commission Expense

Paid Ujrah

Acquisition

Marketing

General and Administrative Expense

Total Operating Expenses

3,816,107,334

(2,592,824,265

1,466,411,553

85,906,500

1,179,470,150

10,587,362,776

14,542,434,048

859,022,522

(687,924,898)

1,772,102,141

108,313,030

593,871,312

7,282,717,858

9,928,101,965

344.2%

276.9%

-17.3%

-20.7%

98.6%

45.4%

46.5%

Keterangan


2018 2017

Description


(Decrease) in %



HASIL OPERASI

Ringkasan hasil operasi Perseroan untuk tahun 2018

adalah sebagaimana tabel berikut:

LABA (RUGI) USAHA

Perseroan mencatat Laba Usaha untuk tahun 2018

sebesar Rp 250,9 juta, yang merupakan peningkatan jika

dibandingkan dengan tahun 2017 dimana Perseroan

membukukan Rugi Usaha sebesar Rp1,91 miliar.

LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN

Laba Bersih Tahun Berjalan di tahun 2018 tercatat sebesar

Rp 552,90 juta, sedangkan di tahun 2017 Perseroan

mencatat Rugi Bersih Tahun Berjalan sebesar Rp 1,90 miliar,

maka terdapat peningkatan yang sangat signifikan.

OPERATInG InCOME (LOSS)

The Company recorded Operating Income of Rp250.9 million

in 2018. This is an improvement compared to the Operating

Loss of Rp1.91 billion recorded by the Company in 2017.

nET InCOME (LOSS) FOR THE YEAR

The 2018 Net Income was recorded at Rp 552.90 billion, while

in 2017 the Company recorded Net Loss for the Year of Rp1.90

billion; thus, there was a significant increase.

RESULTS OF OPERATIOnS

Summary of results of the Company’s operations is as

presented in the table below:

HASIL OPERASI

Laba (Rugi) Usaha

- Pendapatan Non-Usaha Bersih

Laba (Rugi) Sebelum Zakat

- Zakat

Laba (Rugi) Sebelum Pajak

Beban Pajak Penghasilan

Laba (Rugi) Bersih Tahun Berjalan

Penghasilan (Rugi) Komprehensif Lainnya

Laba (Rugi) Komprehensif Tahun Berjalan

Laba Per Saham Dasar

- Nominal Rp 100 per Saham

- Nominal Rp1.000.000 per Saham

RESULTS OF OPERATIOnS

Operating Income (Loss)

Non-Operating Revenue, Net

Income (Loss) Before Zakat)

Zakat

Income (Loss) Before Tax

Net Income Loss

Net Income (Loss) For The Year

Other Comprehensive Income (Loss)

Comprehensive Income (Loss) for the Year

Basic Earnings per Share

-Nominal value of Rp100 per Share

- Nominal value of Rp1,000,000 per Share

250,85

345,02

595,88

14,1

581,70

28,80

552,9

(1.461,62)

(908,72)

0,55

-

(1.905,07)

88.38

(1.816,71)

-

(1.816,71)

84,03

(1.900,74)

597,54

(1,303.20)

-

(1,90)

(113,2%)

290,4%

(132,8%)

N/A

(132,0%)

(65,7%)

(129,1%)

(344,6%)

(30,3%)

-

-

Keterangan


2018 2017

Description


(Decrease) in %




CompanyProfile



2018Perfomance



LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN

Rugi Komprehensif untuk tahun 2018 tercatat sebesar Rp

908,72 juta, suatu peningkatan jika dibandingkan Rugi

Komprehensif untuk tahun 2017 yang tercatat sebesar

Rp1,30 miliar.

ARUS KAS

Informasi mengenai Arus Kas adalah sebagai berikut

Perseroan mencatat Arus Kas yang digunakan untuk Aktivitas

Operasi sebesar Rp 39,63 juta pada 31 Desember 2018.

Sedangkan pada 31 Desember 2017 Perseroan mencatat

Arus Kas dari Aktivitas Operasi sebesar Rp6,41 miliar.

Arus kas yang digunakan aktivitas investasi tercatat

sebesar Rp 32.311,89 miliar pada tahun 2018 atau naik

2,6% dari Rp31.487.54 miliar di tahun 2017.

Pada tahun 2018, Perseroan tidak mempunyai arus kas

yang diperoleh dari aktivitas pendanaan, sedangkan

arus kas yang diperoleh dari aktivitas pendanaan pada

tahun sebelumnya sebesar Rp53.081,94 juta yang

berasal dari hasil emisi saham perdana yang dilakukan

pada 2017.

COMPREHEnSIVE InCOME (LOSS) FOR THE YEAR

Comprehensive Loss for the Year 2018 amounted to Rp908.72

million, an improvement if compared with Comprehensive

Income for the Year 2017 of Rp1.30 million.

CASH FLOWS

Information about Cash Flows is as follows

The Company recorded Cash Flow used for Operating

Activities of Rp39.63 million as of December 31, 2018.

While on December 31, 2017, the Company recorded Cash

Flow from Operating Activities of Rp.6.41 billion.

Cash flow used in investing activities was recorded at Rp

32,311.89 billion in 2018, a hike of 2.6% from Rp31,487.54

billion in 2017.

In 2018, the Company did not have cash flows provided

by financing activities, while the cash flows provided

by financing activities in the previous year amounted

to Rp53,081.94 million sourced from the results of the

Company’s initial public offering in 2017.

•

•

•

•

•

•

LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMEnT OF FInAnCIAL POSITIOn

JUMLAH ASET

JUMLAH LIABILITAS

JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER

JUMLAH EKUITAS

TOTAL ASSETS

TOTAL LIABILITIES

TOTAL TEMPORARY SYIRKAH FUnD

TOTAL EQUITY

179.014,55

64.753,96

1.439,03

112.821,56

166.267.40

51.252,38

1.285,74

113.730,28

7,7%

26,3%

11,9%

(0,8%)

Keterangan


2018 2017

Description


(Decrease) in %



ASET ASSET

ASET

Kas dan Setara Kas

Piutang Kontribusi

Piutang Reasuransi

Piutang Lain-Lain

Aset Reasuransi

Biaya Akuisisi Yang Ditangguhkan

Uang Muka dan Biaya Dibayar Dimuka

Investasi

Deposito Mudharabah

Investasi Lain

Investasi Penyertaan Langsung

Jumlah Investasi

Aset Keuangan

Dimiliki Hingga Jatuh Tempo

Dimiliki Untuk Diperdagangkan

Tersedia Untuk Dijual

Jumlah Aset Keuangan

Aset Tetap

Aset Lain-Lain

JUMLAH ASET

ASSETS

Cash and Cash Equivalent

Contribution Receivable

Reinsurance Receivable

Other Receivable

Reinsurance Assets

Deferred Acquisition Cost

Advance Payment and Prepaid Expense

Investments

Mudharabah Deposit

Other Investment

Direct Investments

Total Investments

Financial Assets

Held to Maturity

Held to Trade

Available for Sale

Total Financial Assets

Fixed Assets

Other Assets

TOTAL ASSETS

Keterangan


2018 2017

Description


(Decrease) in %


7.824,22

3.975,73

7.221,93

9.728,30

31.024,43

4.528,79

67,17

38.400,00

5.000,00

10.355,00

53.755,00

17.415,02

2.000,00

39.344,35

58.759,38

1.778,23

351.37

179.014,55

43.575,74

6.087,27

2.295,98

3.557,39

24.561,49

1.935,96

45,02

35.000,00

0

10.355,00

45.355,00

11.726,25

2.000,00

24.002,62

37.728,87

826,90

297,78

166.267.40

(82,0%)

(34,7%)

214,5%

173,5%

26,3%

133,9%

49,19%

9,7%

N/A

0,0%

18,5%

48,5%

0,0%

63,9%

55,7%

115,0%

18,0%

7,7%



CompanyProfile



2018Perfomance


LIABILITAS

Liabilitas Kepada Pemegang Polis

Tiitipan Kontribusi

Utang Koasuransi

Utang Reasuransi

Utang Pajak

Utang Zakat

Beban Akrual

Utang Lain-Lain

- Pihak Berelasi

- Pihak Ketiga

Imbalan Pasca Kerja

JUMLAH LIABILITAS

LIABILITIES

Liabilities to Policyholders

Contribution Deposit

Coinsurance Payables

Reinsurance Payables

Tax Payables

Zakat Payables

Accrued Expense

Other Payables

- Related Party

- Third Party

Post-Employment Benefits

TOTAL LIABILITIES

55.374,36

255,75

8,03

6.701,91

45,54

14,18

683,69

602,47

98,85

969,18

64.753,96

40.985,04 531,49

56.90

6.745,60 336,79

-

315,71

0

1.411,12

868.74

51.252,38

35,1%

(51,9%)

985,9%)

(0,6%)

(86,5%)

N/A

116,56%

N/A

(93,0%)

N/A

26,3%

Keterangan


2018 2017

Description


(Decrease) in %



LIABILITAS LIABILITIES

Jumlah Aset Perseroan tercatat sebesar Rp 179,01 miliar

pada akhir tahun 2018 dan Rp 166,27 miliar pada akhir

tahun 2017, meningkat sebesar 7,7%. Peningkatan ini

terutama disebabkan oleh:

Peningkatan Aset Reasuransi sebesar 26,3% menjadi

Rp31,02 miliar dari Rp24,56 miliar di tahun 2017;

Peningkatan Biaya Akuisisi Yang Ditangguhkan sebesar

133,9% menjadi Rp4,53 miliar dari Rp1,94 miliar di

tahun 2017;

Peningkatan Jumlah Investasi sebesar 18,5% menjadi

Rp53,75 miliar dari Rp45,35 miliar pada 2017;

Peningkatan Jumlah Aset Keuangan sebesar 55,7%

menjadi Rp58,76 miliar dari Rp37,73 miliar pada 2017;

Peningkatan Aset Tetap sebesar 115,0% menjadi Rp1,78

miliar dari Rp826,90 juta pada 2017;

Peningkatan Aset Lain-Lain sebesar 18,0% menjadi

Rp351,37 juta dari Rp297,78 juta pada 2017.

Total assets of the Company amounted to Rp 179.01

billion at the end of 2018 and Rp 166.27 billion at the end

of 2017, a 7.7 increase. The increase in Total Assets was

attributable to:

Increase in Reinsurance Assets by 26.3% to Rp31.02 billion

from Rp24.56 billion in 2017;

Increase in Deferred Acquisition Cost by 133.9% to Rp4.53

billion from Rp1.94 billion in 2017;

Increased in Total Investments by 18.5% to Rp53.75 billion

from Rp45.35 billion in 2017;

Increase in Total Financial AAssets by 55.7% to Rp58.76

billion from Rp37.73 billion in 2017;

Increase in Fixed Assets by 115.0% to Rp1.78 billion from

Rp826.90 million in 2017;

Increase in Other Assets by 18.0% to Rp351.37 million from

Rp297.78 million in 2017.

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•


Jumlah Liabilitas Perseroan tercatat sebesar Rp64,75 miliar

pada akhir tahun 2018 dan Rp 51,25 miliar pada akhir

tahun 2017, meningkat sebesar 26,3%. Peningkatan ini

terutama disebabkan oleh peningkatan Liabilitas Kepada

Pemegang Polis sebesar 35,1% menjadi Rp55,37 miliar dari

Rp40,99 miliar di tahun 2017.

Jumlah Dana Syirkah Temporer Perseroan pada tanggal

31 Desember 2018 adalah sebesar Rp1,44 miliar pada

akhir tahun 2018 dan Rp1,29 miliar pada akhir tahun

2017, meningkat sebesar 11,9%. Peningkatan ini terutama

disebabkan oleh peningkatan Dana Syirkah Temporer

Mudharabah sebesar 108,9% menjadi Rp332,40 juta dari

Rp159,15 juta di tahun 2017.

EKUITAS

Ekuitas Perseroan mengalami penurunan sebesar 0,8%

menjadi Rp112.82 miliar pada akhir tahun 2018 dari

Rp113,73 miliar pada akhir tahun 2017. Penurunan Jumlah

Ekuitas ini disebabkan adanya kerugian belum direalisasi

atas perubahan nilai wajar aset tersedia untuk dijual

sebesar Rp1,18 miliar.

Total Liabilities of the Company amounted to Rp 64.75

billion at the end of 2018 and Rp51.25 billion at the end

of 2017, a 26.3 increase. The increase in Total Liabilities

was attributable to a 35.1 increase in Liabilities to

Policyholders to Rp55.37 billion from Rp40.99 billion in

2017.

Total Temporary Syirkah Fund of the Company amounted

to Rp 1.44 billion at the end of 2018 and Rp1.29 billion

at the end of 2017, a 11.9 increase. The increase was

attributable to an increase by 108.9% in Mudharabah

Temporary Syirkah Fund to Rp332.40 million from

Rp159.15 million in 2017.

EQUITY

The Company’s Equity increased 0.8% to Rp112.82 billion

at the end of 2018 from Rp113.73 billion at year-end

2017. The increase in Total Equity was due to unrealized

losses on changes in the fair value of available-for-sale

assets amounting to Rp1.18 billion.

DANA SYIRKAH TEMPORER TEMPORARY SYIRKAH FUnD

DANA SYIRKAH TEMPORER

Dana Syirkah Temporer Mudharabah

Dana Tabarru’

JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER

TEMPORARY SYIRKAH FUnD

Mudharabah Temporary Syirkah Fund

Tabarru’ Fund

TOTAL TEMPORARY SYIRKAH FUnD

332,40

1.106,63

1.439,03

159,15

1.126,59

1.285,74

108,9%

(1,8%)

11,9%

Keterangan


2018 2017

Description


(Decrease) in %




CompanyProfile



2018Perfomance



Rasio keuangan Perseroan tahun 2018 dihitung sesuai

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.72/POJK/05/2016

The Company’s financial ratios for 2018 were calculated

according to the Financial Services Authority Regulation

No.72 / POJK / 05/2016.

RASIO KEUANGAN

Rasio Ratio 2018(%)

2017(%)

FInAnCIAL RATIOS

Rasio Laba Bersih terhadap Total Aset

Rasio Surplus Underwriting terhadap Ekuitas Dana Tabarru’

Rasio Laba Bersih terhadap Ekuitas Dana Perusahaan

Rasio Pendapatan Investasi terhadap Rata-Rata Investasi

Rasio Beban Klaim terhadap Kontribusi Bruto Dana Tabarru’

Rasio Beban Usaha terhadap Pendapatan Usaha

Rasio Pertumbuhan Kontribusi Bruto

Rasio Pertumbuhan Total Investasi

Rasio Pertumbuhan Total Aset

Lain-lainRasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ sebelum memperhitungkan Aset yang tersedia untuk Qardh

Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’

Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaan sebelum memperhitungkan Aset yang tersedia untuk Qardh

Rasio Batas Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaan

0,3

(0,03)

0,5

9,6

69,5

98,2

(20,7)

35,4

7,7

107,60

6714,70

1421,28

993,79

(1,1)

34,0

(1,7)

5,5

24,6

123,7

385,2

31,3

134,8

65,44

80,0

1.993,10

1.990,13

Net Income to Total Asets Ratio

Underwriting Surplus to Tabarru’ Fund Equity Ratio

Net Income to Company Fund Equity Ratio

Investment Revenue to Investment Average Ratio

Claim Expense to Gross Tabarru’ Fund Contribution Ratio

Operating Expense to Operating Revenue Ratio

Gross Contribution Growth Ratio

Total Investments Growth Ratio

Total Assets Growth Ratio

MiscellaneousTabarru’ Fund Solvency Margin Ratio





PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH KARYAWAN

DAN ATAU MANAJEMEN

Hingga 31 Desember 2018, Perseroan tidak memiliki

program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau

manajemen.

REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN

UMUM

Memenuhi Peraturan Bapepam No. IX.K.4, Lampiran

Keputusan Bapepam No. Kep-27/PM/2003 tanggal

27 Juli 2003, sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan

Nomor: 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi

Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum bahwa emiten

wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban

penggunaan dana hasil Penawaran Umum yang dilakukan

secara berkala sampai dengan dana tersebut habis

direalisasikan. Jumlah dana hasil penawaran umum

perdana saham Perseroan yang dilaksanakan pada bulan

Desember 2017, telah termuat dalam Laporan Keuangan

Kosolidasi Auditan Perseroan Tahun Buku 2017. Dana

masyarakat yang diperoleh dari penawaran umum

perdana sebesar Rp. 56 Milyar. Setelah dikurangi biaya

emisi sebesar Rp. 2,9 milyar, maka dana IPO adalah sebesar

Rp. 53,08 milyar. Dana tersebut akan digunakan untuk

investasi jangka waktu dibawah 1 (satu) tahun. Pertanggal

31 Desember 2018 Dana hasil penawaran umum perdana

saham (IPO) sudah selesai direalisasikan, laporan tersebut

telah disampaikan pada tanggal 29 Juni 2018 saat Rapat

Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan, serta

pada tanggal 17 Juli 2018 dengan Nomor Surat 479/JMA.

DIR/7/2018 kepada Otoritas Jasa Keuangan Pasar Modal

dan Bursa Efek Indonesia.

EMPLOYEE AnD/OR MAnAGEMEnT STOCK OPTIOn

PROGRAMS

Up to December 31, 2018 the Company did not have

any stock option program for employees and/or

management.

REALIZATIOn OF THE USE OF PROCEEDS FROM

PUBLIC OFFERInG

To comply with Bapepam Regulation No. IX.K.4, Appendix

of Decision of Bapepam No. Kep-27/PM/ 2003 dated July

27, 2003, in accordance with the Indonesia Financial

Services Authority (OJK) Regulation Number: 30 / POJK.04

/ 2015 concerning Report on the Realization of the Use of

Proceeds from Public Offering that the issuer is obliged

to periodically submit accountability reports on the use

of proceeds from the Public Offering until the proceeds

have been fully used. The amount of the proceeds from

the Company’s initial public offering carried out in

December 2017 has been included in the Company’s

FY2017 Audited Consolidated Financial Statements. The

proceeds obtained from the IPO amounted to Rp. 56

billion. After deducting emissions cost of Rp 2.9 billion,

the IPO proceeds amounted to Rp 53.08 billion. The

proceeds will be used for investment under a period of 1

(one) year. As of December 31, 2018 the proceeds from the

IPO have been realized, the relevant report was already

presented on June 29, 2018 during the Extraordinary

General Meeting of Shareholders of the Company, and on

July 17, 2018 with Letter Number 479/ JMA.DIR/7/2018

to Financial Services Authority – Capital Market and the

Indonesia Stock Exchange.



CompanyProfile



2018Perfomance


KEJADIAN LUAR BIASA DAN JARANG TERJADI

Sepanjang tahun 2018, Perseroan tidak mengalami

kejadian yang luar biasa dan jarang terjadi.

KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG BERPENGARUH

SIGNIFIKAN TERHADAP KINERJA PERSEROAN

Pemberlakuan 108 PSAK 108: Akuntansi Transaksi Asuransi

Syariah mempunyai pengaruh yang signifikan pada kinerja

Perseroan karena mayoritas portofolio Perseroan berasal

dari produk asuransi pembiayaan dengan pembayaran

kontribusi secara sekaligus dengan masa asuransi rata-rata

diatas 5 tahun. Hal ini berpengaruh pada besaran ujroh

sebagai pendapatan yang dapat diakui.

IV. ASPEK PEMASARAN

Segmentasi atau Map Positioning Perusahaan

Perseroan fokus pada pasar menengah ke atas baik di

lembaga keuangan maupun masyarakat umum.

Pangsa Pasar Perusahaan

Market Share Perseroan pada 2017 adalah 6% dan

Perseroan menargetkan pada tahun 2022 market share

mencapai sebesar 25% dari seluruh perusahaan asuransi

jiwa syariah full fledge.

Analisis Posisi Perusahaan Dalam Menghadapi

Persaingan Usaha

Posisi Perusahaan pada tahun 2016 berada dalam peringkat

5 dari 6 perusahaan asuransi syariah dengan persentase

produksi sebesar 1% dari total kontribusi syariah dan pada

tahun 2017 kwartal 2 (dua) Perusahaan telah mencapai

peningkatan dengan berada pada posisi 3 (tiga) dengan

capaian produksi 6% dari total kontribusi syariah serta

berhasil mencatatkan diri menjadi Perusahaan Asuransi

Jiwa Syariah pertama di Bursa Efek Indonesia.

Perseroan pada tahun 2018 akan melakukan kerja sama

dengan beberapa lembaga keuangan bank maupun non-

bank serta pengembangan pemasaran melalui inbranch

sales bekerja sama dengan Kospin JASA.

EXTRAORDInARY AnD RARE EVEnTS

During 2018, the Company did not experience any

extraordinary or rare event.

ACCOUnTInG POLICIES THAT SIGnIFICAnTLY AFFECT

THE COMPAnY’S PERFORMAnCE

Enforcement of PSAK 108: Accounting for Sharia Insurance

Transactions has a significant effect on the Company’s

performance, because the majority of the Company’s

portfolio comes from financing insurance products with

lump sum payment of contributions with an average

insurance period of over 5 years. This has an effect on the

amount of ujroh as revenue that can be recognized.

IV. MARKETInG ASPECT

Segmentation or Positioning Map of the Company

The Company focuses on the upper middle market in

both financial institutions and public.

Market Share of the Company

The Company’s Market Share in 2017 was 6% and the

Company targeted market share in 2022 is 25% of all full

fledge sharia life insurance companies.

Analysis of the Company’s Position in the Face of

Business Competition

The position of the Company in 2016 was ranked 5 out

of 6 sharia insurance companies with a percentage of

production of 1% of total sharia contributions and in

the Q2-2017 the Company’s position increased to ranked

3 (three) with 6% production achievement of the total

sharia contribution and the Company managed to

become the first Sharia Life Insurance Company on the

Indonesia Stock Exchange.

The Company in 2018 will cooperate with several

bank and non-bank financial institutions and develop

marketing through inbranch sales in collaboration with

Kospin JASA.



Kebijakan Manajemen

Pengembangan pasar produk Individu dan diversifikasi

produk.

Kerja sama dengan bank umum dan lembaga

keuangan.

Inbranch sales dengan Kospin JASA.

Kerja sama dengan lembaga non-bank.

Rekrutmen dan development agency.

Strategi Pemasaran 2018

Outlet Kospin (Captive Market)

Coorporate Assurance Officer (Non-Captive Market)

Broker

Co-Assurance dengan asuransi syariah lainnya

Agency

Alternative Distribution Channel

Strategi Pemasaran 2019

Outlet Kospin (Captive Market)

Coorporate Assurance Officer (Non-Captive Market)

Broker

Co-Assurance dengan asuransi syariah lainnya

Agency

Alternative Distribution Channel

Management policy

Individual product market development and product

diversification.

Collaboration with commercial banks and financial

institutions.

Inbranch sales with Kospin JASA.

Collaboration with non-bank institutions.

Agency recruitment and development

2018 Marketing Strategy

Kospin Outlets (Captive Market)

Corporate Assurance Officers (Non-Captive Market)

Brokers

Co-Assurance with other sharia insurance

Agencies

Alternative Distribution Channels

2019 Marketing Strategy

Kospin Outlets (Captive Market)

Corporate Assurance Officers (Non-Captive Market)

Brokers

Co-Assurance with other sharia insurance

Agencies

Alternative Distribution Channels

a.

b.

c.

d.

e.

a.

b.

c.

d.

e.

f.

a.

b.

c.

d.

e.

f.

a.

b.

c.

d.

e.

a.

b.

c.

d.

e.

f.

a.

b.

c.

d.

e.

f.



CompanyProfile



2018Perfomance


V. PROSPEK USAHA

Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar, sudah

selayaknya Indonesia menjadi pelopor pengembangan

keuangan Syariah di dunia, termasuk Asuransi Syariah.

Berdasarkan riset Sharia Consumer Survey 2016 yang

dilakukan oleh Nielsen, sekitar 4.000 responden di 10 kota

besar dengan target audience dari kalangan menengah atas

menunjukkan, sebanyak 47% responden ingin membeli

asuransi konvensional dan 40 persen asuransi Syariah.

Dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup stabil,

masih ada peluang bagi industri asuransi syariah untuk

mencatatkan pertumbuhan yang cukup tinggi. Di

antaranya menyasar segmen market yang tidak terlalu

dipenuhi oleh para pemain konvensional. Peningkatan

industri asuransi jiwa syariah diyakini akan mendorong

pertumbuhan ekonomi nasional. Mengutip pendapat

seorang pakar asuransi syariah Indonesia, produk asuransi

syariah terbukti bertahan dalam melewati gejolak

pasar yang cukup dinamis. Produk asuransi jiwa syariah

juga tetap memberikan return yang tinggi di tengah

perlambatan ekonomi. Data dari Otoritas Jasa Keuangan

(OJK) mencatat sampai akhir tahun 2017 aset dari industri

perasuransian syariah mencapai Rp 40,52 triliun. Jumlah

ini mengalami kenaikan 21,9% dari posisi pada akhir tahun

sebelumnya yang sebesar Rp 40,52 triliun.

Seiring dengan prospek usaha yang cukup baik dalam

industri asuransi jiwa syariah, untuk tahun 2019 Perseroan

menargetkan pertumbuhan atas kontribusi bruto diatas

rata-rata pertumbuhan industri asuransi jiwa syariah

dengan rata-rata target pertumbuhan selama 3 tahun

sebesar 200% (dua ratus persen).

Perseroan memiliki keyakinan target pertumbuhan ini

dapat tercapai karena dukungan produk yang kompetitif

serta tenaga pemasar yang dapat diandalkan. Terliebih

lagi, peluang market share asuransi syariah di Indonesia

masih besar, dimana pertumbuhan masyarakat muslim

menengah setiap tahun bertambah.

V. BUSInESS PROSPECT

As a country with the largest Muslim population, Indonesia

should be a pioneer in the development of Sharia finance

in the world, including Sharia Insurance. Based on the

2016 Sharia Consumer Survey conducted by Nielsen,

approximately 4,000 respondents in 10 major cities with

target audiences from the upper middle class showed that

as many as 47% of respondents wanted to buy conventional

insurance and 40% wanted to buy Sharia insurance.

With a fairlystable economic growth, there is still an

opportunity for the sharia insurance industry to record

high growth. One of the ways is by targeting the market

segment with not too many conventional players. The

increase in the Sharia life insurance industry is believed to

drive national economic growth. Quoting the opinion of

an Indonesian sharia insurance expert, sharia insurance

products proved to survive the dynamic market turmoil.

Morover, sharia life insurance products also provide high

returns amid an economic slowdown. Data from the

Financial Services Authority (OJK) noted that until the

end of 2017, total assets of Sharia insurance industry

reached Rp. 40.52 trillion, increased by 21.9% from the

position at the end of the previous year as much as Rp

40.52 trillion.

Along with quite a good business prospect in the sharia

life insurance industry, for 2019 the Company targets

gross contribution to grow above the average growth

rate of the sharia life insurance industry with an average

growth target in 3 years of 200% (two hundred percent).

The Company believes to be able to achieve the growth

target. This will be supported by its competitive products

and reliable marketers. Moreover, there are still huge

opportunities for sharia insurance market share in

Indonesia, as the growth of the middle-class Moslem

community increases every year.




CompanyProfile



2018Perfomance


GOOD CORPORATE

GOVERNANCE

TATA KELOLA PERUSAHAAN


TATA KELOLA PERUSAHAANCORPORATE GOVERNANCE

Sebagai Perusahaan Perasuransian Syariah yang baru saja

menjadi perusahaan terbuka dan memperdagangkan

sahamnya di Bursa Efek Indonesia, JMAS berkomitmen

untuk menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan

Yang Baik (Good Corporate Governance atau GCG) secara

konsisten dan berkelanjutan selaras dengan dinamika

bisnis dan tuntutan industri asuransi syariah di Indonesia.

Prinsip-prinsip GCG tersebut meliputi:

1. Transparansi

Keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan

keputusan dan keterbukaan dalam pengungkapan dan

penyediaan informasi yang relevan mengenai Perusahaan,

yang mudah diakses dan dipahami oleh pemangku

kepentingan sesuai dengan ketentuan peraturan

perundangan-undangan yang berlaku serta standar,

prinsip, dan praktik penyelenggaraan usaha perasuransian

yang sehat.

2. Akuntabilitas

Kejelasan fungsi dan pelaksanaan pertanggungjawaban

setiap Organ Perusahaan sehingga kinerja Perseroan

dapat berjalan secara transparan, wajar, efektif, dan efisien.

3. Tanggung Jawab (Responsibilitas)

Kesesuaian pengelolaan perusahaan dengan berbagai

peraturan perundang-undangan yang berlaku dan

nilai-nilai etika serta standar, prinsip, dan praktik

penyelenggaraan usaha perasuransian yang sehat.

4. Kemandirian (Independensi)

Keadaan perusahaan yang dikelola secara mandiri dan

profesional serta bebas dari benturan kepentingan dan

pengaruh atau tekanan dari pihak manapun yang tidak

sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

yang berlaku dan nilai-nilai etika serta standar, prinsip, dan

praktik penyelenggaraan usaha perasuransian yang sehat.

As a Sharia Insurance Company that has just become a

public company and traded its shares on the Indonesia Stock

Exchange, JMAS is committed to applying the principles

of Good Corporate Governance (GCG) consistently and

continuously in line with business dynamics and the demands

of the Sharia insurance industry in Indonesia.

These GCG principles include:

1. Transparency

Transparency in implementing decision-making processes

and in the disclosure and provision of relevant information

about the Company, which is easily accessible and

understood by stakeholders in accordance with the provisions

of applicable laws and regulations as well as standards,

principles, and practices of a sound insurance business

operation.

2. Accountability

Clarity of functions and implementation of accountability for each

organ of the Company so that the Company’s performance can be

carried out transparently, fairly, effectively and efficiently.

3. Responsibility

Conformity of the Company’s management with various

prevailing laws and regulations and ethical values as well

as standards, principles, and practices of a sound insurance

business operation.

4. Independence

The Company is managed independently and professionally

and is free from conflicts of interest and the influence or

pressure of any party that is contrary with the provisions

of the applicable legislation and ethical values as well as

standards, principles, and practices of a sound insurance

business operation.



CompanyProfile



2018Perfomance


5. Kesetaraan dan Kewajaran

Kesetaraan, keseimbangan, dan keadilan dalam

memenuhi hak-hak para pemangku kepentingan yang

timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku, nilai-nilai etika serta standar,

prinsip, dan praktik penyelenggaraan usaha perasuransian

yang sehat.

Disamping itu, JMAS juga yang menjalankan usahanya

dengan berlandaskan pada prinsip-prinsip Syariah yang

terdiri dari:

Siddiq (benar), yaitu prinsip asuransi syariah yang

diterapkan dalam hubungan antar jenjang Perusahaan

yang didasarkan pada kebenaran.

Tabligh (menyampaikan), yaitu prinsip asuransi

syariah yang diterapkan Perusahaan dalam

menyampaikan informasi dengan benar (transparan).

Fathonah (cerdas), yaitu prinsip asuransi syariah

dimana Perusahaan dikelola oleh personil yang cerdas

terutama Direksi dan pemegang posisi kunci.

Amanah (terpercaya), yaitu prinsip asuransi syariah

dimana Perusahaan dikelola oleh orang-orang

terpercaya dan dapat diandalkan.

Untuk menjamin penerapan GCG, JMAS senantiasa

berupaya untuk mematuhi ketentuan anggaran dasar

perusahaan serta regulasi yang berlaku di Industri

Keuangan Non Bank (IKNB) dan Pasar Modal, antara lain:

Undang-undang Republik Indonesia No. 40 Tahun

Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas;

Undang-undang Republik Indonesia No. 40 Tahun

Tahun 2014 tentang Perasuransian;

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK), diantaranya:

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 2/

POJK.05/2014 tanggal 28 Maret 2014 Tentang

Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Bagi Perusahaan

Perasuransian;

POJK Nomor 73/POJK.05/2016 tentang Tata

Kelola Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan

Perasuransian (“POJK Perusahaan Persuransian”);

POJK Nomor 21/SEOJK.04/2015 tentang Penerapan

Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka.

Sesuai POJK Perusahaan Persuransian, implementasi

GCG di JMAS dilakukan melalui pelaksanaan tugas dan

tanggung jawab Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan

Pengawas Syariah; pelaksanaan tugas satuan kerja dan

komite yang menjalankan fungsi pengendalian intern

5. Fairness

Equality, balance and fairness in fulfilling the rights of

stakeholders arising based on the agreement and prevailing

laws and regulations, ethical values as well as standards,

principles, and practices of a sound insurance business

operation.

Additionally, JMAS also runs its business based on Sharia

principles which consist of:

Siddiq (truthful), which is a principle of sharia insurance

applied in inter-company relationships based on truth.

Tabligh (to convey), which is a principle of sharia

insurance that is applied by the Company in conveying

information truthfully (transparently).

Fathonah (smart), which is a principle of sharia insurance

where the Company is managed by intelligent personnel,

especially Directors and key position holders.

Amanah (trustworthy), which is a principle of sharia

insurance where the Company is managed by trusted and

reliable people.

To ensure the implementation of GCG, JMAS always strives

to comply with the provisions of the Company’s articles of

association as well as applicable regulations in the Non-Bank

Financial Industry (IKNB) and the Capital Market, including:

Law of the Republic of Indonesia No. 40 Year 2007

concerning Limited Liability Companies;

Law of the Republic of Indonesia No. 40 Year 2014

concerning Insurance;

Regulation of the Financial Services Authority (POJK), including:

Regulation of the Financial Services Authority (POJK)

No. 2/POJK.05/2014 dated March 28, 2014 concerning

Good Corporate Governance for Insurance Companies;

POJK No. 73/POJK.05/2016 concerning Good Corporate

Governance for Insurance Companies (“POJK Insurance

Companies”);

POJK No. 21/SEOJK.04/2015 concerning Implementation

of the Code of GCG for Public Companies.

In accordance with the POJK Insurance Companies,

GCG implementation in JMAS is carried out through the

implementation of the duties and responsibilities of the Board

of Directors, Board of Commissioners, and Sharia Supervisory

Board; duties implementation of work units and committees


•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

1.

2.

3.

1.

2.

3.


Perseroan; fungsi kepatuhan, auditor internal dan auditor

eksternal; penerapan manajemen risiko, termasuk sistem

pengendalian intern; penerapan kebijakan remunerasi,

rencana strategis Perusahaan Perasuransian; serta

transparansi kondisi keuangan dan non keuangan

Perseroan.

Struktur Tata Kelola Perusahaan

Penerapan GCG tak bisa lepas dari struktur tata kelola di

JMAS. Merujuk pada Undang-Undang Nomor 40 tahun

2007 tentang Perseroan Terbatas, struktur tata kelola

perusahaan JMAS terdiri dari tiga organ utama perusahaan,

yaitu Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris,

dan Direksi.

Masing-masing organ memiliki peranan penting dalam

penerapan GCG dan menjalankan fungsi, tugas, dan

tanggung jawabnya untuk kepentingan Perseroan sesuai

dengan ketentuan perundang-undangan, Anggaran Dasar,

dan ketentuan lainnya. Pembagian peran dibangun atas

dasar prinsip bahwa masing-masing organ mempunyai

independensi dalam melaksanakan tugas, fungsi, dan

tanggung jawabnya untuk kepentingan Perseroan.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan

wadah para Pemegang Saham yang memiliki wewenang

yang tidak didelegasikan kepada Dewan Komisaris dan

Direksi. Sebagai struktur organ tata kelola tertinggi,

melalui RUPS, Pemegang Saham memiliki kewenangan

untuk mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi,

meminta pertanggungjawaban Direksi dalam segala

tindakan bisnis yang dianggap tidak sesuai dengan

lingkup GCG saat mengelola perusahaan, serta membuat

perubahan pada Anggaran Dasar Perusahaan.

Sesuai Anggaran Dasar Perusahaan, RUPS dibagi menjadi

2 (dua), yaitu: RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. RUPS

Tahunan dilaksanakan setiap tahun, paling lambat dalam

waktu 6 (enam) bulan sejak tahun buku perusahaan

ditutup. Sedangkan RUPS Luar Biasa diselenggarakan

berdasarkan kebutuhan untuk kepentingan Perseroan

dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan

yang berlaku serta Anggaran Dasar Perusahaan.

Selama tahun 2018, JMAS melaksanakan RUPS Tahunan

dan RUPS Luar Biasa masing-masing sebanyak 1 (satu) kali,

dengan perincian sebagai berikut:

duties performing the Company’s internal control function;

compliance function, internal auditor and external auditor;

the application of risk management, including internal

control system; implementation of remuneration policy,

Insurance Company strategic plans; and transparency of the

Company’s financial and non-financial conditions.

Corporate Governance Structure

GCG implementation cannot be separated from the

governance structure in JMAS. Referring to Law No. 40

Year 2007 concerning Limited Liability Companies, JMAS

corporate governance structure consists of three main organs

of the company, namely the General Meeting of Shareholders,

the Board of Commissioners, and the Board of Directors.

Each organ has an important role in GCG implementation

and carries out its functions, duties and responsibilities for

the interests of the Company in accordance with prevailing

legislation, Articles of Association and other provisions.

Segregation of roles is built on the principle that each organ

has independence in carrying out its duties, functions, and

responsibilities for the benefit of the Company.

GEnERAL MEETInG OF SHAREHOLDERS

General Meeting of Shareholders (GMS) is a forum for

Shareholders who have authority that is not delegated to the

Board of Commissioners and the Board of Directors. As the

highest governance structure, through the GMS, Shareholders

have the authority to evaluate the performance of the Board

of Commissioners and the Board of Directors, hold the Board

of Directors accountable in all business actions that are

deemed contrary to the scope of GCG when managing the

Company, and make amendments to the Company’s Articles

of Association.

In accordance with the Company’s Articles of Association,

the GMS is divided into 2 (two), namely: Annual GMS and

Extraordinary GMS. Annual GMS is held every year, no later

than 6 (six) months from closing of the Company’s yearbook.

Whereas the Extraordinary GMS is held based on the needs

of the interests of the Company by taking into account the

applicable laws and regulations as well as the Company’s

Articles of Association.

During 2018, JMAS held Annual GMS and Extraordinary GMS

for (1) time each, with details as follows:



CompanyProfile



2018Perfomance



Pengumuman RUPS Kepada Para Pemegang Saham

Announcement of GMS to Shareholders

Diumumkan di Harian Terbit tanggal 9 April 2018.Diumumkan di situs web BEI (IDXNet) dan situs web Perseroan www.jmasyariah.com Published in Harian Terbit newspaper dated April 9, 2018. Announced on IDX website (IDXNet) dan the Company’s website www.jmasyariah.comAnnouncement of GMS to Shareholders

Diumumkan di Harian Terbit tanggal 23 April 2018. Diumumkan di situs web BEI (IDXNet) dan situs web Perseroan www.jmasyariah.com Published in Harian Terbit newspaper dated April 23, 2018. Announced on IDX website (IDXNet) dan the Company’s website www.jmasyariah.com

RUPS dilaksanakan tanggal 14 Mei 2018 di Ballroom Aston Priority Simatupang Hotel, Jl. Letjend. T.B. Simatupang Kav.9 Jakarta The GMS was held on May 14, 2018 in Ballroom Aston Priority Simatupang Hotel, Jl. Letjend. T.B. Simatupang Kav.9 Jakarta

Diumumkan di Harian Terbit tanggal 15 Mei 2018.Diumumkan di situs web BEI (IDXNet) dan situs web Perseroan www.jmasyariah.com Published in Harian Terbit newspaper dated May 15, 2018. Announced on IDX website (IDXNet) dan the Company’s website www.jmasyariah.com

Pengumuman Keputusan RUPS

Announcement of GMS Resolutions

Panggilan RUPS Kepada Para Pemegang Saham

GMS Invitation to Shareholders

Pelaksanaan RUPSHolding of GMS

Penyelenggaraan RUPS Tahun 2018

Dalam tahun 2018, Perseroan mengadakan RUPST Tahun

Buku 2017 dan 1 (satu) kali RUPSLB, yang diselenggarakan

sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan dan

perundang-undangan yang berlaku, terutama Peraturan

Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 32/POJK.04/2014

Tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum

Pemegang Saham Perusahaan Terbuka yang antara lain

mengatur bahwa:

Pengumuman RUPS dilakukan dalam waktu 14 (empat

belas) hari sebelum Panggilan RUPS dengan tidak

memperhitungkan tanggal Pengumuman dan tanggal

Panggilan.

Panggilan RUPS dilakukan 21 (dua puluh satu)

hari sebelum Pelaksanaan RUPS, dengan tidak

memperhitungkan tanggal pemanggilan dan tanggal

Pelaksanaan RUPS.

Sesuai dengan ketentuan tersebut, dalam rangka

pelaksanaan RUPS di tahun 2018, Direksi telah melakukan

hal-hal sebagai berikut:

RUPS Tahunan Tahun Buku 2018

GMS Holding in 2018

During 2018, the Company held the FY2017 AGMS and

1 (one) EGMS, which were conducted pursuant to the

Company’s Articles of Association and applicable regulations,

most notably OJK Regulation (POJK) No. 32/POJK.04/2014

concerning the Planning and Holding of Public Company’s

General Meeting of Shareholders which among others

provides that:

Announcement of the GMS shall be issued within 14

(fourteen) days prior to the Invitation date, not included

the Annoucement date and the Invitation date.

Invitation of GMS shall be issued 21 (twenty one) days prior

to the GMS date, not included the Invitation date and the

date of the GMS to-be-held.

Based on the above stipulations, for the purpose of the GMS

holding in 2018, the Board of Directors has performed the

following accordingly:

FY2017Annual GMS

•

•

•

•

RUPST Tahun Buku 2017

RUPST dihadiri oleh para pemegang saham yang

mewakili 600.000.100 saham atau 60% dari 1.000.000.000

saham yang merupakan seluruh saham yang telah

dikeluarkan Perseroan dengan hak suara yang sah.

Dengan demikian ketentuan kuorum RUPST sebagaimana

diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan telah terpenuhi

dan penyelenggaraan RUPST adalah sah serta dapat

mengambil keputusan yang mengikat.

AGMS of FY2017

The AGMS was attended by the shareholders representing

600.000.100 shares or 60% of 1,000,000,000 shares

constituting all the shares with valid voting rights issued by

the Company. Thus, the provisions on the AGMS quorum

as stipulated in the Company’s Articles of Association were

already fulfilled and the holding of the AGMS was legitimate

and could take binding decisions.


Hasil RUPS Tahunan Tahun Buku 2017 Tanggal 14 Mei 2018 Resolutions of FY2017 GMS Dated May 14, 2018

Agenda and Hasil KeputusanSesuai Akta No. 35 Tanggal 14

Mei 2018 dari Yulia S.H., Notaris di Jakarta

Agenda Rapat Pertama-Memberikan persetujuan dan pengesahan atas Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, termasuk persetujuan dan pengesahan atas Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2017 dan Laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris Perseroan, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang dilakukannya dalam Tahun Buku 2017 .

Agenda Rapat Kedua-Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih tahun buku 2017 belum dapat digunakan sesuai rencana.

Agenda Rapat KetigaMenunjuk Kantor Akuntan Publik Husni, Mucharam & Rasidi yang akan melakukan audit atas buku-buku Perseroan untuk tahun buku yang akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2018.Memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk:

Menetapkan honorarium dan persyaratan-persyaratan lain penunjukan Akuntan Publik tersebut.Menunjuk Kantor Akuntan Publik pengganti bilamana Kantor Akuntan Publik tersebut tidak dapat melaksanakan tugas auditnya sesuai dengan standar akuntansi dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, termasuk peraturan di bidang pasar modal dan peraturan Bapepam dan LK dan/atau Peraturan OJK.

Agenda Rapat KeempatMemberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan besarnya gaji dan tunjangan bagi anggota Direksi untuk Tahun Buku 2018, dengan kenaikan maksimal 15% dari tahun 2017, dengan memperhatikan rekomendasi dari Komite Remunerasi dan Nominasi Perseroan serta peraturan dan perundangan yang berlaku.

Memberikan kewenangan kepada Komisaris Utama untuk menetapkan pembagian bagi 1 (satu) Komisaris Utama dan 1 (satu) Komisaris serta 2 (dua) Komisaris Independen Perseroan.

First AgendaGranted approval and enactment of the Company’s Annual Report for the financial year ending December 31, 2017, including the approval and enactment of the Company’s Financial Statements for the Year Ending December 31, 2017 and the Board of Commissioners’ supervisory duties report, as well as granted a full release of responsibilities (acquit et de charge) to all members of the Company’s Board of Directors and Board of Commissioners for the supervisory and management actions taken in the FY 2017.

Second AgendaAgreed to determine that the FY2017 net income still cannot be used according to the plan.

Third AgendaAppointed Public Accountant Firm Husni, Mucharam & Rasidi who will conduct an audit of the Company’s books for the financial year ending December 31, 2018.

Granted power of attorney to the Company’s Board of Commissioners to:

Determine the honorarium and other requirements for the appointment of the Public Accountant.Appoint a substitute Public Accountant Firm in the event the said Public Accountant Firm fails to carry out its audit duties in accordance with the applicable accounting standards and legislation, including capital market regulations and Bapepam and LK regulations and/or OJK Regulations.

Fourth AgendaGranted authority to the Board of Commissioners to determine the salary and allowances for members of the Board of Directors for the FY 2018 with a maximum increase of 15% from 2017, taking into account the recommendations of the Company’s Remuneration and Nomination Committee as well as applicable rules and regulations.

Granted authority to the President Commissioner to determine the distribution for 1 (one) President Commissioner and 1 (one) Commissioner and 2 (two) Independent Commissioners of the Company.

Sudah terlaksanaImplemented




Sudah/Belum TerlaksanaImplemented

not Yet Implemented

Agenda and ResolutionsPursuant to Deed no. 35 Dated

May 14, 2018 of Yulia, S.H., notary in Jakarta

1.

2.

1.

2.

1.

2.

1.

2.

a.

b.

a.

b.



CompanyProfile



2018Perfomance


Agenda Rapat Kelima1. Memberhentikan dengan hormat tuan AGUS SISWANTO dari jabatannya selaku Komisaris Independen Perseroan dan memberikan pembebasan serta pelunasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) atas tindakan pengawasan yang telah dilakukan selama masa jabatannya dan seketika itu juga mengangkat tuan DHIMAS AHMAD SIDHARTA sebagai penggantinya dengan masa jabatan mengikuti masa jabatan komisaris lainnya, sehingga terhitung sejak ditutupnya Rapat tersebut, susunan anggota Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut:

Komisaris Utama : MOCHAMAD ANDY ARSLAN DJUNAID;Komisaris : SACHRONI;Komisaris Independen : AHMAD NUGRAHA;Komisaris Independen : DHIMAS ACHMAD SIDHARTA

2. Memberi kuasa kepada salah seorang anggota Direksi Perseroan untuk menyatakan keputusan mengenai susunan Dewan Komisaris yang baru tersebut di atas dalam suatu Akta Notaris, dan untuk itu dikuasakan menghadap Notaris, menandatangani akta, dokumen atau surat-surat, serta melakukan segala sesuatu yang diperlukan untuk tercapainya maksud tersebut di atas tanpa ada yang dikecualikan sekaligus memberitahukan perubahan ini kepada instansi yang berwenang.

Agenda Rapat Keenam-Direksi telah melaporkan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Perseroan per 31 Desember 2017 pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang dilaksanakan pada hari ini.







not Yet Implemented



Fifth Agenda1.Honorably dismissed Mr. AGUS SISWANTO from his position as Independent Commissioner of the Company and granted full release of responsibility (acquit et de charge) for the supervisory actions taken during his tenure and immediately appointed Mr. DHIMAS AHMAD SIDHARTA as his replacement with term of office following the term of office of other Commissioners, so that as of the closing of the Meeting, the composition of the members of the Company’s Board of Commissioners is as follows:

President Commissioner : MOCHAMAD ANDY ARSLAN DJUNAID;Commissioner : SACHRONI;Independent Commissioner : AHMAD NUGRAHA;Independent Commissioner : DHIMAS ACHMAD SIDHARTA

2. Granted authority to one of the members of the Company’s Board of Directors to pour the resolution regarding the new composition of the Board of Commissioners’ in a Notarial Deed, and for this purpose authorized the said member of the Board of Directors to come before the Notary, sign deeds, documents or letters, and do anything necessary to realize the said purpose without exception while at the same time notifying this change to the competent authority.

Sixth Agenda-The Board of Directors has reported the Realization of Use of Proceeds from the Company’s Public Offering as of December 31, 2017 at the Annual General Meeting of Shareholders held today.

Pengumuman RUPS Kepada Para Pemegang Saham

Announcement of GMS to Shareholders

Diumumkan di harian Terbit tanggal 24 Mei 2018.Diumumkan di situs web BEI (IDXNet) dan situs web Perseroan www.jmasyariah.com Published in Terbit newspaper dated May 24, 2018. Announced on IDX website (IDXNet) dan the Company’s website www.jmasyariah.com

Diumumkan di harian Terbit tanggal 7 Juni 2018.Diumumkan di situs web BEI (IDXNet) dan situs web Perseroan www.jmasyariah.com Published in Terbit newspaper dated June 7, 2018. Announced on IDX website (IDXNet) dan the Company’s website www.jmasyariah.com

RUPS dilaksanakan tanggal 29 Juni 2018 d Graha Kospin Jasa, Jl. Jendral Gatot Subroto, Jakarta. The GMS was held on June 29, 2018 in Graha Kospin Jasa, Jl. Jendral Gatot Subroto, Jakarta.

Diumumkan di harian Terbit tanggal 30 Juni 2018.Diumumkan di situs web BEI (IDXNet) dan situs web Perseroan www.jmasyariah.com

Published in Terbit newspaper dated June 30, 2018. Proof of Ads placement was already submitted to BEI.Announced on IDX website (IDXNet) dan the Company’s website www.jmasyariah.com

Pengumuman Keputusan RUPS

Announcement of GMS Resolutions

Panggilan RUPS Kepada Para Pemegang Saham

GMS Invitation to Shareholders

Pelaksanaan RUPSHolding of GMS

RUPS Luar Biasa 2018 Extraordinary GMS 2018


RUPSLB Tahun 2018

RUPSLB dihadiri oleh para pemegang saham yang mewakili

600.000.000 saham atau 60% dari seluruh saham yang

telah dikeluarkan Perseroan. Dengan demikian ketentuan

kuorum RUPSLB sebagaimana diatur dalam Anggaran

Dasar Perseroan telah terpenuhi dan penyelenggaraan

RUPSLB adalah sah serta dapat mengambil keputusan

yang mengikat.

EGMS 2018

The EGMS was attended by the shareholders representing

600.000.000 shares or 60% of all the shares constituting all

the shares issued by the Company. Thus, the provisions on

the EGMS quorum as stipulated in the Company’s Articles

of Association were already fulfilled and the holding of the

EGMS was legitimate and could take binding decisions.



Agenda Rapat PertamaMemberikan Persetujuan kepada Perseroan untuk merubah Rencana Bisnis Tahun 2018-2020.

Agenda Rapat KeduaMemberikan Persetujuan kepada Perseroan untuk merubah Rencana Korporasi Tahun 2018-2022.

Agenda Rapat KetigaMemenuhi Peraturan Bapepam No. IX.K.4, Lampiran Keputusan Bapepam No. Kep-27/PM/2003 tanggal 27 Juli 2003, sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum bahwa emiten wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan dana hasil Penawaran Umum yang dilakukan secara berkala sampai dengan dana tersebut habis direalisasikan. Jumlah dana hasil penawaran umum perdana saham Perseroan yang dilaksanakan pada bulan Desember 2017, telah termuat dalam Laporan Keuangan Kosolidasi Auditan Perseroan Tahun Buku 2017. Dana masyarakat yang diperoleh dari penawaran umum perdana sebesar Rp. 56 Milyar. Setelah dikurangi biaya emisi sebesar Rp. 2,9 milyar, maka dana IPO adalah sebesar Rp. 53,08 milyar. Dana tersebut akan digunakan untuk investasi jangka waktu dibawah 1 (satu) tahun. Pertanggal 31 mei 2018 Dana hasil penawaran umum perdana saham sudah selesai direalisasikan.

First AgendaGranted approval for the Company to change the Business Plan for 2018-2020.

Second AgendaGranted approval for the Company to change the Corporate Plan for 2018-2022.

Third AgendaTo comply with Bapepam Regulation No. IX.K.4, Appendix of Decision of Bapepam No. Kep-27/PM/ 2003 dated July 27, 2003, in accordance with the Indonesia Financial Services Authority (OJK) Regulation Number: 30 / POJK.04 / 2015 concerning Report on the Realization of the Use of Proceeds from Public Offering that the issuer is obliged to periodically submit accountability reports on the use of proceeds from the Public Offering until the proceeds have been fully used. The amount of the proceeds from the Company’s initial public offering carried out in December 2017 has been included in the Company’s FY2017 Audited Consolidated Financial Statements. The proceeds obtained from the IPO amounted to Rp. 56 billion. After deducting emissions cost of Rp 2.9 billion, the IPO proceeds amounted to Rp 53.08 billion. The proceeds will be used for investment under a period of 1 (one) year. As of May 31, 2018 the proceeds from the IPO have been fully realized.





not Yet Implemented





CompanyProfile



2018Perfomance


DEWAN KOMISARIS

Dewan Komisaris adalah organ Perusahaan yang bertugas

melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada

Direksi dalam menjalankan pengurusan.

Dewan Komisaris bertanggung jawab secara kolektif

kolegial untuk melakukan pengawasan dan memberikan

nasihat kepada Direksi serta memastikan bahwa

perusahaan melaksanakan Good Corporate Governance

(GCG) pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.

Untuk mendukung pelaksanaan tugasnya, Dewan

Komisaris dibantu oleh 3 (tiga) Komite Penunjang Dewan

Komisaris yakni Komite Audit, Komite Pemantau Risiko

serta Komite Nominasi dan Remunerasi.

Masa Jabatan

Masa jabatan Dewan Komisaris adalah maksimal 5

(lima) tahun terhitung sejak tanggal penetapan dalam

RUPS, dan dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk

memberhentikan Dewan Komisaris sewaktu-waktu

sebelum masa jabatannya berakhir dengan menyebutkan

alasannya, antara lain jika anggota Dewan Komisaris

tersebut tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan

baik, tidak melaksanakan peraturan perundang-undangan

dan/ atau ketentuan Anggaran Dasar, terlibat dalam

tindakan yang merugikan Perseroan dan/ atau negara

yang disebabkan kelalaian atau kesalahan oleh anggota

Dewan Komisaris yang bersangkutan, dinyatakan bersalah

dengan putusan pengadilan yang telah mempunyai

kekuatan hukum tetap, dan/ atau mengundurkan diri.

Komposisi Dewan Komisaris

Komposisi Dewan Komisaris Perseroan disusun sesuai

Anggaran Dasar Perseroan dan ketentuan POJK No. 33

yang mengatur bahwa Dewan Komisaris paling kurang

terdiri dari 2 (dua) orang anggota; dalam hal Dewan

Komisaris terdiri lebih dari 2 (dua) orang anggota Dewan

Komisaris, jumlah Komisaris Independen wajib paling

kurang 30% (tiga puluh persen) dari jumlah seluruh

anggota Dewan Komisaris; dan (satu) di antara anggota

Dewan Komisaris diangkat menjadi komisaris utama atau

presiden komisaris.

THE BOARD OF COMMISSIOnERS

The Board of Commissioners is the Company’s body in charge

of overseeing and providing advice to the Board of Directors

in executing company management.

The Board of Commissioners is collective collegially

responsible to oversee and advise the Board of Directors

and ensure that the Company implements Good Corporate

Governance (GCG) at all levels of the organization. To support

the implementation of its duties, the Board of Commissioners

is assisted by 3 (three) Supporting Committees of the Board

of Commissioners: Audit Committee, Risk Monitoring

Committee, as well as Nomination and Remuneration

Committee.

Term of Office

The term of office of the Board of Commissioners is a

maximum of 5 (five) years from the date of stipulation in the

GMS without prejudicing the right of the GMS to terminate the

Board of Commissioners at any time before the term of office

ends by stating the reasons, among others if the member

of the Board of Commissioners cannot carry out his duties

properly, fails to implement the laws and regulations and/or

provisions of the Articles of Association, is involved in actions

that are detrimental to the Company and/or the country due

to negligence or error by the said member of the Board of

Commissioners, is found guilty of court decisions that have

permanent legal force, and/or resigns.

Board of Commissioners Composition

The Company’s Board of Commissioners composition is

arranged inline with the Company’s Articles of Association

and the POJK No. 33 which stipulate that the Board of

Commissioners shall at least consist of 2 (two) members; in the

event the Board of Commissioners is composed of more than

2 (two) members, the number of Independent Commissioners

shall be no less than 30% (thirty percent) of the total members;

and 1 (one) member of the Board of Commissioners shall be

appointed as President Commissioner.



Susunan Dewan Komisaris per tanggal 31 Desember 2018,

adalah sebagai berikut:

The Board of Commissioners composition as of December 31,

2018, is as follows:

JabatanPosition

Akta No. 22 Tanggal 15 Agustus 2014 dari Rosida Rajagukguk-

Siregar SH., M.kn Notaris di JakartaDeed No. 22 Dated August 15,

2014 of Rosida Rajagukguk-Siregar SH., M.kn Notary in Jakarta










Akta No. 35 Tanggal 14 Mei 2018 dari Yulia S.H., Notaris di JakartaDeed No. 35 Dated May 14, 2018

of Yulia, S.H., Notary in Jakarta

2014-2019

2014-2019

2014-2019

2018-2019

2014-2019Mengundurkan diri

sejak penutupan RUPST 14 Mei 2018

Resigned as of the closing of AGMS

dated May 14, 2018

Komisaris UtamaPresident

Commissioner

KomisarisCommissioner

KomisarisIndependenIndependent

Commissioner


Commissioner


Commissioner

Periode Pertama

1st Period

Periode Pertama

1st Period

Periode Pertama

1st Period

Periode Pertama

1st Period

Namaname

MOCHAMAD ANDYARSLAN DJUNAID

SACHRONI

AHMAD NUGRAHA

AGUS SISWANTO*

DHIMAS ACHMAD SIDHARTA**

Periode Masa Jabatan

Period in Position

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanTenure



CompanyProfile



2018Perfomance


Profil Anggota Dewan Komisaris

Profil masing-masing anggota Dewan Komisaris dapat

dilihat pada Bagian Profil Dewan Komisaris dari Bab Profil

Perusahaan dalam Laporan Tahunan ini.

Independensi Dewan Komisaris

Untuk memastikan independensi, setiap anggota

komisaris diwajibkan:

Tidak saling memiliki hubungan keluarga sampai

dengan derajat kedua dengan sesama anggota Dewan

Komisaris dan/atau Direksi

Telah mengungkapkan kepemilikan sahamnya, baik

pada Perseroan maupun pada perusahaan lain, yang

berkedudukan di dalam dan di luar negeri dalam suatu

laporan yang harus diperbaharui setiap tahunnya.

Tidak mengambil dan/atau menerima keuntungan

pribadi dari Perseroan selain remunerasi dan fasilitas

lainnya yang ditetapkan RUPS.

Anggota Dewan Komisaris telah mengungkapkan

perihal independensinya yaitu tidak memiliki hubungan

keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham, dan atau

hubungan keluarga dengan anggota Dewan Komisaris

lainnya, Direksi, dan atau pemegang saham (kecuali

anggota Dewan Komisaris yang merupakan representasi

dari pemegang saham). Hal ini sebagaimana diilustrasikan

dalam tabel berikut:

Profile of Members of Board of Commissioners

The profile of each member of the board is presented in the

chapter on Profile of Board of Commissioners of this Annual

Report.

The Board of Commissioners’ Independence

To ensure independence, each member of the Board of

Commissioners is required to:

Have no family relationship up to the second degree with

fellow members of the Board of Commissioners and / or

Board of Directors

Have disclosed his/her share ownership, both in the

Company and in other companies domiciled in-country

and abroad, in a report that must be updated annually.

Not taking and/or receiving personal benefit from the

Company other than the remuneration and other facilities

determined by GMS.

Members of the Board of Commissioners have declared

their independency by not having financial, management,

ownership, and or family relationship with members

of the Board of Commissioners, Board of Directors, or

the shareholders (except for members of the Board of

Commissioners, who represent the shareholders). This is as

illiustrated in the table below:


Hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Fit and Proper Test Result

Namaname

MOCHAMAD ANDY ARSLAN DJUNAID

SACHRONI

AHMAD NUGRAHA

AGUS SISWANTO*


Komisaris UtamaPresident Commissioner


Komisaris IndependenIndependent Commissioner



8 Januari 2015January 8, 2015




15 Februari 2018February 15, 2018

JabatanPosition

Tanngal LulusPassing Date

*Mengundurkan diri sejak penutupan RUPST 14 Mei 2018 / Resigned as of the closing of AGMS dated May 14, 2018**Menjabat sejak penutupan RUPST 14 Mei 2018 / Has been serving as of the closing of AGMS dated May 14, 2018

•

•

•

•

•

•


Hubungan Keluarga dan Hubungan Keuangan Anggota Dewan Komisaris

Family and Financial Relationship of the Board of Commissioners’ Members

Namaname Komisaris

CommissionersKomisaris

Commissioners

ya Yes

ya Yes

ya Yes

ya Yes

ya Yes

ya Yes

Tidakno

Tidakno

Tidakno

Tidakno

Tidakno

Tidakno

DirekturDirectors

DirekturDirectors

Pemegang Saham

PengendaliControlling

Shareholders

Pemegang Saham


Shareholders

Hubungan Keluarga denganFamily Relationship With

Hubungan Keuangan denganFinancial Relationship With


SACHRONI

AHMAD NUGRAHA

AGUS SISWANTO*


Informasi Mengenai Komisaris Independen

Berdasarkan ketentuan POJK No. 73/2016 (POJK tentang

GCG Perusahaan Asuransi), Komisaris Independen

mempunyai tugas pokok melakukan fungsi pengawasan

untuk menyuarakan kepentingan pemegang polis,

tertanggung, peserta, dan/atau pihak yang berhak

memperoleh manfaat.

Pada 31 Desember 2018 Perseroan memiliki 2 (dua) orang

Komisaris Independen atau 50% dari 4 (empat) Anggota

Dewan Komisaris Perseroan, yaitu Bapak Ahmad Nugraha

dan Bapak Dhimas Achmad Sidharta. Dengan demikian,

telah memenuhi syarat minimal dalam ketentuan POJK No

73/2016 yang menetapkan bahwa paling sedikit separuh

dari jumlah anggota Dewan Komisaris Perusahaan Asuransi

merupakan Komisaris Independen, serta ketentuan POJK

No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris

Emiten atau Perusahaan Publik (“POJK No. 33/2014”), yaitu

bahwa setiap perusahaan publik harus memiliki Komisaris

Independen sekurang-kurangnya 30% dari jumlah seluruh

anggota Dewan Komisaris.

Komisaris Independen Perseroan telah memenuhi

persyaratan sebagai Komisaris Independen berdasarkan

ketentuan POJK No. 33/2014 sebagai berikut:

Information about Independent Commissioner

Based on POJK No. 73/2016 (POJK concerning GCG for

Insurance Companies), an independent commissioner has a

main duty of performing the oversight function to voice the

interest of the policy holders, the insured, the participants

and/or the benefit recipients.

As of December 31, 2018, the Company has 2 (two)

Independent Commissioners or 50% of the 4 (four) Members

of the Company’s Board of Commissioners, namely Mr

Ahmad Nugraha and Mr. Dhimas Achmad Sidharta. Hence,

the Company has complied with the minimum requirement

set forth in POJK No. 73/2016 which stipulates that at least

a half of the members of the Board of Commissioners of an

insurance company are independent commissioners; as

well as POJK No. 33/POJK.04/2014 on the Issuers or Public

Companies’ Board of Directors and Board of Commissioners

(“POJK No. 33/2014”) stipulating that every public company

must have Independent Commissioners making up at least

30% of the total Members of the Board of Commissioners.

The Company’s Independent Commissioner has met the

requirements to become an Independent Commissioner

pursuant to POJK No. 33/2014 stipulations as follows:



CompanyProfile



2018Perfomance



Persyaratan untuk Menjadi Komisaris Independen

Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir, kecuali untuk pengangkatan kembali sebagai Komisaris Independen Perseroan pada periode berikutnya.

Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung di Perseroan.

Tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau pemegang saham utama Perseroan.

Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

Bukan merupakan orang yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan, atau mengawasi kegiatan Perseroan dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir, kecuali untuk pengangkatan kembali sebagai Komisaris Independen Perseroan pada periode berikutnya.

Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung di Perseroan.

Tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau pemegang saham utama Perseroan.

Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

Requirements to become Independent Commissioner

Ahmad nugraha

Dhimas Achmad Sidharta

Rangkap Jabatan

Sesuai ketentuan Pasal 23 POJK No. 73, Anggota Dewan

Komisaris Perseroan tidak merangkap jabatan sebagai

anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau anggota

Dewan Pengawas Syariah pada perusahaan perasuransian

yang memiliki bidang usaha yang sama. Selama periode

pelaporan, Perseroan menyatakan bahwa tidak ada

anggota Dewan Komisaris yang memiliki rangkap jabatan

lain yang dapat menimbulkan benturan kepentingan

ataupun yang menjadi anggota atau pengurus partai

politik dan/atau anggota legislatif, sebagaimana dijelaskan


Concurrent Position

Pursuant to Article 23 of POJK No. 73, members of the

Company’s Board of Commissioners are not having dual

position as a member of the Board of Commissioners, a

member of the Board of Directors, or a member of Sharia

Supervisory Board at an insurance company engaging in the

same business line. During the reporting period, the Company

has stated that no member of the Board of Commissioners

has other dual position which may cause conflict of interest,

and no member of the Board is member or officially involves

in a political party and/or legislative member as described in

the following table:


Namaname

Jabatan di JMASPosition in JMAS

•Ketua Umum, Koperasi Simpan Pinjam Jasa (sejak 2010) / Chairman of Koperasi Simpan Pinjam Jasa (since 2010)•Komisaris /Commissioner of PT Jasa Utama Capital•Komisaris Utama /President Commissioner of PT Texin Permata Husada•Komisaris /Commissioner of PT Nusa Pratama Property•Komisaris Utama /President Commissioner of PT Jasa Investindo

•Komisaris / Commissioner of PT Jasa Investindo

•Bendahara/Treasurer in Dana Pensiun Harapan Sejahtera/ Harapan Sejahtera Pension Fund•Komisaris Independen / Independent Commissioner of PT Jasa Utama Capital

•Accounting Manager PT Worley Parsond Indonesia

Rangkap Jabatan pada Perusahaan / Lembaga Lain

Concurrent Position inother company/institution

Jabatan pada perusahaan perasuransian yang memiliki

bidang usaha yang sama Position in an insurance

company engaging in the same business line


SACHRONI

AHMAD NUGRAHA

DHIMAS ACHMAD SIDHARTA



Tidak adaNone

Tidak adaNone

Tidak adaNone

Tidak adaNone



Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris yang

Jumlahnya 5% atau lebih dari Modal Disetor

Rincian Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris

yang Jumlahnya 5% atau lebih dari Modal Disetor adalah

sebagai berikut:

Namaname

PerseroanThe Company

Perusahaan LainOther Company

Jabatan di JMASPosition in JMAS

Kepemilikan saham anggota Dewan Komisaris yang jumlahnya mencapai 5% atau lebih dari modal disetor pada:

Board of Commissioners’ share ownership amounting to 5% or more than 5% of the paid-in capital in:


SACHRONI

AHMAD NUGRAHA




Tidak adaNone

Tidak adaNone

Tidak adaNone

Tidak adaNone

Tidak adaNone

Tidak adaNone

Tidak adaNone

Tidak adaNone



Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris yang

Jumlahnya 5% atau lebih dari Modal Disetor

Rincian Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris yang

Jumlahnya 5% atau lebih dari Modal Disetor adalah sebagai

berikut:



CompanyProfile



2018Perfomance



Namaname

TanggalDate

Program Pengembangan Kompetensi

Competency Development Program

Diselenggarakan/ Dibawakan oleh:

Organized/ Presented By:



SACHRONI

AHMAD NUGRAHA

22-23 Februari 2018

4-5 April 2018

4-5 April 2018

6 April 2018

6 April 2018

31 Oktober 2018

31 Oktober 2018

22-23 Februari 2018

27 September 2018

22-23 Februari 2018

Seminar Digital dan Manajemen Risiko Perasuransian 2018Digital & Risk Management in Insurance Seminar 2018

Pendidikan & Pelatihan Persiapan Ujian Profesional Tata Kelola Risiko Berkualifikasi – Qualified Risk Governance Professional (QRGP) Education & Training Professional Exam Preparation on Qualified Risk Governance Professional (QRGP)

Pendidikan & Pelatihan Persiapan Ujian Profesional Tata Kelola Risiko Berkualifikasi – Qualified Risk Governance Professional (QRGP) Education & Training Professional Exam Preparation on Qualified Risk Governance Professional (QRGP)

Sertifikasi Manajemen Risiko – Profesional Tata Kelola Risiko Berkualifikasi – Qualified Risk Governance Professional (QRGP)Risk Management Certification of Qualified Risk Governance Professional (QRGP)




Sertifikasi Manajemen Risiko / Risk Management Certification:Certified in Risk Governance Professional (QRGP)

Seminar Sehari: Insurance “Business 2019 and The Shifting Economic Paradigm”

Seminar Sehari: Insurance “Business 2019 and The Shifting Economic Paradigm”

AAJI – Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia / Indonesian Life Insurance Association & AAMAI – Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia/ Indonesian Insurance Management Experts Association



LSPMR – Lembaga Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko /Risk Management Professional Certification Institute

CRMS Indonesia & LSP MKS


BNSP – Badan Nasional Sertifikasi Profesi & LSP MKS


LPMA STMA Trisakti & HIMADA


Program Pengembangan Kompetensi Dewan

Komisaris

Program pengembangan kompetensi yang diikuti Dewan

Komisaris di tahun 2018 adalah sebagai berikut:

The Board of Commissioners’ Training and Development

Programs

Competency building programs attended by the Board of

Commissioners in 2018 as follows:


Rapat Dewan Komisaris dan Rapat Gabungan Dewan

Komisaris dengan Direksi

Sepanjang tahun 2018, Dewan Komisaris telah

mengadakan 7 kali Rapat Dewan Komisaris dan 5 kali

Rapat Gabungan dengan Direksi dengan perincian

sebagai berikut:

Rapat Internal Dewan Komisaris

Kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam Rapat Internal

Dewan Komisaris sepanjang tahun 2018 disajikan dalam

tabel sebagai berikut:


SACHRONI

AHMAD NUGRAHA

AGUS SISWANTO*







5/5

5/5

5/5

1/5

4/5

100%

100%

100%

20%

80%

Frekuensi Rapat/Meeting Frequency

Rapat/Meeting Kehadiran Attendance (%)

Namaname

Namaname


SACHRONI

AHMAD NUGRAHA

AGUS SISWANTO*







7/7

7/7

7/7

4/7

3/7

100%

100%

100%

57%

43%

JabatanPosition

JabatanPosition



*Mengundurkan diri sejak penutupan RUPST 14 Mei 2018 / Resigned as of the closing of AGMS dated May 14, 2018**Menjabat sejak penutupan RUPST 14 Mei 2018 / Has been serving as of the closing of AGMS dated May 14, 2018

Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi

Kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam Rapat

Gabungan Dewan Komisaris dengan Direksi disajikan

dalam tabel sebagai berikut:

BOC’s Meetings and BOC’s Joint Meetings with BOD

Throughout 2018, the Board of Commissioners held 7 BOC

Meetings and 5 BOC-BOD Joint Meeting with details as

follows:

BOC Internal Meetings

The Board of Commissioners attendance in BOC Meetings

throughout 2018 is presented in the table below:

BOC-BOD Joint Meetings

Attendance of the Board of Commissioners in the BOC-BOD

Joint Meetings is presented in the table below:



CompanyProfile



2018Perfomance


DIREKSI

Direksi merupakan organ perusahaan yang bertugas dan

bertanggung jawab secara kolektif dalam mengelola

Perusahaan agar dapat menghasilkan nilai tambah dan

memastikan kesinambungan usaha. Direksi Perseroan

berkewajiban untuk membuat kebijakan kepengurusan

pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun

usaha Perseroan. Masing-masing anggota Direksi

melaksanakan tugas dan mengambil keputusan sesuai

dengan pembagian tugas dan wewenang sesuai

dengan Anggaran Dasar dengan tunduk pada peraturan

perundangan-undangan yang berlaku. Pengangkatan dan

pemberhentian anggota Direksi dilakukan melalui Rapat

Umum Pemegang Saham (RUPS).

Direksi bertanggungjawab kepada RUPS, yang merupakan

perwujudan akuntabilitas pengawasan atas pengelolaan

Perusahaan dalam rangka pelaksanaan prinsip-prinsip

GCG.

Masa Jabatan

Masa jabatan Direksi Maksimal 5 (lima) tahun terhitung

sejak tanggal penetapan dalam RUPS, dan dengan tidak

mengurangi hak dari RUPS untuk memberhentikan para

anggota Direksi sewaktu-waktu.

Setelah masa jabatannya berakhir, para anggota Direksi

dapat diangkat kembali oleh RUPS untuk satu kali masa

jabatan .

Apabila oleh suatu sebab jabatan anggota Direksi

lowong, maka dalam waktu 30 (tiga puluh) hari setelah

terjadi lowongan, harus diselenggarakan RUPS untuk

mengisi lowongan tersebut.

Selama jabatan itu lowong dan penggantinya belum

ada atau belum memangku jabatannya, maka salah

seorang anggota Direksi lainnya yang ditunjuk oleh

Dewan Komisaris, menjalankan pekerjaan anggota

Direksi yang lowong tersebut dengan kekuasaan dan

wewenang yang sama.

Jika pada suatu waktu, oleh sebab apapun perusahaan

tidak mempunyai anggota Direksi, maka untuk

sementara Dewan Komisaris berkewajiban menjalankan

pekerjaan Direksi, dengan kewajiban dalam waktu

selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari setelah

terjadi lowongan sudah menyelenggarakan RUPS guna

mengisi lowongan tersebut.


BOARD OF DIRECTORS

The Board of Directors is a company organ who is collectively

responsible for managing the Company in order to produce

added value and ensure business continuity. The Company’s

Board of Directors is obliged to make administration policies

in general, both related to the Company or the Company’s

business. Each member of the Board of Directors implements

their duties and makes decisions in accordance with the

segregation of duties and authorities stipulated in the Articles

of Association and in compliance with the prevailing laws

and legislation. Appointment and dismissal of members of

the Board of Directors are conducted in the General Meeting

of Shareholders (GMS).

The Board of Directors reports to the GMS, which is the

realization of accountability in the supervision of Company

management in order to implement GCG principles.

Term of Office

The term of office of the Board of Directors is a maximum

of 5 (five) years from the date of stipulation in the GMS,

without prejudicing the rights of the GMS to dismiss

members of the Board of Directors at any time.

After the term of office ends, members of the Board of

Directors may be reappointed by the GMS for one term of

office.

If for any reason there is vacant position in the Board of

Directors composition, then within 30 (thirty) days after the

vacancy occurs, a GMS must be held to fill the vacancy.

As long as the position is vacant and the successor is not

yet appointed or has not yet effectively served, then one of

the other members of the Board of Directors appointed by

the Board of Commissioners shall carry out the work of the

vacant members of the Board of Directors with the same

power and authority.

If at any time, for whatever reason the Company does

not have members of the Board of Directors, then for the

time being the Board of Commissioners is obliged to carry

out the work of the Board of Directors, with an obligation

to hold a GMS in no later than 30 (thirty) days after the

vacancy occurs.

a.

b.

c.

d.

a.

b.

c.

d.


Seorang anggota Direksi berhak untuk mengundurkan

diri dari kedudukannya dengan mengajukan alasan

tertulis kepada Direksi dan mengirimkan salinannya pada

Dewan Komisaris selambat-lambatnya 30 (tiga puluh)

hari kalender sebelum tanggal pengunduran dirinya,

dan kepada anggota Direksi yang mengundurkan diri

tersebut tetap dimintakan pertanggung jawabannya

sejak tanggal pengangkatannya sampai dengan

tanggal penetapan pengunduran dirinya dalam RUPS

berikutnya.

Jabatan anggota Direksi berakhir jika:

Masa jabatan telah berakhir;

Sebelum masa jabatan berakhir karena:

Pengunduran diri;

Meninggal dunia;

Diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS; atau

Tidak lagi memenuhi persyaratan Direksi berdasarkan

ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-

undangan.

Seorang anggota Direksi dapat dihentikan sementara

oleh Dewan Komisaris dengan suara terbanyak jika

anggota Direksi tersebut menyalahi Anggaran Dasar

Perusahaan atau peraturan perusahaan lainnya.

Pemberhentian harus diberitahukan kepada Direksi

dalam waktu 30 (tiga puluh) hari, Dewan Komisaris

harus mengadakan RUPS untuk memutuskan apakah

pemberhentian dilakukan sementara atau secara

permanen, dimana anggota Direksi dalam hal ini diberi

kesempatan untuk mengadakan pembelaan . Rapat ini

dipimpin oleh salah seorang Pemegang Saham yang

ditunjuk oleh Pemegang Saham yang hadir dalam rapat.

Jika RUPS tidak diadakan dalam waktu 30 (tiga puluh)

hari, maka pemberhentian sementara dibatalkan.

Keputusan untuk mencabut atau menguatkan

pemberhentian sementara anggota Direksi, dapat pula

dilakukan oleh Pemegang Saham diluar RUPS dengan

syarat semua Pemegang Saham dengan hal suara

menyetujui secara tertulis dengan menandatangani

keputusan yang bersangkutan dengan tetap

memperhatikan ketentuan tentang batasan jangka

waktu 30 (tiga puluh) hari.

Sejalan dengan poin j diatas, Direksi yang bersangkutan

diberitahu secara lisan atau tertulis, dan diberi

kesempatan untuk menyampaikan pembelaan diri

secara tertulis dalam waktu 14 (empat belas) hari setelah

menerima pemberitahuan.

Hal-hal lain mengenai pengangkatan Direksi sepanjang

tidak diatur dalam Anggaran Dasar maka akan

diputuskan dalam RUPS.

A member of the Board of Directors has the right to resign

from his position by tendering a written reason to the

Board of Directors and sending a copy to the Board of

Commissioners no later than 30 (thirty) calendar days

before the date of his resignation, and the the resigning

Director should present his/her accountability for the work

as of the date of his appointment as Director until the date

of his resignation determination in the next GMS.

Position of Board of Directors member ends if:

Term of office has ended;

Before the term ends due to:

Resignation;

Demise;

Being dismissed based on GMS resolution;

No longer meeting the requirements for the Board

of Directors based on the provisions of the Articles of

Association and laws and regulations.

A member of the Board of Directors may be suspended

by the Board of Commissioners with the most votes if the

member of the Board of Directors violates the Company’s

Articles of Association or other company regulations. The

dismissal must be notified to the Board of Directors within

30 (thirty) days, the Board of Commissioners must hold

a GMS to decide whether the dismissal is temporary or

permanent, where members of the Board of Directors in

this case are given the opportunity to hold a defense. This

meeting is chaired by one of the Shareholders appointed by

the Shareholders present at the meeting.

If the GMS is not held within 30 (thirty) days, the temporary

dismissal is canceled.

The decision to revoke or affirm the temporary dismissal

of members of the Board of Directors can also be carried

out by the Shareholders outside the GMS provided that all

Shareholders with voting rights give written approval by

signing the resolution concerned with due regard to the

provisions regarding the time limit of 30 (thirty) days.

In line with point j above, the Board of Directors concerned

is notified verbally or in writing, and is given the opportunity

to submit a written defense within 14 (fourteen) days after

receiving such notice.

Other matters concerning the appointment of the Board of

Directors insofar as they are not regulated in the Articles of

Association will be decided at the GMS.

e.

f.

g.

h.

i.

j.

k.

e.

f.

g.

h.

i.

j.

k.

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•



CompanyProfile



2018Perfomance


Susunan Anggota Direksi

Sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan POJK

No. 33/2014 yang mengatur bahwa Direksi paling kurang

terdiri dari 2 (dua) orang anggota Direksi, dan 1 (satu)

di antara anggota Direksi diangkat menjadi direktur

utama atau presiden direktur, Direksi Perseroan pada 31

Desember 2018 terdiri dari seorang Direktur Utama dan

2 orang Direktur, dimana salah satunya adalah Direktur

Independen, yaitu:


Composition of the Board of Directors

Inline with the Company’s Articles of Association and the POJK

No. 33/2014 stipulations that the Board of Directors should

consist of at least 2 (two) members; and 1 (one) member of the

Board of Directors shall be appointed as president director,

the Company’s Board of Directors as of December 31, 2018 is

composed of of a President Director and 2 Directors; one of

whom is Independent Director, namely:

JabatanPosition







Akta No. 102 Tanggal 26 Juni 2015 dari Rosida Rajagukguk-Siregar

SH., M.kn Notaris di JakartaDeed No. 102 Dated June 26,


2014 - 2019

2014 - 2019

2015 - 2019

Direktur UtamaPresident Director

Direktur IndependenIndependent Director

DirekturDirector

Periode Pertama

1st Period

Periode Pertama

1st Period

Periode Pertama

1st Period

Namaname

IBRAHIM

BASUKI AGUS

HERY AL HARIRY


Period in Position


Masa JabatanTenure



DirekturDirector

Namaname

IBRAHIM

BASUKI AGUS

HERY AL HARIRY




19 Mei 2015May 19, 2015

JabatanPosition

Tanngal LulusPassing Date


Profil Anggota Direksi

Profil masing-masing anggota Direksi dapat dilihat pada

Bagian Profil Direksi dari Bab Profil Perusahaan dalam

Laporan Tahunan ini.

Pembagian Tugas Anggota Direksi

Setiap anggota Direksi mempunyai tugas dan tanggung

jawab masing-masing sesuai dengan keahlian dan

bidangnya. Pemisahan peran dan tanggung jawab Direksi,

yang dikaji dan dimutakhirkan dari waktu ke waktu, yaitu

sebagai berikut:

Profile of Members of Board of Commissioners

The profile of each member of the board is presented in the

chapter on Profile of Board of Commissioners of this Annual

Report.

Duties and Responsibilities of Each Member of the Board

of Directors

Each member of BOD is assigned with specific responsibilities

following his respective expertise. The Segregation of roles

and responsibilities of the BOD, which shall be reviewed and

renewed from time to time, is as follows:


DirekturDirector

Namaname

IBRAHIM

BASUKI AGUS

HERY AL HARIRY


1. Mengkoordinasikan penetapan dan pelaksanaan kebijakan kepengurusan perusahaan. Untuk tindakan tertentu, sesuai Anggaran Dasar Perusahaan, Direksi harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari Dewan Komisaris.2. Membawahi secara langsung Divisi Administrasi dan Keuangan, Divisi Supporting seperti Departemen IT, Departemen SDM & GA.3. Membawahi secara langsung unit fungsi Legal, Kepatuhan, Manajemen Risiko, Internal Audit, Unit Kerja Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanan Terorisme (APU-PPT), Aktuaris, Tenaga Ahli Asuransi dan Unit Penyelesaian Pengaduan Nasabah. 4. Memastikan pelaksanaan GCG di Perusahaan.5. Satuan Pengawas Intern (SPI) bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama.

1. Coordinate the determination and implementation of company management policies. For certain actions, according to the Company’s Articles of Association, the Board of Directors must obtain prior approval from the Board of Commissioners.2. Directly oversee Administration and Finance Division, Supporting Divisions such as IT Department, and HR & GA Department.3. Directly oversee Legal, Compliance, Risk Management, Internal Audit functional units, Anti- Money Laundering and Prevention of Terrorism Support Unit (APU-PPT), Actuary, Insurance Expert work units; and Customer Complaint Settlement Unit. 4. Ensure the implementation of GCG in the Company. 5. Internal Audit Unit (SPI) is directly responsible to the President Director.

Membawahi secara langsung Divisi Penjualan yang meliputi Group Business dan Retail Business, serta Divisi Marketing Support yang meliputi Administration & Promotion dan Training & Development.Directly oversees Sales Division which includes Group Business and Retail Business, as well as the Marketing Support Division which includes Administration & Promotion and Training & Development.

Membawahi secara langsung Divisi Aktuaria yang meliputi Pricing & Product Development, Valuasi dan Reasuransi serta Divisi Underwriting & Claim yang meliputi Underwriting dan Claim.Directly in charge of Actuarial Division which includes Pricing & Product Development, Valuation and Reinsurance as well as the Underwriting & Claim Division which includes Underwriting and Claim.

JabatanPosition

Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilities

Independensi

Direksi Perseroan melaksanakan tugas dan tanggung

jawab secara independen dan tidak mendapat intervensi

dari pemegang saham ataupun pihak lain. Direksi

dalam memandang dan menyelesaikan masalah selalu

menjauhkan kepentingan pribadi dan menghindari

benturan kepentingan. Hal ini sebagaimana diilustrasikan


Independency

The Company’s Board of Directors performs its duties and

responsibilities independently without any interference from

the shareholders or other parties. The Board of Directors

perceives and solves any issue by always not putting his/

her personal advantage in it and avoiding any conflict of

interests. This is as illiustrated in the table below:



CompanyProfile



2018Perfomance


Informasi Mengenai Direktur Independen

Sesuai ketentuan dalam Surat Keputusan Direksi Bursa

Efek Indonesia No. Kep-00001/BEI/01-2014 Perihal

Perubahan Peraturan No. 1-A Tentang Pencatatan Saham

dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham Yang Diterbitkan

oleh Perusahaan Tercatat (“Peraturan No. 1-A”), Perseroan

telah memiliki 1 (satu) orang Direktur Independen dalam

jajaran Direksi, yaitu Bapak Basuki Agus.

Bapak Basuki Agus telah memenuhi kriteria Direktur

Independen yang disyaratkan dalam Peraturan No. 1-A,

sebagaimana table berikut:


Information regarding Independent Director

Pursuant to the provision of the Indonesia Stock Exchange

Directors Decision Letter No. Kep-00001 / BEI / 01-2014

regarding Amendments to Law No. 1-A On Registration

of Shares and Equity In addition Shares Issued by the

Listed Company (“Rule No. 1-A”), the Company has 1 (one)

Independent Director on the Board of Directors, namely Mr.

Basuki Agus.

Mr Basuki Agus has met the criteria for Independent Director

stipulated in the Rule No. 1-A, as per the table below:

Namaname Komisaris

CommissionersKomisaris

Commissioners

ya Yes

ya Yes

ya Yes

ya Yes

ya Yes

ya Yes

Tidakno

Tidakno

Tidakno

Tidakno

Tidakno

Tidakno

DirekturDirectors

DirekturDirectors

Pemegang Saham


Shareholders

Pemegang Saham


Shareholders

Hubungan Keluarga denganFamily Relationship With

Hubungan Keuangan denganFinancial Relationship With

IBRAHIM

BASUKI AGUS

HERY AL HARIRY

1. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Pemegang Saham Pengendali Perseroan paling kurang selama 6 (enam) bulan sebelum penunjukan sebagai Direktur Independen;

2. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Dewan Komisaris atau Anggota Direksi lainnya dari Perseroan;

3. Tidak bekerja rangkap sebagai Direksi pada perusahaan lain;

4. Tidak menjadi Orang Dalam pada lembaga atau Profesi Penunjang Pasar Modal yang jasanya digunakan oleh Perseroan selama 6 (enam) bulan sebelum penunjukan sebagai Direktur.

Is not affiliated with the controlling shareholder of the Company within six (6) months prior to appointment as Independent Director;

Is not affiliated with the Company’s Board of Commissioners or Board of Directors Members;

Is not working as a Director in other companies;

Is not an employee in any institution or Capital Market Supporting Professional services widely used by the Company during the six (6) months prior to appointment as Director.

Kriteria CriteriaDirektur Independen / Independent Director:

Basuki Agus

√ = Ya / Yes


Kepemilikan Saham Anggota Direksi yang Jumlahnya 5%

atau lebih dari Modal Disetor

Board of Directors’ Share Ownership amounting to 5% or

more than 5% of the Paid-up Capital


DirekturDirector

NamaName

IBRAHIM

BASUKI AGUS

HERY AL HARIRY


Nihil/Nil Nihil/Nil

Nihil/Nil Nihil/Nil

Nihil/Nil Nihil/Nil

JabatanPosition

Kepemilikan saham anggota Direksi yang jumlahnya mencapai 5% atau lebih dari modal disetor pada:

Board of Directors’ Share Ownership amounting to 5% or more than 5% of the Paid-up Capital in:

PerseroanThe Company

Perusahaan LainOther Company

Rangkap Jabatan Anggota Direksi

Rangkap jabatan seluruh anggota Direksi Perseroan telah

sesuai dengan ketentuan POJK No. 73/2016, yaitu bahwa

Anggota Direksi Perseroan tidak merangkap jabatan pada

perusahaan lain kecuali sebagai Dewan Komisaris pada

1 (satu) perusahaan perasuransian yang memiliki bidang

usaha yang berbeda.

Pasal 6 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 33/

POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014 Tentang Direksi

dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik

yang mengatur bahwa anggota Direksi dapat merangkap

jabatan sebagai:

Anggota Direksi paling banyak pada 1 (satu) Emiten atau

Perusahaan Publik lain;

Anggota Dewan Komisaris paling banyak pada 3 (tiga)

Emiten atau Perusahaan Publik lain; dan/atau

Anggota komite paling banyak pada 5 (lima) komite

di Emiten atau Perusahaan Publik dimana yang

bersangkutan juga menjabat sebagai anggota Direksi

atau anggota Dewan Komisaris.

Informasi mengenai rangkap jabatan anggota Direksi

Perseroan adalah sebagai berikut:

Concurrent Positions for Members of the Board of

Directors

The Concurrent positions of all members of the Company’s

BOD members are already in conformity with POJK No.

73/2016 stipulating that members of the Board of Directors

have no concurrent position in another company, except as a

member of the Board of Commissioners in one (1) insurance

company engaging in a different line of business.

The Article 6 of OJK Regulation No. 33/POJK.04/2014 dated

December 8, 2014, on the Board of Directors and the Board

of Commissioners of the Issuer or Public Company stipulating

that members of the Board of Directors may hold concurrent

positions as:

Member of the Board of Directors at no more than 1 (one)

Issuer or any other public company,

Member of the Board of Commissioners at no more than 3

(three) Issuers or any other public companies; and/or

Member of committees at no more than five (5) committees

of Issuers or other public companies where he/she serves

as member of the Board of Directors or the Board of

Commissioners.

Information on concurrent positions of the Company’s BOD

members is as presented below:

•

•

•

•

•

•


Direktur Director

Namaname

IBRAHIM

BASUKI AGUS

HERY AL HARIRY

Direktur Utama President Director Tidak ada / None

Tidak ada / None

Tidak ada / None

Jabatan di Perusahaan LainPosition in Other Companies

Jabatan di PerseroanPosition in the Company



CompanyProfile



2018Perfomance


Program Pengembangan Kompetensi Anggota Direksi

Sepanjang tahun 2018, anggota Direksi Perseroan

menghadiri program pengembangan kompetensi sebagai

berikut:


Board of Directors’ Competency Development Program

Throughout 2018, members of the Company’s Board of

Directors attended competency development programs as

follows:

Namaname

TanggalDate





IBRAHIM

OJK, BEI, KPEI & KSEI

OJK - Otoritas Jasa Keuangan

Victoria Management Investasi


Bursa Efek Indonesia / Indonesia’s Stock Exchange & Asosiasi Emiten Indonesia / Indonesian Issuers Association

20 Februari 2018

22-23 Februari 2018

3 April 2018

13 Agustus 2018

3 Desember 2018

CEO Gathering 2018: Optimalisasi Peran Sektor Keuangan untuk Meningkatkan Pertumbuhan EkonomiCEO Gathering 2018: Optimizing the Role of the Financial Sector to Improve Economic Growth


Seminar Market Outlook 2018: Dampak dari Tightening Cycle di Negara Maju Terhadap Indonesia dan Strategi Terhadap Rencana Normalisasi Moneter The Fed Market Outlook Seminar 2018: Impact of Tightening Cycle of Developed Countries on Indonesia and Strategies on Fed Monetary Normalization Plans

Seminar Nasional : Big Data: “Changing the Way of Non Bank Financial Institutions Business” National Seminar: Big Data: “Changing the Way of Non Bank Financial Institutions Business”

CEO Networking 2018: Embrace Networking & Synergi to Compete Globally & Seminar: “Strategi Memperkuat Daya Saing Indonesia Ditengah Ketidakpastian Global”CEO Networking 2018: Embrace Networking & Energy to Compete Globally & Seminar: “Strategy to Strengthen Indonesian Competitiveness Amid Global Uncertainty”


NamaName

TanggalDate





Basuki Agus

Hery Al Hariry



Bursa Efek Indonesia & Asosiasi Emiten Indonesia

OJK - Otoritas Jasa keuangan

AAJI – Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia

Victoria Management Investasi

22-23 Februari 2018

22-23 Februari 2018

3 April 2018

20 Februari 2018

21 November 2018

12 Desember 2018



Seminar Market Outlook 2018: Dampak dari Tightening Cycle di Negara Maju Terhadap Indonesia dan Strategi Terhadap Rencana Normalisasi Moneter The Fed Market Outlook Seminar 2018: Impact of Tightening Cycle of Developed Countries on Indonesia and Strategies on Fed Monetary Normalization Plans

CEO Gathering 2018: Optimalisasi Peran Sektor Keuangan untuk Meningkatkan Pertumbuhan EkonomiCEO Gathering 2018: Optimizing the Role of the Financial Sector to Improve Economic Growth

Seminar Asuransi Mikro: Pengembangan Produk Asuransi Mikro untuk Perlindungan Risiko Bencana Alam & Pemasaran Produk Asuransi Mikro Menggunakan Teknologi InformasiMicroinsurance Seminar: Microinsurance Product Development for Natural Disaster Risk Protection & Microinsurance Product Marketing Using Information Technology.

Marketing Communication Seminar & Gathering 2018

Rapat Direksi

Sepanjang tahun 2018, Direksi telah mengadakan 12 kali

Rapat Direksi dan 5 kali Rapat Gabungan dengan Dewan

Komisaris dengan kehadiran anggota Direksi dalam Rapat

disajikan dalam tabel sebagai berikut:

The Board of Directors Meetings

Throughout 2018, the Board of Directors convened 12 BOD

meetings and 5 BOC-BOD Joint meetings with attendance of

the Board of Directors in the meetings is presented in the table

below:

Nama name

7/7

7/7

7/7

100%

100%

100%

Jabatan PositionFrekuensi Rapat/Meeting Frequency



Direktur Director

IBRAHIM

BASUKI AGUS

HERY AL HARIRY




CompanyProfile



2018Perfomance



Nama name

5

5

5

100%

100%

100%

Jabatan PositionFrekuensi Rapat/Meeting Frequency



Direktur Director

IBRAHIM

BASUKI AGUS

HERY AL HARIRY


Rapat Gabungan Direksi dengan Dewan Komisaris The Board of Directors’ Joint Meetings with the Board of

Commissioners

BESARAN REMUNERASI UNTUK DEWAN KOMISARIS

DAN DIREKSI

Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan,

remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi ditentukan oleh

RUPS.

RUPST Perseroan tanggal 14 Mei 2018 telah memutuskan untuk:

Memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris

untuk menetapkan besarnya gaji dan tunjangan bagi

anggota Direksi untuk Tahun Buku 2018, dengan

kenaikan maksimal 15% dari tahun 2017, dengan

memperhatikan rekomendasi dari Komite Remunerasi

dan Nominasi Perseroan serta peraturan dan

perundangan yang berlaku.

Memberikan kewenangan kepada Komisaris Utama

untuk menetapkan pembagian bagi 1 (satu) Komisaris

Utama dan 1 (satu) Komisaris serta 2 (dua) Komisaris

Independen Perseroan.

Jumlah remunerasi untuk Direksi Perseroan untuk tahun

yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dengan

total sebesar Rp1.261.000.000,-

Jumlah remunerasi untuk Dewan Komisaris Perseroan

untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember

2018 dengan total sebesar Rp504.000.000.-

DEWAN PENGAWAS SYARIAH

Sebagai perusahaan asuransi yang beroperasi dengan

prinsip syariah, Perseroan mempunyai Dewan Pengawas

Syariah (DPS) sebagai bagian dari Organ Perseroan yang

mempunyai tugas dan fungsi pengawasan terhadap

penyelenggaraan usaha asuransi Syariah Perseroan agar

sesuai dengan Prinsip Syariah.

AMOUnT OF REMUnERATIOn FOR THE BOARD OF

COMMISSIOnERS AnD BOARD OF DIRECTORS

In accordance with the Company’s Articles of Association, the

amount of BOC and BOD remuneration is determined by the

GMS.

The Company’s AGMS on May 14, 2018 has decided to:

Grant authority to the Board of Commissioners to determine

the salary and allowances for members of the Board of

Directors for the FY 2018 with a maximum increase of 15%

from 2017, taking into account the recommendations of

the Company’s Remuneration and Nomination Committee

as well as applicable rules and regulations.

Grant authority to the President Commissioner to determine

the distribution for 1 (one) President Commissioner

and 1 (one) Commissioner and 2 (two) Independent

Commissioners of the Company.

Total remuneration of the Company’s Board of Commissioners

for the year that ended on December 31, 2018 amounted to

Rp1,261,000,000.

Total remuneration of the Company’s Board of Directors for

the year that ended on December 31, 2018 amounted to

Rp504,000,000.

SHARIA SUPERVISORY BOARD

As an insurance company with a permit to run its business

based on the Islamic or sharia principles, the Company has

Sharia Supervisory Board (DPS), which is the Company’s

organ tasked with overseeing the management and running

of the Company’s sharia-based insurance business.

•

•

•

•


Anggota DPS Perseroan diangkat oleh RUPS atas

rekomendasi Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama

Indonesia. Susunan Anggota DPS Perseroan pada 31

Desember 2018 adalah sebagai berikut:

Members of the Company’s DPS are appointed by GMS based

on the recommendation from the National Board of Sharia

of Indonesia Board of Ulemas (DSN-MUI). Members of the

Company’s DPS as of December 31, 2018 are as follows:

JabatanPosition







2014-2019

2014-2019

KetuaChairman

AnggotaMember

Periode Pertama

1st Period

Periode Pertama

1st Period

Namaname

Dr. H. Anwar Abbas, MM, M.Ag

Dr. Muhammad Yazid, Msi


Period in Position


Masa JabatanTenure

JabatanPosition

Ketua Chairman

8 Januari 2015 January 8, 2015

8 Januari 2015 January 8, 2015

Anggota Member

Namaname



Tanggal LulusPassing Date


Program Pengembangan Kompetensi Anggota DPS

Sepanjang tahun 2018, anggota DPS Perseroan menghadiri

program pengembangan kompetensi sebagai berikut:

Competency Development Program of DPS Members

Throughout 2018, members of the Company’s DPS attended

competency development programs as follows:


4 Oktober 2018

8-9 November 2018

Workshop Pra Ijtima Sanawi Bidang Perasuransian

Pre Ijtima Sanawi workshop in Insurance

Ijtima Sanawi Dewan Pengawas Syariah Lembaga Keuangan Syariah Se Indonesia

Ijtima Sanawi ofSharia Supervisory Boards of Islamic

Financial Institutions in Indonesia

OJK & DSN MUI

OJK & DSN MUI

NamaName

TanggalDate







CompanyProfile



2018Perfomance


Rapat DPS

Sepanjang tahun 2018, anggota DPS telah mengadakan

6 kali Rapat DPS dengan kehadiran anggota DPS dalam

Rapat disajikan dalam tabel sebagai berikut:


4 Oktober 2018

8-9 November 2018




Ijtima Sanawi ofSharia Supervisory Boards of Islamic

Financial Institutions in Indonesia

OJK & DSN MUI

OJK & DSN MUI

NamaName

TanggalDate





DPS meetings

Throughout 2018, DPS members convened 6 DPS meetings

with attendance in the meetings is presented in the table

below:

Nama name

5/6

5/6

83.3%

83.3%

Jabatan Position


RapatMeeting

Kehadiran Attendance (%)

Ketua Chairman

Anggota Member



PENILAIAN ATAS KINERJA KOMITE DI BAWAH DEWAN

KOMISARIS

Dalam rangka pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya,

Dewan Komisaris Perseroan dibantu oleh 3 (tiga) Komite

Penunjang Dewan Komisaris yakni Komite Audit, Komite

Pemantau Risiko serta Komite Nominasi dan Remunerasi.

Dalam tahun buku 2018, ketiga Komite tersebut telah

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan

baik dengan mengacu pada pedoman komite, peraturan

perundang-undangan yang berlaku dan best practices.

KOMITE AUDIT

Pembentukan dan keberadaan Komite Audit di bawah

koordinasi Dewan Komisaris adalah didasarkan pada

Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan

dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit (“POJK No.

55/2015”).

PERFORMAnCE ASSESSMEnT OF THE COMMITTEE

UnDER THE BOARD OF COMMISSIOnERS

In performing its duties and responsibilities, the Company’s

BOC is assisted by 3 (three) Committees Supporting Board of

Commissioners namely Audit Committee, Risk Monitoring

Committee, and Nomination and Remuneration Committee.

In the FY2018, the three Committees have performed their

duties and responsibilities properly in compliance with

Committee charters, prevailing legislation, and the best

practices.

AUDIT COMMITTEE

The establishment and existence of the Audit Committee

under the coordination of the Board of Commissioners are

pursuant to OJK Regulation No. 55/POJK.04/2015 on the

Formation and Work Guidelines of the Audit Committee

(“POJK No. 55/2015”).



Komite Audit bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris

dalam membantu melaksanakan tugas dan fungsi Dewan

Komisaris, dan dipimpin oleh Komisaris Independen yang

dibantu oleh dua profesional independen yang memiliki

integritas yang tinggi, kemampuan, pengetahuan dan

pengalaman yang memadai sesuai dengan latar belakang

pendidikannya, serta mampu berkomunikasi dengan

baik termasuk menyediakan waktu untuk melaksanakan

tugasnya. Anggota Komite Audit Perseroan juga

memiliki pengetahuan yang cukup untuk membaca dan

memahami laporan keuangan, serta memahami peraturan

perundang-undangan di bidang perasuransian syariah

dan peraturan perundang-undangan lain yang relevan.

Susunan Komite Audit

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris

Perusahaan nomor No. JMA. DEKOM.SK-02/VIIII/2017

tertanggal 9 Oktober 2017 dengan masa jabatan sampai

dengan 8 Oktober 2020, susunan anggota Komite Audit

Perusahaan adalah sebagai berikut:

Ketua: Ahmad Nugraha

Umur : 49 tahun

Kewarganegaraan : Indonesia

Riwayat Pekerjaan:

• 2017 – Sekarang: Komisaris Independen Perseroan

• 2007 – Sekarang: Pengurus/ Bendahara Dana Pensiun

Harapan Sejahtera

Anggota : Amin Musa

Umur : 55 tahun


Riwayat Pekerjaan:

• 2005 - sekarang: Pengajar mulai Tingkat Basic, Ajun

dan Ahli Asuransi Syariah di LPKG

• 2005 - sekarang: Konsultan Integrated Accounting

Aplication di Asuransi Takaful Keluarga

• 2005 - sekarang: Konsultan dalam hal Islamic

Insurance di Allianz Life Insurance

• 2005 - sekarang: DPS di PT Asuransi Amanah Gita

dan PT Asuransi ASEI

The Audit Committee answers to the Board of Commissioners

in assisting the performance of the Board of Commissioners’

duties and functions, and is chaired by an Independent

Commissioner who is assisted by two independent

professionals who have high integrity, skills, and sufficient

knowledge and experiences in line with the educational

background, as well as have a good communication skill and

be capable to allocate time to perform the tasks. Members

of the Company’s Audit Committee also have sufficient

knowledge to understand and analyze a financial statement,

as well a understand the law and regulations on insurance

and other relevant law and regulations

Audit Committee Composition

In accordance with the Company’s Board of Commissioners

Decision Letter No. JMA.DEKOM.SK-02/VIIII/2017 dated

October 8,, 2017 with tenure up to October 8, 2020, the

composition of the Company’s Audit Committee is as follows:

Chairman : Ahmad nugraha

Age : 49 years old

Nationality : Indonesian

Work History:

• 2017 – present: The Company’s Independent

Commissioner

• 2007 - Present: Management / Treasurer of the Harapan

Sejahtera Pension Fund

Member : Amin Musa

Age : 55 years old


Work History:

• 2005-present: Lecturer of Basic Level, Adjunct and Sharia

Insurance Experts at LPKG

• 2005-present: Consultant of Integrated Accounting

Application at Takaful Family Insurance

• 2005-present: Consultant of Islamic Insurance at Allianz

Life Insurance

• 2005-present: Sharia Supervisory Board at PT Asuransi

Amanah Gita and PT Asuransi ASEI



CompanyProfile



2018Perfomance


Anggota : Agus Haryadi

Umur : 55 tahun


Riwayat Pekerjaan:

• 2017 - sekarang: Anggota Dewan Pengawas Syariah

Bri Life

• 2017 - sekarang: Ketua Dewan Pengawas Syariah Ace

Life / Chubb Life

• 2017- sekarang: Anggota Dewan Pengawas Syariah

BNI Life

• 2016: Anggota Dewan Pengawas Syariah Capitalinc

Piagam Komite Audit

Sesuai ketentuan POJK No. 73/2016 (GCG untuk

Perusahaan Asuransi) dan POJK No. 55/2015, Komite Audit

telah mempunyai pedoman kerja yang dituangkan dalam

Piagam Komite Audit Perusahaan, Lampiran Keputusan di

Luar Rapat Dewan Komisaris nomor No. JMA.DEKOM.SK-

05/X/2017 tentang Piagam Komite Audit tanggal 21 Juni

2017. Piagam Komite Audit yang berisi pedoman kerja

yang dengan jelas mendefinisikan tugas, tanggung jawab

dan lingkup pekerjaan dalam melaksanakan tugasnya

secara transparan, kompeten, obyektif dan independen

sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang

berlaku. Piagam Komite Audit ditetapkan oleh Dewan

Komisaris dan dievaluasi secara berkala.

Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab Komite

Audit

Sesuai Piagam Komite Audit, tugas, wewenang dan

tanggung jawab Komite Audit adalah sebagai berikut:

Tugas

Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang

akan dikeluarkan Perusahaan kepada publik dan/atau

pihak otoritas antara lain laporan keuangan, proyeksi,

dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan

Perusahaan;

Melakukan penelaahan atas ketaatan Perusahaan

terhadap peraturan perundang-undangan yang

berhubungan dengan kegiatan usaha Perusahaan;

Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi

perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan

atas jasa yang diberikan;

Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris

mengenai penunjukan Akuntan yang didasarkan pada

independensi, ruang lingkup penugasan, dan imbalan

jasa;

Member : Agus Hariyadi

Age : 55 years old


Work History:

• 2017-present: Member of Sharia Supervisory Board at Bri

Life.

• 2017-present: Chairman of Sharia Supervisory Board at

Ace Life/Chubb Life

• 2017-present: Member of Sharia Supervisory Board at BNI

Life

• 2016: Member of Sharia Supervisory Board at Capitalinc

The Audit Committee Charter

In accordance with OJK Regulation No. 73/ 2016 (GCG for

Insurance Companies) and OJK Regulation No. 55/2015, the

Audit Committee has in place work guidelines as set forth

in the Audit Committee Charter, Attachment of Resolutions

made Outside the Board of Commissioners meeting No.

JMA.DEKOM. SK-05/X/2017 on the Audit Committee Charter

dated June 21, 2017. The Audit Committee Charter contains

work guidelines that clearly define the roles, responsibilities

and the scope of work in carrying out its duties transparently,

competently, objectively and independently in accordance

with the prevailing laws and regulations. The Audit Committee

Charter is approved by the Board of Commissioners and

regularly assessed.

Duties, Authorities and Responsibilities of the Audit

Committee

Pursuant to the Audit Committee Charter, duties, authorities

and responsibilities of the Audit Committee are as follows:

Duties

Analyze the Company’s financial information for public

and/or authorities, among others, financial reports,

projections, and other reports relating to the Company’s

financial information;

Analyze the Company’s compliance with laws and

regulations relating to the Company’s business activities;

Provide independent opinion, in case that there is any

disagreement between management and Accountant for

the services provided;

Provide recommendations to the Board of Commissioners

regarding the appointment of Accountant based on

independence, scope of the assignment, and fee;

a.

b.

c.

d.

a.

b.

c.

d.



Melakukan penelaahan atas pelaksanaan

pemeriksaan oleh auditor internal dan mengawasi

pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan

auditor internal;

Melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan

manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi, jika

Perusahaan tidak memiliki fungsi pemantauan risiko

dibawah Dewan Komisaris;

Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses

akuntansi dan pelaporan keuangan Perusahaan;

Melakukan penelaahan atas kecukupan pemeriksaan

yang dilakukan oleh kantor akuntan publik untuk

memastikan semua risiko yang penting telah

dipertimbangkan;

Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan

Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan

kepentingan Perusahaan; dan

Komite Audit bertanggung jawab kepada Dewan

Komisaris atas pelaksanaan tugas yang ditentukan;

Komite Audit wajib membuat laporan kepada Dewan

Komisaris atas setiap penugasan yang diberikan;

Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi

Perusahaan;

Mengawasi hubungan dengan akuntan publik,

mengadakan rapat/ pembahasan dengan akuntan

publik;

Membuat, mengkaji, dan memperbaharui pedoman

Komite Audit bila perlu;

Melakukan penilaian dan mengkonfirmasikan bahwa

semua tanggung jawab tertera dalam Pedoman Komite

Audit telah dilaksanakan;

Memberikan pendapat independen apabila terjadi

perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan

atas jasa yang diberikan;

Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris

mengenai penunjukan Akuntan, didasarkan pada

independensi, ruang lingkup penugasan, dan fee;

Melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan

manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi, jika

Perusahaan tidak memiliki fungsi pemantau risiko

dibawah Dewan Komisaris; dan

Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan

Komisaris terkait potensi benturan kepentingan

Perusahaan.

Analyze the implementation of audits by internal

auditors and supervising the implementation of follow-

up actions by the Board of Directors on the internal

auditor’s findings;

Analyze the risk management implementation activities

performed by the Board of Directors, if the Company does

not has a risk monitoring function under the Board of

Commissioners;

Analyze complaints relating to the Company’s accounting

and reporting process;

Analyze the adequacy of audits conducted by public

accounting office to ensure that all important risks have

been considered;

Analyze and provide advice to the Board of Commissioners

regarding the potential of the Company’s conflict of

interest; and

Audit Committee is responsible to the Board of

Commissioners for the performance of specified duties;

Audit Committee is obliged to prepare a report to the

Board of Commissioners for each assignment given;

Keep the confidentiality of Company’s documents, data

and information;

Oversee the relationships with public accountants,

organize meetings with public accountants;

Create, review and update the Audit Committee guidelines,

if necessary;

Conduct assessment and confirm that all responsibilities

set forth in the Audit Committee Guidelines have been

implemented;

Provide independent opinion, in case that there is any

disagreement between management and the Accountant

for the services provided;

Provide recommendations to the Board of Commissioners

regarding the appointment of Accountants, based on

independence, scope of the assignment, and fee;

Analyze the risk management activities conducted by

the Board of Directors if the Company does not have risk

monitoring function under the Board of Commissioners;

and

Analyze and provide advice to the Board of Commissioners

regarding the potential of the Company’s conflict of

interest.

e.

f.

g.

h.

i.

j.

k.

l.

m.

n.

o.

p.

q.

r.

s.

e.

f.

g.

h.

i.

j.

k.

l.

m.

n.

o.

p.

q.

r.

s.



CompanyProfile



2018Perfomance


Wewenang

Mengakses dokumen, data dan informasi Perusahaan

tentang karyawan, dana, aset dan sumber daya

Perusahaan yang diperlukan.

Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk

Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi audit

internal, manajemen risiko, dan Akuntan terkait tugas

dan tanggung jawab Komite Audit;

Melibatkan pihak independen di luar anggota Komite

Audit yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan

tugasnya (jika diperlukan); dan

Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh

Dewan Komisaris.

Program Pengembangan Kompetensi Anggota Komite

Audit

Anggota Komite Audit memiliki pengetahuan yang baik

mengenai kondisi keuangan Perseroan serta senantiasa

meningkatkan kompetensi melalui pendidikan dan

pelatihan. Sepanjang tahun 2018, anggota Komite

Audit Perseroan menghadiri program pengembangan

kompetensi sebagai berikut:

Authority

Access the Company’s documents, data and information

on Company’s employees, funds, assets and resources

required.

Directly communicate to the employees, including the

Board of Directors and those who performed internal

audit, risk management, and accounting functions related

to the Audit Committee’s duties and responsibilities;

Involve independent parties outside the members of Audit

Committee who are required to assist in performing their

duties (if necessary); and

To perform other authorities granted by the Board of

Commissioners.

Competency Development Program of the Audit

Committee Members

Members of the Audit Committee have good knowledge

regarding the Company’s financial condition and always

make the efforts to improve the competence through

education and training. Throughout 2018, members of

the Company’s Audit Committee attended competency

development programs as follows:

a.

b.

c.

d.

a.

b.

c.

d.

Ahmad Nugraha

Amin Musa

Agus Haryadi

22-23 Februari 2018

8-9 November 2018

24 September 2018

4 Oktober 2018

4 Oktober 2018

30 Juli 2018

Digital & Risk Management in Insurance Seminar 2018

Ijtima’ Sanawi DPS LKS

Sertifikat Kompetensi Pengawas SyariahSharia Supervisor Competence Certification




Ijtima Sanawi ofSharia Supervisory Boards of Islamic Financial

Institutions in Indonesia

Sosialisasi POJK 5 dan 8 tentang Dana Pensiun

Dissemination of POJK 5 and 8 concerning Pension Fund

AAJI – Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia & AAMAI – Asosiasi Ahli Manajemen

Asuransi Indonesia

DSN MUI dan OJK

BNSP – LSP DSN MUI

DSN MUI dan OJK

OJK & DSN-MUI

OJK

NamaName

TanggalDate







Rapat Komite Audit

Sepanjang tahun 2018, anggota Komite Audit telah

mengadakan 12 kali Rapat dengan kehadiran anggota

Komite Audit dalam Rapat disajikan dalam tabel sebagai

berikut:

Audit Committee Meetings

Throughout 2018, members of the Audit Committee convened

12 meetings with attendance in the meetings is presented in

the table below:

Nama name

12/12

11/12

11/12

100%

91.7%

91.7%

Jabatan Position


RapatMeeting


Ketua Chairman

Anggota Member

Anggota Member

Ahmad Nugraha

Amin Musa

Agus Haryadi

KOMITE PEMANTAU RISIKO

Sesuai dengan POJK No. 73/POJK.05/2016 tentang

Tata Kelola Perusahaan Yang Baik Bagi Perusahaan

Perasuransian (“POJK No. 73/2016”), Perseroan telah

membentuk Komite Pemantau Risiko yang anggota-

anggotanya diangkat berdasarkan Surat Keputusan

Dewan Komisaris Perusahaan No.JMA.DEKOM.SK-01/

XII/2015, Perubahan Surat Keputusan No.JMA.DEKOM.

SK-04/X/2017, Perubahan Surat Keputusan No. JMA.

DEKOM.SK-01/VI/2018 tanggal 28 Juni 2018 Maka dengan

demikian susunan anggota Komite Pemantau Risiko pada

31 Desember 2018 adalah sebagai berikut :

Ketua : Dhimas Achmad Sidharta

Umur : 48 Tahun

Warga Negara: Indonesia

Riwayat Pekerjaan:

•2018 – Sekarang: Komisaris Independen Perseroan

•2012–Sekarang: Accounting Manager PT

WorleyParsond Indonesia

Anggota : Ari Setiawan

Umur: 48 Tahun


Riwayat Pekerjaan:

2018 – Sekarang: Underwriting & Claim Manager

Perseroan

Anggota (Sekretaris): Amin Al Islam

Umur: 41 Tahun


Riwayat Pekerjaan:

2018 – Sekarang: Asisten Manajer IT

RISK MOnITORInG COMMITTEE

In accordance with OJK Regulation No. 73/POJK.05/2016 on

Good Corporate Governance for Insurance Companies (“POJK

No. 73/2016 “), the Company has established Risk Monitoring

Committee whose members are appointed based on the

Company’s Board of Commissioners Decision Letter No.

No.JMA.DEKOM.SK-01/XII/2015, Amendment to the Decision

Letter No. JMA.DEKOM.SK-04/X/2017, Amendment to the

Decision Letter No. JMA.DEKOM.SK-01/VI/2018 dated June 28,

2018, so that composition of the Company’s Risk Monitoring

Committee is as follows:

Chairman : Dhimas Achmad Sidharta

Age: 48 years old

Nationality: Indonesian

Employment history:

•2 018 - Present: Independent Commissioner of the Company

•2012 - Present: Accounting Manager of PT WorleyParsond

Indonesia

Member: Ari Setiawan

Age: 48 years old


Employment history:

2018 - Present: Underwriting & Claim Manager of the

Company

Member (Secretary): Amin Al Islam

Age: 41 years old


Employment history:

2018 - Now: IT Assistant Manager



CompanyProfile



2018Perfomance


Tugas Komite Pemantau Risiko

Komite Pemantau Risiko bertugas membantu Dewan

Komisaris dalam memantau pelaksanaan manajemen

risiko yang disusun oleh Direksi, serta menilai toleransi

risiko yang dapat diambil oleh perusahaan. Komite

Pemantau Risiko juga mengawasi kebijakan atas

pengelolaan risiko, khususnya usaha dan strategi yang

dilakukan Direksi, mencakup identifikasi, analisis, penilaian

dan mitigasi risiko.


Pemantau Risiko

Anggota Komite Pemantau Risiko memiliki pengetahuan

yang baik mengenai kondisi keuangan Perseroan serta

senantiasa meningkatkan kompetensi melalui pendidikan

dan pelatihan. Sepanjang tahun 2018, anggota Komite

Pemantau Risiko Perseroan menghadiri program

pengembangan kompetensi sebagai berikut:

Risk Monitoring Committee’s Duty

Risk Monitoring Committee’s duty is to assist the Board

of Commissioners in monitoring the implementation of

risk management prepared by the Board of Directors, and

assessing the risk tolerance that can be taken by the company.

The Risk Monitoring Committee also oversees the policies on

risk management, in particular the efforts and strategies

of the Board of Directors, including identification, analysis,

assessment and risk mitigation.

Competency Development Program of the Risk

Monitoring Committee Members

Members of the Risk Monitoring Committee have good

knowledge regarding the Company’s financial condition and

always make the efforts to improve the competence through

education and training. Throughout 2018, members of the

Company’s Risk Monitoring Committee attended competency



Amin Al Islam

27 September 2018

13 November 2018

Sertifikasi Manajemen Risiko / Risk Management certification:Certified in Risk Governance

Professional (QRGP)

Innovate with InsurTECH Powered by Oracle & Aetins -AM/Lunch Network

LSPMR – Lembaga Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko / Risk Management

Professional Certification Institute

Oracle & AETINS

NamaName

TanggalDate





Rapat Komite Pemantau Risiko

Sepanjang tahun 2018, anggota Komite Pemantau Risiko

telah mengadakan 6 kali Rapat dengan kehadiran anggota

Komite Pemantau Risiko dalam Rapat disajikan dalam

tabel sebagai berikut:

Risk Monitoring Committee Meetings

Throughout 2018, members of the Risk Monitoring Committee

convened 6 meetings with attendance in the meetings is

presented in the table below:

Nama name

6/6

6/6

6/6

100%

0%

100%

Jabatan Position


RapatMeeting


Ketua Chairman

Anggota Member

Anggota/SekretarisMember/Secretary

Agus Siswanto

Eko Priyono*

M. Toyib

*Eko Priyono (Anggota Komite) meninggal dunia di bulan Januari 2018 dan sampai bulan Juni belum ada pergantian anggota Komite

Komite Pemantau Risiko, Periode: 1 Juli – 31 Desember 2018 Komite Pemantau Risiko, Periode: 1 Juli – 31 Desember 2018



KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI

Perseroan telah membentuk Komite Nominasi dan

Remunerasi sebagaimana disyaratkan dalam POJK No.34/

POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi

Emiten atau Perusahaan Publik (“POJK No. 34/2014”).

Susunan Komite Nominasi dan Remunerasi

Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan dibentuk

berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. JMA.

DEKOM.SK-06/X/2017 tanggal 9 Oktober 2017 tentang

Pembentukan Komite Nominasi dan Remunerasi dengan

masa jabatan terhitung mulai tanggal 9 Oktober 2017

sampai dengan tanggal 8 Oktober 2020.

Susunan anggota Komite Nominasi dan Remunerasi

adalah sebagai berikut:

Ketua : Ahmad Nugraha

Umur : 49 tahun


Riwayat Pekerjaan:

• 2017 – Sekarang: Komisaris Independen Perseroan

• 2007 – Sekarang: Pengurus/ Bendahara Dana Pensiun

Harapan Sejahtera

Anggota : Sachroni

Umur : 78 tahun


Riwayat Pekerjaan:

•2017 – Sekarang: Komisaris Perseroan

Anggota (Sekretaris) : Yudi Setiawan

Umur : 49 tahun


Riwayat Pekerjaan :

•2016 - sekarang: Head Of Group Business di PT Asuransi

Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi

Nama name

6/6

6/6

6/6

100%

100%

100%

Jabatan Position


RapatMeeting


Ketua Chairman

Anggota Member



Ari Setiawan

Amin Al Islam

Komite Pemantau Risiko, Periode: 1 Juli – 31 Desember 2018 Komite Pemantau Risiko, Periode: 1 Juli – 31 Desember 2018

nOMInATIOn AnD REMUnERATIOn COMMITTEE

The Company has established the Nomination and

Remuneration Committee as required in the OJK Regulation

No.34/POJK.04/2014 regarding Nomination and Remuneration

Committee of Public Companies (“POJK No. 34/2014”).

nomination and Remuneration Committee Composition

Based on the Company’s Board of Commissioners Decision

Letter No. JMA. DEKOM.SK-06/X/2017 dated October 9, 2017

on the Establishment of Nomination and Remuneration

Committee with tenure since October 9, 2017 to October 8,

2020.

The composition of the Nomination and Remuneration

Committee are as follows:

Chairman : Ahmad nugraha

Age : 49 years old


Work History:

•2017 - Present: Independent Commissioner of the Company

•2007 - Present: Management / Treasurer of Harapan

Sejahtera Pension Fund

Member : Sachroni

Age : 78 years old


Work History:

•2017-present: Commissioner of the Company

Member (Secretary) : Yudi Setiawan

Age : 49 years old


Work History:

•September 2016-present: Head of Group Business at PT

Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi



CompanyProfile



2018Perfomance


Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi

Untuk memenuhi Pasal 19 POJK No. 34/2014, Perseroan

telah memiliki Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi

tanggal 21 Juni 2017. Pedoman Komite Nominasi dan

Remunerasi merupakan tata kerja Komite Nominasi dan

Remunerasi dalam melaksanakan fungsinya membantu

tugas pengawasan Dewan Komisaris. Pedoman Komite

Nominasi dan Remunerasi diantaranya mencakup uraian

tugas Komite Nominasi dan Remunerasi dalam membantu

pelaksanaan tugas Dewan Komisaris untuk mewujudkan

sistem dan pelaksanaan fungsi nominasi dan remunerasi

yang kompeten dan independen di Perseroan.

Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang

Tugas, tanggung jawab dan wewenang Komite Nominasi

dan Remunerasi antara lain meliputi:

Bertindak independen dalam melaksanakan

tugasnya;

Memberikan rekomendasi mengenai:

Komposisi jabatan anggota Direksi dan/atau

anggota Dewan Komisaris;

Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam

proses Nominasi; dan

Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/

atau anggota Dewan Komisaris

Melakukan penilaian kinerja anggota Direksi dan/atau

anggota Dewan Komisaris berdasarkan tolak ukur yang

telah disusun sebagai bahan evaluasi;

Memberikan rekomendasi mengenai program

pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau

anggota Dewan Komisaris;

Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat

sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan

Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS;

Memberikan rekomendasi mengenai:

Struktur Remunerasi;

Kebijakan atas Remunerasi; dan

Besaran atas Remunerasi.

Melakukan penilaian kinerja dengan kesesuaian

Remunerasi yang diterima masing-masing anggota

Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

nomination and Remuneration Committee Guidelines

To comply with Article 19 of OJK Regulation No. 34/2014,

the Company already has Nomination and Remuneration

Committee Guidelines dated June 21, 2017. The Nomination

and Remuneration Committee Guidelines details the working

procedure of the Committee in performing its functions of

assisting the Board of Commissioners in its oversight duty.

The Nomination and Remuneration Committee Guidelines

describes the duties of the Nomination and Remuneration

Committee to help the Board of Commissioners in ensuring

competent and independent implementation on nomination

and remuneration function in the Company.

Duties, Responsibilities and Authorities

Duties, responsibilities and authorities of the Nomination and

Remuneration Committee are as follows:

Act independently in performing its duties;

Provide recommendations on:

Position composition of the members of Board of

Directors and/or Commissioners;

The policies and criteria required in nomination

process; and

Performance evaluation policy for members of the

Board of Directors and/or Commissioners.

Conduct performance assessment of members of the Board

of Directors and/ or Commissioners based on benchmarks

that have been prepared as an evaluation material;

Provide recommendations on capacity building

programs for the members of Board of Directors and/or

Commissioners;

Provide proposals of qualified candidate as a member

of the Board of Directors and/or Commissioners to be

submitted to the GMS;

Provide recommendations on:

Remuneration Structure;

Remuneration Policy; and

Amount of Remuneration.

Conduct performance assessment based on conformity of

the Remuneration received by each member of the Board

of Directors and/or Commissioners.

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

a.

b.

c.

a.

b.

c.

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

a.

b.

c.

a.

b.

c.




Nominasi dan Remunerasi

Sepanjang tahun 2018, anggota Komite Nominasi

dan Remunerasi Perseroan menghadiri program

pengembangan kompetensi sebagai berikut:

Competency Development Program of the nomination

and Remuneration Committee Members

Throughout 2018, members of the Company’s Nomination

and Remuneration Committee attended competency


Ahmad Nugraha

Sachroni

22-23 Februari 2018

22-23 Februari 2018

4-5 April 2018

6 April 2018

31 Oktober 2018

Seminar Digital dan Manajemen Risiko dalam Perasuransian 2018


Seminar Digital dan Manajemen Risiko dalam Perasuransian 2018


Pendidikan & Pelatihan Persiapan Ujian Profesional Tata Kelola Risiko Berkualifikasi – Qualified Risk Governance Professional

(QRGP)

Sertifikasi Manajemen Risiko – Profesional Tata Kelola Risiko Berkualifikasi – Qualified Risk

Governance Professional (QRGP)

Seminar Sehari: Bisnis Asuransi 2019 dan Perubahan Paradigma Ekonomi

One-Day Seminar: Insurance Business 2019 and The Shifting Economic Paradigm”

AAJI – Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia/ Indonesian Life Insurance Association & AAMAI – Asosiasi Ahli Manajemen

Asuransi Indonesia/ Indonesian Association of Insurance Management

Experts

AAJI – Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia/ Indonesian Life Insurance Association & AAMAI – Asosiasi Ahli Manajemen

Asuransi Indonesia/ Indonesian Association of Insurance Management

Experts


BNSP – Badan Nasional Sertifikasi Profesi/ National Professional

Certification Agency & LSP MKS


Namaname

TanggalDate





Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi

Sepanjang tahun 2018, anggota Komite Nominasi dan

Remunerasi telah mengadakan 2 (dua) kali Rapat dengan

kehadiran anggota Komite Nominasi dan Remunerasi

dalam Rapat disajikan dalam tabel sebagai berikut:

The nomination and Remuneration Committee Meetings

Throughout 2018, members of the Nomination and

Remuneration Committee convened 2 (two) meetings with

attendance in the meetings is presented in the table below:

Nama name

2

2

2

100%

100%

100%

Jabatan Position


RapatMeeting


Ketua Chairman

Anggota Member


Ahmad Nugraha

Sachroni

Yudi Setiawan



CompanyProfile



2018Perfomance


FUNGSI PENDUKUNG DIREKSI

SEKRETARIS PERUSAHAAN

Untuk memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud

dalam Peraturan OJK No. 35/ POJK.04/2014 tanggal 8

Desember 2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten Atau

Perusahaan Publik (“POJK No. 35/2014”), Perusahaan telah

mempunyai fungsi Sekretaris Perusahaan yang diangkat,

diberhentikan dan bertanggung jawab kepada Direksi.

Sekretaris Perusahaan Perseroan memiliki pengetahuan

mengenai peraturan yang berkaitan dengan perusahaan,

hubungan masyarakat, keterampilan administratif dan

pengalaman yang mendukung pelaksanaan tugasnya.

Saat ini posisi Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Mawar

Arsiarni Djunaid berdasarkan Surat Keputusan Direksi No.

06/ SK-DIR/PPJBT/V/2017 tanggal 5 Mei 2017.

Sebelumnya Mawar Arsiarni Djunaid memiliki pengalaman

kerja 2013 – 2014 sebagai Assistant Director di KARIM

Consulting Indonesia dan Mei 2016 – Mei 2017 sebagai HR

& GA Manager di PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi

dengan tanggung jawab sebagai berikut :

Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya

peraturan-peraturan yang berlaku di bidang Pasar

Modal.

2.Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan

Komisaris Perseroan untuk mematuhi ketentuan

peraturan perundang-undangan di bidang Pasar

Modal.

Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam

pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi:

keterbukaan informasi kepada masyarakat, termasuk

ketersediaan informasi pada situs web Perusahaan;

penyampaian laporan kepada OJK tepat waktu;

penyelenggaraan dan dokumentasi RUPS;

penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi

dan/atau Dewan Komisaris; dan

pelaksanaan program orientasi terhadap Perusahaan

bagi Direksi dan/atau Dewan Komisaris.

Sebagai penghubung atau contact person antara

Perusahaan dengan pemegang saham Perusahaan,

OJK, dan pemangku kepentingan lainnya.

Alamat Sekretaris Perusahaan:

Graha Kospin JASA Lt.5

Jl. Jend. Gatot Soebroto Kav.1 Jakarta Selatan 12870

Tlp: (021) 82470083 - 85 Faksimile: (021) 82470086

E-mail: [email protected]

SUPPORTInG FUnCTIOnS OF THE BOARD OF DIRECTORS

CORPORATE SECRETARY

To comply with the provisions referred to the Regulation of

Indonesian Financial Services Authority No. 35/POJK.04/2014

dated December 8, 2014 on the Corporate Secretary of Issuers

or Public Companies (“POJK No. 35/2014”), the Company has

in place Corporate Secretary who is appointed, dismissed,

and accountable to the Board of Directors. The Company’s

Corporate Secretary possesses knowledge of the regulations

related to the company, public relations, administrative skills,

and experience which supports the execution of her duties.

Currently the Corporate Secretary position is held by Mawar

Arsiarni Djunaid pursuant to the Board of Directors Decision

Letter No. 06/SK-DIR/PPJBT/V/2017 dated May 5, 2017.

Previously, Mawar Arsiarni Djunaid has work experience

as Assistant Director throughout 2013-2014 at KARIM

Consulting Indonesia and May 2016-May 2017 as HR & GA

Manager at PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi with

the following responsibilities:

1.Keep abreast of the Capital Market development,

especially the applicable regulations in the Capital Market.

Provide advice to the Company’s Board of Directors and

Board of Commissioners to comply with the prevailing

laws and regulations in the Capital Market.

Assist the Board of Directors and Board of Commissioners

in implementing corporate governance, which includes:

information transparency to the public, including the

availability of information on Company’s website;

on time reporting to Indonesian Financial Services

Authority (OJK), organizing and documenting the GMS;

organization and documentation of meetings of the

Board of Directors and/or Commissioners; and

implementation of orientation program to the Company which

is done by the Board of Directors and/or Commissioners.

As a liaison or contact person of the Company with the

Company’s shareholders, Indonesian Financial Services

Authority (OJK), and other stakeholders

Address of Corporate Secretary:

Graha Kospin JASA Lt.5

Jl. Jend. Gatot Soebroto Kav.1 South Jakarta 12870

Phone: (021) 82470083 – 85 Fax: (021) 82470086

E-mail: [email protected] Competency

1.

2.

3.

4.

1.

2.

3.

4.

a.

b.

c.

d.

a.

b.

c.

d.



Program Pengembangan Kompetensi Sekretaris Perusahaan

Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas dan

tanggung jawabnya, Sekretaris Perusahaan terus berupaya

meningkatkan kompetensinya. Berikut adalah pelatihan/

workshop/seminar yang diikuti oleh Sekretaris Perusahaan

selama tahun 2018 untuk meningkatkan kompetensi di

bidang tugasnya:

Development Program of Corporate Secretary

In order to support the implementation of their duties and

responsibilities, Corporate Secretary continues to improve

their competence. Here are the trainings/workshops/seminars

attended by Corporate Secretary during 2018 for competency

improvement in her area of duty:

Mawar Arsiarni Djunaid

13 Februari 2018

13 Februari 2018

6 April 2018

18 April 2018

23 Juli 2018

14 Agustus 2018

9 Oktober 2018

Seminar Pendalaman POJK No.29/POJK.04/2016 Tentang Laporan Tahunan Emiten dan SEOJK No.30/SEOJK.04/2016 Tentang Bentuk dan isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan PublikDeepening Seminar of POJK No.29 / POJK.04 / 2016 Regarding Issuers’ Annual Reports and SEOJK No.30 / SEOJK.04 / 2016 concerning Forms and Contents of the Annual Report of Issuers or Public Companies

Seminar Pendalaman POJK No.32/04/2014 Tentang Rencana Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka & POJK No.13/03/2017 Tentang Penggunaan Jasa Akuntan Publik dalam Kegiatan Jasa Keuangan.Deepening Seminar on POJK No.32/04/2014 Concerning Plans for Organizing General Meeting of Shareholders of Public Companies & POJK No.13 / 03/2017 Concerning the Use of Public Accountant Services in Financial Service Activities


Seminar Sosialiasi Peraturan OJK No.32/POJK.04/2015 Tentang Penambahan Modal & Hak Memesan Terlebih DahuluSeminar on Socialization of OJK Regulation No.32/ POJK.04 / 2015 concerning Capital Additions & Pre-emptive Rights

Seminar Konsekuensi UU Pasar Modal bagi Perusahaan PublikSeminar on the Consequences of the Capital Market Law for Public Companies

Seminar Terkait Transaksi Material & Perubahan Kegiatan Usaha UtamaSeminar on Material Transactions & Changes in Main Business Activities

Seminar Peran Underwriter dan Wali Amanat dalam Corporate ActionSeminar on Roles of Underwriter and Trustee in Corporate Actions

OJK – BEI – ICSA







Namaname

TanggalDate







CompanyProfile



2018Perfomance


AUDIT INTERNAL

Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor

27/POJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan

Kepatuhan Bagi Pihak Utama Lembaga Jasa Keuangan

(“POJK No. 27/2016”), Peraturan OJK nomor 73/2016,

Peraturan OJK Nomor 67 /POJK.05/2016 tentang Perizinan

Usaha dan Kelembagaan Perusahaan Asuransi, Perusahaan

Asuransi Syariah, Perusahaan Reasuransi dan Perusahaan

Reasuransi Syariah (“POJK No.67 / POJK.05/2016”)

dan Peraturan OJK Nomor 56/POJK.04/2015 tentang

Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit

Audit Internal (“POJK No. 56/2015”) tanggal 8 Mei 2017,

maka Perusahaan telah membentuk Unit Audit Internal

sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku.

Struktur dan Kedudukan Unit Audit Internal

Unit Audit Internal merupakan bagian dari struktur

organisasi Perseroan dan dipimpin oleh Kepala Unit Audit

Internal yang diangkat dan bertanggung jawab langsung

kepada Direktur Utama serta memiliki jalur akses ke

Dewan Komisaris melalui Komite Audit dan secara berkala

memberikan laporan kepada Komite Audit.

Profil Internal Kepala Unit Audit Internal

Saat ini posisi Kepala Unit Audit Internal di Perseroan

dijabat oleh Setyo Utomo, CRMP, QIA, ASPM berdasarkan

Surat Keputusan Direksi mengenai Penunjukan Kepala

Unit Audit Internal Nomor 08/SK-DIR/PPJBT/V/2017

tanggal 8 Mei 2017, dengan persetujuan Dewan Komisaris.

Setyo Utomo, CRMP, QIA

Setyo Utomo pernah menjabat sebagai Anggota Komite

Audit PT Asuransi Takaful Umum (1 Januari 2018 sampai

30 September 2018), Kepala Risk Manajemen PT Asuransi

Takaful Keluarga (2013 – 2014), Department Head of

Monitoring Renewal Premium PT Asuransi Takaful Keluarga

(2012), Department Head of Credit Control PT Asuransi

Takaful Keluarga (2011), dan Assistant Manager Internal

Audit PT Asuransi Takaful Keluarga (2005-2011).

Piagam Audit Internal

Perseroan telah mempunyai Piagam Audit Internal

(Internal Audit Charter) yang disahkan melalui SK Direksi

tahun 2017. Piagam Audit Internal ini merupakan panduan

bagi Unit Audit Internal untuk dapat bekerja secara

professional dan memiliki kewenangan yang menyentuh

InTERnAL AUDIT

In accordance with the Regulation of Indonesian Financial

Services Authority No. 27/POJK.03/2016 on Fit and Proper

Test for Primary Parties of Financial Services Institutions

(“POJK No. 27/2016”), the Regulation of Indonesian Financial

Services Authority No. 73/2016, the Regulation of Indonesian

Financial Services Authority No. 67/POJK.05/2016 on

Licensing and Institution of Insurance Companies, Syariah

Insurance Companies, Reinsurance Companies and Syariah

Reinsurance Companies (“POJK No.67/POJK.05/2016”) and

the Regulation of Indonesian Financial Services Authority

No. 56/POJK.04/2015 on the Establishment and Guidelines

for Preparation of Charter of Internal Audit Unit (“POJK No.

56/2015“) dated May 8th, 2017, the Company has established

Internal Audit Unit in accordance with applicable laws and

regulations.

Structure and Position of Internal Audit Unit

The Internal Audit Unit is part of the organizational structure

of the Company and is headed by Head of Internal Audit

Unit who is appointed by and directly responsible to the

President Director and has an access point to the Board of

Commissioners through the Audit Committee and periodically

reports to the Audit Committee.

Profile of Head of Internal Audit Unit

Currently the position of the Company’s Head of Internal Audit

Group Unit is held by Setyo Utomo, CRMP, QIA, ASPM pursuant

to the Board of Directors’ Decision Letter on the Appointment

of Head of Internal Audit Unit No. DIR/PPJBT/V/2017 dated

May 8, 2017 upon the Board of Commissioners’ approval.


Previously Setyo Utomo served as Audit Committee Member

of PT Asuransi Takaful Umum (January 1, 2018 to September

30, 2018), Head of Risk Management at PT Asuransi Takaful

Keluarga (2013 - 2014), Department Head of Premium

Monitoring Renewal PT Takaful Family Insurance (2012), PT

Takaful Insurance Family Head of Credit Control Department

(2011), and Assistant Manager of Internal Audit of PT Asuransi

Takaful Keluarga (2005-2011).

Internal Audit Charter

The Company has in place Internal Audit Charter passed by

the Board of Directors’ Decision Letter in 2017. The Internal

Audit Charter is a guide for the Internal Audit Unit to be able

to work professionally and has the authority to touch upon

all aspects of the Company’s business activities. The Internal



atas seluruh aspek aktivitas bisnis Perseroan. Piagam

Internal Audit memuat misi, kedudukan, personel, tugas

dan tanggung jawab dan wewenang Unit Audit Internal

serta Program Kerja Tahunan (PKT), Laporan Hasil Audit

(LHA) dan Laporan Evaluasi Tindak Lanjut (LETL).

Tugas, Tanggung Jawab, dan Wewenang Audit Internal

Tugas dan tanggung jawab Audit Internal paling kurang

meliputi:

Menyusun dan melaksanakan rencana audit internal

tahunan;

Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian

internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan

kebijakan Perusahaan;

Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan

efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional,

sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi,

dan kegiatan lainnya;

Memberikan saran perbaikan dan informasi yang

objektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua

tingkat manajemen;

Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan

laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan

Komisaris;

Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan

tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan;

Bekerjasama dengan Komite Audit;

Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan

audit internal yang dilakukannya; dan

i. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.

Wewenang Unit Audit Internal:

Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang

perusahaan terkait dengan tugas dan fungsinya;

Melakukan komunikasi secara langsung dengan

Direksi, Dewan Komisaris, dan/ atau Komite Audit

serta anggota dari Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau

Komite Audit;

Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan

Direksi, Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit; dan

Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan

auditor eksternal.

Audit Charter contains the missions, positions, personnel,

duties and responsibilities and powers of the Internal Audit

Unit and the Annual Work Program (PKT), the Audit Result

Report (LHA) and the Follow-up Evaluation Report (LETL).

Duties, Responsibilities, and Authorities of Internal Audit

Duties and responsibilities of Internal Audit al least include

the following:

Develop and implement the proposed annual internal

audit;

Examine and evaluate the implementation of internal

control and risk management system in accordance with

Company policy;

Examine and assess the efficiency and effectiveness

in finance, accounting, operations, human resources,

marketing, information technology, and other activities;

Provide objective improvement advice and information

on the activities examined at all management levels;

Produce audit report and submit the report to the President

Director and Board of Commissioners;

Monitor, analyze and report on the implementation of

suggested improvements;

Cooperate with the Audit Committee;

.Organize program to evaluate the quality of its internal

audit activities; and

Conduct special inspection if necessary.

Authority of the Internal Audit Unit:

Access all relevant information about the company in

relation to its duties and functions;

Communicate directly with the Board of Directors,

Board of Commissioners, and/ or Audit Committee as

well as members of the Board of Directors, Board of

Commissioners and/or Audit Committee;

Organize regular and incidental meetings with the Board of

Directors, Board of Commissioners and/or Audit Committee; and

Coordinate its activities with the activities of external

auditors.

a.

b.

c.

d.

e.

f.

g.

h.

i.

a.

b.

c.

d.

a.

b.

c.

d.

a.

b.

c.

d.

e.

f.

g.

h.

i.



CompanyProfile



2018Perfomance


Pelatihan Unit Audit Internal

Untuk meningkatkan kemampuan para anggota Unit Audit

Internal, Perseroan memberikan kesempatan dan dukungan

dana bagi mereka untuk mengikuti berbagai pelatihan/

pendidikan yang diselenggarakan oleh pihak eksternal.

Berikut ini adalah jumlah peserta dan jenis pelatihan yang

diikuti oleh anggota Unit Audit Internal:

Internal Audit Unit Training

To improve the capacity of the staff of Internal Audit Unit, the

Company provides opportunities and fund support for the

staff to take part in training programs organized by external

parties.

Below are the types of training and number of

participants:

Setyo Utomo 17-19 April 2018

2-3 Mei 2018

3 Juli 2018

11 Oktober 2018

12 – 13 Desember 2018

Seminar Nasional Internal AuditInternal Audit National Seminar

Workshop Audit SyariahSharia Audit Workshop

Chief Risk Officer Forum 1

Pelatihan Anti Pencucian Uang APU PPTAnti-Money Laundering Training

Konferensi Nasional Profesional Manajemen Risiko VINational Professional Risk Management Conference VI

YPIA - QIA

OJK

AAJI

AAJI

LSPMR

Namaname

TanggalDate

Program Pengembangan Kompetensi Competency Development

Program



KOMITE INVESTASI

Sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 2/

POJK.05/2014 tanggal 28 Maret 2014 Tentang Tata Kelola

Perusahaan Yang Baik Bagi Perusahaan Perasuransian,

sejak tahun 2015 Perseroan telah mempunyai Komite

Investasi yang dibentuk dengan tugas membantu Direksi

dalam merumuskan kebijakan investasi dan memantau

pelaksanaan kebijakan investasi yang telah ditetapkan.

InVESTMEnT COMMITTEE

Pursuant to OJK Regulation No. 2/POJK.05/2014 dated March

28, 2014 on Good Corporate Governance for Insurance

Companies, the Company has in place the Investment

Committee that is formed with the task of assisting the

Directors in formulating investment policies and monitoring

the implementation of established investment policies.



Susunan Anggota

Susunan anggota Komite Investasi pada 31 Desember

2018 adalah berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. JMA.

DU.SK-09.10.2015 tanggal 29 Oktober 2015, yang telah

diperbaharui dengan Surat Keputusan Direksi No. JMA.

DU.SK-05.02.2019 tentang Perubahan Surat Keputusan

Direksi No JMA.DU.SK-09.10.2015 tentang Pembentukan

Komite Investasi PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi

Tbk, dengan susunan sebagai berikut:

Ketua : H. Ibrahim

Anggota : Hery Al Hariry

Saroyo

Setyo Utomo

KOMITE PENGEMBANGAN PRODUK




sejak 2015 Perseroan telah mempunyai Komite

Pengembangan Produk yang anggota- anggotanya

diangkat berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perseroan

No. JMA.DU.SK-08.10.2015 tertanggal 29 Oktober 2015

yang berlaku efektif sejak tanggal 1 November 2015

dengan masa jabatan sampai dengan tanggal 31 Oktober

2018.

Susunan anggota Komite Investasi adalah sebagai

berikut:

Ketua : Kepala Divisi Aktuaria

Anggota :

•Kepala Bagian Pricing & Product Development

•Kepala Bagian Underwriting

•Kepala Bagian Administration & Promotion

TENAGA AHLI DAN AKTUARIS




sejak 2015 Perseroan telah mempunyai Tenaga Ahli dan

Aktuaris. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perusahaan

No. JMA.DEKOM.SK- 03.07.2015 tanggal 1 Juli 2015,

Direktur Utama Perseroan telah mengangkat Basuki Agus

sebagai Tenaga Ahli Asuransi dan Hery Al Hariry sebagai

Aktuaris Perusahaan efektif mulai tanggal 1 Juli 2015.

Composition

Composition of the Company’s Investment Committee as

of December 31, 2018 is based on the Board of Directors

Decision Letter No. JMA. DU.SK-09.10.2015 dated October

29, 2015, amended with the Board of Directors Decision

Letter No. JMA.DU.SK-05.02.2019 concerning Amendment to

the Board of Directors Decision No. JMA.DU.SK-09.10.2015

concerning the Establishment of the Investment Committee

of PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk, with the

following composition:

Chairman : H. Ibrahim

Member : Hery Al Hariry

Saroyo

Setyo Utomo

PRODUCT DEVELOPMEnT COMMITTEE

Pursuant to OJK Regulation No. 2/POJK.05/2014 dated March

28, 2014 on Good Corporate Governance for Insurance

Companies, since 2015 the Company has in place Product

Development Committee whose members are appointed

based on the Company’s Board of Directors Decision Letter

No. JMA.DU.SK-08.10.2015 dated October 29, 2015 effective

as of November 1, 2015 with term of office until October 31,

2018.

Composition of the Product Development Committee is as

follows:

Chairman : Head of Actuary Division

Members :

•Head of Pricing & Product Development Division

•Head of Underwriting Division

•Head of Administration & Promotion Division

EXPERT AnD ACTUARIST

In accordance with OJK Regulation No. 2/POJK.05/2014 dated

March 28, 2014 on Good Corporate Governance for Insurance

Companies, since 2015 the Company has in place Expert

and Actuarist. Pursuant to the Company’s Board of Directors

Decision Letter No. JMA.DEKOM.SK-03.07.2015 dated July 1,

2015, the Company’s President Director has appointed Basuki

Agus as the Company’s Insurance Expert and Hery Al Hariry as

Actuarist effective as of July 1, 2015



CompanyProfile



2018Perfomance


FUNGSI AUDIT EKSTERN

Laporan Keuangan Perseroan diaudit oleh Kantor Akuntan

Publik (KAP) independen sebagai pelaksana fungsi audit

eksternal. Penunjukan KAP tersebut ditetapkan dalam

RUPS dengan merujuk pada hasil rekomendasi Komite

Audit.

Agenda Ketiga RUPS Tahunan Perseroan tanggal 14 Mei

2018 telah menetapkan untuk menunjuk Kantor Akuntan

Publik Husni, Mucharam & Rasidi yang akan melakukan

audit atas buku-buku Perseroan untuk tahun buku yang

akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2018; serta

memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan

Komisaris Perseroan untuk menetapkan honorarium dan

persyaratan-persyaratan lain penunjukan Akuntan Publik

tersebut.

PERMASALAHAN HUKUM

Selama tahun 2018 Perseroan, Dewan Komisaris dan

Direksi tidak sedang terlibat dalam permasalahan hukum

di Indonesia maupun di luar negeri, baik berupa gugatan

atau sedang dalam status penyelesaian perkara atau

gugatan yang berdampak signifikan terhadap kondisi

keuangan Perseroan.

INFORMASI PERKARA PENTING DAN SANKSI

ADMINISTRASI

Selama tahun 2018 tidak ada perkara penting dan sanksi

administrasi dari otoritas pasar modal atau otoritas lainnya

kepada Perseroan, Dewan Komisaris dan Dewan Direksi

Perseroan.

MANAJEMEN RISIKO

Dalam pelaksanaan kegiatan operasional, investasi dan

keuangan, Perseroan menghadapi beberapa risiko usaha.

Oleh karena itu, dalam rangka mewujudkan kinerja usaha

yang berkesinambungan, pengelolaan risiko Perseroan harus

dilakukan secara terintegrasi, akurat dan komprehensif.

EXTERnAL AUDIT FUnCTIOn

The Company’s Financial Report is audited by an independent

Public Accountants Firm as the executor of external audit

function. The appointment of the Public Accountants Firm is

determined in the GMS based on the recommendations from

the Audit Committee.

The Third Agenda of the Company’s Annual GMS dated

May 14, 2018 has determined the appointment of Public

Accountant Firm Husni, Mucharam & Rasidi who will conduct

an audit of the Company’s books for the financial year

ending December 31, 2018; and granted power of attorney

to the Company’s Board of Commissioners to: determine the

honorarium and other requirements for the appointment of

the Public Accountant.

LEGAL ISSUES

Throughout 2018, the Company, the Board of Commissioners

and the Board of Directors were not involved in any legal

issues in Indonesia or abroad that might bring significant

impact toward the income, assets and the business continuity

of the Company.

InFORMATIOn On IMPORTAnT CASES AnD

ADMInISTRATIOn SAnCTIOnS

Throughout 2016, there was no significant case and

administrative sanction imposed by the capital market

authority or other authority to the Company, the Board of

Commissioners and Board of Directors of the Company.

RISK MAnAGEMEnT

There are a number of risks the Company should face in the

running of its operational, investment and financial activities.

Therefore, to realize a sustainable business performance, risk

management in the Company should be conducted in well-

integrated, accurate and comprehensive ways.



Risiko-risiko yang dihadapi Perseroan antara lain:

1.Risiko Strategi

Risiko Strategi adalah potensi kegagalan Perusahaan

dalam merealisasikan kewajiban kepada konsumen

akibat ketidaklayakan atau kegagalan dalam melakukan

perencanaan, penetapan dan pelaksanaan strategi,

pengambilan keputusan bisnis yang tepat, dan/atau

kurang responsifnya Perusahaan terhadap perubahan

eksternal.

2.Risiko Operasional

Risiko Operasional adalah potensi kegagalan Perusahaan

dalam merealisasikan kewajiban kepada konsumen sebagai

akibat ketidaklayakan atau kegagalan proses internal,

manusia, sistem teknologi informasi, dan/atau adanya

kejadian yang berasal dari luar lingkungan Perusahaan.

3. Risiko Aset dan Liabilitas

Risiko Aset dan Liabilitas adalah risiko yang terjadi karena adanya

potensi kegagalan dalam pengelolaan aset dan pengelolaan

liabilitas Perusahaan, yang menimbulkan kekurangan dana

dalam pemenuhan kewajiban kepada konsumen.

4. Risiko Kepengurusan

Risiko Kepengurusan adalah risiko kegagalan Perusahaan

dalam mencapai tujuan Perusahaan akibat kegagalan

Perusahaan dalam memelihara komposisi terbaik pengurus

yang memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi. Yang

dimaksud dengan pengurusan dalam risiko kepengurusan

adalah meliputi Direksi dan Dewan Komisaris.

5. Risiko Tata Kelola

Risiko Tata Kelola adalah potensi kegagalan dalam

pelaksanaan tata kelola yang baik (good governance)

Perusahaan, ketidaktepatan gaya manajemen, lingkungan

pengendalian, dan perilaku dari setiap pihak yang terlibat

langsung atau tidak langsung dengan Perusahaan yang

dapat mempengaruhi pemenuhan kewajiban Perusahaan.

6. Risiko Dukungan Dana (Permodalan)

Risiko Dukungan Dana (Permodalan) adalah risiko

yang muncul akibat ketidakcukupan dana/modal pada

perusahaan, termasuk kurangnya akses tambahan dana/

modal dalam menghadapi kerugian atau kebutuhan dana/

modal yang tidak terduga.

The Company is in the face of the following risks:

1. Risk Strategy

Strategy Risk is the potential failure of the Company in

realizing obligations to consumers due to unworthiness or

failure in planning, determining and implementing strategies,

making appropriate business decisions, and/or lack of the

Company’s responsiveness to external changes.

2. Operational Risk

Operational Risk is the potential failure of the Company in

realizing obligations to consumers as a result of the inability or

failure of internal processes, human, information technology

systems, and / or the occurrence of events from outside the

Company’s environment.

3. Asset and Liability Risk

Asset and Liability Risk is a risk that occurs due to potential

failure in the management of assets and liabilities of the

Company, which creates a lack of funds in fulfilling obligations

to consumers.

4. Management Risk

Management Risk is the risk of the Company’s failure to

achieve the Company’s objectives due to the Company’s

failure to maintain the best composition of management

that has high competence and integrity. Management in

the management risk refers to the Board of Directors and the

Board of Commissioners.

5. Governance Risk

Governance Risk is the potential failure in the implementation

of the Company’s good governance, inaccurate management

style, control environment, and behavior of each party

involved directly or indirectly with the Company which can

affect the fulfillment of the Company’s obligations.

6. Funding Support (Capital) Risk

Funding Support (Capital) Risk is a risk arising from

insufficient funds/capital in the Company, including the lack

of additional access to funds/capital in the face of losses or

unexpected funding/ capital needs.



CompanyProfile



2018Perfomance


7. Risiko Asuransi

Risiko Asuransi adalah potensi kegagalan Perusahaan dalam

memenuhi kewajiban kepada tertanggung dan pemegang

polis sebagai akibat dari ketidakcukupan proses seleksi risiko

(underwriting), penetapan kontribusi ( pricing ), penggunaan

reasuransi, dan/atau penanganan klaim.

WHISTLEBLOWING SYSTEM (WBS)

Sistem Pelaporan Pelanggaran, atau Whistleblowing

System (WBS) adalah mekanisme yang diterapkan dalam

organisasi secara mandiri dengan tujuan memberikan

saluran bagi pelaporan terkait pelanggaran yang terjadi

di lingkup Perusahaan. Pelanggaran dapat dikategorikan

secara umum, termasuk pelanggaran terhadap prinsip-

prinsip GCG, nilai-nilai etika, serta peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Saat ini Perseroan masih melakukan pengkajian dalam

rangka pembentukan WBS dan penerbitan Pedoman WBS.

7. Insurance Risk

Insurance risk is the potential failure of the Company to fulfill

obligations to the insured and policyholders as a result of

insufficient risk selection (underwriting) processes, pricing,

reinsurance use, and / or claim handling.

WHISTLEBLOWInG SYSTEM (WBS)

Whistleblowing System (WBS) is a mechanism that is applied

in the organization independently with the aim of providing

a channel for reporting related violations that occur within

the Company. Violations can be categorized in general,

including violations of the principles of GCG, ethical values,

and applicable laws and regulations.

At present the Company is still making a review for the

purpose of establishing WBS and preparing WBS Guidelines.



TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAANCORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY



CompanyProfile



2018Perfomance



JMAS berupaya untuk ikut berpartisipasi dalam program

tanggung jawab sosial perusahaan (“CSR”) dengan

memperhatikan aspek sosial, lingkungan, keselamatan dan

kesehatan kerja, serta tanggung jawab terhadap nasabah.

Program-program CSR JMAS merupakan perwujudan

kesadaran dan komitmen Perseroan untuk berkontribusi

pada kesejahteraan masyarakat sebagai warga korporasi

yang baik, selain sebagai pemenuhan atas peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

Aspek Sosial/Pemberdayaan Masyarakat

Di tahun 2018, JMAS melaksanakan program-program CSR

di bidang sosial/pemberdayaan masyarakat sebagai berikut:

Program Literasi dan Edukasi Asuransi Syariah kepada

Masyarakat dan Mahasiswa, diantaranya:

Kunjungan Studi mahasiswa Fakultas Ekonomi

& Bisnis Universitas Ibn Khaldun Bogor, tentang

Operasional Asuransi Syariah pada 3 Mei 2018.

Acara Kuliah Umum di Fakultas Ekonomi & Bisnis

Universitas Islam As-Syafi’iyah dengan Tema

“Asuransi dalam Kehidupan Seorang Muslim” pada

14 November 2018

Program Inklusi Keuangan Asuransi Syariah dengan

mengeluarkan program Kartu Asuransi Syariah Mikro

bagi masyarakat berpenghasilan rendah cukup dengan

dana Rp50 ribu untuk mendapatkan manfaat asuransi

selama 1 tahun.

Memberikan santunan kepada anak-anak yatim yang

ada disekitar lingkungan operasi Perusahaan.

JMAS seeks to parcipate in the corporate social responsibility

(“CSR”) programs with due regard to the aspects of social,

environment, labor, occupational safety and health, as

well as responsibility to customers. JMAS CSR programs are

embodiment of the Company’s awareness and commitment

to contributing to the people’s welfare as a good corporate

citizen, while at the same complying with the applicable laws

and regulations.

Social/Community Empowerment Aspect

In 2018, JMAS carried out its the CSR programs in the Social/

Community Empowerment aspect as follows:

Sharia Insurance Literacy and Education Program to the

Community and Students, among others:

Study visit by the Faculty of Economics & Business of

Ibn Khaldun University, Bogor, on the Sharia Insurance

Operations, on May 3, 2018.

Public Lecture Program at the Faculty of Economics &

Business of the As-Syafi’iyah Islamic University with the

theme “Insurance in the Life of a Muslim” on November

14, 2018

Sharia Insurance Financial Inclusion Program by

issuing Micro Sharia Insurance Card for low-income

people at only Rp50 thousand to get insurance

benefits for 1 year.

Extending donation to orphans in the vicinity of the

Company’s operational areas.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAANCORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

•

•

•

•

•

•

-

-

-

-



CompanyProfile



2018Perfomance


Aspek Lingkungan

Partisipasi JMAS dalam upaya pelestarian alam dan

lingkungan hidup diwujudkan dalam kebijakan dan

program yang relevan. Meskipun kegiatan operasional

JMAS tidak berdampak langsung terhadap lingkungan,

JMAS tetap berupaya mengelola dan meminimalkan

risiko/dampak operasional terhadap lingkungan dengan

berpartisipasi dalam upaya pelestarian lingkungan hidup

yang diimplementasikan di lingkungan internal Perseroan

misalnya dengan melakukan penghematan penggunaan

kertas, penggunaan listrik maupun penggunaan bahan

bakar.

Dalam efisiensi kertas, mengingat kegiatan Perseroan

di bidang Asuransi Syariah yang banyak berurusan

dengan proses administrasi, penggunaan kertas dapat

diminimalkan dengan memanfaatkan kertas bekas jika

memungkinkan atau dengan memaksimalkan teknologi

digital yang ada, seperti penggunaan mesin pemindai

(scanner) dan e-mail untuk distribusi materi antar unit kerja.

Seluruh karyawan dihimbau untuk turut berpartisipasi

dalam melakukan program efisiensi ini.

Environmental Aspect

JMAS participation in nature and environmental living

conservation efforts is realized in relevant policies and

programs. Although JMAS’s operational activities have

no direct impact on the environment, JMAS continues to

manage and minimize operational risks/impacts on the

environment by participating in environmental conservation

efforts implemented in the Company’s internal environment,

for example by saving paper use, electricity use and fuel use.

In paper efficiency, considering the Company’s activities in the

Sharia Insurance which deals with administrative processes,

use of papers can be minimized by utilizing used papers if

possible or by maximizing existing digital technologies, such

as the use of scanners and e-mails for material distribution

between working units. All employees are encouraged to

participate in conducting this efficiency program.



Surat Pernyataan Direksi dan Dewan Komisaris Tentang Tangggung Jawab atas Laporan Tahunan periode 31 Desember 2018The Statement of Directors and Board of Commissioners Regarding the Responsibility for the Annual Report for the December 31, 2108 Periode

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa informasi dalam Laporan Tahunan PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk (JMA Syariah) tahun 2018 telah dimuat lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

Jakarta, 1 April 2019Jakarta, April 1, 2019

We the undersigned, testify that all information contained in the 2018 Annual Report of PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk (JMA Syariah) have been presented completely and we assume full resposibility for the content’s accuracy of Company’s Annual Report.

This Statement is hereby made in all thruthfulness.

H. Sachroni


DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONER

H. M. Andy Arslan Djunaid

Komisaris Utama President Commissioner

Ahmad Nugraha


Dhimas Ahmad Sidharta


Basuki Agus, SE, AAIJ, AMRP


DIREKSI DIRECTORS

H. Ibrahim, SE, AMRP


Hery Al Hariry, S. Si., FSAI, AMRP

Direktur Director

PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi, Tbk. GRAHA KOSPIN JASA Jl. Jend. Gatot Soebroto Kav. 1, Jakarta Selatan 12870Telp. (021) 8247 0083 / 85, Fax. (021) 8247 0086, email: [email protected]

www.jmasyariah.com



CompanyProfile



2018Perfomance



Halaman ini sengaja dikosongkanThis page is intentionaly left blank


Laporan Keuangan 2018 Audited2018 Audited Financial Report

INDUK SAJA

Halaman

Surat Pernyataan Direksi Tentang Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan

Laporan Auditor Independen

Laporan Posisi Keuangan 1

Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru' 2

Laporan Perubahan Dana Tabarru' 3

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain 4

Laporan Perubahan Ekuitas 5

Laporan Arus Kas 6

Laporan Sumber dan Penyaluran Dana Zakat 7

Laporan Perubahan Dana Tabungan 8

Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan 9

Catatan Atas Laporan Keuangan

Informasi Umum 10

Ikhtisar Kebijakan Akuntansi 11

Penggunaan Estimasi, Pertimbangan dan Asumsi Manajemen 17

Penjelasan Pos-pos Laporan Posisi Keuangan 19

Laba Per Saham Dasar 38

Sifat dan Transaksi Hubungan Berelasi 39

Kebijakan Manajemen Modal dan Risiko 39

Perjanjian Penting 4033Informasi Penting Lainnya 4141Penerbitan Standar Akuntansi Keuangan Baru 41

Tanggung Jawab Manajemen 41

Lampiran-lampiran:

I. Perhitungan Kesehatan Keuangan Dana Tabarru' dan Dana Perusahaan 424II. Laporan Posisi Keuangan Dana Perusahaan 4337III. Laporan Posisi Keuangan Dana Tabarru' 4437IV. Laporan Posisi Keuangan Dana Investasi Peserta 45

LAPORAN KEUANGAN AUDIT

DAFTAR ISI

PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, Tbk.

TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2017

ASET

Kas dan Setara Kas 2c, 4 7,824,217,592 43,575,738,232 Piutang Kontribusi 2o, 5 3,975,728,348 6,087,271,554

Piutang Reasuransi 2o, 6 7,221,932,288 2,295,976,065

Piutang Lain-lain 2o, 7 9,728,303,071 3,557,388,643

Aset reasuransi 2o (2) 31,024,427,775 24,561,490,726

Biaya akuisisi yang ditangguhkan 2p, 7d 4,528,787,748 1,935,963,483

Uang Muka & Biaya Dibayar Dimuka 2f, 8 67,173,451 45,024,998

Investasi

Deposito Mudharabah 9a 38,400,000,000 35,000,000,000

Investasi Lain 9b 5,000,000,000 -

Investasi Penyertaan Langsung 9c 10,355,000,000 10,355,000,000

Aset Keuangan

Dimiliki Hingga Jatuh Tempo 10a 17,415,023,413 11,726,252,100 Dimiliki Untuk Diperdagangkan 10b 2,000,000,000 2,000,000,000

Tersedia Untuk Dijual 10c 39,344,355,343 24,002,617,061

Aset Tetap

2g, 11 1,778,231,308 826,897,776

Aset Lain-lain 12 351,371,089 297,782,347

JUMLAH ASET 179,014,551,425 166,267,402,985

LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS

LIABILITAS

Liabilitas Kepada Pemegang Polis

Liabilitas Manfaat Polis Masa Depan 2o3, 13a 42,136,691,193 33,160,189,785

Penyisihan Kontribusi Yang Belum Menjadi Hak 2o3, 13b 610,847,880 607,254,163 Klaim yang sudah terjadi tapi belum dilaporkan 2o3, 13c 941,377,416 646,836,136 Hutang Klaim - 25,000,000

Penyisihan Ujroh 13d 11,685,441,131 6,545,758,307 Jumlah Liabilitas Kepada Pemegang Polis 55,374,357,620 40,985,038,391

Titipan Kontribusi 2o7, 14 255,747,049 531,493,970

Utang Koasuransi 2o, 15a 8,030,528 56,898,850

Utang Reasuransi 2o, 15b 6,701,914,189 6,745,594,102

Utang Pajak 2k, 16 45,544,013 336,792,921

Utang Zakat 17 14,176,931 -

Beban Akrual 18 683,691,646 315,706,277

Utang Lain-lain

Pihak Berelasi 2e, 19 602,468,757 -

Pihak Ketiga 2e, 19 98,852,066 1,411,124,506

Imbalan Pasca Kerja 3e, 20 969,180,000 868,735,000

JUMLAH LIABILITAS 64,753,962,799 51,251,384,017

DANA SYIRKAH TEMPORERDana Syirkah Temporer Mudharabah 2o(6) 332,400,653 159,148,906 Dana Tabarru' 2o(6) 1,106,632,682 1,126,590,083

JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER 1,439,033,335 1,285,738,989

EKUITASModal Saham -

22 100,000,000,000 100,000,000,000

Agio Saham 22b 13,081,942,138 13,081,942,138 Keuntungan/(Kerugian) Aktuarial atas Program Imbalan Pasti 20 228,877,000 4,947,000 Keuntungan (Kerugian) Belum Direalisasi atas

Perubahan Nilai Wajar Aset Tersedia Untuk Dijual 10c (1,182,937,946) 502,617,061

Saldo Laba yang Belum Ditentukan Penggunaannya 693,674,099 140,773,780

JUMLAH EKUITAS 112,821,555,291 113,730,279,979

PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, Tbk.LAPORAN POSISI KEUANGAN PER 31 DESEMBER 2018 DAN 2017(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

31 Desember 2018 31 Desember 2017Catatan

(Setelah Dikurangi dengan Akumulasi Penyusutan per 31 Desember 2018dan 2017 sebesar Rp914.046.756 dan Rp443.976.171)

Modal dasar ditempatkan dan disetor penuh sebanyak 1.000.000 lembar dan60.000 lembar pada 31 Desember 2018 dan 2017, dengan nilai nominal Rp100per lembar saham.

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan

JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS179,014,551,425 166,267,402,985

1

PENDAPATAN ASURANSI

Kontribusi Bruto 2o7, 23 31,875,689,039 40,220,126,438

Ujrah Pengelola 2o7, 24 (10,899,545,563) (8,403,046,904)

Bagian Reasuransi 2o7, 25 (10,219,952,479) (20,209,195,354)

Perubahan Kontribusi Yang Belum Menjadi Hak 13b (65,141,147) (43,645,141)

PENDAPATAN ASURANSI BERSIH 10,691,049,850 11,564,239,039

BEBAN ASURANSI

Pembayaran Klaim 2h, 26 22,168,399,022 9,881,244,790

Klaim Reasuransi 2o(7) (13,751,690,300) (5,156,831,635)

Beban Penyisihan Teknis 2,746,558,210 6,867,098,555

BEBAN ASURANSI BERSIH 11,163,266,932 11,591,511,710

Surplus Neto Asuransi (472,217,082) (27,272,671)

Hasil Investasi 2i 364,445,346 350,917,730

Pendapatan (Beban) Lain-lain 77,439,335 59,722,392

SURPLUS UNDERWRITING DANA TABARRU' (30,332,401) 383,367,451


PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, Tbk.LAPORAN SURPLUS DEFISIT UNDERWRITING DANA TABARRU'UNTUK TAHUN -TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan 31 Desember 2018 31 Desember 2017

2

Surplus (Defisit) Underwriting Dana Tabarru' 2o (6) (30,332,401) 383,367,451

Distribusi ke Peserta - -

Distribusi ke Pengelola - -

SURPLUS (DEFISIT) DANA TABARRU' (30,332,401) 383,367,451

Kenaikan (Penurunan) Belum Terealisasi 2o (6) 10,375,000 -

PERUBAHAN DANA TABARRU' (19,957,401) 383,367,451

Saldo Awal Dana Tabarru' 1,126,590,083 743,222,631

SALDO AKHIR DANA TABARRU' 1,106,632,682 1,126,590,083


PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, Tbk.LAPORAN PERUBAHAN DANA TABARRU'UNTUK TAHUN -TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

31 Desember 201731 Desember 2018Catatan

3

Catatan

PENDAPATAN USAHA

Pendapatan Pengelolaan Operasi Asuransi (Ujrah) 2o7, 24 10,899,545,563 8,403,046,904 Perubahan Ujrah yang belum menjadi hak 2o7, 24 (5,139,682,824) (4,022,675,061) Hasil Investasi 2i, 27 9,033,424,430 3,642,643,129

JUMLAH PENDAPATAN 14,793,287,169 8,023,014,972

BEBAN USAHA

Komisi 2h, 28 3,816,107,334 859,022,522 Perubahan Beban Komisi yang ditangguhkan 2h, 28 (2,592,824,265) (687,924,898) Ujrah Dibayar 2h, 28 1,466,411,553 1,772,102,141 Akuisisi 2h, 29 85,906,500 108,313,030 Pemasaran 2h, 30 1,179,470,150 593,871,312 Beban Umum dan Administrasi 2h, 31 10,587,362,776 7,282,717,858

JUMLAH BEBAN USAHA 14,542,434,048 9,928,101,965

LABA (RUGI) USAHA 250,853,121 (1,905,086,993)

Pendapatan Non Usaha Bersih 32 345,023,443 88,377,545

LABA (RUGI) SEBELUM ZAKAT 595,876,564 (1,816,709,448)

Zakat 17 14,176,931 -

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK 581,699,633 (1,816,709,448)

BEBAN PAJAK PENGHASILAN 16b 28,799,314 84,030,469

LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN 552,900,319 (1,900,739,917)

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA

Pos-pos yang tidak akan direklasifikasike Laba Rugi

Pengukuran Kembali atas Program Imbalan Pasti 20 223,930,000 (3,019,000) Pajak penghasilan terkait pos-pos yang

Tidak akan direklasifikasikan ke Laba Rugi - - Jumlah Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi

ke Laba Rugi

Pos-pos yang akan direklasifikasi ke Laba RugiKeuntungan (Kerugian) Belum Direalisasi Atas

Perubahan Nilai Wajar Aset Tersedia Untuk Dijual 10c (1,685,555,007) 600,557,061

JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAINNYA (1,461,625,007) 597,538,061

LABA (RUGI) KOMPREHENSIF PERIODE BERJALAN (908,724,688) (1,303,201,856)

LABA PER SAHAM - DASAR- Nominal Rp100 per saham 33 0.55 - - Nominal Rp1.000.000 per saham 33 - (1.90)

PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, Tbk.LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK TAHUN -TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

31 Desember 2018 31 Desember 2017

223,930,000 (3,019,000)


4

Catatan Modal Disetor Agio SahamKeuntungan (Kerugian) Aktuaria

Keuntungan (Kerugian) Belum Direalisasi Atas

Perubahan Nilai Wajar Aset Tersedia Untuk Dijual

Saldo Laba Yang Belum Ditentukan

PenggunaannyaJumlah Ekuitas

SALDO PER 1 JANUARI 2017 60,000,000,000 - 7,966,000 (97,940,000) 2,041,513,697 61,951,539,697 Laba Bersih Periode Berjalan - - - (1,900,739,917) (1,900,739,917) Tambahan modal disetor 40,000,000,000 40,000,000,000 Agio Saham 22b 13,081,942,138 13,081,942,138

- (3,019,000) - - (3,019,000) -

- - 600,557,061 - 600,557,061 SALDO PER 31 DESEMBER 2017 100,000,000,000 13,081,942,138 4,947,000 502,617,061 140,773,780 113,730,279,979

Laba Bersih Periode Berjalan 33 - - - 552,900,319 552,900,319

20 - 223,930,000 - - 223,930,000

10c - - (1,685,555,007) - (1,685,555,007) SALDO PER 31 DESEMBER 2018 100,000,000,000 13,081,942,138 228,877,000 (1,182,937,946) 693,674,099 112,821,555,291

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari dari laporan keuangan secara keseluruhan

Keuntungan (Kerugian) Aktuarial atas ProgramImbalan Pasti

Keuntungan (Kerugian) Belum Direalisasi AtasPerubahan Nilai Wajar Aset Tersedia Untuk Dijual

PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, Tbk.LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK TAHUN -TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Keuntungan (Kerugian) Aktuarial atas ProgramImbalan Pasti

Keuntungan (Kerugian) Belum Direalisasi AtasPerubahan Nilai Wajar Aset Tersedia Untuk Dijual

5

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

Penerimaan:

Kontribusi 2o(1) 32,469,340,847 19,686,296,825

Reasuransi 2o(1 & 2) 2,362,797,028 4,409,572,872

Lain - lain 2o(1), 2o(p) 1,438,860,483 3,420,548,683

Pembayaran:

Klaim 13 (a,b,c), 26 (20,805,003,651) (10,885,912,310)

Pajak 2k, 31 (137,635,511) (130,589,989)

Karyawan 31,34 (7,185,839,079) (4,939,520,040)

Beban Usaha dan Lain-lain 2h (8,182,153,020) (5,154,485,064)

ARUS KAS BERSIH DIGUNAKAN UNTUK AKTIVITAS OPERASI (39,632,903) 6,405,910,977

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI

Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo 2m, 10 (a) (7,374,326,320) 689,120,085

Investasi Diperdagangkan 2m, 10 (b) (15,341,738,282) (22,100,557,061)

Investasi Lain 2m, 10 (c) (8,175,093,999) (9,995,402,346)

Perolehan Aset Tetap 2g, 11 (1,420,729,136) (80,699,907)

ARUS KAS BERSIH DIGUNAKAN UNTUK AKTIVITAS INVESTASI (32,311,887,737) (31,487,539,229)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Hasil Emisi Saham Perdana - 56,000,000,000

Biaya Emisi - (2,918,057,862)

ARUS KAS BERSIH DIPEROLEH DARI AKTIVITAS PENDANAAN - 53,081,942,138

KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (32,351,520,640) 28,000,313,886

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 78,575,738,232 50,575,424,346 KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 46,224,217,592 78,575,738,232

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN TERDIRI DARI:

Kas 2c, 4 1,912,997 1,904,600

Bank 2c, 4 7,822,304,595 43,573,833,632

Deposito 2c, 9 38,400,000,000 35,000,000,000 JUMLAH KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 46,224,217,592 78,575,738,232

(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

LAPORAN ARUS KAS




UNTUK TAHUN -TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017

6

SUMBER DANA ZAKAT

Zakat Dari Dalam Asuransi Syariah 17 14,176,931 -

Zakat Dari Pihak Luar Asuransi Syariah - -

JUMLAH SUMBER DANA ZAKAT 14,176,931 -

Penyaluran Dana Zakat - 3,797,353

KENAIKAN (PENURUNAN) DANA ZAKAT 14,176,931 (3,797,353)

Saldo Awal Dana Zakat - 3,797,353

SALDO AKHIR DANA ZAKAT 14,176,931 -


PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, Tbk.LAPORAN SUMBER DAN PENYALURAN DANA ZAKATUNTUK TAHUN -TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


7

Penerimaan Dana 2o (6) 287,120,089 170,040,376

Penarikan Dana 2o (6) (120,500,000) (92,000,000)

JUMLAH DANA DIINVESTASIKAN 166,620,089 78,040,376

Keuntungan (Kerugian) Investasi 2o (6) 6,771,658 2,153,871 2o, 6Biaya Investasi 2o (6) (140,000) (132,000) 2o (6)Imbalan Bank Sebagai Agen Investasi 2o (6) - -

PERUBAHAN DANA TABUNGAN 173,251,747 80,062,247

Saldo Awal Dana Tabungan 159,148,906 79,086,659

SALDO AKHIR DANA TABUNGAN 332,400,653 159,148,906


PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, Tbk.LAPORAN PERUBAHAN DANA TABUNGANUNTUK TAHUN -TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


8

SUMBER DANA KEBAJIKAN

Pendapatan Non Halal 4,881,762 6,346,016

JUMLAH SUMBER DANA KEBAJIKAN 4,881,762 6,346,016

Penggunaan Dana Kebajikan 2,000,000 10,000,000

JUMLAH PENGGUNAAN DANA KEBAJIKAN 2,000,000 10,000,000

Kenaikan (Penurunan) Dana Kebajikan 2e,19 2,881,762 (3,653,984)

Saldo Awal Dana Kebajikan 6,461,455 10,115,439

SALDO AKHIR DANA KEBAJIKAN 9,343,217 6,461,455


PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, Tbk.LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA KEBAJIKANUNTUK TAHUN -TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


9

1. INFORMASI UMUM

Pendirian Perusahaan dan Informasi Umum

Perusahaan berlokasi di Graha Kospin Jasa Jl. Jendral Gatot Subroto Kav.1 Jakarta. Perusahaan memulai kegiatan usaha secara komersial pada tanggal 14 September 2015.

Dewan Pengawas Syariah, Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan

Susunan Pengurus Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 sebagai berikut:

Dr. H. Anwar Abbas, MM, M.Ag.Dr. Mukhamad Yazid, Msi.

Moch. Andy Arslan DjunaidSachroniAhmad NugrahaAgus Siswanto


IbrahimBasuki AgusHery Al Hariry

Mawar Arsiani Djunaid

Ahmad NugrahaAmin MusaAgus Haryadi


PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi ("Perusahaan") didirikan pada tanggal 15 Agustus 2014 berdasarkan Akta No. 22 dari NotarisRosida Rajagukguk-Siregar, SH., M.Kn, notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum danHak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-21425.40.10.2014 tanggal 21 Agustus 2014. Anggaran DasarPerusahaan telah mengalami perubahan yaitu Akta No. 102 tanggal 26 Juni 2015 telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum danHak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0946360 tanggal 27 Juni 2015, Akta No. 39 tanggal 14September 2016 yang mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.AHU-0017245.01.02 tanggal 23 September 2016 dari Notaris Rosida Rajagukguk-Siregar, SH., M.Kn di Jakarta. Akta No. 103 tanggal 19Juni 2017 telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0013279.AH.01.02 Tahun 2017 dan berdasarkan akta terakhir tersebut nama perusahaan menjadi PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa MitraAbadi Tbk. Akta perubahan terakhir Anggaran Dasar Perusahaan sesuai dengan akta No. 75 tanggal 14 Maret 2018 telah mendapatpengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03.0109726 Tahun 2018 dari Notaris Yulia, SH di Jakarta.

31 Desember 2017

Komisaris Independen

Sesuai dengan Akta No. 103 tanggal 19 Juni 2017 merubah Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan tujuan perusahaan adalahberusaha di bidang Asuransi Jiwa Syariah, menjalankan usaha dalam bidang asuransi jiwa berdasarkan syariah sepanjang tidakbertentangan dengan peraturan perundang undangan yang berlaku. Kegiatan usaha penunjang perusahaan meliputi Administrative Service Only (ASO) dalam rangka employee benefit dan pemasaran produk dari lembaga dari jasa keuangan yang telah mendapat izin dari OJKdan bukan merupakan produk asuransi dan reasuransi.

Perseroan menerima surat dari Otoritas Jasa Keuangan Pasar Modal No. S-468/D.04/2017 perihal Pemberitahuan Efektifnya PernyataanPerusahaan pada tanggal 11 Desember 2017. Disamping itu Perseroan juga menerima Surat dari Bursa Efek Indonesia No. S-06832/BEI.PP1/12-2017 tertanggal 14 Desember 2017 tentang Persetujuan Pencatatan Efek dengan efek yang ditawarkan berupa sahamdengan jumlah 400.000.000 saham dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Hingga saat ini belum ada Corporate Action yangdilakukan oleh Perseroan sejak Penawaran Umum.

Direksi

Kepala SatuanKepala Satuan

Sekretaris Perusahaan

Direksi

Dewan Komisaris

KetuaAnggota

Dewan Pengawas Syariah

KomisarisKomisaris Utama

Perusahaan telah memperoleh ijin sebagai Perusahaan Asuransi Jiwa dengan prinsip Syariah berdasarkan Surat Keputusan MenteriHukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-21425.40.10.2014 tanggal 21 Agustus 2014 dan berdasarkan Surat Keputusan DewanKomisioner Otoritas Jasa Keuangan No. KEP-96/D.05/2015 tanggal 28 Agustus 2015.


31 Desember 2018

Direktur

Sekretaris Perusahaan-Sekretaris Perusahaan

Komite Audit

-

Unit Internal Audit

Anggota -Anggota

Ketua

Anggota


Dewan Pengawas Syariah

Komisaris

Direktur

Direktur Utama

Dewan Komisaris

Unit Audit Internal

Komite Audit



PER 31 DESEMBER 2018 DAN 2017CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

DAN UNTUK TAHUN -TAHUN YANG BERAKHIR PADA 31 DESEMBER 2018 DAN 2017

-

Komisaris

Ketua

Direktur UtamaDirektur Independen

Direktur Teknik

Komisaris

Komisaris Utama

10





1. INFORMASI UMUM (LANJUTAN)

Pendirian Perusahaan dan Informasi Umum (Lanjutan)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

a. Pernyataan Kepatuhan

b. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

c. Kas dan Setara Kas

Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 14 Mei 2018 Nomor 35 yang dibuat olehNotaris Yulia, S.H. serta Akta Pernyataan Keputusan Rapat Perseroan No.75 tanggal 21 Mei 2018 yang dibuat oleh Notaris Yulia, S.H. danSurat Menkumham Nomor AHU-AH.01.03.0208660 yang memuat Hasil Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroanyang memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat Bapak Agus Siswanto dari jabatannya selaku Komisaris Independen Perseroandan memberikan pembebasan serta pelunasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit at de charge) atas tindakan pengawasan yang telahdilakukan selama masa jabatannya dan seketika itu juga mengangkat Bapak Dhimas Achmad Sidharta sebagai penggantinya.

Laporan keuangan disusun dengan menggunakan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, meliputi pernyataan dan interpretasi yangditerbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan No. VIII.G.7 tentang Penyajian danPengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik.

Penyusunan Laporan Keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasitertentu. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansiperusahaan. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana asumsi dan estimasiberdampak signifikan terhadap Laporan Keuangan.

Susunan Sekretaris Perusahaan berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 06/SK-DIR/PPJBT/V/2017 tanggal 5 Mei 2017. SusunanKomite Audit per 31 Desember 2017 di atas berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. JMA.DEKOM.SK-05/X/2017tentang Perubahan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No. JMA.DEKOM.SK-02/VIII/2017 tentang Pembentukan Komite Audittanggal 9 Oktober 2017 yang berlaku efektif sejak tanggal 9 Oktober 2017 dengan masa jabatan sampai dengan 8 Oktober 2020. SusunanUnit Audit Internal dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 08/SK-DIR/PPJBT/V/2017 tanggal 8 Mei 2017.

Susunan Dewan Pengawas Syariah, Dewan Komisaris dan Direksi per 31 Desember 2018 dan 2017 di atas berdasarkan Akta No. 75tanggal 14 Maret 2018 telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam SuratKeputusan No. AHU-AH.01.03.0109726 Tahun 2018 dari Notaris Yulia, SH di Jakarta. Terjadi perubahan susunan pengurus yaitu AhmadNugraha dan Agus Siswanto semula sebagai Komisaris berubah menjadi Komisaris Independen, Basuki Agus semula sebagai Direkturberubah menjadi Direktur Independen dan Hery Al Hariry semula sebagai Direktur berubah menjadi Direktur Teknik.

Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan Laporan Keuangan adalah mata uang Rupiah (Rp) yang juga merupakan matauang fungsional perusahaan.

Laporan Arus Kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi,investasi, dan pendanaan.

Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan dan telah disusun dan disajikan sesuai denganPernyataan Standar Akuntansi Keuangan yang Berlaku di Indonesia.

Perusahaan memiliki karyawan tetap sebanyak 19 orang dan 19 orang pada 31 Desember 2018 dan 2017 (tidak diaudit).

Remunerasi untuk Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan sebesar Rp2.176.914.528 untuk periode yang berakhir 31 Desember 2018dan Rp2.081.381.579 per 31 Desember 2017.

Kas dan Bank mencakup kas, simpanan yang sewaktu-waktu bisa dicairkan di Bank. Tidak terdapat saldo kas yang signifikan yangtidak dapat digunakan oleh kelompok usaha.

Pemegang saham utama PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk adalah Kospin Jasa sebesar Rp531.000.000.000 atau 53,1%.Kospin Jasa merupakan koperasi simpan pinjam yang bergerak dibidang Jasa Keuangan. Pemilik Kospin adalah para anggota yangberjumlah 18.375 orang tersebar di seluruh Indonesia.

Dasar pengukuran Laporan Keuangan ini adalah konsep biaya perolehan (historical cost) , kecuali beberapa akun tertentu disusunberdasarkan pengukuran lain, sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan Keuangan inidisusun dengan metode akrual, kecuali Laporan Arus Kas.

11





2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (LANJUTAN)

d. Penjabaran Mata Uang Asing

e. Transaksi Kepada Pihak-Pihak Berelasi

a)

b) Suatu entitas berelasi dengan perusahaan jika memenuhi salah satu hal berikut:

i) Entitas dan perusahaan adalah anggota dari kelompok usaha yang sama;

ii)

b) Suatu entitas berelasi dengan perusahaan jika memenuhi salah satu hal berikut:

iii) Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;

iv)

v)

vi)

vii)

f. Biaya Dibayar Dimuka

g. Aset Tetap

Suatu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;

Laporan Keuangan disajikan dalam Rupiah (Rp), yang merupakan mata uang fungsional dan mata uang penyajian perusahaan.

Suatu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yangmerupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya);

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yangterkait dengan entitas pelapor, Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitassponsor juga berelasi dengan entitas pelapor;

Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atauentitas induk dari entitas).

Akun-akun yang tercakup dalam Laporan Keuangan perusahaan diukur menggunakan mata uang dari lingkungan ekonomi utamadimana entitas beroperasi (mata uang fungsional).

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan kedalam mata uang fungsional menggunakan kurs pada tanggal transaksi. Laba atau Rugi selisih kurs yang timbul dari penyelesaian transaksi dan dari penjabaran pada kurs akhir tahun atas aset dan liabilitas moneter dalammata uang asing diakui dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain. Aset non-moneter yang diukur pada nilai wajardijabarkan menggunakan kurs pada tanggal nilai wajar ditentukan. Selisih penjabaran akun ekuitas dan akun non-moneter serupa yangdiukur pada nilai wajar diakui dalam komponen Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain.

Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan tanah, dan biayaini tidak disusutkan. Biaya pengurusan perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah diakui sebagai aset tak berwujud dandiamortisasi sepanjang umur hak atas tanah.

Beban-beban yang timbul setelah aset tetap digunakan, seperti beban perbaikan dan pemeliharaan, dibebankan ke Laba Rugi danPenghasilan Komprehensif Lain pada saat terjadinya. Apabila biaya tersebut menimbulkan peningkatan manfaat ekonomis di masadatang dari penggunaan aset tetap tersebut yang dapat melebihi kinerja normalnya, maka beban-beban tersebut dikapitalisasi sebagaitambahan biaya perolehan aset tetap.

Perusahaan yang melakukan transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa, diatur sesuai Pernyataan Standar AkuntansiKeuangan No.7 "Pengungkapan pihak-pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa".

Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan perusahaan jika orang tersebut: i) memiliki pengendalian ataupengendalian bersama atas perusahaan; ii) memiliki pengaruh signifikan atas perusahaan; atau iii) personil manajemen kunci

Biaya perolehan awal aset tetap meliputi harga perolehan, termasuk bea impor dan pajak pembelian yang tidak boleh dikreditkan danbiaya-biaya yang dapat diatribusikan secara langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diinginkan sesuai dengan tujuanpenggunaan yang ditetapkan.

Perusahaan memiliki transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No.7"Pengungkapan atas Pihak-pihak Berelasi" yang dimaksud dengan berelasi adalah sebagai berikut:

Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf (a); atau

Aset tetap, kecuali tanah, dinyatakan berdasarkan biaya perolehan, tetapi tidak termasuk biaya perawatan sehari-hari, setelah dikurangiakumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai, jika ada. Tanah tidak disusutkan dan dinyatakan berdasarkan biayaperolehan dikurangi diakumulasi rugi penurunan nilai, jika ada.

12






g. Aset Tetap (Lanjutan)

Jenis Aset Tetap Masa Manfaat PersentaseBangunan 20 5%Kendaraan Bermotor 4-8 12,% - 25%Komputer 4 25%Inventaris Kantor 4 25%

h. Pengakuan Beban

i. Hasil Investasi

j. Imbalan Kerja

Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan pasti di Laporan Posisi Keuangan merupakan nilai kini kewajiban imbalan pastidisesuaikan dengan biaya jasa lalu yang belum diakui.

Perusahaan diwajibkan untuk memberikan imbalan pasca kerja imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan Undang-undangKetenagakerjaan No. 13/2003. Kekurangan imbalan yang diberikan program pensiun dibandingkan dengan manfaat berdasarkanUndang-undang Ketenagakerjaan dicatat sebagai imbalan pasti pasca kerja tanpa pendanaan.

Nilai residu, masa manfaat, serta metode penyusutan ditelaah setiap akhir tahun dan dilakukan penyesuaian apabila hasil berbedadengan estimasi sebelumnya.

Imbalan pasca kerja yang dicatat sebagai imbalan manfaat pasti ditentukan menggunakan teknik aktuarial dengan metode Projected Unit Credit yang dilakukan setiap akhir periode pelaporan. Pengukuran kembali imbalan pasti neto terdiri dari keuntungan dan kerugianaktuarial, perubahan dampak batas atas (jika ada) dan imbal hasil atas aset program (tidak termasuk bunga) yang secara langsungtercermin dalam laporan posisi keuangan yang dibebankan atau dikreditkan dalam penghasilan komprehensif lain pada periodeterjadinya. Pengukuran kembali yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain tercermin secara langsung dalam saldo laba dantidak akan direklasifikasi ke laba rugi. Biaya jasa lalu diakui dalam Laba Rugi pada periode ketika amandemen program terjadi. Bunganeto ditentukan dengan mengalikan tingkat diskonto pada awal periode dengan liabilitas atau aset imbalan pasti neto. Komponen biayaimbalan pasti sebagai berikut: (i) biaya jasa (termasuk biaya jasa saat ini, biaya jasa lalu, serta keuntungan dan kerugian kurtailment dan penyelesaian); (ii) beban atau pendapatan bunga neto; dan (iii) hasil pengukuran kembali.

Beban pemasaran, beban umum dan administrasi serta beban lainnya diakui pada saat terjadinya (accrual basis) .

Hasil investasi dari bagi hasil deposito berjangka dan obligasi diakui atas dasar proporsional waktu dan bagi hasil yang berlaku.

Perusahaan menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”, yang menetapkan antara lain; menghapuskan corridor approachyang digunakan sebelumnya dan perubahan signifikan dalam pengakuan, penyajian dan pengungkapan imbalan pasca kerja.

Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang lebih dulu antara ketika amandemen/kurtailment terjadi atau ketika biaya restrukturisasiatau pemutusan hubungan kerja diakui. Sebagai akibatnya biaya jasa lalu yang belum vested tidak lagi dapat ditangguhkan dan diakuiselama periode vesting masa depan.

Beban bunga dan pengembangan aset program yang diharapkan sebagaimana digunakan dalam PSAK 24 versi sebelumnya digantikan dengan beban bunga-neto yang dihitung dengan menggunakan tingkat diskonto untuk mengukur kewajiban manfaat pasti-neto atauaset pada saat awal dari tiap periode pelaporan tahunan.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya (derecognized) pada saat dilepaskan atau tidak ada manfaat ekonomis masadepan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Aset tetap yang dijual atau dilepaskan, dikeluarkan dari kelompok asettetap berikut akumulasi penyusutan serta akumulasi penurunan nilai yang terkait dengan aset tetap tersebut. Laba atau Rugi yangtimbul dari penghentian pengakuan aset tetap ditentukan sebesar perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan, jika ada, denganjumlah tercatat dari aset tetap tersebut, dan diakui dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain pada tahun terjadinyapenghentian pengakuan.

Nilai tercatat aset tetap ditelaah kembali dan dilakukan penurunan nilai apabila terdapat peristiwa atau perubahan kondisi tertentu yangmengindikasikan nilai tercatat tersebut tidak dapat dipulihkan sepenuhnya.

Dalam setiap inspeksi yang signifikan, biaya inspeksi diakui dalam jumlah tercatat aset tetap sebagai suatu penggantian apabilamemenuhi kriteria pengakuan. Biaya inspeksi signifikan yang dikapitalisasi tersebut diamortisasi selama periode sampai dengan saatinspeksi signifikan berikutnya.

Penyusutan dihitung berdasarkan metode garis lurus (straight-line method) selama masa manfaat aset tetap sebagai berikut:

13






k. Pajak Penghasilan

l. Provisi

m. Instrumen Keuangan

Aset dan liabilitas pajak tangguhan di laporan posisi keuangan, atas dasar kompensasi sesuai dengan penyajian aset dan liabilitaspajak kini. Perubahan atas liabilitas pajak dicatat ketika hasil pemeriksaan diterima, atau jika banding diajukan oleh perusahaan, ketikahasil banding ditentukan.

Instrumen keuangan pada pengakuan awal diukur pada nilai wajar, yang merupakan nilai wajar kas yang diserahkan (dalam hal asetkeuangan) atau yang diterima (dalam hal liabilitas keuangan). Nilai wajar kas yang diserahkan atau diterima ditentukan denganmengacu kepada harga transaksi atau harga pasar yang berlaku. Jika harga pasar tidak dapat ditentukan dengan andal, maka nilaiwajar kas yang serahkan atau diterima dihitung berdasarkan estimasi jumlah seluruh pembayaran atau penerimaan kas masa depan,yang didiskontokan menggunakan tingkat bagi hasil pasar yang berlaku untuk instrumen sejenis dengan jatuh tempo yang sama atauhampir sama. Pengukuran awal instrumen keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui Laporan Laba Rugi dan PenghasilanKomprehensif Lain.

Perusahaan mengakui aset keuangan atau liabilitas keuangan pada laporan posisi keuangan, jika dan hanya jika, perusahaan menjadisalah satu pihak dalam ketentuan pada kontrak instrumen tersebut. Pembelian atau penjualan yang lazim atas instrumen keuangandiakui ada tanggal transaksi.

Provisi diakui jika perusahaan mempunyai kewajiban kini (hukum maupun konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu, yangmemungkinkan perusahaan harus menyelesaikan kewajiban tersebut dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebutdapat dibuat.

Pengklasifikasian instrumen keuangan dilakukan berdasarkan tujuan perolehan instrumen tersebut dan mempertimbangkan apakahinstrumen tersebut memiliki kuotasi harga dipasar aktif. Pada saat pengakuan awal, perusahaan mengklasifikasikan instrumenkeuangan dalam kategori berikut: aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui Laporan Keuangan Laba Rugi, pinjaman yangdiberikan dan piutang, investasi dimiliki hingga jatuh tempo, aset keuangan tersedia untuk dijual, liabilitas keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dan liabilitas lain-lain, dan melakukan evaluasi kembali ataskategori-kategori tersebut pada setiap tanggal pelaporan, apabila diperlukan dan tidak melanggar ketentuan yang disyaratkan.

Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas keuangan adalah jumlah aset keuangan atau liabilitas keuangan yangdiukur pada saat pengakuan awal dikurangi pembayaran pokok, ditambah atau dikurangi amortisasi kumulatif menggunakan metodetingkat hasil efektif yang dihitung dari selisih antara nilai awal dan nilai jatuh temponya, dan dikurangi penurunan untuk penurunan nilaiatau nilai yang tidak dapat ditagih.

Biaya transaksi adalah biaya-biaya yang dapat diatribusikan secara langsung pada perolehan atau penerbitan instrumen keuangan atauliabilitas keuangan, dimana biaya tersebut adalah biaya yang tidak akan terjadi apabila entitas tidak memperoleh atau menerbitkaninstrumen keuangan. Biaya transaksi tersebut diamortisasi sepanjang umur instrumen menggunakan metode tingkat hasil efektif.Metode tingkat hasil efektif adalah metode yang digunakan untuk menghitung biaya perolehan yang diamortisasi dari aset keuanganatau liabilitas keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bagi hasil atau beban bagi hasil selama periode yang relevanmenggunakan tingkat hasil yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas dimasa depan selamaperkiraan umur instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersihdari instrumen keuangan. Pada saat menghitung tingkat hasil efektif, perusahaan mengestimasi arus kas dengan mempertimbangkanseluruh persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, tanpa memepertimbangkan kerugian kredit di masa depan, namuntermasuk seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan atau diterima, yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari tingkat hasilefektif.

Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal LaporanPosisi Keuangan. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain, kecualipajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas.

Jika sebagian atau seluruh pengeluaran untuk menyelesaikan provisi diganti oleh pihak ketiga, maka penggantian itu diakui hanya padasaat timbul keyakinan bahwa penggantian pasti akan diterima dan jumlah penggantian dapat diukur dengan andal.

Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah hasil estimasi terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban kini padatanggal pelaporan, dengan mempertimbangkan risiko dan ketidakpastian terkait kewajiban tersebut. Ketika provisi diukur menggunakanestimasi arus kas untuk menyelesaikan kewajiban kini, maka nilai tercatat provisi adalah nilai kini arus kas tersebut.

Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam tahun yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yangberlaku. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak periode mendatang yang timbul dalam perbedaan jumlahtercatat aset dan liabilitas menurut Laporan Keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas. Liabilitas pajak tangguhandiakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang bolehdikurangkan serta rugi fiskal yang dapat dikompensasikan, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi labakena pajak pada masa datang.

14






m. Instrumen Keuangan (Lanjutan)

n. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan

o. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah

1) Piutang Kontribusi dan Piutang Reasuransi

2) Aset Reasuransi

a.

b.

3) Liabilitas Manfaat Polis Masa Depan

PSAK No.62 tidak memperkenankan saling hapus antara :

Pendapatan atau beban dari kontrak reasuransi dan beban atau pendapatan dari kontrak asuransi terkait.

Aset reasuransi dengan liabilitas asuransi terkait; atau

Aset reasuransi adalah hak kontraktual netto cedant dalam suatu kontrak reasuransi. Nilai aset reasuransi atas liabilitas manfaatpolis masa depan, penyisihan kontribusi yang belum merupakan pendapatan, klaim dalam proses dan klaim yang sudah terjadi tetapibelum dilaporkan secara konsisten dengan pendekatan yang digunakan dalam menentukan masing-masing liabilitas manfaat polismasa depan, penyisihan kontribusi yang belum menjadi hak dan klaim dalam proses, dan klaim yang sudah terjadi tetapi belumdilaporkan berdasarkan syarat dan ketentuan dari kontrak reasuransi.

Piutang kontribusi meliputi tagihan kontribusi kepada tertanggung / agen sebagai akibat transaksi asuransi. Dalam hal Perusahaanmemberikan potongan kontribusi kepada tertanggung, maka potongan tersebut langsung dikurangkan dari piutang kontribusinya.

Entitas menghentikan pengakuan aset keuangan, jika dan hanya jika: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangantersebut berakhir; atau (2) penjualan aset keuangan yang lazim (reguler ) diakui dan dihentikan pengakuannya menggunakan salah satudi antara akuntansi tanggal perdagangan atau akuntansi tanggal penyelesaian.

Peristiwa-peristiwa yang terjadi setelah periode pelaporan yang menyediakan tambahan informasi mengenai posisi keuanganperusahaan pada tanggal laporan posisi keuangan (peristiwa penyesuaian), jika ada, telah tercermin dalam laporan keuangan. Peristiwa-peristiwa yang terjadi setelah periode pelaporan yang tidak memerlukan penyesuaian (peristiwa non-penyesuaian), apabila jumlahnyamaterial, diungkapkan dalam laporan keuangan.

Perusahaan menerapkan PSAK No. 108 “Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah”. Pernyataan ini diterapkan atas kontribusi peserta,ujrah pengelola, alokasi surplus dan defisit underwriting , penyisihan teknis, dana peserta, klaim dan manfaat dan reasuransi.

Perusahaan menilai penurunan nilai atas piutangnya secara reguler. Jika terdapat bukti objektif bahwa piutang tersebut mengalamipenurunan nilai, perusahaan akan mengurangi nilai tercatat dari piutang tersebut ke nilai yang terpulihkan dan mengakui kerugianatas penurunan nilai dalam Laporan Laba Rugi Komprehensif dan Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru’ . Perusahaanmengumpulkan bukti objektif di mana piutang mengalami penurunan nilai dengan menggunakan metode yang sama untuk asetkeuangan yang dimiliki dengan biaya perolehan diamortisasi. Kerugian penurunan nilai tersebut juga dihitung dengan menggunakanmetode yang sama untuk aset keuangan.

Pada setiap tanggal Laporan Posisi Keuangan, manajemen perusahaan menelaah apakah aset reasuransi telah mengalamipenurunan nilai. Penurunan nilai aset reasuransi terjadi jika, dan hanya jika terdapat bukti obyektif yang menyebabkan cedant tidakmenerima seluruh jumlah yang sesuai dengan persyaratan kontrak dan dampaknya dapat diukur secara andal. Penurunan nilai diakuidalam Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru’ .

Keuntungan atau kerugian membeli reasuransi diakui dalam Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru' segera padatanggal pembelian dan tidak diamortisasi.

Liabilitas manfaat polis masa depan adalah nilai sekarang dari estimasi proyeksi arus kas (cash flow projection) yang akan datang.Liabilitas manfaat polis masa depan dinyatakan pada Laporan Posisi Keuangan berdasarkan perhitungan aktuaria. Kenaikan(penurunan) liabilitas manfaat polis masa depan diakui sebagai beban (pendapatan) dalam Laporan Surplus Defisit UnderwritingDana Tabarru’ tahun berjalan.

Piutang reasuransi tidak boleh dikompensasikan dengan utang reasuransi, kecuali apabila kontrak reasuransi menyatakan adanyakompensasi. Apabila dalam kompensasi tersebut timbul saldo kredit, maka saldo tersebut disajikan pada kelompok liabilitas sebagaiutang reasuransi.

15






4) Klaim dalam Proses

5) Penyisihan Kontribusi yang Belum Menjadi Hak

6) Dana Peserta

Cadangan dana tabarru’ disajikan pada Laporan Posisi Keuangan.

7) Pengakuan Pendapatan dan Beban

Kontribusi Tabarru'

Perubahan dalam jumlah klaim dalam proses, sebagai akibat proses penelaahan lebih lanjut dan perbedaan antara jumlah klaimdalam proses dengan klaim yang dibayarkan, diakui sebagai penambah atau pengurang beban dalam Laporan Surplus DefisitUnderwriting Dana Tabarru’ pada tahun terjadinya perubahan.

Dana peserta merupakan seluruh dana yang meliputi dana investasi dan dana tabarru’ . Perusahaan menerapkan PSAK No. 108Revisi 2016, ”Akuntansi Asuransi Syariah” dalam pengakuan dana tabarru’ dan dana investasi.

Efektif tanggal 1 Januari 2012, PSAK No. 36 (revisi 2012) “Akuntansi Kontrak Asuransi Jiwa”, mengatur liabilitas asuransi kontrakasuransi yang berjangka waktu lebih dari satu (1) tahun diukur dengan menggunakan konsep nilai kini estimasi pembayaran seluruhmanfaat yang diperjanjikan termasuk opsi yang disediakan ditambah dengan nilai kini estimasi seluruh biaya yang akan dikeluarkandan juga mempertimbangkan penerimaan kontribusi di masa depan.

Klaim yang sudah terjadi namun belum dilaporkan merupakan cadangan polis yang sudah terjadi namun belum dilaporkan. Metodeperhitungan klaim ini menggunakan metode triangle setelah memperhitungkan pemulihan bagian reasuransi.

Klaim dalam proses merupakan jumlah yang disisihkan untuk memenuhi liabilitas klaim yang masih dalam proses penyelesaian danklaim-klaim yang terjadi tetapi belum dilaporkan atas polis-polis asuransi yang masih berlaku (policies in force) selama periodeakuntansi. Liabilitas ini meliputi klaim yang dilaporkan maupun yang tidak dilaporkan dan dihitung sesuai dengan Peraturan MenteriKeuangan Republik Indonesia No. 11/PMK.010/2011 tanggal 12 Januari 2011. Klaim dalam proses untuk kelompok asuransikematian dan asuransi kecelakaan diri dibentuk berdasarkan perhitungan aktuaria.

Klaim yang sudah terjadi namun sudah dilaporkan merupakan cadangan polis yang sudah dilaporkan namun belum disetujui. Metodeperhitungan klaim ini berdasarkan jumlah pertanggungan yang terjadi setelah memperhitungkan pemulihan bagian reasuransi.

Penyisihan kontribusi yang belum menjadi hak merupakan kewajiban polis untuk produk-produk berjangka waktu pendek yangdihitung berdasarkan estimasi risiko yang belum dijalani karena masa pertanggungan masih berjalan pada akhir periode. Penyisihankontribusi yang belum menjadi hak dihitung secara individu dari tiap pertanggungan. Penyisihan tersebut secara keseluruhanbesarnya paling sedikit sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 11/PMK.010/2011 tanggal 12 Januari2011.

Kontribusi atas kontrak jangka pendek diakui dalam periode kontrak sesuai dengan proporsi jumlah proteksi asuransi yang diberikan.Kontribusi atas kontrak jangka panjang diakui pada saat jatuh tempo dari pemegang polis. Kontribusi yang diterima sebelumditerbitkannya polis asuransi dicatat sebagai titipan kontribusi.

Dana tabarru’ merupakan dana yang dibentuk dari kontribusi, hasil investasi dan akumulasi cadangan surplus underwriting danatabarru’ yang didistribusikan kembali ke dana tabarru’ .

Bagian surplus underwriting dana tabarru’ yang didistribusikan kepada peserta dan perusahaan diakui sebagai pengurang surplusdalam Laporan Perubahan Dana Tabarru’ . Surplus dana tabarru’ yang didistribusikan kepada peserta diakui sebagai liabilitas dalamLaporan Posisi Keuangan, jika belum dibayarkan.

Penetapan besaran pembagian surplus underwriting dana tabarru’ didistribusikan kepada cadangan dana tabarru’ , peserta dankepada perusahaan sebagai pengelola sesuai dengan akad. Surplus underwriting dana tabarru’ yang diterima perusahaan diakuisebagai pendapatan dalam Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain.

Jika terjadi defisit underwriting dana tabarru’ , perusahaan wajib menanggulangi kekurangan tersebut dalam bentuk pinjaman(qardh) . Pengembalian qardh kepada perusahaan berasal dari surplus dana tabarru’ yang akan datang. Pinjaman qardh dalamlaporan keuangan dan pendapatan dalam Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru’ diakui pada saat perusahaanmenyalurkan dana talangan sebesar jumlah yang disalurkan.

Bagian pembayaran peserta untuk investasi diakui sebagai dana syirkah temporer jika menggunakan akad mudharabah ataumudharabah musyarakah . Hasil investasi dialokasikan kepada perusahaan, dan peserta sesuai dengan akad yang disepakati.

Dana syirkah temporer dan dana tabarru’ disajikan sebagai dana peserta yang terpisah dari liabilitas dan ekuitas dalam LaporanPosisi Keuangan.

16






o. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah (Lanjutan)

7) Pengakuan Pendapatan dan Beban (Lanjutan)

Kontribusi Ujrah & Beban Akuisisi

Klaim dan Manfaat

Reasuransi

p. Biaya Akuisisi ditangguhkan

3. PENGGUNAAN ESTIMASI, PERTIMBANGAN DAN ASUMSI MANAJEMEN

Pertimbangan

a. Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan

b. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan

Biaya Akuisisi ditangguhkan merupakan biaya komisi yang belum diakui pada tahun berjalan dan biaya tersebut akan dilakukanamortisasi secara garis lurus sesuai dengan kontrak polis atau kontrak polis tersebut berakhir secara otomatis.

Pertimbangan-pertimbangan berikut dibuat oleh manajemen dalam proses penerapan kebijakan akuntansi perusahaan yang memilikidampak yang paling signifikan terhadap jumlah-jumlah yang diakui dalam Laporan Keuangan:

Bagian kontribusi untuk ujrah entitas pengelola diakui sebagai pendapatan dari entitas pengelola secara garis lurus selama masaakad dan menjadi beban dari dana tabarru'. Biaya akuisisi entitas pengelola diakui sebagai beban dari enttitas pengelola selarasdengan pengakuan pendapatan ujrah tersebut.

Perusahaan mereasuransikan sebagian risiko atas akseptasi pertanggungan yang diperoleh kepada perusahaan asuransi lain danperusahaan reasuransi. Jumlah kontribusi dibayar diakui sebagai bagian reasuransi sesuai periode kontrak reasuransi secaraproporsional dengan proteksi yang diperoleh.

Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan berikut telah mencakup ikhtisar estimasi, pertimbangan dan asumsi signifikan yang dibuatoleh manajemen, yang berdampak terhadap jumlah-jumlah yang dilaporkan serta pengungkapan instrumen keuangan dalam LaporanKeuangan.

Cadangan kerugian penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang dipelihara pada jumlah yang menurut manajemen adalahmemadai untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya aset keuangan, Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Perusahaansecara spesifik menelaah apakah telah terdapat bukti obyektif bahwa suatu aset keuangan telah mengalami penurunan nilai (tidaktertagih).

Cadangan yang dibentuk adalah berdasarkan pengalaman penagihan masa lalu dan faktor-faktor lainnya yang mungkin mempengaruhikolektibilitas, antara lain kemungkinan kesulitan likuiditas atau kesulitan keuangan yang signifikan yang dialami oleh debitur ataupenundaan pembayaran yang signifikan.

Dalam penerapan kebijakan akuntansi perusahaan, seperti yang diungkapkan dalam Catatan 2 atas laporan keuangan, manajemen harusmembuat estimasi, pertimbangan dan asumsi atas nilai tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia oleh sumber-sumber lain. Estimasidan asumsi tersebut, berdasarkan pengalaman historis dan faktor lain yang dipertimbangkan relevan.

Perusahaan menentukan klasifikasi aset dan liabilitas tertentu sebagai aset dan liabilitas keuangan dengan menilai apakah aset danliabilitas tersebut memenuhi definisi yang ditetapkan dalam PSAK No. 55, Aset dan liabilitas keuangan dicatat sesuai dengan kebijakanakuntansi perusahaan sebagaimana diungkapkan dalam Catatan 2m.

Klaim dan manfaat asuransi meliputi klaim-klaim yang telah disetujui (settled claims , klaim dalam proses penyelesaian (outstanding claims) dan klaim yang terjadi namun belum dilaporkan (claims incurred but not yet reported) . Klaim dan manfaat tersebut diakuisebagai beban pada Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru’ saat timbulnya kewajiban untuk memenuhi klaim. Bagianklaim yang diperoleh dari reasuransi diakui dan dicatat sebagai pengurang beban klaim pada periode yang sama dengan pengakuanbeban klaim.

Kontribusi tabarru' diakui sebagai pendapatan asuransi dalam Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru’ dan tidak diakuisebagai pendapatan perusahaan.

17





3. PENGGUNAAN ESTIMASI, PERTIMBANGAN DAN ASUMSI MANAJEMEN (LANJUTAN)

b. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan (Laporan)

c. Pajak Penghasilan

Estimasi dan Asumsi

a. Nilai Wajar Aset dan Liabilitas Keuangan

b. Estimasi Masa Manfaat Aset Tetap

c. Penilaian Liabilitas kepada Pemegang Polis

Liabilitas Manfaat Polis Masa Depan

d. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan

e. Imbalan Pasca Kerja

Penentuan cadangan dan imbalan pasca kerja dipengaruhi oleh asumsi tertentu yang digunakan oleh Aktuaris Internal dalammenghitung jumlah tersebut. Asumsi-asumsi tersebut dijelaskan dalam Catatan 20 dan mencakup antara lain, tingkat diskonto dantingkat kenaikan gaji. Manajemen berkeyakinan bahwa asumsi-asumsi yang digunakan adalah tepat dan wajar.

Tidak terdapat perubahan dalam estimasi masa manfaat aset tetap selama tahun berjalan, estimasi masa manfaat aset tetapperusahaan diungkapkan pada Catatan 2g.

Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mensyaratkan pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentu pada nilaiwajarnya dan penyajian ini mengharuskan penggunaan estimasi. Komponen pengukuran nilai wajar yang signifikan ditentukanberdasarkan bukti-bukti obyektif yang dapat diverifikasi (seperti nilai tukar, tingkat bagi hasil), sedangkan saat dan besaran perubahannilai wajar dapat menjadi berbeda karena penggunaan metode penilaian yang berbeda.

Jika terdapat bukti obyektif penurunan nilai, maka saat dan besaran jumlah yang dapat ditagih diestimasi berdasarkan pengalamankerugian masa lalu. Cadangan kerugian penurunan nilai dibentuk atas akun-akun yang diidentifikasi secara spesifik telah mengalamipenurunan nilai. Akun pinjaman yang diberikan dan piutang dihapusbukukan berdasarkan keputusan manajemen bahwa aset keuangantersebut tidak dapat ditagih atau direalisasi meskipun segala cara dan tindakan telah dilaksanakan. Suatu evaluasi atas piutang, yangbertujuan untuk mengidentifikasi jumlah cadangan yang harus dibentuk dilakukan secara berkala sepanjang tahun. Oleh karena itu, saatdan besaran jumlah cadangan kerugian penurunan nilai yang tercatat pada setiap periode dapat berbeda tergantung pada pertimbangandan estimasi yang digunakan.

Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai aset tertentu, penentuan nilai wajar asetmembutuhkan estimasi arus kas yang diharapkan akan dihasilkan dari pemakaian berkelanjutan dan pelepasan akhir atas asettersebut. Perubahan signifikan dalam asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan nilai wajar dapat berdampak signifikan padanilai terpulihkan dan jumlah kerugian penurunan nilai yang terjadi mungkin berdampak material pada hasil operasi perusahaan.

Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber utama lain dalam mengestimasi ketidakpastian pada tanggal pelaporan yangmempunyai risiko signifikan yang dapat menyebabkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam periodeberikutnya diungkapkan di bawah ini, perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia saat laporan keuangandisusun. Kondisi yang ada dan asumsi mengenai perkembangan masa depan dapat berubah karena perubahan situasi pasar yang beradadi luar kendali perusahaan. Perubahan tersebut tercermin dalam asumsi ketika keadaan tersebut terjadi.

Masa manfaat dari aset tetap perusahaan diestimasi berdasarkan jangka waktu aset tersebut diharapkan tersedia untuk digunakan,estimasi tersebut didasarkan pada penilaian kolektif berdasarkan bidang usaha yang sama, evaluasi teknis internal dan pengalamandengan aset sejenis, estimasi masa manfaat setiap aset ditelaah secara berkala dan diperbarui jika estimasi berbeda dari perkiraansebelumnya yang disebabkan karena pemakaian, usang secara teknis atau komersial serta keterbatasan hak atau pembatasan lainnyaterhadap penggunaan aset. Dengan demikian, hasil operasi di masa mendatang mungkin dapat terpengaruh secara signifikan olehperubahan dalam jumlah dan waktu terjadinya biaya karena perubahan yang disebabkan oleh faktor-faktor yang disebutkan di atas.Penurunan estimasi masa manfaat ekonomis setiap aset tetap akan menyebabkan kenaikan beban penyusutan dan penurunan nilaitercatat aset tetap.

Pertimbangan yang signifikan dibutuhkan untuk menentukan jumlah pajak penghasilan. Terdapat banyak transaksi dan perhitunganyang mengakibatkan ketidakpastian penentuan jumlah pajak penghasilan, perusahaan telah membukukan liabilitas untukmengantisipasi hasil pemeriksaan pajak berdasarkan estimasi timbulnya tambahan pajak. Jika hasil pemeriksaan pajak berbedadengan jumlah yang sebelumnya telah dibukukan, maka selisih tersebut akan berdampak terhadap aset dan liabilitas pajak kini dantangguhan dalam periode dimana hasil pemeriksaan tersebut terjadi.

Pada tahun 2018, liabilitas dihitung berdasarkan beberapa data tertentu dengan menggunakan metode proyeksi arus kas (cash flowprojection) dengan memperhitungkan seluruh penerimaan dan pengeluaran yang dapat terjadi di masa yang akan datang denganmenggunakan asumsi estimasi sentral ditambah dengan marjin risiko.

18





4. KAS DAN SETARA KAS

Rincian sebagai berikut:31 Desember 2018 31 Desember 2017

Kas:Rupiah 1,912,997 1,904,600

Jumlah Kas 1,912,997 1,904,600

Bank:PT Bank Sinarmas Syariah 32,319,685 1,470,328 PT Bank Syariah Mandiri 1,071,288,739 2,691,081,942 PT Bank Permata Syariah 2,458,723,519 39,569,622,412 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 4,262,994 5,638,472 PT Bank Bukopin Syariah 56,771,993 26,777,379 PT Bank BNI Syariah 1,475,000 - BPRS Adam Bengkulu 102,046 99,999 BPRS Dinar Ashri 350,849,720 - BPRS Harum Hikmah Nugraha 27,317,796 - BPRS Amanah Bangsa 51,431,068 - BPR Duta Adiarta 31,031,656 - BPR Kerta Raharja 60,735,373 - BPD Kota Bandung 145,615,841 - Kospin Jasa Syariah 3,434,581,998 1,217,776,508 Kospin Jasa 95,797,164 61,366,592

Jumlah Bank 7,822,304,595 43,573,833,632

Jumlah Kas dan Setara Kas 7,824,217,592 43,575,738,232

Tingkat bagi hasil (nisbah) per tahun sebagai berikut:31 Desember 2018 31 Desember 2017

Giro 1,00% - 2,0% 1,00% - 2,0%Tabungan 0,001% - 0,7% 0,001% - 0,7%

5. PIUTANG KONTRIBUSI

Rincian sebagai berikut:a. Berdasarkan Produk Asuransi :

Pengelola Tabarru' Pengelola Tabarru'Kumpulan: 1,193,579,760 2,782,148,588 1,223,238,136 4,864,033,418

JMA Mitra Pembiayaan 1,096,205,608 2,507,985,622 1,122,013,386 4,675,159,643 JMA Pembiayaan Tetap 57,665,931 153,981,547 15,465,504 75,508,273 JMA Pembiayaan UMK 9,417,315 9,955,130 8,482,190 8,528,350 JMA Mulia 30,290,906 110,226,289 75,707,346 103,306,862

Subjumlah Kumpulan 1,193,579,760 2,782,148,588 1,221,668,426 4,862,503,128

Perorangan : - - - - JMA Salama - - 1,569,710 1,530,290

Subjumlah Perorangan - - 1,569,710 1,530,290

Jumlah Kumpulan & Perorangan 1,193,579,760 2,782,148,588 1,223,238,136 4,864,033,418 Dikurangi: Penurunan Nilai Piutang - - - -

Jumlah Piutang Kontribusi 1,193,579,760 2,782,148,588 1,223,238,136 4,864,033,418

b. Berdasarkan Umur :

Pengelola Tabarru' Pengelola Tabarru'1-30 hari 610,156,181 1,836,935,206 620,565,365 2,756,069,185 31-90 hari 309,468,147 562,041,286 577,659,556 2,058,681,132 91-180 hari 246,993,176 310,554,203 38,100,978 87,343,089 > 180 hari 26,962,256 72,617,894 - -

Jumlah 1,193,579,760 2,782,148,588 1,236,325,899 4,902,093,406 Penyisihan Penurunan Nilai Piutang - - - -

Nilai Bersih Piutang Kontribusi 1,193,579,760 2,782,148,588 1,236,325,899 4,902,093,406

31 Desember 2017


31 Desember 2018

19





5. PIUTANG KONTRIBUSI (LANJUTAN)

c. Berdasarkan Pihak Yang Bertransaksi:

31 Desember 2018 31 Desember 2017Pihak Berelasi

Kospin Jasa - 16,080,201

Subjumlah - 16,080,201

Pihak KetigaAsuransi Jasindo Syariah 2,230,387,007 4,719,330,971 PT Permodalan Nasional Madani 1,535,753,415 - PT BPR Syariah Unisia Insan Indonesia 25,521,319 20,947,674 BPRS PNM Mentari 23,116,250 981,094 PT Asuransi Bhakti Bhayangkara 22,947,414 - PD BPR Kota Bandung 20,257,430 - PT BPR Sayma Karya 14,736,851 - PT Sarana Kalteng Ventura 11,929,200 - PT Penjuru Wisata Negeri 11,848,900 50,598,000 PT BPRS Barokah Dana Sejahtera 9,569,450 9,723,158 KSPPS SM NU Pekalongan 7,417,080 3,712,429 PT BPRS Bahari Berkesan 6,682,725 - PD BPR Bank Cirebon 5,742,928 - KPN Baji Artha 5,332,110 2,938,590 Perumda BPR Majalengka 4,502,195 4,301,440 BPRS Harta Insan Karimah 3,180,000 9,231,000 PT BPR UKABIMA MITRA DANA 3,169,769 - PT Rayyan Menara Travel 3,024,000 - Kokarja 3,007,778 12,460,639 PT Haikal Citra Wisata 2,873,082 - PT Arafah Mulia Insani 2,695,000 - PT Al Anshar Asbihu Tama Sejahtera 2,194,500 - Falah Akbar Tour & Travel 2,070,000 - Pusat BTM Jawa Tengah 1,870,050 - PT BPR Artha Karya Perdana 1,428,760 - PD BPR Djoko Tingkir 1,420,000 941,207,703 PT BPR Ukabima Lestari 1,360,408 - PT Pandi Kencana Murni 1,344,000 - Amtas(PT Annajwa Tour & Travel) 1,316,250 15,363,400 Elmarwa Travel 1,225,000 - PT Djahidin Universal Tour 945,000 - PT Tajak Ramadhan (FBI Group) 748,000 - PT BPR Kertarahaja 708,210 - PT BPR Sayma Karya 648,900 - PT AL Haramain Jaya Wisata 640,500 - Koperasi Karya Insani 632,400 - KSPPS BMT Bahtera 534,062 827,837 Koperasi Indonesia Tanah Airku (KITA) 515,865 - LPT Panghegar 500,000 - KUD Mino Soyo 469,341 - Yayasan Al Marjan 460,000 - PT Ayu Cipta Internusa 350,000 375,000 PT Allia Tour & Travel 300,000 - Koperasi Tri Capital 150,000 - PT Mutiara Rihlah 150,000 - PT BPRS Adam 53,200 - PT Siar Perdana Asuransi - 122,596,293 PT Bosowa Asuransi - 57,922,341 Kopkar Pengayoman - 29,215,000 PT BPRS Sukowati - 10,800,563

Subjumlah 3,975,728,348 6,012,533,132

20





5. PIUTANG KONTRIBUSI (LANJUTAN)

c. Berdasarkan Pihak Yang Bertransaksi (Lanjutan):

31 Desember 2018 31 Desember 2017Sub jumlah Pihak berelasi - Pindahan - 16,080,201

Pihak Ketiga:Jumlah Pindahan 3,975,728,348 6,012,533,132

KSPPS Kospinmu Tetap - 8,750,664 PT Malindo Mekkah Madinah - 6,084,000 PT Jasa Marga (Persero) Tbk Cabang CTC - 5,442,800 PT SIYOSIBA - 5,300,000 PT Muna Bina Insani (Munatour) - 4,740,000 PATUNA - 4,035,000 Kartu Salama - 2,550,000 PT Paramesti Edutama Semesta - 2,400,000 PT Ma'ali Wisata Tours & Travel - 2,385,000 PSP3 IPB QQ Kehati - 2,250,000 KJKS BMT Mulia - 2,115,113 Koperasi Pasar Matraman - 1,974,690 PT Cahaya Sakti Wisata Religi - 1,870,000 BMT Amal Rizki - 1,459,840 BMT Usaha Mulya - 1,457,353 KOPEG Balitbang Kemendikbud - 1,432,756 KSP BMT Amanah Bersama - 955,885 Kopertas Mitra - 635,850 PT Saghara Mahabbatain Wisata - 615,000 Anbiya Tour ( PT Rezzalindo Utama Tour) - 570,000 Kopertas Tetap - 476,530 PT BPRS Kota Juang - 412,740 PT Atina Rahmataka Wisata - 345,000 PT Indo Haji Amanah - 225,000 PT AT TIQNU - 150,000 SMP Wira Buana - 25,000

Subjumlah 3,975,728,348 6,071,191,353

Jumlah 3,975,728,348 6,087,271,555

d.

Pengelola Tabarru' Pengelola Tabarru'Piutang kontribusi yang diperkenankan

dalam perhitungan solvabilitas 737,091,894 2,216,315,240 1,057,859,639 4,639,052,079

Jumlah 737,091,894 2,216,315,240 1,057,859,639 4,639,052,079


Berdasarkan evaluasi manajemen terhadap kolektabilitas saldo masing-masing piutang kontribusi pada tanggal Laporan Posisi Keuangan,manajemen berpendapat bahwa tidak perlu dibentuk penyisihan piutang ragu-ragu karena seluruh piutang dapat ditagih.

Piutang kontribusi yang diperkenankan dalam perhitungan Solvabilitas adalah piutang kontribusi yang jatuh tempo 60 hari,

21





6. PIUTANG REASURANSI

Rincian sebagai berikut:a. Berdasarkan Pihak Yang Bertransaksi:

31 Desember 2018 31 Desember 2017Pihak Ketiga:

PT Nasional Reasuransi Indonesia 6,070,369,389 1,957,683,901 PT Reasuransi Syariah Indonesia 712,065,011 318,292,164 PT Maskapai Reasuransi Indonesia 439,497,888 20,000,000

Jumlah 7,221,932,288 2,295,976,065

b.

31 Desember 2018 31 Desember 2017Piutang Reasuransi yang diperkenankan

dalam perhitungan solvabilitas 7,221,932,288 2,295,976,065

Jumlah 7,221,932,288 2,295,976,065

7. PIUTANG LAIN-LAIN

Rincian sebagai berikut:a. Berdasarkan Pihak Yang Bertransaksi:

31 Desember 2018 31 Desember 2017Pihak Berelasi:

PT Asuransi Takaful Umum - 23,684,100

Subjumlah - 23,684,100

Pihak Ketiga:Piutang Operasional ke Tabarru' 602,468,757 316,610,177 Piutang Tabarru' ke Operasional - 94,061,445 Piutang Investasi 4,999,812,000 - Piutang Hasil Investasi 1,400,412,314 251,647,801 Piutang Karyawan 11,000,000 21,385,120 Piutang Lain Pihak ke 3 2,714,610,000 2,850,000,000

Subjumlah 9,728,303,071 3,533,704,543

Jumlah 9,728,303,071 3,557,388,643

b. Piutang Hasil Investasi Berdasarkan Jenis Investasi

31 Desember 2018 31 Desember 2017Investasi Saham Syariah 993,687,635 - Investasi Surat Berharga Syariah 406,724,679 251,647,801

Jumlah 1,400,412,314 251,647,801

c.

31 Desember 2018 31 Desember 2017Piutang Lain-lain yang diperkenankan

dalam perhitungan solvabilitas 1,400,412,314 3,521,210,105

Jumlah 1,400,412,314 3,521,210,105

Pada 31 Desember 2018 dan 2017 manajemen tidak menetapkan penyisihan piutang reas karena seluruh piutang tersebut dapat ditagih.Informasi tambahan atas persetujuan klaim dari PT Reasuransi Syariah Indonesia untuk peserta Swi Harso dengan Cert.No. 1020150081dengan jumlah Rp284.481.530 pada tanggal 28 Februari 2019 adapun beban klaim atas peserta tersebut sudah diakui dan dibayarkanpada tahun 2018.

Pada 31 Desember 2018 dan 2017 manajemen tidak menetapkan penyisihan piutang lain-lain karena seluruh piutang tersebut dapatditagih. Diungkapkan mengenai pendapat manajemen atas kecukupan jumlah penyisihan.

Piutang Lain-lain yang diperkenankan dalam perhitungan Solvabilitas adalah piutang lain-lain yang jatuh tempo 60 hari, yaitu:

Piutang reasuransi yang diperkenankan dalam perhitungan Solvabilitas adalah piutang reasuransi yang jatuh tempo 60 hari,

Piutang lain pihak ketiga Rp2.700.000.000 merupakan sejumlah dana yang digunakan dalam rangka kerjasama pemasaran denganpihak PT Asuransi Jasindo Syariah yang akan digunakan sebagai dana talangan klaim.

22





7. PIUTANG LAIN-LAIN (LANJUTAN)

d. Biaya Akuisisi Ditangguhkan 31 Desember 2018 31 Desember 2017Jangka Warsa 4,328,790,038 1,665,306,347 Ekawarsa 199,997,710 270,657,137

Jumlah 4,528,787,748 1,935,963,483

8. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA

Rincian sebagai berikut:

31 Desember 2018 31 Desember 2017Uang Muka 44,029,828 28,475,031

Biaya Dibayar Dimuka 23,143,623 16,549,967

Jumlah 67,173,451 45,024,998

9. INVESTASI

a. Investasi Deposito MudharabahAkun ini merupakan penempatan dana pada deposito mudharabah dengan rincian sebagai berikut:

31 Desember 2018 31 Desember 2017PT Bank Jabar Syariah 8,035,000,000 7,250,000,000 PT Bank Bukopin Syariah 8,790,000,000 5,750,000,000 PT Bank Victoria Syariah 2,040,000,000 3,500,000,000 PT Bank Panin Syariah - 2,000,000,000 PT Bank BTPN Syariah 6,785,000,000 4,750,000,000 PT Bank Mega Syariah 6,000,000,000 - PT Bank Permata Syariah 500,000,000 500,000,000 PT Bank BTN Syariah 500,000,000 500,000,000 PT Bank Mandiri Syariah 2,450,000,000 450,000,000 PT Bank BNI Syariah 2,300,000,000 300,000,000 PT Bank Sinarmas Syariah 1,000,000,000 10,000,000,000

Jumlah 38,400,000,000 35,000,000,000

b. Investasi LainAkun ini merupakan penempatan dana pada deposito mudharabah pada afiliasi sebagai berikut:

31 Desember 2018 31 Desember 2017Kospin Jasa Syariah 5,000,000,000 -

Jumlah 5,000,000,000 -

Tingkat bagi hasil (nisbah) adalah 8% untuk tahun per 31 Desember 2018 dan 2017.

c. Investasi Penyertaan LangsungAkun ini merupakan penempatan langsung kepemilikan saham pada afiliasi sebagai berikut :

31 Desember 2018 31 Desember 2017PT Texin Permata Husada 10,000,000,000 10,000,000,000 Koperasi Insan JMA Syariah 355,000,000 355,000,000 Jumlah 10,355,000,000 10,355,000,000

Uang Muka tersebut merupakan uang muka operasional sebesar Rp44.000.000 untuk kegiatan rutin marketing. Adapun Biaya DibayarDimuka (BDDM) terdiri dari BDDM Asuransi Kesehatan & Kecelakaan Karyawan dan Asuransi Kendaraan sebesar Rp23.000.000 yangdiamortisasi setiap bulan.

Tingkat bagi hasil (nisbah) rata-rata setelah pajak pertahun adalah 6,7% dan 7,4% untuk tahun 2018 dan 2017. Deposito MudharabahBank Jabar Syariah sebesar Rp4.000.000.000 digunakan sebagai dana jaminan pada Bank Kustodi.

Seluruh investasi deposito untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2018 dan 2017 merupakan kepada pihak ketiga.

23





10. ASET KEUANGAN

Klasifikasi Aset Keuangan Berdasarkan:

a. Dimiliki Hingga Jatuh Tempo

Nilai Nominal Nilai TercatatSurat Berharga Syariah Negara Seri SR 008 5,000,000,000 5,006,617,647 Surat Berharga Syariah Negara Seri PBS 12 6,000,000,000 6,631,071,429 Surat Berharga Syariah Negara Seri PBS 12 5,000,000,000 5,777,334,337

Jumlah Aset Keuangan Dimiliki Hingga Jatuh Tempo 16,000,000,000 17,415,023,413

Nilai Nominal Nilai TercatatSurat Berharga Syariah Negara Seri SR 008 5,000,000,000 5,046,323,529 Surat Berharga Syariah Negara Seri PBS 12 6,000,000,000 6,679,928,571

Jumlah Aset Keuangan Dimiliki Hingga Jatuh Tempo 11,000,000,000 11,726,252,100

Klasifikasi Aset Keuangan Dimiliki Hingga Jatuh Tempo

NilaiTanggal Jatuh

TempoSuku Bunga Per

Tahun31 Desember 2018 dan 2017Surat Berharga Syariah Negara Seri SR 008 5,000,000,000 10 Maret 2019 8.30%Surat Berharga Syariah Negara Seri PBS 12 6,000,000,000 15 November 2031 8.88%

Surat Berharga Syariah Negara seri PBS 12 digunakan sebagai dana jaminan pada Bank Kustodi.

Klasifikasi Aset Keuangan Berdasarkan:

b. Dimiliki Untuk Diperdagangkan

Nilai Nominal Nilai TercatatSukuk Subordinasi Mudharabah BRI SMBBRI01 2,000,000,000 2,000,000,000

Jumlah Aset Keuangan Dimiliki Untuk Diperdagangkan 2,000,000,000 2,000,000,000

Nilai Nominal Nilai TercatatSukuk Subordinasi Mudharabah BRI SMBBRI01 2,000,000,000 2,000,000,000

Jumlah Aset Keuangan Dimiliki Untuk Diperdagangkan 2,000,000,000 2,000,000,000

Klasifikasi Aset Keuangan Dimiliki Untuk Diperdagangkan

NilaiTanggal Jatuh

TempoSuku Bunga Per

Tahun31 Desember 2018 dan 2017Sukuk Subordinasi Mudharabah BRI SMBBRI01 2,000,000,000 16 November 2023 9.25%

c. Tersedia Untuk Dijual

Reksadana Nilai Nominal Nilai TercatatReksadana Avrist Sukuk Income Fund 2,042,760,000 1,921,840,000 Reksadana Avrist Sukuk Berkah 6,544,918,289 6,680,725,343

Jumlah Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual 8,587,678,289 8,602,565,343

Nilai Nominal Nilai TercatatReksadana Avrist Sukuk Income FundReksadana Avrist Sukuk Berkah 5,500,000,000 5,521,225,061

Jumlah Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual 5,500,000,000 5,521,225,061

Penerbit

31 Desember 2018

Akun ini merupakan penempatan dana pada surat berharga syariah yang diterbitkan oleh negara, sebagai berikut:

31 Desember 2017

31 Desember 2018

31 Desember 2017

31 Desember 2018

Penerbit

31 Desember 2017

24





10. ASET KEUANGAN (LANJUTAN)

c. Tersedia Untuk Dijual (Lanjutan)

Klasifikasi Aset Keuangan Tersedia Untuk DijualAkun ini merupakan penempatan dana pada instrumen efek Reksadana Syariah sebagai berikut:

Reksadana Harga Perolehan Nilai Aktiva Bersih Unrealized gain(loss)31 Desember 2018Reksadana Avrist Sukuk Income Fund 2,042,760,000 1,921,840,000 (120,920,000)Reksadana Avrist Sukuk Berkah 6,544,918,289 6,680,725,343 135,807,054 31 Desember 2017Reksadana Avrist Sukuk Income Fund 2,000,000,000 2,042,760,000 42,760,000 Reksadana Avrist Sukuk Berkah 5,500,000,000 5,521,225,061 21,225,061

Saham Harga Perolehan Harga Pasar Unrealized gain(loss)

31 Desember 2018Saham BRIS 4,981,375,000 4,620,000,000 (361,375,000)

31 Desember 2017Saham HOKI 4,000,000,000 4,438,632,000 438,632,000

Sukuk Harga Perolehan Harga Pasar Unrealized gain(loss)31 Desember 2018Sukuk PLN Thp I Seri B 5,000,000,000 4,687,500,000 (312,500,000)Sukuk Timah Thp I Seri B 2,000,000,000 2,000,800,000 800,000 Sukuk PLN Thp II Seri C 5,000,000,000 4,398,990,000 (601,010,000)Sukuk PLN Thp III Seri C 5,000,000,000 5,032,500,000 32,500,000 Sukuk PLN Thp III Seri D 10,000,000,000 10,002,000,000 2,000,000 Total 27,000,000,000 26,121,790,000 (878,210,000)

31 Desember 2017Sukuk PLN Thp I Seri B 5,000,000,000 5,000,000,000 - Sukuk Timah Thp I Seri B 2,000,000,000 2,000,000,000 - Sukuk PLN Thp II Seri C 5,000,000,000 5,000,000,000 - Total 12,000,000,000 12,000,000,000 -

NilaiTanggal Jatuh

TempoSuku Bunga Per

Tahun31 Desember 2018 dan 2017Sukuk PLN Thp I Seri B 5,000,000,000 11 Juli 2027 8.50%Sukuk Timah Thp I Seri B 2,000,000,000 28 September 2022 8.75%Sukuk PLN Thp II Seri C 5,000,000,000 3 November 2032 8.70%

11. ASET TETAP


Saldo 1 Jan 2018 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo 31 Des 2018Harga PerolehanKomputer 631,106,907 833,351,000 - - 1,464,457,907 Inventaris Kantor 124,267,000 221,878,136 - - 346,145,136 Inventaris Kendaraan 515,500,000 365,500,000 - - 881,000,000

Jumlah 1,270,873,907 1,420,729,136 - - 2,691,603,043

Akumulasi PenyusutanKomputer 263,182,185 303,123,311 - - 566,305,496 Inventaris Kantor 51,918,938 71,376,461 - - 123,295,399 Inventaris Kendaraan 128,875,008 94,895,832 - - 223,770,840

Jumlah 443,976,131 469,395,604 - - 913,371,735

Nilai Buku 826,897,776 1,778,231,308

Penerbit

Reksadana avrist sukuk income fund akan membagikan dividen sebesar 6% setiap tahun. Per 31 Desember 2018 dan 2017 tidakterdapat penjualan aset keuangan.

31 Desember 2018

25





11. ASET TETAP (LANJUTAN)

Rincian sebagai berikut: (Lanjutan)

Saldo 1 Jan 2017 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo 31 Des 2017Harga PerolehanKomputer 572,244,000 58,862,907 - - 631,106,907 Inventaris Kantor 102,430,000 21,837,000 - - 124,267,000 Inventaris Kendaraan 515,500,000 - - - 515,500,000

Jumlah 1,190,174,000 80,699,907 - - 1,270,873,907

Saldo 1 Jan 2017 Penambahan Pengurangan Reklasifikasi Saldo 31 Des 2017

Akumulasi PenyusutanKomputer 113,431,187 149,750,998 - - 263,182,185 Inventaris Kantor 25,336,293 26,582,645 - - 51,918,938 Inventaris Kendaraan 64,437,504 64,437,504 - - 128,875,008

Jumlah 203,204,984 240,771,147 - - 443,976,131

Nilai Buku 986,969,016 826,897,776

Informasi pokok lainnya yang berhubungan dengan aset tetap:

1 Seluruh aset tetap merupakan aset kepemilikan langsung Perseroan.

2

3

4 Tidak terdapat aset tetap yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan untuk operasional.

5 Perusahaan tidak memliki komitmen kontraktual dalam perolehan Aset Tetap.

6

7 Tidak terdapat aset tetap yang berasal dari hibah.

12. ASET LAIN-LAIN


31 Desember 2018 31 Desember 2017Persediaan Barang Cetakan 14,875,008 6,352,508 Persediaan Materai 606,000 336,000 Aset Tak Berwujud 335,890,081 370,003,347 Amortisasi Aset Tak Berwujud - (78,909,508)

Jumlah 351,371,089 297,782,347

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 telah diasuransikan terhadap risiko aset masing-masing 3 unit kendaraan roda 4 yangmerupakan pihak terafiliasi dengan nilai pertanggungan sebesar Rp736.000.000 kepada Asuransi Takaful Umum dan 2 unit kendaraanroda 4 yang merupakan pihak ketiga dengan nilai pertanggungan Rp440.000.000 kepada Asuransi Kerugian Jasindo Syariah yang akanjatuh tempo dalam berbagai tanggal. Menurut pihak manajemen bahwa total nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutupikemungkinan kerugian atas aset yang dipertanggungkan. Tidak terdapat aset tetap yang dijaminkan oleh perusahaan untuk periode yangberakhir 31 Desember 2018 dan 2017.

Beban penyusutan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp469.395.604 dan Rp240.771.147

Perusahaan tidak memiliki aset yang dikapitalisasi dengan biaya pinjaman yang memenuhi kriteria kualifikasian, jumlah biaya selamaperiode tahun berjalan, dan tarif untuk menentukan jumlah biaya pinjaman yang layak dikapitalisasi.

Perusahaan tidak melakukan revaluasi aset tetap untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2018 dan 2017.

Tidak terdapat rugi penurunan nilai aset yang diakui dalam laba rugi dan ekuitas, aset tetap yang tidak digunakan sementara, dihentikandari penggunaan aktif dan diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual, aset tetap yang dihentikan pengakuannya, perubahan estimasimasa guna dan/atau metode penyusutan menurut jenis aset tetap, kondisi atau peristiwa yang menyebabkan terjadinya penurunan nilaiatau pemulihan penurunan nilai dan aset tetap yang menjadi jaminan.

Aset Lain-lain terdiri dari Persediaan Materai, Persediaan Barang Cetakan dan Beban Ditangguhkan. Persediaan Materai sebesarRp606.000 merupakan jumlah nominal materai yang belum digunakan per tanggal laporan. Persediaan Barang Cetakan merupakanpersediaan sertifikat peserta JMA, SPA Pembiayaan dan Kartu Peserta JMA Syariah. Beban Ditangguhkan terdiri dari Amortisasi DomainJMA Syariah, Pembelian Anti Virus, Set Up Aplikasi Produk serta Pembuatan Company Profile dengan saldo per 31 Desember 2018.

31 Desember 2017

31 Desember 2017

26





13. LIABILITAS PEMEGANG POLIS

Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 Liabilitas kepada Pemegang Polis dihitung oleh Aktuaris Internal.

a. Liabilitas Manfaat Polis Masa Depan

31 Desember 2018 31 Desember 2017Saldo awal tahun 33,160,189,785 4,014,097,943 Kenaikan kewajiban manfaat polis masa depan 8,976,501,407 29,146,091,842 Saldo akhir tahun 42,136,691,192 33,160,189,785 Dikurangi : Porsi Reasuransi 30,127,614,566 23,919,023,878

Saldo akhir tahun bersih 12,009,076,627 9,241,165,907

Rincian Berdasarkan Program Asuransi

31 Desember 2018 31 Desember 2017JMA Mitra Pembiayaan 41,599,422,405 32,785,765,569 JMA Pembiayaan Tetap 406,649,834 300,231,048 JMA Pembiayaan UMK 117,466,140 59,567,050 JMA Mulia 13,152,812 14,626,118

Jumlah 42,136,691,192 33,160,189,785

Rincian Berdasarkan Jenis Pertanggungan

31 Desember 2018 31 Desember 2017Berjangka Selain Ekawarsa 42,136,691,192 33,160,189,785

Jumlah 42,136,691,192 33,160,189,785

Asumsi yang dipergunakan untuk perhitungan pada 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut :

Tabel Mortalita : Modifikasi Tabel Reasuransi (reasuransi dan pengalaman internal)

Tingkat Investasi : Surat Berharga Negara Indonesia (rata-rata selama 4 tahun terakhir)

Metode Perhitungan : Proyeksi Arus kas

b. Penyisihan kontribusi yang belum menjadi hakMetode premi yang belum merupakan pendapatan adalah sebagai berikut:

31 Desember 2018 31 Desember 2017Saldo pada awal tahun 607,254,163 251,600,036 Kenaikan (penurunan) kontribusi yang belum menjadi hak 3,593,717 355,654,127

Saldo pada akhir tahun 610,847,880 607,254,163 Dikurangi : Porsi Reasuransi 256,682,659 311,480,088

Saldo pada akhir tahun bersih 354,165,221 295,774,075

Rincian Berdasarkan Program Asuransi

31 Desember 2018 31 Desember 2017JMA Pembiayaan Tetap 404,224,967 516,624,199 JMA Mulia & Amalia 118,666,300 42,401,339 JMA Mitra Pembiayaan 83,512,330 46,244,554 JMA SALAMA 1,148,699 1,013,425 JMA Pembiayaan UMK 688,761 970,646 JMA ASYIFA 2,606,823 -

Jumlah 610,847,880 607,254,163

Liabilitas manfaat polis masa depan merupakan jumlah dana yang harus disediakan oleh penanggung untuk membayar klaim (benefit) yang jatuh tempo di masa yang akan datang kepada pemegang polis sebagaimana dinyatakan dalam kondisi polis aktif (inforce , yangditetapkan berdasarkan perhitungan Aktuaris.

27





13. LIABILITAS PEMEGANG POLIS (LANJUTAN)

c. Penyisihan Klaim

31 Desember 2018 31 Desember 2017Saldo pada awal tahun 646,836,136 - Kenaikan (penurunan) cadangan klaim IBNR 294,541,280 646,836,136

Saldo pada akhir tahun IBNR 941,377,416 646,836,136 Dikurangi : Porsi Reasuransi 640,130,548 330,457,862 Saldo pada akhir tahun bersih 301,246,868 316,378,274

Rincian Berdasarkan Jenis Pertanggungan

31 Desember 2018 31 Desember 2017Berjangka Selain Ekawarsa 43,545,984,014 33,801,853,507 Ekawarsa 142,932,474 612,426,577

Jumlah 43,688,916,489 34,414,280,084

Rincian Berdasarkan Pihak Berelasi dan Pihak Ketiga

31 Desember 2018 31 Desember 2017Pihak Berelasi:

Kospin Jasa 6,016,076,559 5,036,741,782

Saldo Dipindahkan 6,016,076,559 5,036,741,782

Rincian Berdasarkan Pihak Berelasi dan Pihak Ketiga

31 Desember 2018 31 Desember 2017Pihak Berelasi - Saldo Pindahan 6,016,076,559 5,036,741,782 Pihak Ketiga:

ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ KUPEN BSM 22,969,323,132 23,404,466,350 PERMODALAN NASIONAL MADANI 531 5,000,989,783 - ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ.BANK UMUM 531 3,588,711,526 1,696,989,532 ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ BANK UMUM IMPLAN 994,736,244 20,125,714 PD. BPR DJOKO TINGKIR 531 714,756,445 713,224,157 JASINDO BANK UMUM MTF 531 437,281,409 96,231,612 PT BPR SYARIAH DINAR ASHRI 531 384,756,751 - PT BPRS BHAKTI SUMEKAR KUPEN 531 347,620,805 - KOPKAR PENGAYOMAN KEMENKUMHAM 298,846,463 137,763,614 JASINDO BANK UMUM GRAHA 531 281,803,840 105,066,794 ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ BANK UMUM 500 229,059,639 76,527,245 ASURANSI JASINDO QQ KUPEN BPR 225,187,253 - ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ BANK UMUM SOFTLOAN 179,789,913 41,026,898 KOPKAR PENGAYOMAN QQ BANK KESEJAHTERAAN 164,935,073 157,874,390 PT BOSOWA ASURANSI 02 531 138,027,092 467,969,175 ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ BANK DANAMON SYARIAH 121,044,935 91,280,423 ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ KUPEN BPD 96,906,624 - SIAR PERDANA QQ PT. BSB 531 95,289,648 170,728,023 KOKARJA 531 85,589,026 77,524,624 PD BPR KOTA BANDUNG TERM+PHK+KPP 531 79,846,768 - ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ PT JASA RAHARJA PUTERA 77,045,910 - PERMODALAN NASIONAL MADANI 500 72,639,847 - PT ASURANSI BHAKTI BHAYANGKARA QQ SIRAMA 531 59,274,661 - ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ BANK UMUM GRIYA 56,429,201 17,712,097 PT BPRS BHAKTI SUMEKAR TERM+PHK+KPP 531 53,561,281 - KOPEG BALITBANG KEMENDIKBUD 531 53,415,558 16,498,251 ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ BANK BRI SYARIAH 49,797,074 56,796,043 PT BOSOWA ASURANSI 01 531 40,550,176 61,293,994 PT BOSOWA ASURANSI 01 500 38,882,630 45,242,529 KPN BAJI ARTHA 531 30,159,050 40,224,788 KSPPS KOSPINMU 500 28,948,492 31,667,826 BMT USAHA MULYA 500 27,740,506 19,968,787 PT BPRS AMANAH BANGSA 531 27,089,550 -


28






Rincian Berdasarkan Pihak Berelasi dan Pihak Ketiga (Lanjutan)

31 Desember 2018 31 Desember 2017Sub jumlah Pihak berelasi - Pindahan 6,016,076,559 5,036,741,782

Pihak Ketiga:Saldo Pindahan 37,050,036,306 27,546,202,865

PT BOSOWA ASURANSI - CODE 06 500 26,519,324 124,195,969 KPN BAJI ARTHA MAKASAR 531 25,497,283 - KOPERTAS SEMARANG 531 25,389,120 22,665,255 PT. BPRS SUKOWATI SRAGEN 25,298,530 31,046,286 PT ASURANSI BHAKTI BHAYANGKARA 531 25,226,466 - KOPERASI INDONESIA TANAH AIRKU (KITA) 532 24,652,710 10,329,493 KOPERASI INSAN JMA SYARIAH 532 24,397,339 - BPRS PNM MENTARI 531 22,592,906 1,581,595 PT. BPRS UNISIA INSAN INDONESIA 531 16,965,872 12,695,071 ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ KUPEN BANK UMUM 16,779,126 - JMA KARYAWAN 16,752,903 13,453,017 BPRS BAROKAH DANA SEJAHTERA 532 15,706,855 8,270,705 PT BPR MITRA EKONOMI ANDALAS 531 13,709,320 - KSPPS BTM PEKALONGAN 532 13,237,438 4,959,554 KOPERASI KPPDH LAPAS NARKOTIKA 12,543,027 - BPR KERTARAHARJA CABANG PAMEUNGPEUK TERM+PHK 531 12,114,897 - BPRS BAHARI BERKESAN 531 11,944,163 - KSPPS SM NU PEKALONGAN 532 11,730,258 14,032,916 PT BPR UKUBIMA LUMBUNG SEJAHTERA 531 11,423,345 - PT BPR UKABIMA MITRA DANA 531 11,412,061 - PD BPR BANK CIREBON 531 10,647,105 - BPR DUTA ADIARTA 10,294,387 - PT BPR PANDANARAN JAYA 10,034,646 - KOPKAR JAKARTA INTERNATIONAL SCHOOL 9,887,774 16,029,772 PT BOSOWA ASURANSI - CODE 06 531 8,778,641 31,438,038 BPRS HARTA INSAN KARIMAH 500 8,289,342 22,058,899 BPR SAYMA KARYA TERM+PHK 531 8,101,298 - BMT MULIA 532 8,081,067 8,003,215 ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ ASURANSI JIWA SISWA 7,839,964 26,668,720 PUSAT BTM JAWA TENGAH 532 6,747,469 - PT ASURANSI TAKAFUL UMUM 6,691,324 - BPRS MADINA MANDIRI SEJAHTERA 6,455,438 8,227,523 SMA NEGERI 07 KOTA BENGKULU 6,334,711 - BMT AMAL RIZKI GUNUNG KIDUL 532 6,198,006 7,915,027 ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ BANK UMUM 532 5,788,865 - PT ASSALAM KARYA MANUNGGAL 5,372,205 - SWAMITRA MELAWAI 500 5,014,626 - KONSORSIUM 4,837,775 - PERUMDA BPR MAJALENGKA 500 4,811,595 9,183,446 PT. BPRS HARUM HIKMAH NUGRAHA TERMP+KPP 4,732,312 - BPRS HARTA INSAN KARIMAH QQ 4,715,313 7,371,541 PT BPRS DINAR ASHRI TERM+PHK+KPP 531 4,472,342 - KSPPS KOSPINMU 531 4,356,772 677,326 BPR SAYMA KARYA 531 4,008,015 - KOPERASI KARYA INSANI 500 3,888,523 - PT BPRS HARUM HIKMAH NUGRAHA TERM+PHK+KPP 531 3,871,392 - UPK DAM KECAMATAN TANARA 500 3,628,213 - YAYASAN AMANAH TAKAFUL 3,598,133 - PT BPRS GEBU PRIMA TERM 531 3,587,317 - PT BPRS GEBU PRIMA 531 3,447,970 - HAIKAL CITRA WISATA 3,366,098 - PERUMDA BPR MAJALENGKA 531 3,198,512 4,092,427 KOPKAR PT SUZUKI INDOMOBIL MOTOR 531 3,044,026 - PT SARANA KALTENG VENTURA 500 2,828,803 - PT SARANA KALTENG VENTURA 531 2,811,848 -


29









PT BPRS HARUM HIKMAH 401 2,745,192 - KOPERTAS SEMARANG 500 2,713,276 2,134,528 KOPKAR RSAB HARAPAN KITA 531 2,702,065 5,009,019 ASYIFA 2,664,230 524,473 PT BPR UKUBIMA LESTARI 531 2,589,042 - PT BMT AMANAH BERSAMA 500 2,343,322 616,859 KOPERASI PASAR BLOK A 2,310,593 - PT. JASA MARGA (PERSERO) TBK CAB CTC PLAZA CILILITAN 2,164,410 4,392,915 KSPPS BMT BAHTERA 500 2,033,692 5,103,895 PT. NUSANTARA PRIMA SUKSES SEJATI 1,962,546 3,111,951 BPRS PNM MENTARI 500 1,901,086 144,094 KSPPS SM NU PEKALONGAN MITRA 1,897,082 - PT BPRS ANNISA MUKTI 1,719,334 - LPT PANGHEGAR 1,577,654 - BPRS ASRI MADANI NUSANTARA TERM 531 1,461,724 - PT BPRS SINDANGLAYA KOTANOPAN 531 1,446,869 - KSPPS KOSPINMU UMK 1,421,715 1,867,311 SMA NEGERI 02 KOTA BENGKULU 1,380,863 - BPR DANATAMA INDONESIA 500 1,192,797 - JMA SALAMA 1,173,995 1,032,837 SWAMITRA PURNA SATYA USAHA 500 1,154,345 - SMK MUHAMMADIYAH PEKALONGAN 1,154,272 2,879,955 BPR DUTA BUDIARTA TERM+KPP 531 1,140,636 - BPR PANDANARAN JAYA 531 1,040,393 - PT BPR KERTA RAHARJA 989,320 - BPR ARTHAMUTIARA PERMAI 927,310 1,673,572 PT BPRS BHAKTI SUMEKAR 500 822,647 - PT RAYYAN MENARA TRAVEL 772,828 - POLITEKNIK MUHAMMADIYAH PEKALONGAN 703,939 502,401 PT TAZKIYAH GLOBAL MANDIRI 691,244 - PT BPRS SINDANGLAYA KATANOPAN 500 650,774 - KOPERASI INDONESIA TANAH AIRKU (KITA) 531 621,056 2,017,766 PT BPR ARTHA KARYA PERDANA 500 613,948 - PT BPRS HARUM HIKMAH NUGRAHA TERM 500 595,549 - PT ASURANSI BHAKTI BHAYANGKARA QQ BANK JATIM 531 584,369 - KUD MINO SOYO 566,001 451,756 BPR SAYMA KARYA TERM+KPP 531 560,172 - CV. ALAM PERDANA MANDIRI 551,073 - BPRS ASRI MADANI NUSANTARA 500 497,699 - BPRS BAHARI BERKESAN TERM+KPP 531 423,104 - BMT NUSA KARTIKA 532 393,230 872,418 PT INAYAH HAROMAIN 379,426 - PT. BPR MULIATAMA DANANJAYA 335,164 1,064,193 PUSAT BTM JAWA TENGAH 500 333,845 - BMT NUSA KARTIKA 531 312,012 375,590 PT. MALINDO MEKKAH MADINAH 302,095 930,499 BPRS HARUM HIKMAH NUGRAHA 531 268,348 2,462,722 PT. BPRS KOTA JUANG 263,238 1,154,712 PT SARANA JATENG VENTURA 251,674 1,541,051 PT PARAMESTI EDUTAMA SEMESTA 229,087 930,074 PT MUTIARA RIHLAH 219,005 - KSU SURYA UTAMA 532 212,259 533,897 BPR DUTA BUDIARTA TERM 531 201,806 - PT BPRS ANNISA MUKTI KUPEN 531 192,489 - PWP PT BADAK NGL 106,429 -


30









LEMBAGA DEMOGRAFI UI QQ PAPUA, NTT, DAN KALIMANTAN 105,396 - PT ASANKALOKA RIAPINDO (FBI GROUP) 101,180 - PT BPR ARTHA KARYA PERDANA 531 100,896 - BPR DUTA BUDIARTA TERM+PHK 531 73,924 - HAURA TOUR & TRAVEL 63,238 - PT ROUDOH YAPMI MAJU TOUR 59,022 - BMT NABAWI 54,170 387,286 UNIVERSITAS IBN KHALDUN BOGOR 51,342 - KOPERASI TRI CAPITAL INVESTAMA 531 40,214 - BPRS ADAM BENGKULU 531 34,581 - KOPERASI PASAR MATRAMAN 500 2,617 465,930 PT. MUNA BINA INSANI (MUNATOUR) - 1,297,840 PT. PATUNA MEKAR JAYA - 636,526 SMK ISTIQOMAH MUHAMMADIYAH 4 SAMARINDA - 3,012,151 PD BPR BANK CIREBON 500 - 2,320,888 PT PENJURU WISATA NEGERI - 2,581,595 ASURANSI JASINDO SYARIAH QQ KOPERASI NUSANTARA - 1,387,500,098 KJKS BERKAH BERSAMA 500 - 11,236 PERUMDA BPR MAJALENGKA 532 - 30,290 KOPKAR PENGAYOMAN 500 - 2,164,712 AMTAS ND - 973,008 AMTAS ND + PA - 1,065,047 PT DIYOSIBA - 933,619 PT. SAGHARA MAHABBATAIN WISATA - 215,456 PSP3 IPB QQ KEHATI - 813,681 PT MA'ALI WISATA TOURS & TRAVEL - 701,791

Subjumlah 37,672,839,930 29,377,538,301

Jumlah 43,688,916,489 34,414,280,083

d. Penyisihan Ujroh

14. TITIPAN KONTRIBUSI

15. UTANG REASURANSI

Rincian sebagai berikut:a. Utang Koasuransi


PT Jasindo Syariah 8,030,528 56,898,850

Jumlah 8,030,528 56,898,850

b. Utang Reasuransi


PT Reasuransi Nasional Indonesia 3,774,118,065 5,826,812,667 PT Reasuransi Syariah Indonesia 684,734,744 844,707,530 PT Maskapai Reasuransi Indonesia 2,243,061,380 74,073,905

Jumlah 6,701,914,189 6,745,594,102

Akun ini merupakan penerimaan uang titipan pembayaran kontribusi dari calon peserta asuransi yang masih dalam proses verifikasi dansampai dengan tanggal Laporan Posisi Keuangan belum disetujui/akseptasi. Jumlah penerimaan per 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp255.747.049 dan Rp531.493.970.

Akun ini merupakan pendapatan atas ujroh perusahaan yang belum bisa diakui pada tahun berjalan karena adanya ketentuan barudalam Standar Akuntansi Keuangan PSAK 108 Revisi 2016 yang mencatat pendapatan ujroh diakui secara garis lurus sesuai masamanfaat asuransi. Jumlah penyisihan ujroh per 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp11.687.281.228 danRp6.545.758.307

31





15. UTANG REASURANSI (LANJUTAN)Rincian menurut umur utang reasuransi adalah sebagai berikut:

31 Desember 2018 31 Desember 20171 - 30 hari 6,701,914,189 6,745,594,102

Jumlah 6,701,914,189 6,745,594,102

16. PERPAJAKAN

Rincian sebagai berikut:a. Utang Pajak

31 Desember 2018 31 Desember 2017Pasal 21 29,831,975 2,793,271 Pasal 23 4,361,266 23,345,820 Pasal 4 (2) 11,341,571 310,653,830 PPh Badan 9,201 - Jumlah 45,544,013 336,792,921

b. Pajak Penghasilan Badan


Perhitungan Pajak penghasilan final

Pendapatan Bruto 5,759,862,739 8,403,046,904

0.5% dari pendapatan tahun 2018 dan 1% dari pendapatan tahun 2017 28,799,314 84,030,469

Pajak penghasilan 28,799,314 84,030,469

17. UTANG ZAKAT


31 Desember 2018 31 Desember 2017Utang Zakat 14,176,931 -

Jumlah 14,176,931 -

18. BEBAN AKRUAL


31 Desember 2018 31 Desember 2017Pegawai 412,927,732 189,706,277 Umum dan Administrasi 270,763,914 126,000,000

Jumlah 683,691,646 315,706,277

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 46 tahun 2013 (PP 46/2013), perusahaan masih dikenakan tarif pajak final sebesar 0,5%.Perusahaan akan menggunakan tarif proposional apabila omset perusahaan tahun sebelumnya lebih dari sebesar Rp4.800.000.000sampai dengan Rp50.000.000.000 sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku.

Utang Reasuransi adalah polis-polis yang pertanggungannya direasuransikan kembali kepada perusahaan reasuransi berbasis syariahuntuk menutup kelebihan risiko, pertanggungan yang direasuransikan meliputi individu dan kumpulan. Utang Reasuransi terdiri dari utangreasuransi dan utang ujroh reasuransi. Adapun transaksi utang reasuransi merupakan transaksi pada pihak ketiga yaitu PT ReasuransiNasional Indonesia sebesar 3,77 miliar, PT Reasuransi Syariah Indonesia sebesar 684 juta dan PT Maskapai Reasuransi Indonesiasebesar 2,2 milyar.

Akun ini terdiri dari cadangan atas liabilitas zakat perusahaan yang dihitung berdasarkan Syariah Islam sebesar 2.5% dari laba bersihperusahaan. Dana ini akan disalurkan untuk kegiatan sosial dan atau akan diserahkan kepada Badan Amil Zakat.

Beban akrual terdiri dari cadangan bonus dan cadangan umum & administrasi, adapun cadangan bonus sebesar Rp412,9 juta dancadangan umum & administrasi sebesar Rp225,3 juta.

32





19. UTANG LAIN-LAIN


31 Desember 2018 31 Desember 2017Pihak Berelasi

Kospin Jasa - - Hutang Tabarru' ke Operasional 602,468,757 -

Sub Jumlah 602,468,757 -

Pihak Ketiga

Komisi Agen 87,297,500 93,272,198 Dana Kebajikan 9,360,716 6,461,565 Lain-lain 2,193,850 1,311,390,743

Sub Jumlah 98,852,066 1,411,124,506

Jumlah 701,320,823 1,411,124,506

Rincian utang komisi berdasarkan tertanggung, sebagai berikut:

31 Desember 2018 31 Desember 2017Kospin Jasa & Broker 87,297,500 93,272,198

Jumlah 87,297,500 93,272,198

Rincian utang komisi berdasarkan jenis asuransi, sebagai berikut:

31 Desember 2018 31 Desember 2017Pembiayaan 87,297,500 93,272,198

Jumlah 87,297,500 93,272,198

`

20. IMBALAN PASCA KERJA

31 Desember 2018 31 Desember 2017Jumlah Karyawan 19 19 Total Gaji Netto 148,790,000 118,425,000 Rata-rata Usia (th) 37.71 34.81 Rata-rata Masa Kerja (th) 2.31 1.76 Tingkat Diskonto 8.16% 7.00%Tingkat Kenaikan Gaji 7.50% 10.00%Tingkat Pengunduran Diri 5.00% 5.00%Tingkat Cacat Total Permanent 10% TMI 2011 10% TMI 2011Usia Pensiun Pekerja 55 Tahun 55 TahunPensiun Dini 45 Tahun 45 Tahun

Rekonsiliasi Asset dan Liabilitas yang diakui pada Laporan Posisi Keuangan

31 Desember 2018 31 Desember 2017Nilai Kini Kewajiban Imbalan Pasti 969,180,000 868,735,000

Nilai Wajar Aset Program - -

Defisit/(Surplus) 969,180,000 868,735,000 Dampak Batas atas Aset Program - -

Liabilitas (Aset) Imbalan Pasti Neto 969,180,000 868,735,000

Perusahaan mencatat liabilitas kerja untuk seluruh karyawan yang memenuhi persyaratan berdasarkan Undang-Undang Tenaga KerjaNo.13/2003 tanggal 25 Maret 2003 dan Peraturan Perusahaan.

Utang lain-lain hanya merupakan transaksi pada pihak ketiga yang terdiri dari Utang Komisi Agen sebesar Rp87,2 juta pada Kospin Jasaterkait komisi agen asuransi pembiayaan, Dana Kebajikan sebesar Rp9,3 juta yang merupakan bunga bank konvensional yangpenggunaan dana tersebut untuk umum, dan Utang Lain-lain sebesar Rp2,19 juta.

Perusahaan telah melakukan pencadangan atas imbalan pasca kerja yang diperuntukan untuk karyawan tetap atau organik yang akandibayarkan pada saat usia pensiun maupun ketika karyawan mengundurkan diri yang besaran manfaatnya diperhitungkan sesuai denganUU Tenaga Kerja dan Peraturan Perusahaan.

Perhitungan aktuaria atas liabilitas cadangan imbalan pasca kerja dilakukan oleh aktuaris PT Kappa Konsultan Utama. Semua asumsi dandata aktuaria yang digunakan dalam perhitungan ini adalah wajar dan telah dikomunikasikan dengan PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa MitraAbadi, Tbk. Berikut ringkasan utama hasil perhitungan:

33





20. IMBALAN PASCA KERJA (LANJUTAN)

Biaya Neto Yang Diakui Pada Laporan Laba Rugi

31 Desember 2018 31 Desember 2017a. Biaya Jasa Kini 429,690,000 402,702,000 b. Biaya Jasa Lalu pada Awal Penerapan - - c. Efek Perubahan Manfaat - -

Biaya Jasa 429,690,000 402,702,000

a. Bunga atas Kewajiban Imbalan Pasti 60,811,000 35,989,000 b. Bunga atas Aset Program - - c. Bunga atas Dampak Batas atas Aset - -

Bunga Neto atas Liabilitas (Aset) Imbalan Pasti 60,811,000 35,989,000

Pengukuran Kembali atas Imbalan Jangka Panjang Lainnya (48,996,000) (3,596,000)

Biaya Neto Yang Diakui Pada Laporan Laba Rugi 441,505,000 435,095,000

Jumlah Yang Diakui Pada Penghasilan Komprehensif Laina. Jumlah Yang Diakui Pada Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan


a. (218,955,000) 56,662,000

b. Keuntungan dan Kerugian Aktuarial Akibat Perubahan Asumsi Demografi - -

c. (4,975,000) (53,643,000)

b. Rekonsiliasi Penghasilan Komprehensif Lain31 Desember 2018 31 Desember 2017 (4,947,000) (7,966,000)

Jumlah Yang Diakui Tahun Berjalan (223,930,000) 3,019,000

Jumlah Pada Akhir Periode (228,877,000) (4,947,000)

Rekonsiliasi Yang Menunjukkan Pergerakan Liabilitas (Aset) Imbalan Pasti Pada Tahun Berjalan

31 Desember 2018 31 Desember 2017Liabilitas (Aset) Imbalan Pasti Neto Pada Awal Periode 868,735,000 433,603,000 Biaya Neto Yang Diakui Pada Laporan Laba Rugi 441,505,000 432,113,000 Jumlah Yang Diakui Pada Penghasilan Komprehensif Lain Pada Tahun Berjalan (223,930,000) 3,019,000

a. Pembayaran Kontribusi - - b. Pembayaran Manfaat (117,130,000) -

Liabilitas (Aset) Imbalan Pasti Neto Pada Akhir Periode 969,180,000 868,735,000

Perubahan Nilai Kini Kewajiban Imbalan Pasti

31 Desember 2018 31 Desember 2017Nilai Kini Kewajiban Imbalan Pasti Pada Awal Periode 868,735,000 433,603,000 Biaya Jasa Kini 429,690,000 402,702,000 Biaya Jasa Lalu - - Pembayaran Manfaat (117,130,000) - Bunga atas Kewajiban Imbalan Pasti 60,811,000 35,989,000 Keuntungan dan Kerugian Aktuariala. Keuntungan dan Kerugian Aktuarial Akibat Perubahan Asumsi Keuangan (238,244,000) 61,626,000 b. Keuntungan dan Kerugian Aktuarial Akibat Perubahan Asumsi Demografi - - c.

(34,682,000) (65,185,000)

Keuntungan dan Kerugian Aktuarial (272,926,000) (3,559,000)

Nilai Kini Kewajiban Imbalan Pasti Pada Akhir Periode 969,180,000 868,735,000

(223,930,000)

Keuntungan dan Kerugian Aktuarial Akibat Perubahan Asumsi

Keuntungan dan Kerugian Aktuarial Akibat Perubahan Astimasi yang sebagai DampakTingkat Perputaran Pekerja, Mortalitas dan Kenaikan Gaji

3,019,000 Jumlah Yang Diakui Pada PenghasilanKomprehensif Lain

Keuntungan dan Kerugian Aktuarial Akibat Perubahan Astimasi yang sebagaiDampak Tingkat Perputaran Pekerja, Mortalitas dan Kenaikan Gaji

Pengukuran Kembali atas Liabilitas (Aset) Imbalan Pasti Neto

34





21. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN

Estimasi EstimasiNilai Tercatat Nilai Wajar Nilai Tercatat Nilai Wajar

Kas dan Setara Kas 7,824,217,592 - 43,575,738,232 - Investasi 43,400,000,000 - 35,000,000,000 - AK Tersedia Untuk Dijual 39,344,355,343 8,602,565,343 24,002,617,061 5,521,225,061 Piutang Kontribusi 3,975,728,348 3,975,728,348 6,087,271,554 6,087,271,554 Piutang Reasuransi 7,221,932,288 - 2,295,976,065 - Piutang Lain-lain 9,728,303,071 - 3,557,388,643 -

Jumlah 111,494,536,642 12,578,293,691 114,518,991,555 11,608,496,615

Estimasi EstimasiNilai Tercatat Nilai Wajar Nilai Tercatat Nilai Wajar

Titipan Kontribusi 255,747,049 - 531,493,970 234,693,049 Utang Reasuransi 6,701,914,189 - 6,745,594,102 - Beban Akrual 683,691,646 - 315,706,277 - Utang Lain-lain 701,320,823 - 1,411,124,506 -

Jumlah 8,342,673,707 - 9,003,918,855 234,693,049

22. MODAL SAHAM

a. Kepemilikan SahamRincian kepemilikan saham per 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:

Nama Pemegang Saham Jumlah Saham Persentase Jumlah ModalKospin Jasa 531,000,000 53.1% 53,100,000,000 Masyarakat Umum 400,000,000 40.0% 40,000,000,000 Mochamad Andy Arslan Djunaid. SE 30,000,000 3.0% 3,000,000,000 Dr. H. Bahrodji. MM 30,000,000 3.0% 3,000,000,000 H. Sachroni 9,000,000 0.9% 900,000,000

Jumlah 1,000,000,000 100.0% 100,000,000,000

Nama Pemegang Saham Jumlah Saham Persentase Jumlah ModalKospin Jasa 53,100 53.1% 53,100,000,000 Masyarakat Umum 40,000 40.0% 40,000,000,000 Mochamad Andy Arslan Djunaid. SE 3,000 3.0% 3,000,000,000 Dr. H. Bahrodji. MM 3,000 3.0% 3,000,000,000 H. Sachroni 900 0.9% 900,000,000

Jumlah 100,000 100.0% 100,000,000,000

31 Desember 2018

31 Desember 2017

31 Desember 2018


Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan disajikan dalam jumlah di mana instrumen tersebut dapat dipertukarkan dalam transaksi kini antarapihak-pihak yang berkeinginan (willing parties , bukan dalam penjualan akibat kesulitan keuangan atau likuidasi yang dipaksakan.

Seluruh liabilitas keuangan di atas merupakan aset keuangan jangka pendek yang akan jatuh tempo dalam waktu 12 bulan sehingga nilaitercatat aset keuangan tersebut kurang lebih telah mencerminkan nilai wajarnya.

Berikut adalah nilai tercatat dan estimasi nilai wajar instrumen keuangan perusahaan yang dinyatakan dalam Laporan Posisi Keuangan.

Seluruh aset keuangan di atas merupakan aset keuangan jangka pendek yang akan jatuh tempo dalam waktu 12 bulan sehingga nilaitercatat aset keuangan tersebut kurang lebih telah mencerminkan nilai wajarnya.

31 Desember 2017

35





22. MODAL SAHAM (LANJUTAN)

Keterangan JumlahHasil Dana Penawaran Umum Saham ( IPO ) 56,000,000,000 Dikurangi : Biaya Penawaran Saham (2,918,057,866) Hasil Bersih Penawaran Umum Saham 53,081,942,134 Dikurangi : Tambahan Setoran Modal (40,000,000,000)Agio Saham 13,081,942,134

23. KONTRIBUSI BRUTO

24. UJRAH PENGELOLA


Pendapatan Pengelolaan Operasi Asuransi (Ujrah) 10,899,545,563 8,403,046,904 Perubahan Ujrah yang belum menjadi hak (5,139,682,824) (4,022,675,061)

Jumlah pendapatan 5,759,862,739 4,380,371,843

Dari modal dasar tersebut, telah ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp100.000.000.000. Per 31 Desember 2018 dan 2017 modaltersebut terbagi dalam 1.000.000.000 dengan nilai nominal Rp100 per lembar.

Kontribusi bruto merupakan penerimaan premi asuransi dalam periode kontrak sesuai dengan proporsi jumlah proteksi asuransi yangdiberikan. Kontribusi bruto diakui sebagai pendapatan asuransi dalam Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru’. Jumlahpenerimaan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp31.875.689.039 danRp40.220.126.438.

Tarif dalam perhitungan premi yang belum merupakan pendapatan merupakan tarif untuk masa asuransi kurang dari atau sama dengan 1(satu) tahun atau tarif untuk masa asuransi lebih dari 1 (satu) tahun dan dapat diperbaharui atau ditinjau kembali pada setiap ulang tahunpolis. Tarif yang digunakan berdasarkan profil risiko peserta pada masing-masing polis yaitu berdasarkan usia, kelas risiko, danpengalaman dari perusahaan atau berdasarkan rate dari perusahaan reasuransi yang sudah mempunyai pengalaman sebelumnya.

Berdasarkan akta No. 103 tanggal 19 Juni 2017, para pemegang saham Perusahaan menyetujui jumlah modal dasar perusahaan per 31Desember 2017 sebesar Rp240.000.000.000 terbagi dalam 2.400.000.000 lembar saham dengan nominal Rp100 per lembar. Aktaperubahan ini telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.AHU-0013279.AH.01.02 Tahun 2017 dari Notaris Yulia, SH di Jakarta.

Saham dimiliki oleh Komisaris Utama yaitu Mochamad Andy Arslan Djunaid dan Komisaris yaitu H. Sachroni masing-masing sebesar 3%dan 0,9%.

Modal dasar per 31 Desember 2018 dan 2017 dalam Anggaran Dasar Perusahaan yang di catat dalam Akta No.22 tanggal 15 Agustus2014 telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-21425.40.10.2014 tanggal 21 Agustus 2014 dan perubahannya yang di catat dalam Akta No. 102 tanggal 26 Juni 2015 telah mendapatpengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0946360 tanggal27 Juni 2015 serta akta No. 39 tanggal 14 September 2016 yang mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0017245.01.02 tanggal 23 September 2016 dari Notaris Rosida Rajagukguk-Siregar,SH., M.Kn di Jakarta. Para pemegang saham Perusahaan menyetujui jumlah modal dasar perusahaan sebesar Rp240.000.000.000 terbagidalam 2.400.000.000 lembar saham dengan nominal Rp100 per lembar.

b. Perhitungan Agio

Ujrah pengelola merupakan bagian dari kontribusi bruto yang menjadi pendapatan perusahaan sebagai pengelola dana. Ujrah pengeloladitentukan berdasarkan persentase tertentu dari kontribusi bruto sesuai dengan akad. Jumlah penerimaan untuk tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing-masing sebesar Rp10.899.545.563 dan Rp8.403.046.904

36





25. BAGIAN REASURANSI

Rincian sebagai berikut:31 Desember 2018 31 Desember 2017

Kontribusi Reas Tabarru' 10,219,952,479 20,209,195,354

Jumlah 10,219,952,479 20,209,195,354

26. BEBAN KLAIM DAN MANFAAT



Beban Klaim Pembiayaan 20,818,174,022 9,278,270,963 Beban Klaim Non Pembiayaan 1,350,225,000 602,973,827

Jumlah 22,168,399,022 9,881,244,790

27. HASIL INVESTASI


31 Desember 2018 31 Desember 2017Hasil Investasi Deposito 2,225,290,878 2,362,280,311 Hasil Investasi Kupon Sukuk/Obligasi 2,968,902,390 1,280,362,818 Hasil Investasi Saham 3,765,313,042 - Hasil Investasi Reksadana 44,918,289 - Hasil Investasi Penempatan Langsung 28,999,831

Jumlah 9,033,424,430 3,642,643,129

28. BEBAN KOMISI



Beban Komisi Agen dan Broker 3,816,107,334 859,022,522 Perubahan Beban Komisi yang ditangguhkan (2,592,824,265) (687,924,898)Beban Ujrah Dibayar 1,466,411,553 1,772,102,141 Jumlah 2,689,694,622 1,943,199,765

29. BEBAN AKUISISI



Beban Akuisisi Medical 85,906,500 108,313,030

Jumlah 85,906,500 108,313,030

Perubahan Beban Komisi yang ditangguhkan merupakan pos atas perubahan selisih jumlah beban komisi ditangguhkan tahun sebelumnyadengan beban ditangguhkan tahun ini dan baru diakui periode ini.

Bagian reasuransi merupakan bagian PT Reasuransi Syariah Indonesia, PT Reasuransi Nasional Indonesia dan PT Maskapai ReasuransiIndonesia yang dicatat sebagai pengurang kontribusi bruto pada Laporan Surplus Defisit Underwriting Dana Tabarru' .

Hasil investasi merupakan bagi hasil penempatan deposito mudharabah dan hasil kupon sukuk yang sudah diterima dan accrual . Hasilinvestasi sebesar Rp9,033 miliar merupakan hasil investasi dari deposito sebesar Rp2,22 miliar, kupon sukuk/obligasi setelah (dikurangiamortisasi) sebesar Rp2,97 miliar, hasil investasi realisasi saham sebesar Rp3,17 miliar, reksadana syariah sebesar Rp635 juta sertainvestasi langsung sebesar Rp28,9 juta.

Beban Komisi sebesar Rp2,686 miliar merupakan beban komisi agen dan broker sebesar Rp3,8 milyar dan beban ujrah dibayar sebesarRp1,46 milyar.

Beban akuisisi ini merupakan beban akuisisi medikal sebesar Rp85.906.500 di tahun 2018. Beban medis peserta yang menjadi kewajibanperusahaan.

Beban klaim dan manfaat merupakan pembayaran klaim yang terdiri dari pos Beban Klaim Pembiayaan dan Non Pembiayaan. AdapunBeban Klaim Pembiayaan sebesar Rp20,81 miliar dan Beban Klaim Non Pembiayaan sebesar Rp1,35 milyar .

37





30. BEBAN PEMASARAN



Beban Pelatihan dan Pendidikan 466,316,927 321,089,981 Beban Iklan dan Promosi 405,742,123 175,937,382 Beban Representasi dan Jamuan 301,261,100 96,843,949 Beban Kontes Pemasaran 6,150,000 -

Jumlah 1,179,470,150 593,871,312

31. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI



Beban Gaji dan Tunjangan Direksi serta Karyawan 6,968,264,079 4,939,520,040 Beban Keperluan Kantor 989,864,965 500,321,030 Beban Imbalan Kerja Karyawan 441,505,000 432,113,000 Beban Sewa 379,852,053 362,880,000 Beban Penyusutan 469,395,604 240,771,147 Beban Jasa Profesional 304,783,200 272,127,700 Beban Pendidikan dan Pelatihan 228,392,836 154,047,000 Beban Transportasi dan Kendaraan 144,215,298 114,733,593 Beban Lain-lain 49,799,457 82,662,433 Beban Iuran 416,177,827 74,456,163 Beban Barang Cetak dan Alat Tulis 86,276,260 62,526,232 Beban Pajak 108,836,197 46,559,520

Jumlah 10,587,362,776 7,282,717,858

32. PENDAPATAN NON USAHA BERSIH



Pendapatan Jasa Giro Bank 338,425,857 79,599,773 Pendapatan Jasa Giro Takop 6,219,716 7,869,772 Pendapatan Lain-lain - Operasional 377,870 908,000

Jumlah 345,023,443 88,377,545

33. LABA PER SAHAM DASAR

Perhitungan laba per saham dasar adalah sebagai berikut:


Laba Bersih yang dapat diatribusikan 552,900,319 (1,900,739,917)Rata-rata tertimbang jumlah saham beredar sepanjang periode

- Nominal Rp100 1,000,000,000 1,000,000,000 - Nominal Rp1.000.000 -

Laba bersih per saham dasar 0.55 (1.90)

Untuk tujuan perhitungan rata-rata tertimbang saham biasa termasuk pengaruh pemecahan saham (stock split) setelah tanggal pelaporan(Catatan 22). Laba per Saham Dasar merupakan hasil dari Laba Tahun Berjalan dibagi dengan Nominal saham beredar di periode berjalan.

Beban pemasaran ini merupakan beban pelatihan dan pendidikan (diklat, rapat dan sales development ) sebesar Rp466.316.927, bebaniklan dan promosi (media cetak, souvenir dan lainnya) sebesar Rp405.742.123 dan beban representasi dan jamuan sebesarRp301.261.100 serta beban kontes pemasaran sebesar Rp6.150.000.

Pendapatan Non Usaha Bersih merupakan pendapatan dari jasa giro bank sebesar Rp345.023.443, pendapatan dari jasa giro tabungankoperasi dan pendapatan lainnya.

38





34. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI

a. Sifat Hubungan Berelasi

b. Transaksi Dengan Pihak BerelasiRincian transaksi dan saldo dengan Kospin Jasa adalah sebagai berikut:

2018 2017 2018 2017Utang Lain-lain - - 0.00% 0.00%Kontribusi Bruto 7,565,490,053 7,652,938,511 23.73% 19.02%Klaim & Manfaat 2,671,518,620 2,979,593,916 8.38% 7.40%

Jumlah 10,237,008,673 10,632,532,427 32.12% 26.42%

c.


Imbalan Kerja Jangka Pendek- Gaji 4,717,838,659 3,568,749,300 - Tunjangan Karyawan 2,250,425,420 1,370,770,740

Jumlah 6,968,264,079 4,939,520,040

Pihak-pihak BerelasiKaryawan Kunci

Kospin Jasa

35. KEBIJAKAN MANAJEMEN MODAL DAN RISIKO

Risiko Manajemen Modal

Risiko Manajemen Keuangan

Risiko Bagi Hasil

Risiko Kredit


Pinjaman Yang Diberikan dan PiutangKas dan Bank 7,824,217,592 43,575,738,232

Jumlah 7,824,217,592 43,575,738,232

No.

2.

Tidak terdapat transaksi yang tidak berhubungan dengan kegiatan usaha utama dan jumlah utang atau piutang untuk periode yangberakhir 31 Desember 2018 dan 2017.

1.

Risiko bagi hasil adalah risiko di mana nilai wajar atau arus kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruhakibat perubahan tingkat bagi hasil. Eksposur perusahaan yang terpengaruh risiko bagi hasil terutama terkait dengan Bank.

Risiko kredit adalah risiko bahwa perusahaan akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan atau pihak lawan akibat gagalmemenuhi kewajiban kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan.Perusahaan mengendalikan risiko kredit dengan cara melakukan hubungan usaha dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas,menetapkan kebijakan verifikasi dan otorisasi kredit, serta memantau kolektabilitas piutang secara berkala untuk mengurangi jumlahpiutang tak tertagih.

Utang Lain-lain, Kontribusi Bruto dan Klaim&Manfaat

Hubungan Komisaris, Direksi dan Kepala Divisi

Utang Lain-lain, Kontribusi Bruto dan Klaim&Manfaat

Pemegang Saham Pengendali

Kompensasi kepada personil manajemen kunci perusahaan seperti Pemimpin Divisi, Anggota atau Kelompok Direksi,Komisaris, Pemegang Saham Utama, adalah sebagai berikut:

% Terhadap Aset /Jumlah Kontribusi

Berikut adalah eksposur laporan posisi keuangan yang terkait risiko kredit maksimum pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.

Dalam kegiatan usahanya, perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Transaksi-transaksi tersebut dilaksanakandengan persyaratan dan kondisi yang normal dilakukan dengan pihak ketiga. Transaksi-transaksi tersebut adalah sebagai berikut:

Sifat Saldo atau Akun Transaksi

Pengelolaan permodalan perusahaan dilakukan dengan tujuan untuk menjamin bahwa modal perusahaan dijaga pada tingkat tertentu,sehingga perusahaan memiliki kesehatan keuangan dan modal berdasarkan risiko yang lebih baik dari yang dipersyaratkan oleh otoritas.

Risiko-risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan yang dimiliki perusahaan adalah risiko bagi hasil, risiko kredit dan risiko likuiditas.Kegiatan operasional perusahaan dijalankan secara berhati-hati dengan mengelola risiko-risiko tersebut agar tidak menimbulkan potensikerugian bagi perusahaan.

Kospin Jasa adalah pemegang saham utama perusahaan. Seluruh entitas yang dimiliki dan dikendalikan oleh Kospin Jasa serta entitasdi mana Kospin Jasa memiliki pengaruh signifikan.

39





35. KEBIJAKAN MANAJEMEN MODAL DAN RISIKO (LANJUTAN)

Risiko Likuiditas

36. PERJANJIAN PENTING

1.

2.

37. INFORMASI PENTING LAINNYA

a. Kontrak Reasuransi

b. Analisis Kekayaan dan Perhitungan Batas Tingkat Solvabilitas Perusahaan

Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 72/POJK.05/2016 tanggal 28 Desember 2016 dimana perusahaan harus menjagatingkat solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud, serta tingkat solvabilitas Dana Perusahaan. Dan Perusahaan setiap tahun wajibmenetapkan target Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud internal serta target Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaaninternal.

Batasan Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud serta Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaan internal diberlakukandengan tahapan sebagai berikut:

a) Paling lambat 31 Desember 2017, Perusahaan wajib: 1) memiliki Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud sertaTingkat Solvabilitas Dana Perusahaan masing-masing paling sedikit 60% (enam puluh persen) dari DTMBR dan 60% (enam puluhpersen) dari MMBR; dan 2) menetapkan Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud internal serta Tingkat Solvabilitas DanaPerusahaan internal masingmasing paling sedikit 80% (delapan puluh persen) dari DTMBR dan 80% (delapan puluh persen) dariMMBR.

b) Paling lambat 31 Desember 2018, Perusahaan wajib: 1) memiliki Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud sertaTingkat Solvabilitas Dana Perusahaan masing-masing paling sedikit 80% (delapan puluh persen) dari DTMBR dan 80% (delapan puluhpersen) dari MMBR; dan 2) menetapkan Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud internal serta Tingkat Solvabilitas DanaPerusahaan internal masing- - 16 - masing paling sedikit 100% (seratus persen) dari DTMBR dan 100% (seratus persen) dari MMBR.

c) Paling lambat 31 Desember 2019, Perusahaan wajib: 1) memiliki Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud serta Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaan masing-masing paling sedikit 100% (seratus persen) dari DTMBR dan 100% (seratus persen) dariMMBR; dan 2) menetapkan Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud internal serta Tingkat Solvabilitas Dana Perusahaaninternal masing-masing paling sedikit 120% (seratus dua puluh persen) dari DTMBR dan 120% (seratus dua puluh persen) dari MMBR.

(1) Perhitungan DTMBR harus memperhitungkan risiko paling sedikit terdiri dari: a. risiko kredit; b. risiko likuiditas; c. risiko pasar; d.risiko asuransi; dan e. risiko operasional. (2) Perhitungan MMBR harus memperhitungkan risiko paling sedikit terdiri dari: a. risiko kredit;b. risiko likuiditas; c. risiko pasar; dan d. risiko operasional. (3) Dalam hal Perusahaan Asuransi Syariah memasarkan PAYDI, MMBRwajib ditambah sebesar persentase tertentu dari dana investasi yang bersumber dari PAYDI.

Pada tanggal 31 Desember 2018, Perusahaan memiliki Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru’ dan Dana Tanahud serta TingkatSolvabilitas Dana Perusahaan masing-masing sebesar 6714,70% (enam ribu tujuh ratus empat belas koma tujuh puluh persen) dariDTMBR dan 993,79% (sembilan ratus sembilan puluh tiga koma tujuh puluh sembilan persen) dari MMBR.(Lampiran IV).

Sehubungan dengan manajemen resiko atas polis-polis asuransi yang jumlah pertanggungannya melebihi retensi sendiri maka polis-polis tersebut direasuransikan dengan perusahaan reasuransi yang berbasis syariah untuk menutup kelebihan risiko. Pertanggunganyang direasuransikan meliputi pertanggungan individu maupun kumpulan. Kerjasama reasuransi dilakukan dengan PT ReasuransiSyariah Indonesia, PT Reasuransi Nasional Indonesia dan PT Maskapai Reasuransi Indonesia.

Perjanjian Kerjasama Antara Koperasi Simpan Pinjam No. KOSPIN JASA-PKS-003-06.2015 dengan PT Asuransi Jiwa Syariah JasaMitra Abadi No. JMA-DIR.PKS-001.06.2015 tanggal 1 Juni 2015 tentang Penutupan Asuransi Pembiayaan berdasarkan prinsipsyariah.

Perjanjian Sewa menyewa ruangan antara PT Jasa Investindo dan PT Jasa Mitra Abadi Antara Politeknik Muhammadiyah PekalonganNo. 058/JI-MB/PSMR/VI/2016 tanggal 1 Juni 2016 tentang Sewa Menyewa Ruangan.

Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul karena perusahaan tidak memiliki arus kas yang cukup untuk memenuhi liabilitasnya.

Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen memantau dan menjaga jumlah kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasionalperusahaan dan untuk mengatasi dampak fluktuasi arus kas. Manajemen juga melakukan evaluasi berkala atas proyeksi arus kas dan aruskas aktual.

40





37. INFORMASI PENTING LAINNYA (LANJUTAN)

c. Rasio Keuangan Perusahaan31 Desember 2018 31 Desember 2017

Rasio Perubahan Ekuitas (0.01) (0.00) Rasio Laba Bersih Terhadap Pendapatan Operasi 0.04 (0.24) Rasio Laba Bersih Terhadap Beban Umum

dan Administrasi 0.05 (0.26) Rasio beban akuisisi Terhadap Premi Bruto 0.09 0.05 Rasio Investasi Terhadap Kewajiban

Pemegang Polis 2.03 1.17 Rasio Hasil Investasi 0.06 0.03 Rasio Kekayaan Diperkenankan Terhadap Total Aktiva 0.99 0.99

Rasio Perubahan Premi (0.21) 3.85

Rasio Premi Bruto Lanjutan Tahun BerjalanTerhadap Premi Bruto Lanjutan Tahun Lalu - -

Rasio Perubahan Pendapatan Operasi 0.45 1.00 Rasio Perubahan Kewajiban Terhadap Pemegang Polis 0.35 1.54

38. PENERBITAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BARU

Standar- PSAK 110 (revisi 2015): Akuntansi Sukuk

Penyesuaian- PSAK 5: Segmen Operasi,- PSAK 7: Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi,- PSAK 13: Properti Investasi,- PSAK 16: Aset Tetap,- PSAK 19: Aset Tak berwujud,- PSAK 22: Kombinasi Bisnis,- PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan,- PSAK 53: Pembayaran Berbasis Saham, dan- PSAK 68: Pengukuran Nilai Wajar.- PSAK 108 (Revisi 2016): Akuntansi Transaksi Asuransi Syariah

- PSAK 4: Laporan Keuangan Tersendiri tentang Metode Ekuitas dalam Laporan Keuangan Tersendiri,

-

- PSAK 24: Imbalan Kerja tentang Imbalan Pasti: Iuran Kerja,-

--

39. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN

PSAK 15: Penerapan pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Entitas Investasi, Penerapan Pengecualian Konsolidasi,

Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016, dengan penerapansecara retrospektif yaitu:

Manajemen perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan penyelesaian Laporan Keuangan yang diselesaikan pada tanggal 26Maret 2019.

Standar dan penyesuaian standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016, dengan penerapan dinidiperkenankan yaitu:

Standar dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018, dengan penerapandini diperkenankan yaitu PSAK 69: Agrikultur dan amandemen PSAK 16: Aset Tetap tentang Agrikultur: Tanaman Produktif.

PSAK 65: Laporan Keuangan Konsolidasian tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi,PSAK 67: Pengungkapan Kepentingan Dalam Entitas Lain tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi, dan

Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2017, dengan penerapan dinidiperkenankan yaitu amandemen PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan dan ISAK 31: Interpretasi atasRuang Lingkup PSAK 13: Properti Investasi.

Rasio keuangan perusahaan tahun 2018 dihitung sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 72/POJK/0.5/2016

ISAK 30: Pungutan.

41

No. Keterangan Dana Tabarru' Dana Perusahaan

1 Solvabilitas 540,799,334 110,404,899,784

A. Aset yang Diperkenankan (AYD) 50,944,180,463 116,190,794,491

B. Liabilitas selain Qardh dari Dana Perusahaan 50,403,381,129 5,785,894,707

- -

2 Dana Tabarru' dan Dana Tanahud/Modal Minimum Berbasis Risiko 502,601,888 7,768,000,473 A. Risiko Kredit 379,519,323 2,034,939,678 B. Risiko Likuiditas - - C. Risiko Pasar 30,622,500 3,365,221,021 D. Risiko Asuransi 84,699,689 - E. Risiko Operasional 7,760,375 2,367,839,774

3Rasio Tingkat Solvabilitas sebelum memperhitungkan Aset yang Tersedia untuk Qardh (2 ÷ 1; dalam %) 107.60% 1421.28%

4Rasio Target Tingkat Solvabilitas Internal (tahunan) (persentase sesuai POJK 72) 100.0% 100.0%

5Rasio Tingkat Solvabilitas dengan DTMBR/MMBR yang Dipersyaratkan Peraturan (persentase sesuai POJK 72) 80.0% 80.0%

6Aset yang Tersedia Untuk Qardh yang Diperhitungkan sebagai Penambah AYD Dana Tabarru'd dan Tanahud 33,207,411,331 33,207,411,331

A. Kelebihan (kekurangan) tingkat solvabilitas dari target internal ((3 - 4) x 2) - -

B. Ketidakcukupan investasi, kas dan bank 33,207,411,331 33,207,411,331

7Rasio Tingkat Solvabilitas Dana Tabarru' dan Dana Tanahud, dan Dana Perusahaan 6714.70% 993.79%

PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, TbkLampiran IV : Perhitungan Kesehatan Keuangan Dana Tabarru' dan Dana Perusahaan

Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2018(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

38

31-Des-18 31-Des-17ASETKas dan setara kas 4,920,686,775 40,606,952,716 Piutang kontribusi 1,193,579,760 1,223,238,136 Piutang lain-lain 9,728,303,071 3,463,327,197 Investasi jangka pendek 43,712,190,343 39,002,617,061 Investasi jangka panjang 45,536,813,416 25,726,252,100 Investasi lainnya 10,355,000,000 10,355,000,000 Biaya Akuisisi di tangguhkan 4,528,787,748 1,935,963,483 Aset Pajak Tangguhan - -

1,778,231,308 826,897,776 Aset lain - lain 5,418,544,540 342,807,345 JUMLAH ASET 127,172,136,960 123,483,055,815

- LIABILITAS DAN EKUITASLIABILITAS Penyisihan ujroh yang belum menjadi hak 11,685,441,131 6,545,758,307 Utang reasuransi 859,701,403 596,662,520 Utang pajak 45,544,013 336,792,921 Utang zakat 14,176,931 - Beban akrual - - Utang lain - lain

Pihak berelasi - 94,061,445 Pihak ketiga 776,538,194 1,310,765,647

Cadangan Imbalan Pasca Kerja 969,180,000 868,735,000 Jumlah Liabilitas 14,350,581,672 9,752,775,841

EKUITASModal saham

100,000,000,000 100,000,000,000 Agio Saham 13,081,942,138 13,081,942,138

Keuntungan/(Kerugian) Aktuarial atas Program Imbalan Pasti 228,877,000 4,947,000 Kenaikan (Penurunan) Surat Berharga (1,182,937,946) 502,617,061 Surplus 693,674,097 140,773,776

112,821,555,288 113,730,279,974 JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 127,172,136,960 123,483,055,815

Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 masing - masing sebesar Rp913.371.735 dan Rp443.976.171

Modal dasar sebesar Rp240.000.000.000 terdiri dari240.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000.000

Modal ditempatkan dan disetor penuh sebanyak 1.000.000lembar saham

Jumlah Ekuitas

PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, TbkLampiran V : Laporan Posisi Keuangan Dana Perusahaan

Tanggal 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2017(Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

39

31-Dec-18 31-Dec-17ASETKas dan setara kas 2,721,130,160 2,809,636,605 Deposito 7,250,000,000 8,000,000,000 Reksadana 510,375,000 - Aset Reasuransi 31,024,427,775 24,561,490,726 Piutang kontribusi 2,782,148,588 4,864,033,418 Piutang Reasuransi 7,221,932,288 2,295,976,066 Piutang lain-lain - 94,061,445 JUMLAH ASET 51,510,013,811 42,625,198,260

LIABILITAS DAN DANA PESERTALIABILITAS Liabilitas kepada pemegang polis

Liabilitas manfaat polis masa depan 42,136,691,193 33,160,189,785 Penyisihan kontribusi yang belum menjadi hak 610,847,880 607,254,163 Klaim dalam prosesKlaim Yang Sudah Terjadi Tapi Belum Dilaporkan 941,377,416 646,836,136 Utang Klaim - 25,000,000

Surplus Defisit Yang Belum DilaporkanJumlah Liabilitas Kepada Pemegang Polis 43,688,916,489 34,439,280,084

Titipan kontribusi 255,747,050 531,493,971 Utang reasuransi 5,842,212,786 6,148,931,583 Utang koasuransi 8,030,528 56,898,850 Utang lain - lain 608,474,275 322,003,690 Jumlah Liabilitas 50,403,381,128 41,498,608,177

DANA PESERTADana Syirkah Temporer Mudharabah Dana tabarru' 1,106,632,683 1,126,590,083 Jumlah Dana Peserta 1,106,632,683 1,126,590,083 JUMLAH LIABILITAS DAN DANA PESERTA 51,510,013,811 42,625,198,260

0

PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, TbkLampiran VI : Laporan Posisi Keuangan Dana Tabarru'


40

31-Dec-18 31-Dec-17ASETKas dan setara kas 182,400,653 159,148,906 Deposito - - Aset Reasuransi - - Piutang kontribusi - - Piutang Reasuransi - - Piutang lain-lain - - JUMLAH ASET 182,400,653 159,148,906

LIABILITAS DAN DANA PESERTALIABILITAS Liabilitas kepada pemegang polis

Liabilitas manfaat polis masa depan - - Penyisihan kontribusi yang belum menjadi hak - - Klaim dalam proses - Klaim Yang Sudah Terjadi Tapi Belum Dilaporkan - Utang Klaim -

Surplus Defisit Yang Belum DilaporkanJumlah Liabilitas Kepada Pemegang Polis - -

Titipan kontribusi - - Utang reasuransi - - Utang koasuransi - - Utang lain - lain - - Jumlah Liabilitas - -

DANA PESERTADana Syirkah Temporer Mudharabah 332,400,653 159,148,906 Dana tabarru' - - Jumlah Dana Peserta 332,400,653 159,148,906 JUMLAH LIABILITAS DAN DANA PESERTA 332,400,653 159,148,906

150,000,000

PT ASURANSI JIWA SYARIAH JASA MITRA ABADI, TbkLampiran VII : Laporan Posisi Keuangan Dana Investasi Peserta


41

Laporan Tahunan 2018 Annual R

eportE

NH

AN

CIN

G C

orp

orate

Valu

e fo

r Stake

ho

lde

rs

Corporate Value for Stakeholders

En h a n c i n

g

Corporate Value for Stakeholders · 2020. 1. 8. · 6 Laporan Tahunan 2018 - PT Asuransi Jiwa Jasa...

Documents

Transcript of Corporate Value for Stakeholders · 2020. 1. 8. · 6 Laporan Tahunan 2018 - PT Asuransi Jiwa Jasa...